(1.00) | Rut 2:1 | Naomi itu mempunyai seorang sanak |
(0.99) | Rut 2:6 | Bujang yang mengawasi penyabit-penyabit itu menjawab: "Dia adalah seorang perempuan Moab, |
(0.99) | Rut 4:2 | Kemudian dipilihnyalah sepuluh orang dari para tua-tua |
(0.99) | Rut 2:16 | bahkan haruslah kamu dengan sengaja menarik sedikit-sedikit dari onggokan jelai itu untuk dia dan meninggalkannya, supaya dipungutnya; janganlah berlaku kasar |
(0.99) | Rut 1:22 | Demikianlah Naomi pulang bersama-sama dengan Rut, perempuan Moab |
(0.99) | Rut 2:4 | Lalu datanglah Boas |
(0.99) | Rut 4:3 | Lalu berkatalah ia kepada penebus itu: "Tanah milik kepunyaan saudara kita Elimelekh |
(0.99) | Rut 2:3 | Pergilah ia, lalu sampai di ladang dan memungut jelai di belakang penyabit-penyabit; |
(0.99) | Rut 4:10 | juga Rut, perempuan Moab |
(0.99) | Rut 2:13 | Kemudian berkatalah Rut: "Memang aku mendapat belas kasihan dari padamu, |
(0.99) | Rut 1:6 | Kemudian berkemaslah ia dengan kedua menantunya |
(0.99) | Rut 4:5 | Tetapi kata Boas: "Pada waktu engkau membeli tanah itu dari tangan Naomi, engkau memperoleh Rut juga, perempuan Moab, |
(0.99) | Rut 1:2 | Nama orang itu ialah Elimelekh, |
(0.99) | Rut 2:8 | Sesudah itu berkatalah Boas kepada Rut: "Dengarlah dahulu, anakku! Tidak usah engkau pergi memungut jelai ke ladang lain dan tidak usah juga engkau pergi dari sini, tetapi tetaplah dekat pengerja-pengerja perempuan. |
(0.98) | Rut 1:1 | Pada zaman para hakim memerintah |
(0.98) | Rut 4:9 | Kemudian berkatalah Boas kepada para tua-tua dan kepada semua orang di situ: "Kamulah pada hari ini menjadi saksi, |
(0.56) | Rut 1:7 | Maka berangkatlah ia dari tempat tinggalnya itu, bersama-sama dengan kedua menantunya. Ketika mereka sedang di jalan untuk pulang ke tanah Yehuda, |
(0.55) | Rut 1:13 | masakan kamu menanti sampai mereka dewasa? |
(0.44) | Rut 1:17 | di mana engkau mati, akupun mati di sana, dan di sanalah aku dikuburkan. Beginilah kiranya TUHAN menghukum aku, bahkan lebih lagi |
(0.44) | Rut 2:5 | Lalu kata Boas kepada bujangnya yang mengawasi penyabit-penyabit itu: "Dari manakah perempuan ini?" |