Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

(39-3) Aku kelu, aku diam, aku membisu, aku jauh dari hal yang baik; tetapi penderitaanku makin berat.

(12-12) Bila di Gilead ada kejahatan, maka mereka menjadi kesia-siaan belaka; di Gilgal mereka mempersembahkan lembu-lembu jantan, maka mezbah-mezbah mereka juga menjadi seperti timbunan batu di alur-alur ladang.

(34-21) Ia melindungi segala tulangnya, tidak satupun yang patah.

(41-5) Siapa dapat membuka pintu moncongnya? Di sekeliling giginya ada kengerian.

(41-7) Rapat hubungannya yang satu dengan yang lain, sehingga angin tidak dapat masuk;

(41-10) Dari dalam mulutnya keluar suluh, dan berpancaran bunga api.

(41-12) Nafasnya menyalakan bara, dan nyala api keluar dari dalam mulutnya.

(41-13) Di dalam tengkuknya ada kekuatan; ketakutan berlompatan di hadapannya.

(41-15) Hatinya keras seperti batu, keras seperti batu kilangan bawah.

(41-20) Gada dianggapnya jerami dan ia menertawakan desingan lembing.

(22-19) Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang undi atas jubahku.

(38-8) Sebab pinggangku penuh radang, tidak ada yang sehat pada dagingku;

(38-19) ya, aku mengaku kesalahanku, aku cemas karena dosaku.

(55-6) Aku dirundung takut dan gentar, perasaan seram meliputi aku.

(45-12) Biarlah raja menjadi gairah karena keelokanmu, sebab dialah tuanmu! Sujudlah kepadanya!

(9-9) Dialah yang menghakimi dunia dengan keadilan dan mengadili bangsa-bangsa dengan kebenaran.

(18-45) baru saja telinga mereka mendengar, mereka taat kepadaku; orang-orang asing tunduk menjilat aku.

(19-9) Titah TUHAN itu tepat, menyukakan hati; perintah TUHAN itu murni, membuat mata bercahaya.

(41-18) Besi dirasanya seperti jerami, tembaga seperti kayu lapuk.

(18-46) Orang-orang asing pucat layu dan keluar dari kota kubunya dengan gemetar.