Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Tetapi ketika kamu melihat, bahwa Nahas, raja bani Amon, mendatangi kamu, maka kamu berkata kepadaku: Tidak, seorang raja harus memerintah kami, padahal TUHAN, Allahmu, adalah rajamu.

Saul berumur sekian tahun ketika ia menjadi raja; dua tahun ia memerintah atas Israel.

Kemudian raja berkata: "Tanyakanlah, anak siapakah orang muda itu."

Maka sebab itu, lihat itu raja yang telah kamu pilih, yang kamu minta. Sesungguhnya TUHAN telah mengangkat raja atasmu,

(24-21) Oleh karena itu, sesungguhnya aku tahu, bahwa engkau pasti menjadi raja dan jabatan raja Israel akan tetap kokoh dalam tanganmu.

Tetapi jika kamu terus berbuat jahat, maka kamu akan dilenyapkan, baik kamu maupun rajamu itu."

Daud memperhatikan perkataan itu, dan dia menjadi takut sekali kepada Akhis, raja kota Gat itu.

Oleh sebab itu dengarkanlah permintaan mereka, hanya peringatkanlah mereka dengan sungguh-sungguh dan beritahukanlah kepada mereka apa yang menjadi hak raja yang akan memerintah mereka."

Dan Samuel menyampaikan segala firman TUHAN kepada bangsa itu, yang meminta seorang raja kepadanya,

Tetapi raja berkata: "Engkau mesti dibunuh, Ahimelekh, engkau dan seluruh keluargamu."

Lalu raja menyuruh memanggil Ahimelekh bin Ahitub, imam itu, bersama-sama dengan seluruh keluarganya, para imam yang di Nob; dan datanglah sekaliannya menghadap raja.

Sesudah itu bersembunyilah Daud di padang. Ketika bulan baru tiba, duduklah raja pada meja untuk makan.

Lagi Saul memerintahkan kepada para pegawainya: "Katakanlah kepada Daud dengan diam-diam, demikian: Sesungguhnya, raja suka kepadamu dan para pegawainya mengasihi engkau; maka sebab itu, jadilah engkau menantu raja."

Dan Samuel berkata kepada bangsa itu: "Marilah kita pergi ke Gilgal dan membaharui jabatan raja di sana."

Lalu diantarkannyalah mereka kepada raja negeri Moab, dan mereka tinggal bersama dia selama Daud ada di kubu gunung.

Tetapi bangsa itu menolak mendengarkan perkataan Samuel dan mereka berkata: "Tidak, harus ada raja atas kami;

Agag, raja orang Amalek, ditangkapnya hidup-hidup, tetapi segenap rakyatnya ditumpasnya dengan mata pedang.

Lalu Ahimelekh menjawab raja: "Tetapi siapakah di antara segala pegawaimu yang dapat dipercaya seperti Daud, apalagi ia menantu raja dan kepala para pengawalmu, dan dihormati dalam rumahmu?

Maka pada hari itu Akhis memberikan Ziklag kepadanya; itulah sebabnya Ziklag menjadi kepunyaan raja-raja Yehuda sampai sekarang.

Kemudian bersiaplah Daud dan larilah ia pada hari itu juga dari Saul; sampailah ia kepada Akhis, raja kota Gat.