Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Pujilah TUHAN, hai jiwaku! TUHAN, Allahku, Engkau sangat besar! Engkau yang berpakaian keagungan dan semarak,

Haleluya! Berbahagialah orang yang takut akan TUHAN, yang sangat suka kepada segala perintah-Nya.

Sebab Engkaulah, ya TUHAN, Yang Mahatinggi di atas seluruh bumi, Engkau sangat dimuliakan di atas segala allah.

(89-8) Allah disegani dalam kalangan orang-orang kudus, dan sangat ditakuti melebihi semua yang ada di sekeliling-Nya.

Diberkati-Nya mereka sehingga mereka bertambah banyak dengan sangat, dan hewan-hewan mereka tidak dibuat-Nya berkurang.

(142-7) Perhatikanlah teriakku, sebab aku telah menjadi sangat lemah. Lepaskanlah aku dari pada orang-orang yang mengejar aku, sebab mereka terlalu kuat bagiku.

Janganlah perhitungkan kepada kami kesalahan nenek moyang kami; kiranya rahmat-Mu segera menyongsong kami, sebab sudah sangat lemah kami.

(65-10) Engkau mengindahkan tanah itu, mengaruniainya kelimpahan, dan membuatnya sangat kaya. Batang air Allah penuh air; Engkau menyediakan gandum bagi mereka. Ya, demikianlah Engkau menyediakannya:

Untuk pemimpin biduan. Dari bani Korah. Dengan lagu: Alamot. Nyanyian. (46-2) Allah itu bagi kita tempat perlindungan dan kekuatan, sebagai penolong dalam kesesakan sangat terbukti.

Sungguh, kami habis lenyap karena murka-Mu, dan karena kehangatan amarah-Mu kami terkejut.

Ia telah meninggikan tanduk umat-Nya, menjadi puji-pujian bagi semua orang yang dikasihi-Nya, bagi orang Israel, umat yang dekat pada-Nya. Haleluya!

Berharga di mata TUHAN kematian semua orang yang dikasihi-Nya.

Ketika Allah mendengarnya, Ia menjadi gemas, Ia menolak Israel sama sekali;

Aku hendak bergemar dalam perintah-perintah-Mu yang kucintai itu.

Ia akan menebus nyawa mereka dari penindasan dan kekerasan, darah mereka mahal di matanya.

TUHAN telah menghajar aku dengan keras, tetapi Ia tidak menyerahkan aku kepada maut.

Aku menjadi gusar terhadap orang-orang fasik, yang meninggalkan Taurat-Mu.

Aku benci dan merasa jijik terhadap dusta, tetapi Taurat-Mu kucintai.

(64-7) Mereka merancang kecurangan-kecurangan: "Kami sudah siap, rancangan sudah rampung." Alangkah dalamnya batin dan hati orang!

(84-3) Jiwaku hancur karena merindukan pelataran-pelataran TUHAN; hatiku dan dagingku bersorak-sorai kepada Allah yang hidup.