Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Lagi para pengatur pasukan itu harus berbicara kepada tentara demikian: Siapa takut dan lemah hati? Ia boleh pergi dan pulang ke rumahnya, supaya hati saudara-saudaranya jangan tawar seperti hatinya.

(83-5) Kata mereka: "Marilah kita lenyapkan mereka sebagai bangsa, sehingga nama Israel tidak diingat lagi!"

aku menghabiskan dan meremukkan mereka, sehingga mereka tidak bangkit lagi, dan mereka rebah di bawah kakiku.

Lalu Yoab meniup sangkakala dan seluruh rakyat berhenti; mereka tidak lagi mengejar orang Israel dan tidak berperang lagi.

Ditambahkan-Nya lagi: "Engkau masih akan melihat perbuatan-perbuatan kekejian yang lebih besar lagi yang mereka lakukan."

Lagi katanya kepada mereka: "Kenalkah kamu Laban, cucu Nahor?" Jawab mereka: "Kami kenal."

Bukankah hanya sedikit waktu lagi, Libanon akan berubah menjadi kebun buah-buahan, dan kebun buah-buahan itu akan dianggap hutan?

Lagi berkatalah raja kepada Zadok, imam itu: "Jadi, engkau dan Abyatar, pulanglah ke kota dengan selamat beserta anakmu masing-masing, yakni Ahimaas anakmu dan Yonatan, anak Abyatar.

Kemudian seluruh jemaah sepakat untuk berhari raya tujuh hari lagi. Lalu mereka berhari raya tujuh hari lagi dengan sukaria.

Maka segala kuali di Yerusalem dan di Yehuda akan menjadi kudus bagi TUHAN semesta alam; semua orang yang mempersembahkan korban akan datang mengambilnya dan memasak di dalamnya. Dan tidak akan ada lagi pedagang di rumah TUHAN semesta alam pada waktu itu.

Keturunan apakah kamu ini? Perhatikanlah firman TUHAN! Sudahkah Aku menjadi padang gurun bagi Israel atau tanah yang gelap gulita? Maka mengapa umat-Ku berkata: Kami sudah bebas, kami tidak lagi mau datang kepada-Mu?

demikian juga manusia berbaring dan tidak bangkit lagi, sampai langit hilang lenyap, mereka tidak terjaga, dan tidak bangun dari tidurnya.

Maka orang-orang lain akan mendengar dan menjadi takut, sehingga mereka tidak akan melakukan lagi perbuatan jahat seperti itu di tengah-tengahmu.

Ketika keesokan harinya ia keluar lagi, didapatinya dua orang Ibrani tengah berkelahi. Ia bertanya kepada yang bersalah itu: "Mengapa engkau pukul temanmu?"

Maka TUHAN menyertai dia; ke manapun juga ia pergi berperang, ia beruntung. Ia memberontak kepada raja Asyur dan tidak lagi takluk kepadanya.

Sejak itu Malaikat TUHAN tidak lagi menampakkan diri kepada Manoah dan isterinya. Maka tahulah Manoah, bahwa Dia itu Malaikat TUHAN.

Lagi Katat, Nahalal, Simron, Yidala dan Betlehem; dua belas kota dengan desa-desanya.

Tetapi Yesaya belum lagi keluar dari pelataran tengah, tiba-tiba datanglah firman TUHAN kepadanya:

Yehuda memeriksa barang-barang itu, lalu berkata: "Bukan aku, tetapi perempuan itulah yang benar, karena memang aku tidak memberikan dia kepada Syela, anakku." Dan ia tidak bersetubuh lagi dengan perempuan itu.

(88-6) Aku harus tinggal di antara orang-orang mati, seperti orang-orang yang mati dibunuh, terbaring dalam kubur, yang tidak Kauingat lagi, sebab mereka terputus dari kuasa-Mu.