Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Kakiku tetap mengikuti jejak-Nya, aku menuruti jalan-Nya dan tidak menyimpang.

Ia menjarahi perempuan mandul, yang tidak beranak, dan tidak berbuat baik terhadap seorang janda,

Bagaimana manusia benar di hadapan Allah, dan bagaimana orang yang dilahirkan perempuan itu bersih?

Ia menutupi pemandangan takhta-Nya, melingkupinya dengan awan-Nya.

Ia telah menarik garis pada permukaan air, sampai ujung perbatasan antara terang dan gelap;

"Demi Allah yang hidup, yang tidak memberi keadilan kepadaku, dan demi Yang Mahakuasa, yang memedihkan hatiku,

Dapatkah ia bersenang-senang karena Yang Mahakuasa dan berseru kepada Allah setiap waktu?

Aku akan mengajari kamu tentang tangan Allah, apa yang dimaksudkan oleh Yang Mahakuasa tidak akan kusembunyikan.

ketika langkah-langkahku bermandikan dadih, dan gunung batu mengalirkan sungai minyak di dekatku.

di antara semak-semak mereka meraung-raung, mereka berkelompok di bawah jeruju;

jikalau aku mengangkat tanganku melawan anak yatim, karena di pintu gerbang aku melihat ada yang membantu aku,

Jikalau ladangku berteriak karena aku dan alur bajaknya menangis bersama-sama,

Roh Allah telah membuat aku, dan nafas Yang Mahakuasa membuat aku hidup.

Siapa mempercayakan bumi kepada-Nya? Siapa membebankan alam semesta kepada-Nya?

Jikalau Ia menarik kembali Roh-Nya, dan mengembalikan nafas-Nya pada-Nya,

tidak ada kegelapan ataupun kelam kabut, di mana orang-orang yang melakukan kejahatan dapat bersembunyi.

Dengan sengsara Ia menyelamatkan orang sengsara, dengan penindasan Ia membuka telinga mereka.

Siapa menaruh hikmat dalam awan-awan atau siapa memberikan pengertian kepada gumpalan mendung?

(39-20) karena Allah tidak memberikannya hikmat, dan tidak membagikan pengertian kepadanya.

(41-16) Bila ia bangkit, maka semua yang berkuasa menjadi gentar, menjadi bingung karena ketakutan.