Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Siapa memanjakan hambanya sejak muda, akhirnya menjadikan dia keras kepala.

Milik yang diperoleh dengan cepat pada mulanya, akhirnya tidak diberkati.

dan pada akhirnya engkau akan mengeluh, kalau daging dan tubuhmu habis binasa,

Orang bebal melampiaskan seluruh amarahnya, tetapi orang bijak akhirnya meredakannya.

tetapi kemudian ia pahit seperti empedu, dan tajam seperti pedang bermata dua.

tetapi kemudian memagut seperti ular, dan menyemburkan bisa seperti beludak.

jangan terburu-buru kaubuat perkara pengadilan. Karena pada akhirnya apa yang engkau dapat lakukan, kalau sesamamu telah mempermalukan engkau?

Selesaikanlah pekerjaanmu di luar, siapkanlah itu di ladang; baru kemudian dirikanlah rumahmu.

Siapa menegur orang akan kemudian lebih disayangi dari pada orang yang menjilat.

Ada jalan yang disangka orang lurus, tetapi ujungnya menuju maut.

Ada jalan yang disangka lurus, tetapi ujungnya menuju maut.

Dengarkanlah nasihat dan terimalah didikan, supaya engkau menjadi bijak di masa depan.

Orang fasik dipakai sebagai tebusan bagi orang benar, dan pengkhianat sebagai ganti orang jujur.

Orang yang menindas orang lemah untuk menguntungkan diri atau memberi hadiah kepada orang kaya, hanya merugikan diri saja.

Kemalasan mendatangkan tidur nyenyak, dan orang yang lamban akan menderita lapar.

Di dalam tertawapun hati dapat merana, dan kesukaan dapat berakhir dengan kedukaan.

Orang yang menabur kecurangan akan menuai bencana, dan tongkat amarahnya akan habis binasa.

Dengan kesabaran seorang penguasa dapat diyakinkan dan lidah lembut mematahkan tulang.

Tetapi jalan orang benar itu seperti cahaya fajar, yang kian bertambah terang sampai rembang tengah hari.

Pada musim dingin si pemalas tidak membajak; jikalau ia mencari pada musim menuai, maka tidak ada apa-apa.