Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Singa mengaum, singa meraung--patahlah gigi singa-singa muda.

Bersama-sama mereka mengaum seperti singa-singa muda, menggeram seperti anak-anak singa;

Rupa mereka seperti singa, yang bernafsu untuk menerkam, seperti singa muda, yang mengendap di tempat yang tersembunyi.

Anaknya ini berjalan-jalan di antara kawanan singa, ia menjadi seekor singa muda; ia belajar menerkam, malah manusia ditelannya.

Sesudah induk singa menyadari bahwa usahanya gagal dan pengharapannya hilang lenyap, ia mengambil anaknya yang lain dan membesarkannya menjadi singa muda.

(58-7) Ya Allah, hancurkanlah gigi mereka dalam mulutnya, patahkanlah gigi geligi singa-singa muda, ya TUHAN!

Sampai berapa lama, Tuhan, Engkau memandangi saja? Selamatkanlah jiwaku dari perusakan mereka, nyawaku dari singa-singa muda!

Ia membesarkan seekor dari anak-anaknya, sehingga menjadi singa muda; ia belajar menerkam, malah manusia ditelannya.

Aumnya seperti singa betina, mereka mengaum seperti singa muda; mereka meraung dan menangkap mangsanya, membawanya lari dan tidak ada yang melepaskan.

Singa-singa muda mengaum-aum akan mangsa, dan menuntut makanannya dari Allah.

(34-11) Singa-singa muda merana kelaparan, tetapi orang-orang yang mencari TUHAN, tidak kekurangan sesuatupun yang baik.

Singa dan ular tedung akan kaulangkahi, engkau akan menginjak anak singa dan ular naga.

Di mana gerangan persembunyian singa dan gua singa-singa muda, tempat singa pulang pergi, tempat anak singa, di mana tidak ada yang mengganggunya?

(38-1) Dapatkah engkau memburu mangsa untuk singa betina, dan memuaskan selera singa-singa muda,

dan katakanlah begini: "Betapa ibumu menjadi seekor singa betina di antara singa-singa! Ia berbaring di antara singa-singa muda, dan menyusui anak-anaknya.

Mengaumkah seekor singa di hutan, apabila tidak mendapat mangsa? Bersuarakah singa muda dari sarangnya, jika belum menangkap apa-apa?

Tentang Dan ia berkata: "Adapun Dan ialah anak singa yang melompat keluar dari Basan."

Kegentaran yang datang dari raja adalah seperti raung singa muda, siapa membangkitkan marahnya membahayakan dirinya.

Kemarahan raja adalah seperti raung singa muda, tetapi kebaikannya seperti embun yang turun ke atas rumput.

Orang fasik lari, walaupun tidak ada yang mengejarnya, tetapi orang benar merasa aman seperti singa muda.