(1.00) | Yun 2:3 | Telah Kaulemparkan aku |
(0.91) | Yun 4:10 | Lalu Allah berfirman: "Engkau sayang kepada pohon jarak itu, yang untuknya sedikitpun engkau tidak berjerih payah dan yang tidak engkau tumbuhkan, yang tumbuh dalam satu malam dan binasa dalam satu malam pula. |
(0.90) | Yun 1:5 | Awak kapal menjadi takut, masing-masing berteriak-teriak kepada allahnya, dan mereka membuang ke dalam laut segala muatan kapal |
(0.82) | Yun 1:17 | Maka atas penentuan |
(0.82) | Yun 1:12 | Sahutnya kepada mereka: "Angkatlah aku, campakkanlah aku ke dalam laut |
(0.75) | Yun 1:15 | Kemudian mereka mengangkat Yunus, lalu mencampakkannya ke dalam laut, dan laut berhenti |
(0.68) | Yun 2:1 | Berdoalah Yunus |
(0.67) | Yun 2:2 | katanya: "Dalam kesusahanku aku berseru |
(0.46) | Yun 2:7 | Ketika jiwaku letih lesu di dalam aku, teringatlah |
(0.35) | Yun 2:6 | di dasar gunung-gunung. |
(0.35) | Yun 3:4 | Mulailah Yunus masuk ke dalam kota itu sehari perjalanan jauhnya, lalu berseru: |
(0.35) | Yun 3:6 | Setelah sampai kabar itu kepada raja kota Niniwe, turunlah ia dari singgasananya, ditanggalkannya jubahnya, diselubungkannya kain kabung, lalu duduklah ia di abu. |
(0.12) | Yun 4:5 | Yunus telah keluar meninggalkan kota itu dan tinggal di sebelah timurnya. Ia mendirikan di situ sebuah pondok dan ia duduk di bawah naungannya menantikan apa yang akan terjadi atas kota itu. |
(0.12) | Yun 1:4 | Tetapi TUHAN menurunkan angin ribut |
(0.10) | Yun 4:11 | Bagaimana tidak Aku akan sayang |
(0.10) | Yun 2:4 | Dan aku berkata: telah terusir aku dari hadapan mata-Mu. |
(0.10) | Yun 4:2 | Dan berdoalah ia kepada TUHAN, katanya: "Ya TUHAN, bukankah telah kukatakan itu, ketika aku masih di negeriku? Itulah sebabnya, maka aku dahulu melarikan diri ke Tarsis, sebab aku tahu, |
(0.10) | Yun 2:5 | Segala air telah mengepung aku, mengancam nyawaku; samudera raya merangkum aku; lumut lautan membelit kepalaku |
(0.10) | Yun 1:3 | Tetapi Yunus bersiap untuk melarikan diri |
(0.07) | Yun 1:6 | Datanglah nakhoda mendapatkannya sambil berkata: "Bagaimana mungkin engkau tidur begitu nyenyak? Bangunlah, berserulah |