Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Aku memijak-mijak bangsa-bangsa dalam murka-Ku, menghancurkan mereka dalam kehangatan amarah-Ku dan membuat semburan darah mereka mengalir ke tanah."

Anggur adalah pencemooh, minuman keras adalah peribut, tidaklah bijak orang yang terhuyung-huyung karenanya.

"Sesungguhnya Aku membuat Yerusalem menjadi pasu yang menyebabkan segala bangsa di sekeliling menjadi pening; juga Yehuda akan mengalami kesusahan ketika Yerusalem dikepung.

Hai anakku, dengarkanlah, dan jadilah bijak, tujukanlah hatimu ke jalan yang benar.

Pada malam itu mereka memberi ayah mereka minum anggur, lalu masuklah yang lebih tua untuk tidur dengan ayahnya; dan ayahnya itu tidak mengetahui ketika anaknya itu tidur dan ketika ia bangun.

Dia menyebabkan para pemimpin dunia kehilangan akal, dan membuat mereka tersesat di padang belantara yang tidak ada jalannya.

Seluruh bangsa itu datang untuk melakukan kekerasan, serbuan pasukan depannya seperti angin timur, dan mereka mengumpulkan tawanan seperti banyaknya pasir.

Kecapi dan gambus, rebana dan suling, serta anggur terdapat dalam perjamuan-perjamuan mereka, tetapi perbuatan TUHAN tidak dipandangnya dan pekerjaan TUHAN tidak dilihatnya.

Keesokan harinya berkatalah kakaknya kepada adiknya: "Tadi malam aku telah tidur dengan ayah; baiklah malam ini juga kita beri dia minum anggur; masuklah engkau untuk tidur dengan dia, supaya kita menyambung keturunan dari ayah kita."

(69-13) Aku menjadi buah bibir orang-orang yang duduk di pintu gerbang, dengan kecapi peminum-peminum menyanyi tentang aku.

Tetapi orang-orang di sinipun pening karena anggur dan pusing karena arak. Baik imam maupun nabi pening karena arak, kacau oleh anggur; mereka pusing oleh arak, pening pada waktu melihat penglihatan, goyang pada waktu memberi keputusan.

Sikapmu yang menggemetarkan orang memperdayakan engkau, dan keangkuhan hatimu, ya engkau yang tinggal di liang-liang batu, yang menduduki tempat tinggi bukit! Sekalipun engkau membuat sarangmu tinggi seperti burung rajawali, Aku akan menurunkan engkau dari sana, demikianlah firman TUHAN.

dan harus berkata kepada para tua-tua kotanya: Anak kami ini degil dan membangkang, ia tidak mau mendengarkan perkataan kami, ia seorang pelahap dan peminum.

Celakalah mereka yang bangun pagi-pagi dan terus mencari minuman keras, dan duduk-duduk sampai malam hari, sedang badannya dihangatkan anggur!

Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: Celakalah kota yang penuh hutang darah! Aku juga hendak memperbesar pancakanya.

Anggur dan air anggur menghilangkan daya pikir.

Sebab kebun-kebun Hesybon dan pohon anggur Sibma telah merana; para penguasa bangsa-bangsa telah memotong pohon-pohon anggurnya yang terbaik, yang dahulu meluas sampai ke Yaezer dan merambat ke padang gurun; ranting-rantingnya berserak sampai ke seberang laut.

Terjagalah, terjagalah, bangunlah, hai Yerusalem, hai engkau yang telah meminum dari tangan TUHAN isi piala kehangatan murka-Nya, engkau yang telah meminum, menghirup habis isi cangkir yang memusingkan!

"Datanglah," kata mereka, "aku akan mengambil anggur, baiklah kita minum arak banyak-banyak; besok akan sama seperti hari ini, dan lebih hebat lagi!"

Ketika perempuan itu terus-menerus berdoa di hadapan TUHAN, maka Eli mengamat-amati mulut perempuan itu;