Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Roh TUHAN berbicara dengan perantaraanku, firman-Nya ada di lidahku;

Sungguhpun kejahatan manis rasanya di dalam mulutnya, sekalipun ia menyembunyikannya di bawah lidahnya,

(40-20) "Dapatkah engkau menarik buaya dengan kail, atau mengimpit lidahnya dengan tali?

(64-4) yang menajamkan lidahnya seperti pedang, yang membidikkan kata yang pahit seperti panah,

(34-14) Jagalah lidahmu terhadap yang jahat dan bibirmu terhadap ucapan-ucapan yang menipu;

(52-4) Engkau merancangkan penghancuran, lidahmu seperti pisau cukur yang diasah, hai engkau, penipu!

(52-6) Engkau mencintai segala perkataan yang mengacaukan, hai lidah penipu!

Kepada-Nya aku telah berseru dengan mulutku, kini dengan lidahku aku menyanyikan pujian.

(140-4) Mereka menajamkan lidahnya seperti ular, bisa ular senduk ada di bawah bibirnya. Sela

Bibir yang mengatakan kebenaran tetap untuk selama-lamanya, tetapi lidah dusta hanya untuk sekejap mata.

Lidah orang bijak mengeluarkan pengetahuan, tetapi mulut orang bebal mencurahkan kebodohan.

Hidup dan mati dikuasai lidah, siapa suka menggemakannya, akan memakan buahnya.

Sebab sebelum lidahku mengeluarkan perkataan, sesungguhnya, semuanya telah Kauketahui, ya TUHAN.

Manusia dapat menimbang-nimbang dalam hati, tetapi jawaban lidah berasal dari pada TUHAN.

Ia membuka mulutnya dengan hikmat, pengajaran yang lemah lembut ada di lidahnya.

Dan seketika itu juga terbukalah mulutnya dan terlepaslah lidahnya, lalu ia berkata-kata dan memuji Allah.

Biarlah lidahku menyanyikan janji-Mu, sebab segala perintah-Mu benar.

yang melindungi engkau terhadap perempuan jahat, terhadap kelicikan lidah perempuan asing.

Lidah orang benar seperti perak pilihan, tetapi pikiran orang fasik sedikit nilainya.

Dengan kesabaran seorang penguasa dapat diyakinkan dan lidah lembut mematahkan tulang.