Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Hasil pencarian 61 - 80 dari 98 untuk sedalam-dalamnya AND book:21 (0.001 seconds)
(0.11)Pkh 5:20

(5-19) Tidak sering ia mengingat umurnya, karena Allah membiarkan dia sibuk dengan kesenangan hatinya.

(0.11)Pkh 7:2

Pergi ke rumah duka lebih baik dari pada pergi ke rumah pesta, karena di rumah dukalah kesudahan setiap manusia; hendaknya orang yang hidup memperhatikannya.

(0.11)Pkh 3:16

Ada lagi yang kulihat di bawah matahari: di tempat pengadilan, di situpun terdapat ketidakadilan, dan di tempat keadilan, di situpun terdapat ketidakadilan.

(0.11)Pkh 3:21

Siapakah yang mengetahui, apakah nafas manusia naik ke atas dan nafas binatang turun ke bawah bumi.

(0.11)Pkh 7:28

yang masih kucari tetapi tidak kudapati, kudapati seorang laki-laki di antara seribu, tetapi tidak kudapati seorang perempuan di antara mereka.

(0.11)Pkh 11:10

Buanglah kesedihan dari hatimu dan jauhkanlah penderitaan dari tubuhmu, karena kemudaan dan fajar hidup adalah kesia-siaan.

(0.11)Pkh 1:1

Inilah perkataan Pengkhotbah, anak Daud, raja di Yerusalem.

(0.11)Pkh 3:9

Apakah untung pekerja dari yang dikerjakannya dengan berjerih payah?

(0.11)Pkh 4:7

Aku melihat lagi kesia-siaan di bawah matahari:

(0.11)Pkh 9:15

di situ terdapat seorang miskin yang berhikmat, dengan hikmatnya ia menyelamatkan kota itu, tetapi tak ada orang yang mengingat orang yang miskin itu.

(0.11)Pkh 2:22

Apakah faedahnya yang diperoleh manusia dari segala usaha yang dilakukannya dengan jerih payah di bawah matahari dan dari keinginan hatinya?

(0.11)Pkh 10:9

Barangsiapa memecahkan batu akan dilukainya; barangsiapa membelah kayu akan dibahayakannya.

(0.11)Pkh 11:1

Lemparkanlah rotimu ke air, maka engkau akan mendapatnya kembali lama setelah itu.

(0.11)Pkh 2:3

Aku menyelidiki diriku dengan menyegarkan tubuhku dengan anggur, --sedang akal budiku tetap memimpin dengan hikmat--,dan dengan memperoleh kebebalan, sampai aku mengetahui apa yang baik bagi anak-anak manusia untuk dilakukan di bawah langit selama hidup mereka yang pendek itu.

(0.11)Pkh 1:17

Aku telah membulatkan hatiku untuk memahami hikmat dan pengetahuan, kebodohan dan kebebalan. Tetapi aku menyadari bahwa hal inipun adalah usaha menjaring angin,

(0.11)Pkh 2:18

Aku membenci segala usaha yang kulakukan dengan jerih payah di bawah matahari, sebab aku harus meninggalkannya kepada orang yang datang sesudah aku.

(0.11)Pkh 2:23

Seluruh hidupnya penuh kesedihan dan pekerjaannya penuh kesusahan hati, bahkan pada malam hari hatinya tidak tenteram. Inipun sia-sia.

(0.11)Pkh 8:11

Oleh karena hukuman terhadap perbuatan jahat tidak segera dilaksanakan, maka hati manusia penuh niat untuk berbuat jahat.

(0.11)Pkh 9:17

Perkataan orang berhikmat yang didengar dengan tenang, lebih baik dari pada teriakan orang yang berkuasa di antara orang bodoh.

(0.11)Pkh 10:16

Wahai engkau tanah, kalau rajamu seorang kanak-kanak, dan pemimpin-pemimpinmu pagi-pagi sudah makan!


Sumber: http://alkitab.sabda.org/search.php?search=sedalam-dalamnya AND book:21&page=4
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)