(1.0002703663793) | Pkh 9:8 | Biarlah selalu putih pakaianmu |
(0.40859197198276) | Pkh 1:7 | Semua sungai mengalir ke laut, tetapi laut tidak juga menjadi penuh; ke mana sungai mengalir, ke situ sungai mengalir selalu. |
(0.097377737068966) | Pkh 9:11 | Lagi aku melihat di bawah matahari bahwa kemenangan perlombaan bukan untuk yang cepat, dan keunggulan perjuangan bukan untuk yang kuat, |
(0.094158703663793) | Pkh 7:20 | Sesungguhnya, di bumi tidak ada orang yang saleh: |
(0.093010441810345) | Pkh 1:6 | Angin bertiup ke selatan, lalu berputar ke utara, terus-menerus ia berputar, dan dalam putarannya angin itu kembali. |
(0.093010441810345) | Pkh 7:4 | Orang berhikmat senang berada di rumah duka, tetapi orang bodoh senang berada di rumah tempat bersukaria. |
(0.092237338362069) | Pkh 2:14 | Mata orang berhikmat ada di kepalanya, sedangkan orang yang bodoh berjalan dalam kegelapan, tetapi aku tahu juga bahwa nasib yang sama menimpa mereka semua. |
(0.092237338362069) | Pkh 5:17 | (5-16) Malah sepanjang umurnya ia berada dalam kegelapan dan kesedihan, mengalami banyak kesusahan, penderitaan dan kekesalan. |
(0.092237338362069) | Pkh 6:9 | Lebih baik melihat saja dari pada menuruti nafsu. Inipun kesia-siaan dan usaha menjaring angin. |
(0.092237338362069) | Pkh 8:11 | Oleh karena hukuman terhadap perbuatan jahat tidak segera dilaksanakan, maka hati manusia penuh niat untuk berbuat jahat. |
(0.092237338362069) | Pkh 11:4 | Siapa senantiasa memperhatikan angin tidak akan menabur |
(0.092237338362069) | Pkh 12:9 | Selain Pengkhotbah berhikmat, ia mengajarkan juga kepada umat itu pengetahuan. Ia menimbang, menguji dan menyusun banyak amsal. |
(0.091464245689655) | Pkh 7:2 | Pergi ke rumah duka lebih baik dari pada pergi ke rumah pesta, karena di rumah dukalah |