Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

(38-1) Dapatkah engkau memburu mangsa untuk singa betina, dan memuaskan selera singa-singa muda,

Singa-singa muda mengaum-aum akan mangsa, dan menuntut makanannya dari Allah.

Bersama-sama mereka mengaum seperti singa-singa muda, menggeram seperti anak-anak singa;

Singa mengaum, singa meraung--patahlah gigi singa-singa muda.

Rupa mereka seperti singa, yang bernafsu untuk menerkam, seperti singa muda, yang mengendap di tempat yang tersembunyi.

Sampai berapa lama, Tuhan, Engkau memandangi saja? Selamatkanlah jiwaku dari perusakan mereka, nyawaku dari singa-singa muda!

Singa dan ular tedung akan kaulangkahi, engkau akan menginjak anak singa dan ular naga.

Kemarahan raja adalah seperti raung singa muda, tetapi kebaikannya seperti embun yang turun ke atas rumput.

Kegentaran yang datang dari raja adalah seperti raung singa muda, siapa membangkitkan marahnya membahayakan dirinya.

Orang fasik lari, walaupun tidak ada yang mengejarnya, tetapi orang benar merasa aman seperti singa muda.

(34-11) Singa-singa muda merana kelaparan, tetapi orang-orang yang mencari TUHAN, tidak kekurangan sesuatupun yang baik.

(58-7) Ya Allah, hancurkanlah gigi mereka dalam mulutnya, patahkanlah gigi geligi singa-singa muda, ya TUHAN!

Aumnya seperti singa betina, mereka mengaum seperti singa muda; mereka meraung dan menangkap mangsanya, membawanya lari dan tidak ada yang melepaskan.

Terhadapnya singa-singa muda mengaum, menyaringkan suaranya; negerinya dibuat orang menjadi tandus, kota-kotanya terbakar, tidak lagi berpenduduk.

dan katakanlah begini: "Betapa ibumu menjadi seekor singa betina di antara singa-singa! Ia berbaring di antara singa-singa muda, dan menyusui anak-anaknya.

Ia membesarkan seekor dari anak-anaknya, sehingga menjadi singa muda; ia belajar menerkam, malah manusia ditelannya.

Sesudah induk singa menyadari bahwa usahanya gagal dan pengharapannya hilang lenyap, ia mengambil anaknya yang lain dan membesarkannya menjadi singa muda.

Anaknya ini berjalan-jalan di antara kawanan singa, ia menjadi seekor singa muda; ia belajar menerkam, malah manusia ditelannya.

Lalu pergilah Simson beserta ayahnya dan ibunya ke Timna. Ketika mereka sampai ke kebun-kebun anggur di Timna, maka seekor singa muda mendatangi Simson dengan mengaum.

maka Sanbalat dan Gesyem mengutus orang kepadaku dengan pesan: "Mari, kita mengadakan pertemuan bersama di Kefirim, di lembah Ono!" Tetapi mereka berniat mencelakakan aku.