Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Berfirmanlah Allah: "Jadilah terang." Lalu terang itu jadi.

Dengarkanlah baik-baik perkataanku, perhatikanlah keteranganku.

Allah melihat bahwa terang itu baik, lalu dipisahkan-Nyalah terang itu dari gelap.

Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan TUHAN terbit atasmu.

Terang di dalam kemahnya menjadi gelap, dan pelita di atasnya padam.

Allah menaruh semuanya itu di cakrawala untuk menerangi bumi,

dan sebagai penerang pada cakrawala biarlah benda-benda itu menerangi bumi." Dan jadilah demikian.

maka kegelapanpun tidak menggelapkan bagi-Mu, dan malam menjadi terang seperti siang; kegelapan sama seperti terang.

Kilat-kilat-Nya menerangi dunia, bumi melihatnya dan gemetar.

Bagimu matahari tidak lagi menjadi penerang pada siang hari dan cahaya bulan tidak lagi memberi terang pada malam hari, tetapi TUHAN akan menjadi penerang abadi bagimu dan Allahmu akan menjadi keagunganmu.

Terang yang sesungguhnya, yang menerangi setiap orang, sedang datang ke dalam dunia.

Maka terang bulan purnama akan seperti terang matahari terik dan terang matahari terik akan tujuh kali ganda, yaitu seperti terangnya tujuh hari, pada waktu TUHAN membalut luka umat-Nya dan menyembuhkan bekas pukulan.

Tetapi jalan orang benar itu seperti cahaya fajar, yang kian bertambah terang sampai rembang tengah hari.

Ia bukan terang itu, tetapi ia harus memberi kesaksian tentang terang itu.

Terang orang benar bercahaya gemilang, sedangkan pelita orang fasik padam.

Ia diusir dari tempat terang ke dalam kegelapan, dan ia dienyahkan dari dunia.

Bangsa-bangsa berduyun-duyun datang kepada terangmu, dan raja-raja kepada cahaya yang terbit bagimu.

(36-10) Sebab pada-Mu ada sumber hayat, di dalam terang-Mu kami melihat terang.

Tetapi segala sesuatu yang sudah ditelanjangi oleh terang itu menjadi nampak, sebab semua yang nampak adalah terang.

Memang dahulu kamu adalah kegelapan, tetapi sekarang kamu adalah terang di dalam Tuhan. Sebab itu hiduplah sebagai anak-anak terang,