Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Inilah anak-anak Zibeon: Aya dan Ana; Ana inilah yang menemui mata-mata air panas di padang gurun, ketika ia sedang menggembalakan keledai Zibeon ayahnya itu.

Yusuf adalah seperti pohon buah-buahan yang muda, pohon buah-buahan yang muda pada mata air. Dahan-dahannya naik mengatasi tembok.

Lalu Malaikat TUHAN menjumpainya dekat suatu mata air di padang gurun, yakni dekat mata air di jalan ke Syur.

Sesudah itu baliklah mereka dan sampai ke En-Mispat, yakni Kadesh, dan mengalahkan seluruh daerah orang Amalek, dan juga orang Amori, yang diam di Hazezon-Tamar.

Dan hari ini aku sampai ke mata air tadi, lalu kataku: TUHAN, Allah tuanku Abraham, sudilah kiranya Engkau membuat berhasil perjalanan yang kutempuh ini.

Di sini aku berdiri di dekat mata air ini; kiranya terjadi begini: Apabila seorang gadis datang ke luar untuk menimba air dan aku berkata kepadanya: Tolong berikan aku minum air sedikit dari buyungmu itu,

Belum lagi aku habis berkata dalam hatiku, Ribka telah datang membawa buyung di atas bahunya, dan turun ke mata air itu, lalu menimba air. Kataku kepadanya: Tolong berikan aku minum.

Setelah tujuh hari datanglah air bah meliputi bumi.

Ditutuplah mata-mata air samudera raya serta tingkap-tingkap di langit dan berhentilah hujan lebat dari langit,

Ketika hamba-hamba Ishak menggali di lembah itu, mereka mendapati di situ mata air yang berbual-bual airnya.

Bukankah sesungguhnya Abraham akan menjadi bangsa yang besar serta berkuasa, dan oleh dia segala bangsa di atas bumi akan mendapat berkat?