Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Perkataan yang diucapkan tepat pada waktunya adalah seperti buah apel emas di pinggan perak.

Dari buah mulutnya seseorang akan makan yang baik, tetapi nafsu seorang pengkhianat ialah melakukan kelaliman.

Hidup dan mati dikuasai lidah, siapa suka menggemakannya, akan memakan buahnya.

Setiap orang dikenyangkan dengan kebaikan oleh karena buah perkataan, dan orang mendapat balasan dari pada yang dikerjakan tangannya.

rusa yang manis, kijang yang jelita; biarlah buah dadanya selalu memuaskan engkau, dan engkau senantiasa berahi karena cintanya.

Siapa memelihara pohon ara akan memakan buahnya, dan siapa menjaga tuannya akan dihormati.

Buahku lebih berharga dari pada emas, bahkan dari pada emas tua, hasilku lebih dari pada perak pilihan.

Ia membeli sebuah ladang yang diingininya, dan dari hasil tangannya kebun anggur ditanaminya.

Saudara yang dikhianati lebih sulit dihampiri dari pada kota yang kuat, dan pertengkaran adalah seperti palang gapura sebuah puri.

maka lumbung-lumbungmu akan diisi penuh sampai melimpah-limpah, dan bejana pemerahanmu akan meluap dengan air buah anggurnya.

Hasil orang benar adalah pohon kehidupan, dan siapa bijak, mengambil hati orang.

Taruhlah sebuah pisau pada lehermu, bila besar nafsumu!

maka mereka akan memakan buah perbuatan mereka, dan menjadi kenyang oleh rencana mereka.

Hikmat telah mendirikan rumahnya, menegakkan ketujuh tiangnya,

Orang fasik mengingini jala orang jahat, tetapi akar orang benar mendatangkan hasil.

Perut orang dikenyangkan oleh hasil mulutnya, ia dikenyangkan oleh hasil bibirnya.

Lidah orang benar seperti perak pilihan, tetapi pikiran orang fasik sedikit nilainya.

Sebab percumalah jaring dibentangkan di depan mata segala yang bersayap,

Amsal di mulut orang bebal adalah seperti kaki yang terkulai dari pada orang yang lumpuh.

Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota.