Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Oleh nafas Allah terjadilah es, dan permukaan air yang luas membeku.

Orang-orang fasik dirampas terangnya, dan dipatahkan lengan yang diacungkan.

(40-12) Ia meregangkan ekornya seperti pohon aras, otot-otot pahanya berjalin-jalinan.

(9-20) Bangkitlah, TUHAN, janganlah manusia merajalela; biarlah bangsa-bangsa dihakimi di hadapan-Mu!

Ia membungkuk, dan meniarap, lalu orang-orang lemah jatuh ke dalam cakarnya yang kuat.

(55-9) Aku akan segera mencari tempat perlindungan terhadap angin ribut dan badai."

(75-6) Jangan mengangkat tandukmu tinggi-tinggi, jangan berbicara dengan bertegang leher!"

(89-10) Engkaulah yang memerintah kecongkakan laut, pada waktu naik gelombang-gelombangnya, Engkau juga yang meredakannya.

Mereka memuntahkan kata-kata yang kurang ajar dan semua orang yang melakukan kejahatan itu menyombong.

Siapa berpegang pada kebenaran yang sejati, menuju hidup, tetapi siapa mengejar kejahatan, menuju kematian.

Setiap orang dikenyangkan dengan kebaikan oleh karena buah perkataan, dan orang mendapat balasan dari pada yang dikerjakan tangannya.

Orang malas tidak akan menangkap buruannya, tetapi orang rajin akan memperoleh harta yang berharga.

Hati si pemalas penuh keinginan, tetapi sia-sia, sedangkan hati orang rajin diberi kelimpahan.

Terhormatlah seseorang, jika ia menjauhi perbantahan, tetapi setiap orang bodoh membiarkan amarahnya meledak.

Orang fasik diseret oleh penganiayaan mereka, karena mereka menolak melakukan keadilan.

Dengan kesabaran seorang penguasa dapat diyakinkan dan lidah lembut mematahkan tulang.

Sekalipun engkau menumbuk orang bodoh dalam lesung, dengan alu bersama-sama gandum, kebodohannya tidak akan lenyap dari padanya.

jangan sampai karena minum ia melupakan apa yang telah ditetapkan, dan membengkokkan hak orang-orang yang tertindas.

Segenggam ketenangan lebih baik dari pada dua genggam jerih payah dan usaha menjaring angin.

Sebab tanganmu cemar oleh darah dan jarimu oleh kejahatan; mulutmu mengucapkan dusta, lidahmu menyebut-nyebut kecurangan.