Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 21 - 24 dari 24 ayat untuk (85-11) Kasih AND book:52 (0.001 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.93) (1Tes 5:1) (sh: Berjaga-jaga (Rabu, 29 Oktober 2003))
Berjaga-jaga

Berjaga-jaga. Permasalahan kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya di jemaat Tesalonika ternyata bukan masalah tanggal, atau hari dalam kalender. Sebab kualitas kehidupan setiap orang yang percaya tidak dikendalikan oleh kalender, tetapi ditentukan oleh Kristus yang bangkit. Setiap orang yang mencintai Yesus, hidupnya pasti akan dikendalikan oleh kasih cinta Yesus, dan itu menghidupi sebuah kualitas kehidupan yang benar-benar indah. Itulah sebabnya teks ini menganjurkan agar jemaat Tesalonika selalu berjaga-jaga (ayat 6).

Hal yang paling penting saat ini untuk orang-orang Kristen pahami ialah bukan kapan langit terbuka dan Kristus turun dari langit, tetapi apakah kita telah memiliki iman yang hidup, berani memihak kebenaran dan menolak hal-hal yang tidak benar, memiliki hati yang tenang dan siap melayani (ayat 8)? Kedatangan Tuhan menghadirkan sukacita besar dan bukan saat-saat yang menakutkan. Pertanyaannya ialah apakah kita semua sedang berjaga-jaga, siap seperti prajurit yang lengkap dengan segala persenjataan dan siap untuk bertempur, atau sedang tertidur lelap?

Iman kita, orang-orang percaya saat ini pun tidak boleh dibangun di sekitar hal-hal yang tidak penting seperti tanggal dan hari. Tetapi iman kita harus menyikapi serius hal-hal yang urgen sehingga kita akan bereaksi tepat dan tanggap. Masalahnya ialah sudah terlambat mempersiapkan diri untuk ujian ketika kertas ujian sudah ada di depan kita. Sudah terlambat untuk membangun rumah yang kokoh, kalau badai topan sedang melanda kehidupan. Jangan seperti lima anak dara yang bodoh, yang harus kehabisan minyak sehingga pada waktu kedatangan sang mempelai, saat dimana pelita tersebut memang benar-benar dibutuhkan, pelita mereka padam.

Renungkan: Orang yang punya waktu untuk menghitung-hitung hari dan waktunya, berarti sedang tidak bekerja melayani Tuhan. Andakah orangnya itu?

(0.93) (1Tes 5:12) (sh: Rupa-rupa (Jumat, 29 April 2022))
Rupa-rupa

Apakah Anda pernah merasa bahwa hal besar lebih penting daripada hal kecil? Benarkah hal spektakuler lebih berharga daripada keseharian yang biasa saja? Nasihat di akhir suratnya menunjukkan bahwa Rasul Paulus memberi perhatian pada hal yang kecil dan biasa.

Setelah selesai menyinggung mengenai hal-hal khusus yang berkaitan dengan pergumulan jemaat Tesalonika, Rasul Paulus menambahkan rupa-rupa nasihat umum. Pendek-pendek tulisannya, tetapi semuanya itu penting untuk kehidupan orang percaya dan jemaat. Tampak bahwa Rasul Paulus tidak hanya peduli kepada hal-hal besar. Dia tetap memberi perhatian kepada hal-hal kecil dan keseharian seperti yang tampak dalam rupa-rupa nasihat itu. Dua di antaranya adalah berdoa (17) dan mengucap syukur (18).

Kadang-kadang orang bisa terlalu berfokus pada hal-hal besar, sehingga melupakan hal-hal kecil yang juga penting. Tak jarang, orang hanya melihat gambar besar tanpa memedulikan detail-detail kecil. Sering kali orang berpikir bahwa yang perlu mendapat perhatian adalah perkara besar, sementara perkara keseharian sudah berjalan sebagaimana mestinya.

Namun, rupa-rupa nasihat Rasul Paulus ini mengingatkan bahwa hal-hal kecil dan keseharian pun perlu selalu diberi perhatian. Sekalipun disinggung dengan amat pendek, tetapi semuanya mendapat perhatian penuh. Kalau diabaikan, bukan tak mungkin pada suatu saat nanti kita kehilangan makna dari hal-hal kecil itu, atau bahkan melupakannya sama sekali.

Ambillah satu contoh, berdoa misalnya. Berdoa adalah hal yang wajar dilakukan oleh orang percaya. Namun, kalau tidak mendapat perhatian serius, kita bisa berdoa hanya sebagai kebiasaan dan kita melakukannya secara mekanis, sekadar kewajiban. Bisa pula kita lalai berdoa karena merasa bahwa itu hanya hal kecil.

Ingat, Tuhan menciptakan manusia tidak hanya bentuk besarnya, tetapi juga dengan memberi perhatian kepada rupa-rupa detail yang ada. Mari kita pun memberi perhatian kepada rupa-rupa yang kecil tetapi penting dalam relasi kita dengan Tuhan dan sesama. [KRS]

(0.92) (1Tes 5:6) (full: BAIKLAH ... KITA ... BERJAGA-JAGA. )

Nas : 1Tes 5:6

Berjaga-jaga (Yun. _gregoreo_) berarti "tetap sadar dan waspada". Konteks (ayat 1Tes 5:4-9) menunjukkan bahwa Paulus tidak menasihati para pembacanya agar "berjaga-jaga" untuk "hari Tuhan" (ayat 1Tes 5:2), tetapi sebaliknya untuk bersiap secara rohani supaya luput dari murka pada hari itu, (bd. 1Tes 2:11-12; Luk 21:34-36).

  1. 1) Jikalau kita ingin luput dari murka Allah (ayat 1Tes 5:3), maka kita harus tinggal bangun dan sadar secara rohani dan terus hidup dalam iman, kasih, dan harapan keselamatan (ayat 1Tes 5:8-9;

    lihat cat. --> Luk 21:36;

    lihat cat. --> Ef 6:11).

    [atau ref. Luk 21:36; Ef 6:11]

  2. 2) Karena mereka yang setia akan terlindung dari murka Allah

    (lihat cat. --> 1Tes 5:2;

    [atau ref. 1Tes 5:2]

    lihat art. KEANGKATAN GEREJA),

    mereka tidak perlu takut hari Tuhan tetapi harus "menantikan kedatangan Anak-Nya dari sorga ... Yesus, yang menyelamatkan kita dari murka yang akan datang" (1Tes 1:10).
(0.92) (1Tes 5:2) (full: HARI TUHAN. )

Nas : 1Tes 5:2

Istilah "hari Tuhan" pada umumnya menunjuk bukan kepada suatu masa selama 24 jam, tetapi suatu jangka waktu yang lama ketika musuh-musuh Allah dikalahkan (Yes 2:12-21; 13:9-16; 34:1-4; Yer 46:10; Yoel 1:15-2:11,28; Yoel 3:9,12-17; Am 5:18-20; Za 14:1-3), diikuti oleh pemerintahan Kristus di bumi ini (Zef 3:14-17; Wahy 20:4-7).

  1. 1) "Hari" ini mulai pada saat hukuman ilahi jatuh atas dunia mendekati akhir zaman ini (ayat 1Tes 5:3). Kesengsaraan besar termasuk dalam hari Tuhan ini (pasal Wahy 6:1-19:21;

    lihat cat. --> Wahy 6:1).

    [atau ref. Wahy 6:1]

    Murka Allah ini akan memuncak dengan kedatangan Kristus untuk memusnahkan semua orang jahat Wahy 19:11-21;

    (lihat cat. --> Yoel 1:14;

    lihat cat. --> Yoel 2:30-31;

    lihat cat. --> Zef 1:7;

    lihat cat. --> Wahy 16:16).

    [atau ref. Yoel 1:14; 2:30-31; Zef 1:7; Wahy 16:16]

  2. 2) Hari Tuhan rupanya berawal pada saat manusia mengharapkan tibanya saat damai dan keamanan (ayat 1Tes 5:3).
  3. 3) "Hari" itu tidak akan menimpa orang percaya yang setia seperti pencuri, karena mereka sudah ditetapkan untuk menerima keselamatan dan bukan murka, dan mereka berjaga-jaga dan mengendalikan diri, hidup dalam iman, kasih, dan kebenaran (ayat 1Tes 5:4-9).
  4. 4) Orang percaya akan selamat dari "murka yang akan datang" ini

    (lihat cat. --> 1Tes 1:10)

    [atau ref. 1Tes 1:10]

    oleh Tuhan Yesus Kristus (ayat 1Tes 5:9) ketika Dia datang untuk mengangkat jemaat-Nya ke sorga (bd. 1Tes 4:17;

    lihat cat. --> Yoh 14:3;

    lihat cat. --> Wahy 3:10;

    [atau ref. Yoh 14:3; Wahy 3:10]

    lihat art. KEANGKATAN GEREJA).

  5. 5) Hari Tuhan akan berakhir setelah kerajaan seribu tahun (Wahy 20:4-10) pada penciptaan langit dan bumi baru (bd. 2Pet 3:13; Wahy 21:1).


TIP #07: Klik ikon untuk mendengarkan pasal yang sedang Anda tampilkan. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA