Efesus 2:1--5:33
KonteksEfesus 3:1-21
KonteksYesaya 43:1-28
KonteksYesaya 3:1-26
KonteksYesaya 1:1-31
KonteksYesaya 3:1-26
KonteksRoma 14:1-23
KonteksRoma 3:1-31
KonteksRoma 8:1-39
KonteksRoma 3:1-31
Konteks[2:2] 1 Full Life : ORANG-ORANG DURHAKA.
Nas : Ef 2:2
Ayat Ef 2:1-4 mengungkapkan alasan utama mengapa orang Kristen harus menaruh belas kasihan dan kemurahan besar terhadap mereka yang masih hidup dalam pelanggaran dan dosa.
- 1) Semua orang yang tanpa Kristus dikuasai oleh "penguasa kerajaan angkasa", yaitu Iblis (ayat Ef 2:2). Pikiran mereka dibutakan oleh Iblis terhadap kebenaran Allah (ayat Ef 2:2; 2Kor 4:3-4). Mereka diperbudak oleh dosa dan dorongan tabiat berdosa (ayat Ef 2:3; Luk 4:18).
- 2) Karena kondisi rohani orang yang tidak dibaharui, maka terlepas dari kasih karunia Allah, mereka tidak dapat menerima atau mengerti kebenaran (ayat Ef 2:5,8; 1Kor 1:18; Tit 2:11-14).
- 3) Orang Kristen harus memandang sesama manusia dari perspektif alkitabiah. Mereka yang terlibat dalam percabulan dan kesombongan patut dikasihani karena perbudakan mereka kepada dosa dan Iblis (ayat Ef 2:1-3; bd. Yoh 3:16).
- 4) Mereka yang hidup tanpa Kristus tetap bertanggung jawab atas dosa-dosa mereka, karena Allah memberikan setiap orang terang dan kasih karunia seperlunya agar mereka dapat mencari Allah dan meloloskan diri dari belenggu dosa oleh iman dalam Kristus (Yoh 1:9; Rom 1:18-32; Rom 2:1-16).
[2:8] 2 Full Life : KARENA KASIH KARUNIA ... OLEH IMAN.
Nas : Ef 2:8
Lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA.
[2:9] 3 Full Life : BUKAN HASIL PEKERJAANMU.
Nas : Ef 2:9
Orang tidak dapat diselamatkan oleh usahanya sendiri, perbuatan amal atau usaha sungguh-sungguh untuk menaati perintah Allah. Seorang hanya diselamatkan oleh kasih karunia Allah. Sebab-sebabnya adalah sebagai berikut:
- 1) Semua orang yang tidak selamat mati secara rohani (ayat Ef 2:1), berada di bawah kuasa Iblis (ayat Ef 2:2), diperbudak dosa (ayat Ef 2:3), dan di bawah murka Allah (ayat Ef 2:3).
- 2) Agar selamat, seseorang harus menerima keselamatan yang disediakan Allah (ayat Ef 2:4-5), diampuni dosa (Rom 4:7,8), dihidupkan secara rohani (Kol 1:13), dibebaskan dari kuasa Iblis dan dosa (Kol 1:13), dijadikan ciptaan baru (ayat Ef 2:10; 2Kor 5:17), dan menerima Roh Kudus (Yoh 7:37-39; 20:22). Tidak ada usaha sendiri yang dapat mengerjakan hal-hal di atas.
- 3) Yang mendatangkan keselamatan adalah kasih karunia Allah oleh iman (ayat Ef 2:5,8). Pemberian kasih karunia Allah ini meliputi hal-hal berikut:
- (a) Pertama datanglah panggilan untuk bertobat dan beriman (Kis 2:38). Bersamaan dengan panggilan ini mulailah Roh Kudus bekerja di dalam diri orang, memberikan kepadanya kuasa dan kemampuan untuk menanggapi Allah.
- (b) Mereka yang menanggapi dengan iman dan pertobatan serta menerima
Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat menerima kasih karunia
tambahan untuk dibaharui atau dilahirkan kembali oleh Roh Kudus
(lihat art. PEMBAHARUAN)
dan dipenuhi dengan Roh (Kis 1:8; 2:38; Ef 5:18). - (c) Mereka yang menjadi ciptaan baru di dalam Kristus menerima kasih
karunia terus-menerus untuk menjalani hidup Kristen, menolak dosa
dan melayani Allah (Rom 8:13-14; 2Kor 9:8). Orang percaya
berjuang untuk hidup bagi Allah oleh kasih karunia-Nya yang bekerja
di dalam mereka (1Kor 15:10). Kasih karunia Allah bekerja dalam
orang percaya yang sungguh-sungguh, hingga mereka rela dan bertindak
menurut maksud baik Allah (Fili 2:12-13). Sejak awal hingga
akhir, keselamatan terjadi karena kasih karunia Allah
(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
[2:18] 4 Full Life : JALAN MASUK KEPADA BAPA.
Nas : Ef 2:18
Jalan masuk kepada Allah Bapa adalah melalui Yesus Kristus oleh Roh Kudus. "Jalan masuk" artinya bahwa kita yang beriman kepada Kristus memiliki kebebasan dan hak untuk menghampiri Bapa sorgawi kita dengan keyakinan bahwa kita akan diterima, dikasihi dan disambut.
- 1) Jalan masuk ini diperoleh melalui Kristus -- darah-Nya yang tercurah di salib (ayat Ef 2:13; Rom 5:1-2) dan doa syafaat-Nya di sorga bagi semua orang yang datang kepada-Nya (Ibr 7:25; bd. Ibr 4:14-16).
- 2) Jalan masuk kepada Allah memerlukan bantuan Roh Kudus. Kuasa Roh yang tinggal di dalam kita memungkinkan kita berdoa dan berseru kepada Allah sesuai dengan maksud dan kehendak-Nya (Yoh 14:16-17; 16:13-14; Rom 8:15-16,26-27).
[2:20] 5 Full Life : DI ATAS DASAR PARA RASUL.
Nas : Ef 2:20
Gereja hanya dapat menjadi gereja sejati apabila didirikan atas penyataan yang diilhamkan Kristus kepada para rasul.
- 1) Para rasul PB merupakan kelompok utusan, saksi, dan wakil yang asli dari Tuhan yang tersalib dan bangkit. Merekalah batu-batu dasar gereja, dan berita mereka terpelihara dalam kitab-kitab PB sebagai kesaksian yang asli dan mendasar terhadap Injil Kristus, serta berlaku sepanjang zaman.
- 2) Semua orang percaya dan gereja mengandalkan perkataan, amanat, dan iman para rasul pertama sebagaimana tercatat dalam Kisah Para Rasul dan tulisan-tulisan rasuli yang diilhamkan. Kekuasaan mereka tersimpan dalam PB, dan angkatan gereja selanjutnya wajib menaati penyataan rasuli dan bersaksi tentang kebenarannya. Injil yang diberikan kepada para rasul PB oleh Roh Kudus adalah sumber abadi dari hidup, kebenaran, dan pengarahan bagi gereja.
- 3) Semua orang percaya dan gereja merupakan orang percaya dan gereja yang sejati hanya selama melaksanakan yang berikut:
- (a) Mereka harus menyetujui dan dengan sungguh-sungguh berusaha untuk mengikuti ajaran dan penyataan asli para rasul mengenai Injil sebagaimana terdapat dalam PB (Kis 2:42). Menolak ajaran rasuli berarti menolak Tuhan (Yoh 16:13-15; 1Kor 14:36-38; Gal 1:9-11).
- (b) Mereka harus melanjutkan misi rasuli dengan memberitakan kembali amanat rasuli kepada dunia dan gereja serta setia dalam pemberitaan dan pengajaran dalam kuasa Roh Kudus (Kis 1:8; 2Tim 1:8-14; Tit 1:7-9).
- (c) Mereka bukan saja harus mempercayai amanat rasuli tetapi juga mempertahankan dan menjaganya terhadap semua usaha untuk memutarbalikkan atau merusaknya. Penyataan rasuli yang asli sebagaimana ditemukan dalam PB tidak pernah dapat diganti atau ditiadakan dengan penyataan, kesaksian, atau nubuat yang datang kemudian (Kis 20:27-31; 1Tim 6:20).
[3:4] 6 Full Life : RAHASIA KRISTUS.
Nas : Ef 3:4
Paulus berbicara mengenai "rahasia Kristus" yang tersembunyi selama berabad-abad dalam Allah (ayat Ef 3:9) dan kini diperkenalkan melalui wahyu (ayat Ef 3:3) oleh Roh Kudus kepada para rasul dan nabi (ayat Ef 3:5). Rahasia itu ialah maksud Allah "untuk mempersatukan di dalam Kristus sebagai Kepala segala sesuatu, baik yang di sorga maupun yang di bumi" (Ef 1:10), dan untuk memasukkan orang dari semua bangsa dalam janji mengenai hidup dan keselamatan (ayat Ef 3:6; Rom 16:25-26; 2Tim 1:1). Dari orang Yahudi dan bukan Yahudi Allah menciptakan "dalam Kristus Yesus" (ayat Ef 3:6) sebuah umat yang baru bagi diri-Nya (Ef 1:4-6; 2:16; 4:4,16; Mat 16:18; Kol 1:24-28; 1Pet 2:9-10).
[3:7] 7 Full Life : KASIH KARUNIA ALLAH.
Nas : Ef 3:7
Kasih karunia Allah, yang diberikan kepada setiap orang percaya untuk melaksanakan kehendak-Nya, menjadi kekuatan yang mengalir dari Kristus yang bangkit dan bekerja melalui Roh Kudus yang tinggal di dalam diri orang percaya (Ef 1:19; 4:7; Kis 6:8; 11:23; 14:26; 1Kor 15:10; 2Kor 12:9; Fili 2:13; Kol 1:29; Tit 2:11-13;
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
[3:10] 8 Full Life : PEMERINTAH-PEMERINTAH DAN PENGUASA-PENGUASA.
Nas : Ef 3:10
Ada dua arti yang mungkin dari ayat ini.
- 1) "Pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa di sorga" mungkin menunjuk kepada malaikat-malaikat yang baik (bd. Kol 1:16). Mereka melihat hikmat Allah yang menakjubkan ketika Ia mempertunjukkannya melalui gereja (1Pet 1:10-12).
- 2) Frasa ini mungkin menunjuk kepada kuasa-kuasa kegelapan yang memerintah alam roh (bd. Ef 6:12; Dan 10:13,20-21) kepada mereka "maksud abadi Allah" (ayat Ef 3:11) diberitahukan melalui pemberitaan tentang keselamatan oleh gereja dan melalui peperangan rohani terhadap Iblis dan pasukannya (bd. Ef 6:12-18; Dan 9:2-23; Dan 10:12-13; 2Kor 10:4-5).
[3:16] 9 Full Life : MENEGUHKAN ... BATINMU.
Nas : Ef 3:16-19
"Batin" yang diteguhkan Roh Kudus berarti semua perasaan, pikiran, dan maksud kita makin lama makin tunduk kepada pengaruh dan pengarahan-Nya sehingga Roh dapat menyatakan kuasa-Nya melalui kita dalam cara yang lebih besar. Peneguhan ini mempunyai empat tujuan:
- (1) supaya Kristus dapat memantapkan kehadiran-Nya di dalam hati kita (ayat Ef 3:16-17; bd. Rom 8:9-10);
- (2) supaya kita berakar di dalam kasih yang sungguh-sungguh kepada Allah, Kristus, dan sesama manusia;
- (3) supaya kita dapat memahami di dalam pikiran dan mengalami di dalam hidup, kasih Kristus kepada kita (ayat Ef 3:18-19);
- (4) supaya kita dipenuhi dengan "seluruh kepenuhan Allah" (ayat Ef 3:19), yaitu supaya kehadiran Allah sedemikian memenuhi kita sehingga kita mencerminkan dari batin kita kodrat dan sifat yang dimiliki Tuhan Yesus Kristus (bd. Ef 4:13,15,22-24).
[3:20] 10 Full Life : JAUH LEBIH BANYAK.
Nas : Ef 3:20
Allah akan melakukan bagi kita bukan saja lebih dari apa yang kita minta daripada-Nya di dalam doa, tetapi bahkan juga melebihi apa yang dapat kita pikirkan. Janji ini tergantung dan ditentukan oleh tingkat kehadiran, kuasa, dan kasih karunia Roh Kudus yang bekerja di dalam hidup kita (Ef 1:19; 3:16-19; Yes 65:24; Yoh 15:7; Fili 2:13).
[4:3] 11 Full Life : MEMELIHARA KESATUAN.
Nas : Ef 4:3
"Kesatuan Roh" tidak mungkin diciptakan oleh manusia. Kesatuan tersebut sudah tersedia bagi mereka yang mempercayai kebenaran dan menerima Kristus sebagaimana diberitakan oleh rasul Paulus dalam pasal Ef 1:1-3:21. Jemaat Efesus kini harus memelihara kesatuan itu, bukan dengan usaha atau pengaturan manusia, tetapi dengan hidup "berpadanan dengan panggilan itu" (ayat Ef 4:1). Kesatuan rohani dipelihara dengan tetap setia kepada kebenaran dan berjalan seiring dengan Roh (ayat Ef 4:1-3,14-15; Gal 5:22-26). Kesatuan ini tidak mungkin diperoleh "dengan usaha manusia" (Gal 3:3).
[4:5] 12 Full Life : SATU TUHAN.
Nas : Ef 4:5
Penting bagi iman dan kesatuan Kristen adalah pengakuan bahwa hanya ada "satu Tuhan"
- 1) Bahwa hanya ada "satu Tuhan" artinya karya penebusan Kristus itu sempurna dan memadai, dan tidak diperlukan penebus atau pengantara yang lain untuk memberikan keselamatan yang lengkap kepada orang percaya (1Tim 2:5-6; Ibr 9:15). Orang percaya harus menghampiri Allah melalui Kristus saja (Ibr 7:25).
- 2) "Satu Tuhan" juga berarti bahwa mengakui adanya kekuasaan yang setara atau lebih tinggi (sekular atau religius) selain Allah yang dinyatakan dalam Kristus dan Firman yang diilhamkan berarti memisahkan diri dari ketuhanan Kristus dan juga dari hidup yang hanya terdapat di dalam diri-Nya. Tidak mungkin ada ketuhanan Kristus atau "kesatuan Roh" (ayat Ef 4:3) terlepas dari pengakuan bahwa Tuhan Yesus adalah kekuasaan tertinggi bagi setiap orang percaya dan bahwa kekuasaan Kristus itu disampaikan melalui Firman yang tertulis.
[4:11] 13 Full Life : DAN IALAH YANG MEMBERIKAN.
Nas : Ef 4:11
Lihat art. KARUNIA-KARUNIA PELAYANAN GEREJA.
[4:13] 14 Full Life : KESATUAN IMAN.
Nas : Ef 4:13
Dalam pasal Ef 4:1-32 Paulus mengajarkan bahwa "kesatuan Roh" (ayat Ef 4:3) dan "kesatuan iman" dipelihara dan disempurnakan dengan:
- (1) menerima hanya iman dan amanat para rasul, nabi, penginjil, gembala, dan pengajar PB (ayat Ef 4:11-12);
- (2) bertumbuh dalam kasih karunia, maju menuju kedewasaan rohani dan bertumbuh di dalam segala hal ke arah Kristus (ayat Ef 4:15), dan dipenuhi dengan segenap kepenuhan Kristus dan Allah (ayat Ef 4:13; bd. Ef 3:19);
- (3) tidak lagi menjadi anak-anak yang menerima "rupa-rupa angin pengajaran", tetapi yang sebaliknya memiliki pengetahuan akan kebenaran yang dengannya menolak guru-guru palsu (ayat Ef 4:14-15);
- (4) mempertahankan dan memberitakan kebenaran yang dinyatakan dalam Alkitab dengan kasih (ayat Ef 4:15); dan
- (5) hidup dalam "kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya" (ayat Ef 4:24; bd. ayat Ef 4:17-32).
[4:14] 15 Full Life : BUKAN LAGI ANAK-ANAK.
Nas : Ef 4:14
Dalam ayat Ef 4:13-15 Paulus mendefinisikan orang yang "dewasa" rohaninya sebagai mereka yang memiliki kepenuhan Kristus.
- 1) Menjadi dewasa rohani berarti bukan menjadi anak-anak yang mudah goyah, mudah tertipu oleh ajaran palsu dari orang lain dan mudah terpengaruh oleh pameran keahlian yang licik. Orang tetap menjadi anak-anak apabila pengertian dan pengabdian mereka kepada kebenaran alkitabiah tidak memadai (ayat Ef 4:14-15).
- 2) Menjadi dewasa secara rohani meliputi "berpegang kepada kebenaran di dalam kasih" (versi Inggris NIV -- "berbicara kebenaran di dalam kasih"), (ayat Ef 4:15). Kebenaran Injil sebagaimana terdapat dalam PB harus dipegang di dalam kasih, diberitakan dengan kasih dan dipertahankan dalam roh kasih. Kasih itu pertama-tama ditujukan kepada "Kristus" (ayat Ef 4:15), kemudian kepada gereja (ayat Ef 4:16) dan kepada satu sama lain (ayat Ef 4:32; bd. 1Kor 16:14).
[4:15] 16 Full Life : KEBENARAN DI DALAM KASIH.
Nas : Ef 4:15
Mempertahankan kesatuan iman (ayat Ef 4:13) harus dilandaskan pada kasih aktif yang berusaha untuk menyelesaikan berbagai persoalan dan membereskan perbedaan pendapat melalui kesetiaan dan ketaatan kepada Kristus dan Firman-Nya. Ini berarti bahwa mempertahankan dan membicarakan kebenaran PB dalam kasih harus mendahului kesetiaan kepada berbagai lembaga, tradisi, dan tokoh Kristen atau gereja yang tampak. Setiap usaha untuk mempertahankan persatuan atau kesatuan tidak boleh meniadakan Firman Allah atau dilandaskan pada pengurangan tuntutan kebenaran alkitabiah (ayat Ef 4:14). Kesetiaan kepada Alkitab mungkin berarti pemisahan dari sebagian gereja yang tampak tidak setia lagi kepada Kristus dan doktrin rasuli
(lihat cat. --> Ef 2:20).
[atau ref. Ef 2:20]
Kemudian Roh Kudus akan memulai pembentukan sebuah gereja baru yang setia kepada Kristus dan kebenaran PB yang asli.
[4:30] 17 Full Life : MENDUKAKAN ROH KUDUS.
Nas : Ef 4:30
Roh Kudus yang tinggal di dalam diri orang percaya (Rom 8:9; 1Kor 6:19), adalah Oknum yang dapat mengalami duka atau kesedihan yang mendalam sebagaimana halnya Yesus ketika Dia menangisi Yerusalem atau bersedih pada peristiwa lainnya (Mat 23:37; Mr 3:5; Luk 19:41; Yoh 11:35).
- 1) Orang percaya mendukakan Roh Kudus apabila mereka mengabaikan kehadiran, suara, atau pimpinan-Nya (Rom 8:5-17; Gal 5:16-25; 6:7-9).
- 2) Mendukakan Roh Kudus membawa kepada penolakan Roh Kudus
(Kis 7:51); yang seterusnya menghasilkan pemadaman api Roh
(1Tes 5:19), dan akhirnya menghina Roh kasih karunia
(Ibr 10:29). Tindakan terakhir ini dapat dihubungkan dengan hal
menghujat Roh, sesuatu yang tidak bisa diampuni
(lihat cat. --> Mat 12:31).
[atau ref. Mat 12:31]
[5:5] 18 Full Life : INGATLAH INI BAIK-BAIK.
Nas : Ef 5:5
Rasul Paulus, seperti halnya jemaat Efesus, tahu dengan pasti bahwa semua orang (baik anggota gereja maupun tidak) yang cabul, tidak kudus, atau serakah (yaitu, lebih mengasihi materi daripada Allah) dilarang masuk Kerajaan Kristus. Hal ini diajarkan dengan keyakinan kuat oleh nabi PL
(lihat cat. --> Yer 8:7;
lihat cat. --> Yer 23:17;
lihat cat. --> Yeh 13:10)
[atau ref. Yer 8:7; 23:17; Yeh 13:10]
dan para rasul dan gereja PB
(lihat cat. --> 1Kor 6:9;
lihat cat. --> Gal 5:21).
[atau ref. 1Kor 6:9; Gal 5:21]
Orang yang melakukan dosa-dosa tersebut memberikan bukti yang jelas bahwa mereka tidak diselamatkan, tidak memiliki hidup Allah, dan terpisah dari hidup kekal
(lihat cat. --> Yoh 8:42;
lihat cat. --> 1Yoh 3:15).
[atau ref. Yoh 8:42; 1Yoh 3:15]
[5:6] 19 Full Life : DISESATKAN.
Nas : Ef 5:6
Paulus tahu ada guru yang akan mengajar jemaat Efesus bahwa mereka tidak perlu takut akan murka Allah atas kebejatan mereka. Karena itu dia menasihati, "Janganlah kamu disesatkan orang". Jelas di sini bahwa orang dapat saja ditipu untuk percaya bahwa orang yang amoral dan tidak suci hidupnya mempunyai bagian di dalam Kerajaan Kristus
(lihat art. GURU-GURU PALSU).
[5:11] 20 Full Life : PERBUATAN-PERBUATAN KEGELAPAN.
Nas : Ef 5:11
Orang yang setia kepada Kristus tidak mungkin bersikap netral atau berdiam diri terhadap "perbuatan-perbuatan kegelapan dan kebejatan" (ayat Ef 5:3-6). Mereka harus selalu siap membeberkan, menegur, dan menentang semua bentuk kejahatan. Dengan sungguh-sungguh menentang ketidakbenaran berarti membenci dosa (Ibr 1:9), memihak kepada Allah dalam menentang kejahatan (Mazm 94:16), dan tetap setia kepada Kristus yang juga menyingkapkan perbuatan-perbuatan jahat (Yoh 7:7; 15:18-20; bd. Luk 22:28).
Nas : Ef 5:18
Kepenuhan Roh Kudus tergantung pada tanggapan orang percaya terhadap kasih karunia yang diberikan kepada mereka untuk mencapai dan memelihara pengudusan. Maksudnya, seseorang tidak mungkin "mabuk oleh anggur" dan pada saat yang sama "penuh dengan Roh." Paulus mengingatkan semua orang percaya tentang perbuatan sifat berdosa -- bahwa mereka yang melakukan hal itu "tidak akan mendapatkan bagian dalam Kerajaan Allah" (Gal 5:19-21; bd. Ef 5:3-7). Lagi pula, mereka "yang melakukan hal-hal yang demikian" (Gal 5:21) tidak akan mendapat bagian dalam kehadiran dan kepenuhan Roh Kudus. Dengan kata lain, tidak memiliki "buah Roh" (Gal 5:22-23) berarti kehilangan kepenuhan Roh
(lihat cat. --> Kis 8:21).
[atau ref. Kis 8:21]
[5:18] 22 Full Life : PENUH DENGAN ROH.
Nas : Ef 5:18
"Hendaklah ... penuh" (bentuk waktu ini pasif-imperatif) dalam bahasa Yunani mengandung arti "dipenuhi berkali-kali." Anak-anak Allah harus senantiasa mengalami pembaharuan (Ef 3:14-19; 4:22-24; Rom 12:2) dengan berkali-kali dipenuhi Roh Kudus.
- 1) Orang Kristen harus dibaptis dengan Roh Kudus setelah pertobatan
(lih. Kis 1:5; 2:4), namun mereka perlu berkali-kali dipenuhi dengan
Roh untuk menyembah, melayani, dan bersaksi(lihat cat. --> Kis 4:31;
lihat cat. --> Kis 4:33;
lihat cat. --> Kis 6:3).
[atau ref. Kis 4:31-33; 6:3]
- 2) Orang percaya mengalami kepenuhan Roh berkali-kali dengan memelihara iman yang hidup pada Yesus Kristus (Gal 3:5), dipenuhi dengan Firman Allah (Kol 3:16), berdoa, mengucap syukur dan memuji Tuhan (ayat Ef 5:19-20; 1Kor 14:15), melayani sesama (ayat Ef 5:21), dan melakukan apa yang diinginkan oleh Roh Kudus (Ef 4:30; Rom 8:1-14; Gal 5:16 dst; 1Tes 5:19).
- 3) Beberapa akibat dari hal penuh dengan Roh adalah:
[5:19] 23 Full Life : BERNYANYI ... BAGI TUHAN.
Nas : Ef 5:19
Semua lagu rohani kita baik di gereja maupun secara pribadi, harus terutama diarahkan kepada Allah sebagai doa ucapan syukur atau permohonan (bd. Mazm 40:4; 77:7).
- 1) Kidung pujian atau nyanyian rohani lainnya dapat merupakan manifestasi Roh Kudus (ayat Ef 5:18 dst; 1Kor 14:14 dst.).
- 2) Menyanyikan lagu-lagu rohani merupakan sarana peneguhan, ajaran, ucapan syukur dan doa (Kol 3:16).
- 3) Nyanyian Kristen merupakan ungkapan sukacita (ayat Ef 5:19).
- 4) Tujuan dari menyanyikan lagu-lagu rohani bukanlah hiburan atau kesenangan pribadi, melainkan penyembahan dan pemujian Allah (Rom 15:9-11; Wahy 5:9-10).
[5:21] 24 Full Life : RENDAHKANLAH DIRIMU SEORANG KEPADA YANG LAIN.
Nas : Ef 5:21
Saling merendahkan diri di dalam Kristus adalah suatu prinsip rohani yang umum. Prinsip ini harus diterapkan pertama-tama dalam keluarga Kristen. Ketundukan, kerendahan hati, kelembutan, kesabaran, dan toleransi harus merupakan ciri khas dari setiap anggota keluarga Kristen. Istri harus tunduk (yaitu, tunduk di dalam kasih) kepada tanggung jawab suaminya selaku pemimpin dalam keluarga
(lihat cat. --> Ef 5:22 selanjutnya).
[atau ref. Ef 5:22]
Suami harus tunduk kepada kebutuhan istrinya dengan sikap kasih dan pengorbanan diri
(lihat cat. --> Ef 5:23).
[atau ref. Ef 5:23]
Anak-anak harus tunduk kepada kekuasaan orang-tua di dalam ketaatan
(lihat cat. --> Ef 6:1).
[atau ref. Ef 6:1]
Dan orang-tua harus tunduk kepada kebutuhan anak-anak dan membina mereka di dalam ajaran dan nasihat Tuhan
(lihat cat. --> Ef 6:4).
[atau ref. Ef 6:4]
[5:22] 25 Full Life : ISTERI, TUNDUKLAH.
Nas : Ef 5:22
Istri memperoleh tugas yang diberikan Allah untuk membantu dan tunduk kepada suaminya (ayat Ef 5:22-24). Kewajibannya kepada suami meliputi kasih (Tit 2:4), hormat (ayat Ef 5:33; 1Pet 3:1-2), bantuan (Kej 2:18), kesucian (Tit 2:5; 1Pet 3:2), sikap tunduk (ayat Ef 5:22; 1Pet 3:5), pengembangan roh yang lembut dan tenang (1Pet 3:4), dan menjadi seorang ibu (Tit 2:4) dan pengatur rumah tangga yang baik (1Tim 2:15; 5:14; Tit 2:5). Tunduknya seorang istri kepada suaminya dilihat oleh Allah sebagai bagian dari ketaatannya kepada Yesus, "seperti kepada Tuhan" (juga
lihat cat. --> Gal 3:28;
lihat cat. --> 1Tim 2:13;
lihat cat. --> 1Tim 2:15;
lihat cat. --> Tit 2:4).
[atau ref. Gal 3:28; 1Tim 2:13-15; Tit 2:4]
[5:23] 26 Full Life : SUAMI ... KEPALA.
Nas : Ef 5:23
Allah telah menetapkan keluarga sebagai kesatuan dasar sebuah masyarakat. Setiap keluarga harus memiliki seorang pemimpin. Oleh karena itu, Allah telah menyerahkan kepada suami tanggung jawab menjadi kepala istri dan keluarga (ayat Ef 5:23-33; 6:4). Kepemimpinannya itu harus dilaksanakan di dalam kasih, kelembutan, dan tenggang rasa terhadap istri dan keluarganya (ayat Ef 5:25-30; 6:4). Tanggung jawab suami yang diberikan Allah sebagai "kepala istri" meliputi:
- (1) penyediaan kebutuhan rohani dan kebutuhan rumah tangga bagi keluarganya (ayat Ef 5:23-24; Kej 3:16-19; 1Tim 5:8);
- (2) kasih, perlindungan, dan perhatian untuk kesejahteraannya sebagaimana Kristus mengasihi gereja (ayat Ef 5:25-33);
- (3) hormat, pengertian, penghargaan, dan perhatian (Kol 3:19; 1Pet 3:7);
- (4) kesetiaan mutlak terhadap ikatan pernikahan (ayat Ef 5:31; Mat 5:27-28).
[3:4] 27 Full Life : RAHASIA KRISTUS.
Nas : Ef 3:4
Paulus berbicara mengenai "rahasia Kristus" yang tersembunyi selama berabad-abad dalam Allah (ayat Ef 3:9) dan kini diperkenalkan melalui wahyu (ayat Ef 3:3) oleh Roh Kudus kepada para rasul dan nabi (ayat Ef 3:5). Rahasia itu ialah maksud Allah "untuk mempersatukan di dalam Kristus sebagai Kepala segala sesuatu, baik yang di sorga maupun yang di bumi" (Ef 1:10), dan untuk memasukkan orang dari semua bangsa dalam janji mengenai hidup dan keselamatan (ayat Ef 3:6; Rom 16:25-26; 2Tim 1:1). Dari orang Yahudi dan bukan Yahudi Allah menciptakan "dalam Kristus Yesus" (ayat Ef 3:6) sebuah umat yang baru bagi diri-Nya (Ef 1:4-6; 2:16; 4:4,16; Mat 16:18; Kol 1:24-28; 1Pet 2:9-10).
[3:7] 28 Full Life : KASIH KARUNIA ALLAH.
Nas : Ef 3:7
Kasih karunia Allah, yang diberikan kepada setiap orang percaya untuk melaksanakan kehendak-Nya, menjadi kekuatan yang mengalir dari Kristus yang bangkit dan bekerja melalui Roh Kudus yang tinggal di dalam diri orang percaya (Ef 1:19; 4:7; Kis 6:8; 11:23; 14:26; 1Kor 15:10; 2Kor 12:9; Fili 2:13; Kol 1:29; Tit 2:11-13;
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
[3:10] 29 Full Life : PEMERINTAH-PEMERINTAH DAN PENGUASA-PENGUASA.
Nas : Ef 3:10
Ada dua arti yang mungkin dari ayat ini.
- 1) "Pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa di sorga" mungkin menunjuk kepada malaikat-malaikat yang baik (bd. Kol 1:16). Mereka melihat hikmat Allah yang menakjubkan ketika Ia mempertunjukkannya melalui gereja (1Pet 1:10-12).
- 2) Frasa ini mungkin menunjuk kepada kuasa-kuasa kegelapan yang memerintah alam roh (bd. Ef 6:12; Dan 10:13,20-21) kepada mereka "maksud abadi Allah" (ayat Ef 3:11) diberitahukan melalui pemberitaan tentang keselamatan oleh gereja dan melalui peperangan rohani terhadap Iblis dan pasukannya (bd. Ef 6:12-18; Dan 9:2-23; Dan 10:12-13; 2Kor 10:4-5).
[3:16] 30 Full Life : MENEGUHKAN ... BATINMU.
Nas : Ef 3:16-19
"Batin" yang diteguhkan Roh Kudus berarti semua perasaan, pikiran, dan maksud kita makin lama makin tunduk kepada pengaruh dan pengarahan-Nya sehingga Roh dapat menyatakan kuasa-Nya melalui kita dalam cara yang lebih besar. Peneguhan ini mempunyai empat tujuan:
- (1) supaya Kristus dapat memantapkan kehadiran-Nya di dalam hati kita (ayat Ef 3:16-17; bd. Rom 8:9-10);
- (2) supaya kita berakar di dalam kasih yang sungguh-sungguh kepada Allah, Kristus, dan sesama manusia;
- (3) supaya kita dapat memahami di dalam pikiran dan mengalami di dalam hidup, kasih Kristus kepada kita (ayat Ef 3:18-19);
- (4) supaya kita dipenuhi dengan "seluruh kepenuhan Allah" (ayat Ef 3:19), yaitu supaya kehadiran Allah sedemikian memenuhi kita sehingga kita mencerminkan dari batin kita kodrat dan sifat yang dimiliki Tuhan Yesus Kristus (bd. Ef 4:13,15,22-24).
[3:20] 31 Full Life : JAUH LEBIH BANYAK.
Nas : Ef 3:20
Allah akan melakukan bagi kita bukan saja lebih dari apa yang kita minta daripada-Nya di dalam doa, tetapi bahkan juga melebihi apa yang dapat kita pikirkan. Janji ini tergantung dan ditentukan oleh tingkat kehadiran, kuasa, dan kasih karunia Roh Kudus yang bekerja di dalam hidup kita (Ef 1:19; 3:16-19; Yes 65:24; Yoh 15:7; Fili 2:13).
[43:1] 32 Full Life : TETAPI SEKARANG.
Nas : Yes 43:1-28
Pasal ini membahas kelepasan Israel dari pembuangan di Babel karena kasih Allah akan umat-Nya.
[43:1] 33 Full Life : BEGINILAH FIRMAN TUHAN.
Nas : Yes 43:1-7
Di bagian ini, Allah mengungkapkan kasih-Nya untuk Israel dan keuntungan-keuntungannya. Semua berkat yang terdaftar di sini lebih banyak berhubungan dengan orang yang menjadi anak Allah melalui iman kepada Yesus Kristus. Allah telah menciptakan dan menebus kita; kita adalah milik-Nya, dan Ia mengenal nama masing-masing kita (ayat Yes 43:1). Apabila kita mengalami kesulitan dan kesengsaraan, kita tidak akan hancur karena Dia ada bersama dengan kita (ayat Yes 43:2,5). Kita ini berharga dan mulia di pandangan-Nya, sasaran kasih-Nya yang besar (ayat Yes 43:4).
[43:8] 34 Full Life : BUTA SEKALIPUN.
Nas : Yes 43:8-13
Walaupun Israel secara rohani masih buta, Allah memiliki masa depan bagi mereka dalam rencana penebusan-Nya; mereka masih tetap menjadi saksi dan hamba-Nya (ayat Yes 43:10;
lihat art. ISRAEL DALAM RENCANA KESELAMATAN ALLAH).
Nas : Yes 43:14-21
Allah akan menghukum Babel dan melepaskan umat-Nya. Mereka akan menerima "sesuatu yang baru" (ayat Yes 43:19), yaitu masa baru dengan pengampunan, berkat, pemulihan, dan kehadiran Allah; untuk ini mereka akan memuji Allah mereka (ayat Yes 43:21).
[43:22] 36 Full Life : SUNGGUH ENGKAU TIDAK MEMANGGIL AKU.
Nas : Yes 43:22-28
Pada saat Yesaya menulis, Yehuda belum berseru kepada Allah memohon pengampunan dan pertolongan; mereka terus saja bergelimang di dalam dosa-dosa mereka (ayat Yes 43:24). Jikalau mereka tidak bertobat, mereka akan diserahkan kepada kebinasaan dan nistaan (ayat Yes 43:28).
[3:1] 37 Full Life : MENJAUHKAN DARI YERUSALEM.
Nas : Yes 3:1
Sebagai akibat dosa umat itu, hukuman Allah akan menimpa setiap bagian masyarakat dan semua golongan akan menderita (ayat Yes 3:2-3).
[3:5] 38 Full Life : BANGSA ITU AKAN DESAK-MENDESAK
Nas : Yes 3:5
(versi Inggris NIV -- saling menindas). Penolakan cara-cara Allah di dalam suatu masyarakat membuka jalan bagi ketidakadilan, penindasan kejam, kekerasan, ketiadaan rasa hormat kepada orang-tua dari kalangan remaja pemberontak, dan penanggalan semua ikatan moral
(lihat cat. --> Mat 24:12;
lihat cat. --> 2Tim 3:1;
lihat cat. --> 2Tim 3:2;
lihat cat. --> 2Tim 3:3;
lihat cat. --> 2Tim 3:5).
[atau ref. Mat 24:12; 2Tim 3:1-5]
Semua orang menderita manakala masyarakat menjadi berantakan.
[3:10] 39 Full Life : KATAKANLAH BERBAHAGIA ORANG BENAR.
Nas : Yes 3:10
Yesaya diperintahkan untuk membesarkan hati orang yang tetap setia kepada Allah di tengah-tengah angkatan yang tidak benar. Sekalipun kini mereka mungkin menderita karena kebenaran, akhirnya semua akan baik bagi mereka dan Allah akan memberi pahala berlimpah kepada mereka. Akan tetapi, kepada orang yang jahat Allah pasti menjatuhi hukuman
(lihat cat. --> Mat 5:10).
[atau ref. Mat 5:10]
[3:14] 40 Full Life : BARANG RAMPASAN DARI ORANG YANG TERTINDAS.
Nas : Yes 3:14
Allah membenci penganiayaan orang yang kurang beruntung di dalam masyarakat. Di dalam gereja Allah juga meminta pertanggungjawaban para anggota tentang perlakuan terhadap sesamanya
(lihat cat. --> Kol 3:25).
[atau ref. Kol 3:25]
Allah menuntut agar kita menunjukkan kasih, keadilan, dan belas kasihan dalam hubungan kita dengan sesama manusia.
[3:16] 41 Full Life : WANITA SION.
Nas : Yes 3:16-26
Di tengah-tengah kemerosotan rohani, moral, dan politik, kaum wanita Yehuda terpikat oleh segala hal yang berkaitan dengan penampilan lahiriah yang menarik dan bukan oleh kekudusan batin dan kasih kepada Allah. Mereka merupakan wanita yang mementingkan diri sendiri, mencari-cari daya tarik seksual dan hanya memikirkan kebutuhan mereka sendiri, tetapi tidak menunjukkan perhatian kepada orang yang tertindas, miskin, atau kepada keadaan rohani tragis keluarga dan masyarakat mereka. Allah mengancam akan mempermalukan mereka dengan menjadikan mereka budak-budak tertindas dari para penjajah mereka (ayat Yes 3:17,24). Allah masih menuntut kerendahan hati, kesopanan, dan kekudusan di kalangan wanita percaya
(lihat cat. --> 1Kor 11:6;
lihat cat. --> 1Tim 2:9;
[atau ref. 1Kor 11:6; 1Tim 2:9]
bd. 1Pet 3:3-4).
[1:1] 42 Full Life : PENGLIHATAN.
Nas : Yes 1:1
Yesaya tidak menubuatkan atau mencatat pikirannya sendiri; sebaliknya, ia menerima berbagai penglihatan dari Allah yang diilhamkan oleh Roh Kudus (bd. 2Pet 1:20-21). Dia diizinkan melihat peristiwa-peristiwa yang akan terjadi di dalam rencana keselamatan Allah melalui komunikasi yang tanpa salah dari Allah sendiri.
Nas : Yes 1:1
Nama Yesaya artinya "Tuhan menyelamatkan". Selaku nabi yang ditugaskan Allah, Yesaya memulai pelayanannya pada tahun 740 SM, yaitu tahun wafatnya Raja Uzia
(lihat cat. --> Yes 6:1).
[atau ref. Yes 6:1]
Ia bernubuat selama 40 tahun atau lebih dan mungkin wafat sekitar 680 SM
(lih. Pendahuluan untuk keterangan lebih banyak mengenai Yesaya).
[1:1] 44 Full Life : TENTANG YEHUDA.
Nas : Yes 1:1
Pelayanan nabi Yesaya terjadi selama masa kerajaan yang pecah
(lihat cat. --> 1Raj 12:20;
lihat cat. --> 2Taw 10:1).
[atau ref. 1Raj 12:20; 2Taw 10:1]
Kerajaan utara, disebut sebagai "Israel", "Samaria", atau "Efraim", meliputi sepuluh suku Israel. Kerajaan selatan, yang biasanya disebut "Yehuda" dengan ibu kota Yerusalem, terdiri atas suku Yehuda dan Benyamin. Kedua kerajaan ini telah berpaling dari Allah dan hukum-Nya kepada bangsa-bangsa asing dengan dewa-dewa palsu mereka untuk membebaskan mereka dari musuh. Kerajaan utara dikalahkan dan dimusnahkan oleh Asyur pada tahun 722 SM. Yesaya mengingatkan Yehuda bahwa mereka juga akan dibinasakan karena dosa dan kemurtadan mereka (Yes 39:6).
[1:2] 45 Full Life : MEREKA MEMBERONTAK TERHADAP AKU.
Nas : Yes 1:2
Yehuda dan Israel telah menerima perjanjian Allah, hukum Taurat, Bait Suci, dan banyak janji-Nya, namun, kehidupan mereka penuh dosa, mereka mengabaikan perjanjian itu, dan gagal mengakui Allah sebagai sumber keselamatan dan berkat; oleh karena itu Allah akan menjatuhkan hukuman (ayat Yes 1:5-8).
Nas : Yes 1:3
Di sini "Israel" mengacu kepada ke-12 suku itu, termasuk Yehuda.
[1:4] 47 Full Life : YANG MAHAKUDUS, ALLAH ISRAEL.
Nas : Yes 1:4
Ungkapan ini sebagai gelar untuk Allah terdapat 26 kali dalam kitab ini; lima kali lagi Allah disebutkan hanya sebagai "Yang Mahakudus". Dengan memakai nama ini bagi Allah, yang pasti bersumber dari penglihatan Yesaya yang mengesankan tentang Allah di dalam kekudusan-Nya (pasal Yes 6:1-13), nabi itu bukan hanya menekankan sifat khas Allah yang kudus, tetapi juga bahwa umat Allah harus kudus jikalau mereka ingin terus memiliki suatu hubungan perjanjian dengan Dia.
[1:7] 48 Full Life : NEGERIMU MENJADI SUNYI SEPI.
Nas : Yes 1:7
Dalam usahanya membawa Yehuda kepada pertobatan, Allah membiarkan negeri mereka dijarah oleh orang asing (2Taw 28:5-18). Dosa umat itu telah memisahkan mereka dari berkat dan perlindungan Allah, dan hukuman sudah mulai. Negeri dan umat itu akhirnya akan dibinasakan oleh Nebukadnezar dan bala tentara Babel (605-586 SM). Orang berdosa yang bersikeras dalam dosa dan tidak mau bertobat senantiasa akan mendatangkan hukuman Allah dan akhirnya kehancuran.
[1:9] 49 Full Life : SODOM ... GOMORA.
Nas : Yes 1:9-10
Kota Sodom dan Gomora binasa sama sekali karena dahsyatnya dosa mereka (Kej 19:1-25). Yesaya menyamakan Yehuda dengan kedua kota ini karena ketidaksetiaan mereka yang hebat.
[1:11] 50 Full Life : UNTUK APA ITU KORBANMU.
Nas : Yes 1:11
Yesaya menyalahkan umat itu karena ikut melakukan perbuatan jahat dan ketidakadilan (ayat Yes 1:16-17), sambil terus membawa persembahan dan korban kepada Allah serta berdoa dan beribadah kepada Dia. Ibadah dan pujian menjadi sesuatu yang keji bagi Dia jikalau hati kita tidak benar-benar setia kepada-Nya dan jalan-jalan-Nya yang kudus (bd. Yes 66:3; Yer 7:21-26; Hos 6:6; Am 5:21-24; Mi 6:6-8).
[1:15] 51 Full Life : AKU TIDAK AKAN MENDENGARKANNYA.
Nas : Yes 1:15
Dosa di dalam kehidupan kita akan menyebabkan Allah berpaling dari doa-doa kita
(lihat cat. --> Yak 4:3;
lihat cat. --> 1Yoh 3:22;
[atau ref. Yak 4:3; 1Yoh 3:22]
lihat art. BERDOA DENGAN EFEKTIF).
[1:18] 52 Full Life : MARILAH, BAIKLAH KITA BEPERKARA.
Nas : Yes 1:18
Allah tidak ingin mengutuk dan membinasakan umat-Nya. Ia menawarkan pengampunan penuh jikalau mereka mau bertobat, membuang kejahatan, berusaha melakukan yang benar, dan menaati firman-Nya (ayat Yes 1:16-19). Pengampunan Allah kini tersedia bagi semua orang, yang sekalipun telah berbuat dosa, mengakui dosa-dosa mereka, bertobat, dan menerima penyucian Allah melalui darah Yesus Kristus (Luk 24:46-47; 1Yoh 1:9). Orang yang menolak kemurahan Allah dan malah memilih untuk mengikuti jalannya sendiri dalam pemberontakan akan dibinasakan (ayat Yes 1:20).
[1:25] 53 Full Life : MEMURNIKAN PERAKMU.
Nas : Yes 1:25
Allah bermaksud membersihkan semua kejahatan dari umat-Nya dan memulihkan suatu kaum sisa yang bertobat (ayat Yes 1:18-19,26-27). Allah belum selesai berurusan dengan Yehuda (bd. Ezr 1:1-11; Ezr 5:2,14-16), karena Penebus seluruh umat manusia masih harus datang melalui umat pilihan ini. Sekalipun "Sion" (ayat Yes 1:27; yaitu, Yerusalem) akan dipulihkan, hanya mereka yang benar-benar berbalik kepada Allah akan diselamatkan dan tidak dibinasakan (bd. Yes 65:8-16).
[3:1] 54 Full Life : MENJAUHKAN DARI YERUSALEM.
Nas : Yes 3:1
Sebagai akibat dosa umat itu, hukuman Allah akan menimpa setiap bagian masyarakat dan semua golongan akan menderita (ayat Yes 3:2-3).
[3:5] 55 Full Life : BANGSA ITU AKAN DESAK-MENDESAK
Nas : Yes 3:5
(versi Inggris NIV -- saling menindas). Penolakan cara-cara Allah di dalam suatu masyarakat membuka jalan bagi ketidakadilan, penindasan kejam, kekerasan, ketiadaan rasa hormat kepada orang-tua dari kalangan remaja pemberontak, dan penanggalan semua ikatan moral
(lihat cat. --> Mat 24:12;
lihat cat. --> 2Tim 3:1;
lihat cat. --> 2Tim 3:2;
lihat cat. --> 2Tim 3:3;
lihat cat. --> 2Tim 3:5).
[atau ref. Mat 24:12; 2Tim 3:1-5]
Semua orang menderita manakala masyarakat menjadi berantakan.
[3:10] 56 Full Life : KATAKANLAH BERBAHAGIA ORANG BENAR.
Nas : Yes 3:10
Yesaya diperintahkan untuk membesarkan hati orang yang tetap setia kepada Allah di tengah-tengah angkatan yang tidak benar. Sekalipun kini mereka mungkin menderita karena kebenaran, akhirnya semua akan baik bagi mereka dan Allah akan memberi pahala berlimpah kepada mereka. Akan tetapi, kepada orang yang jahat Allah pasti menjatuhi hukuman
(lihat cat. --> Mat 5:10).
[atau ref. Mat 5:10]
[3:14] 57 Full Life : BARANG RAMPASAN DARI ORANG YANG TERTINDAS.
Nas : Yes 3:14
Allah membenci penganiayaan orang yang kurang beruntung di dalam masyarakat. Di dalam gereja Allah juga meminta pertanggungjawaban para anggota tentang perlakuan terhadap sesamanya
(lihat cat. --> Kol 3:25).
[atau ref. Kol 3:25]
Allah menuntut agar kita menunjukkan kasih, keadilan, dan belas kasihan dalam hubungan kita dengan sesama manusia.
[3:16] 58 Full Life : WANITA SION.
Nas : Yes 3:16-26
Di tengah-tengah kemerosotan rohani, moral, dan politik, kaum wanita Yehuda terpikat oleh segala hal yang berkaitan dengan penampilan lahiriah yang menarik dan bukan oleh kekudusan batin dan kasih kepada Allah. Mereka merupakan wanita yang mementingkan diri sendiri, mencari-cari daya tarik seksual dan hanya memikirkan kebutuhan mereka sendiri, tetapi tidak menunjukkan perhatian kepada orang yang tertindas, miskin, atau kepada keadaan rohani tragis keluarga dan masyarakat mereka. Allah mengancam akan mempermalukan mereka dengan menjadikan mereka budak-budak tertindas dari para penjajah mereka (ayat Yes 3:17,24). Allah masih menuntut kerendahan hati, kesopanan, dan kekudusan di kalangan wanita percaya
(lihat cat. --> 1Kor 11:6;
lihat cat. --> 1Tim 2:9;
[atau ref. 1Kor 11:6; 1Tim 2:9]
bd. 1Pet 3:3-4).
[14:2] 59 Full Life : MAKAN SEGALA JENIS MAKANAN ... HANYA MAKAN SAYUR-SAYURAN SAJA.
Nas : Rom 14:2
Beberapa anggota jemaat di Roma berselisih tentang suatu masalah yang rawan: beberapa hanya mau makan sayuran sedangkan yang lain makan sayuran dan segala makanan lain, termasuk daging. Paulus menyatakan bahwa hal makan itu sendiri tidak menjadi soal moral, tetapi pandangan pribadi seorang mengenai apa yang boleh dimakan dapat membuatnya menghakimi orang lain secara kurang adil.
[14:5] 60 Full Life : MENGANGGAP HARI YANG SATU LEBIH PENTING DARI PADA HARI YANG LAIN.
Nas : Rom 14:5
Hal ini mungkin menunjuk kepada hari-hari raya khusus dalam upacara hukum PL. Beberapa orang Kristen rupanya masih memandang hari-hari khusus itu sebagai memiliki kegunaan abadi sedangkan orang lain mengabaikannya. Dalam jawabannya, Paulus tidak berusaha untuk membatalkan prinsip Allah untuk memisahkan satu hari dalam sepekan sebagai hari khusus untuk beristirahat dan menyembah Dia
(lihat cat. --> Mat 12:1).
[atau ref. Mat 12:1]
Allah sendiri memisahkan satu hari antara tujuh untuk beristirahat (Kej 2:2-3; bd. Kel 20:11; 31:17; Yes 58:13-14). Dalam PB hari pertama dalam setiap minggu diakui memiliki arti khusus karena kebangkitan Yesus (Kis 20:7; 1Kor 16:2; Wahy 1:10).
[14:13] 61 Full Life : JANGANLAH KITA SALING MENGHAKIMI.
Nas : Rom 14:13
Walaupun kita dilarang untuk saling menghakimi dalam hal-hal kecil, orang percaya harus mempertimbangkan bagaimana saling menguatkan supaya mencapai kesamaan dengan Kristus dan kekudusan jika berkenaan dengan iman, doktrin, dan patokan moral (Ibr 10:24). Ini meliputi hal menilai secara sungguh-sungguh (1Tes 5:21; 1Yoh 4:1), saling membetulkan dan menegur di dalam kasih dan kerendahan hati (Luk 17:3), dan, jikalau diperlukan, memberlakukan disiplin gerejani (bd. 1Kor 5:12-13; 2Tes 3:6,14; 1Tim 5:20-21; 2Tim 2:24-26; 4:2).
[14:21] 62 Full Life : JANGAN ... MINUM ANGGUR.
Nas : Rom 14:21
Alkitab memberikan orang Kristen PB dua hukum utama mengenai anggur (Yun. _oinos_) yang meliputi anggur hasil fermentasi dan sari anggur yang tidak difermentasi
(lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (1)):
- (1) hukum pemantangan anggur apabila sudah difermentasi dan
memabukkan
(lihat cat. --> Ams 23:31;
lihat cat. --> 1Tes 5:6;
lihat cat. --> Tit 2:2);
- (2) hukum kasih Kristen, menyebabkan seorang berpantang sesuatu yang
dapat membuat orang lain tersandung (bd. 1Kor 8:13; 10:27-32).
Paulus mengatakan bahwa lebih baik tidak meminum anggur yang tidak
difermentasi daripada minum sesuatu yang akan menyebabkan orang Kristen
lain berbuat dosa dalam kalangan kafir (yaitu, dalam lingkungan bukan
Yahudi) di mana minuman yang memabukkan dan kemabukan sudah lazim. Minum
anggur yang tidak memabukkan aman untuk beberapa orang, tetapi tindakan itu
mungkin bisa mempengaruhi orang percaya yang lebih lemah imannya untuk
minum anggur yang berfermentasi dan dengan demikian membuka diri kepada
bahaya dan kemabukan. Timotius menaati hukum kasih Kristen ini dengan setia
(lihat cat. --> 1Tim 5:23).
[atau ref. 1Tim 5:23]
[3:9] 63 Full Life : SEMUA ADA DI BAWAH KUASA DOSA.
Nas : Rom 3:9
Dalam pasal Rom 1:1-2:29 Paulus sudah menunjukkan bahwa semua orang, Yahudi atau tidak, terbelenggu dosa. Dalam Rom 3:9-18 dia menerangkan mengapa demikian dengan mengajarkan bahwa semua orang memiliki tabiat berdosa yang menyebabkan mereka berbuat dosa dan kejahatan
(lihat cat. --> Rom 3:10 berikut).
[atau ref. Rom 3:10]
Hasilnya ialah bahwa semua orang dinyatakan bersalah dan berada di bawah hukuman Allah (ayat Rom 3:23). Tanggapan Allah terhadap keadaan yang menyedihkan ini ialah menawarkan pengampunan, pertolongan, kasih karunia, kebenaran, dan keselamatan kepada semua orang melalui penebusan yang ada dalam Kristus Yesus (ayat Rom 3:21-26).
[3:10] 64 Full Life : TIDAK ADA YANG BENAR.
Nas : Rom 3:10-18
Ayat-ayat ini melukiskan pengertian tepat mengenai tabiat manusia. Semua orang dalam keadaan alami adalah orang berdosa. Seluruh jiwa raga seseorang dipengaruhi oleh dosa dan cenderung untuk menyesuaikan diri dengan dunia
(lihat art. HUBUNGAN ORANG KRISTEN DENGAN DUNIA),
Iblis
(lihat cat. --> Mat 4:10)
[atau ref. Mat 4:10]
dan tabiat berdosa
(lihat art. PERBUATAN-PERBUATAN DOSA DAN BUAH ROH).
Semua bersalah karena meninggalkan jalan kesalehan dan mengikuti jalan kepentingan diri sendiri.
[3:18] 65 Full Life : TAKUT KEPADA ALLAH TIDAK ADA.
Nas : Rom 3:18
Mengapa keadaan manusia yang begitu parah terus berlangsung? Karena "rasa takut kepada Allah tidak ada pada orang itu". Jikalau takut kepada Dia itu ada, mereka sudah berusaha untuk diperdamaikan. "Karena takut akan Tuhan orang menjauhi kejahatan" (Ams 16:6; bd. Ams 3:7; 8:13; 9:10;
lihat cat. --> Kis 5:11;
[atau ref. Kis 5:11]
lihat art. TAKUT AKAN TUHAN).
[3:21] 66 Full Life : KEBENARAN ALLAH.
Nas : Rom 3:21
Frasa ini menunjuk kepada tindakan penebusan oleh Allah dalam lingkup dosa manusia; melaluinya, Dia, dengan cara yang adil (ayat Rom 3:26), memulihkan hubungan-Nya dengan kita serta membebaskan kita dari kuasa kejahatan (perhatikan PL, di mana bekerjanya keselamatan dan penyataan kebenaran pada dasarnya merupakan hal yang sama -- lih. Mazm 98:1-2; Yes 46:13; 51:5-8; 56:1; 62:1;
lihat cat. --> Mazm 32:2;
lihat cat. --> Yes 56:1-2).
[atau ref. Mazm 32:2; Yes 56:1-2]
- 1) Penyataan mengenai kebenaran Allah di dalam Injil belum berakhir.
Sebagai kuasa Allah untuk keselamatan yang mendampingi seorang percaya,
maka kebenaran itu selalu segar dan relevan
(lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).
- 2) Kebenaran dari Allah ini datang kepada kita melalui iman dalam Yesus Kristus (ayat Rom 3:22).
Nas : Rom 3:22
Iman kepada Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat merupakan satu-satunya syarat yang diminta Allah untuk memperoleh keselamatan. Untuk pembahasan tentang iman yang menyelamatkan
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA.
[3:24] 68 Full Life : OLEH KASIH KARUNIA TELAH DIBENARKAN DENGAN CUMA-CUMA KARENA PENEBUSAN.
Nas : Rom 3:24
Ayat ini mengandung dua kata yang sering dipakai Paulus untuk menyatakan keselamatan, "dibenarkan" dan "penebusan". Untuk pembahasan mengenai kedua konsep ini,
lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN.
[3:25] 69 Full Life : DARAH-NYA.
Nas : Rom 3:25
PB menekankan beberapa kebenaran mengenai kematian Kristus.
- 1) Kematian itu suatu pengorbanan, yaitu korban darah-Nya (bd. 1Kor 5:7; Ef 5:2)
- 2) Kematian itu adalah untuk orang lain, yaitu Dia tidak mati bagi diri sendiri, tetapi untuk orang lain (Rom 5:8; 8:32; Mr 10:45; Ef 5:2).
- 3) Kematian itu bersifat penggantian, yaitu Kristus mengalami kematian
sebagai hukuman atas dosa kita, sebagai pengganti kita (Rom 6:23;
lihat art. HARI PENDAMAIAN).
- 4) Kematian itu adalah mendamaikan, yaitu kematian Kristus demi orang berdosa memuaskan sifat Allah yang benar dan keadaan moral-Nya, sehingga dengan demikian mengalihkan murka Allah dari orang berdosa yang bertobat. Integritas Allah menuntut bahwa dosa dihukum dan korban pendamaian dibuat untuk kita. Melalui korban pendamaian oleh darah Kristus, kekudusan Allah tetap tidak berkompromi dan Dia sanggup menyatakan kasih karunia dan kasih-Nya dalam keselamatan dengan adil. Harus ditekankan bahwa Allah sendirilah yang telah menetapkan Kristus sebagai korban pendamaian. Allah tidak perlu diajak untuk menunjukkan kasih dan belas kasihan-Nya, sebab "Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya oleh Kristus" (2Kor 5:19; bd. Yoh 3:16; Rom 5:8; 8:3,32; 1Kor 8:6; Ef 4:4-6).
- 5) Kematian itu adalah penebusan, yaitu suatu korban untuk menebus atau membayar kerugian karena dosa. Dalam pengertian ini, kematian Kristus sebagai korban adalah dalam rangka meniadakan kesalahan akibat dosa. Melalui kematian Kristus kesalahan dan kuasa dosa yang memisahkan Allah dengan orang percaya ditiadakan.
- 6) Kematian Kristus itu mujarab, artinya kematian-Nya sebagai korban pendamaian mengandung khasiat untuk menghasilkan efek penebusan penuh yang diinginkan, bila kita menerimanya dengan iman.
- 7) Kematian itu adalah kemenangan, yaitu di salib Kristus berjuang dan
menang atas kuasa dosa, Iblis, dan segala kekuatan jahat yang
membelenggu manusia. Kematian Kristus adalah kemenangan awal Allah atas
musuh-musuh rohani Allah dan manusia (Rom 8:3; Yoh 12:31-32;
Kol 2:15). Jadi, kematian Kristus bersifat menebus. Dengan membayar
tebusan dengan hidup-Nya sendiri (1Pet 1:18-19), Dia membebaskan
kita dari musuh yang memperbudak umat manusia, yaitu dosa (Rom 6:6),
kematian (2Tim 1:10; 1Kor 15:54-57) dan Iblis (Kis 10:38),
sehingga membebaskan kita untuk melayani Allah (Rom 6:18;
lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).
Semua hasil di atas dari kematian Kristus sebagai korban membuka peluang keselamatan bagi semua orang, tetapi hanya benar-benar dialami oleh mereka yang oleh iman menerima Yesus Kristus dan kematian-Nya bagi mereka.
[3:31] 70 Full Life : KAMI MENEGUHKANNYA (HUKUM TAURAT).
Nas : Rom 3:31
Keselamatan dalam Kristus tidak berarti bahwa hukum Taurat tidak ada nilainya. Sebenarnya, pembenaran oleh iman menopang hukum Taurat menurut maksud dan fungsinya. Melalui pendamaian dengan Allah dan melalui karya pembaharuan Roh Kudus, orang percaya sanggup menghormati dan menaati hukum moral Allah
(lihat cat. --> Rom 8:2;
lihat cat. --> Rom 8:4).
[atau ref. Rom 8:2-4]
[8:1] 71 Full Life : MEREKA YANG ADA DI DALAM KRISTUS.
Nas : Rom 8:1
Paulus baru saja menunjukkan bahwa hidup tanpa kasih karunia Kristus adalah kekalahan, kesedihan, dan perbudakan kepada dosa. Kini dalam pasal Rom 8:1-39 Paulus memberitahukan kita bahwa kehidupan rohani, kebebasan dari hukuman, kemenangan atas dosa, dan persekutuan dengan Allah dapat terjadi melalui persatuan dengan Kristus oleh Roh Kudus yang mendiami kita. Dengan menerima dan mengikuti pimpinan Roh, kita dibebaskan dari kuasa dosa dan dituntun kepada pemuliaan terakhir dalam Kristus. Inilah kehidupan Kristen yang normal di bawah persediaan sepenuhnya dari Injil.
[8:2] 72 Full Life : (HUKUM) ROH.
Nas : Rom 8:2
(Dalam versi Inggris NIV bukan "Roh" tetapi "Hukum Roh"). "Roh yang memberi hidup" ini ialah kuasa dan hidup yang mengatur dan menggiatkan dari Roh Kudus yang bekerja dalam hati orang percaya. Roh Kudus memasuki kehidupan orang berdosa dan membebaskan mereka dari kuasa dosa (bd. Rom 7:23). Hukum Roh kini bekerja secara leluasa pada saat orang percaya menyerahkan diri untuk menaati Roh (ayat Rom 8:4-5,13-14). Mereka mendapati kekuatan baru yang bekerja di dalam dirinya, suatu kuasa yang memungkinkan mereka mengatasi dosa. "Hukum dosa dan hukum maut" adalah kuasa dosa yang mengikat, sehingga memperbudak orang (Rom 7:14) dan membawa mereka kepada keadaan yang menyedihkan (Rom 7:24).
[8:4] 73 Full Life : TUNTUTAN HUKUM TAURAT DIGENAPI DI DALAM KITA.
Nas : Rom 8:4
Roh Kudus yang bekerja dalam orang percaya memungkinkan mereka hidup dengan benar, yang dianggap sebagai penggenapan hukum moral Allah. Demikianlah pekerjaan kasih karunia dan ketaatan kepada hukum Allah tidak bertentangan (bd. Rom 2:13; 3:31; 6:15; 7:12,14). Keduanya mengacu kepada kebenaran dan kekudusan.
[8:5] 74 Full Life : HIDUP MENURUT DAGING ... MENURUT ROH.
Nas : Rom 8:5-14
Paulus menguraikan dua golongan orang: mereka yang hidup menurut daging (tabiat berdosa) dan mereka yang hidup menurut Roh.
- 1) Hidup "menurut daging" berarti mengingini, menyenangi,
memperhatikan, dan memuaskan keinginan tabiat manusia berdosa. Ini
meliputi bukan saja kedursilaan seksual, perzinaan, kebencian,
kepentingan diri sendiri, kemarahan, dan sebagainya (lih.
Gal 5:19-21), tetapi juga percabulan, pornografi, obat bius,
kesenangan mental dan emosional dari adegan seksual dalam sandiwara,
buku, TV atau bioskop, dan sejenisnya
(lihat art. PERBUATAN-PERBUATAN DOSA DAN BUAH ROH).
- 2) Hidup "menurut Roh" ialah mencari dan tunduk kepada pimpinan dan
kemampuan Roh Kudus dan memusatkan pikiran pada hal-hal dari Allah
(lihat art. PERBUATAN-PERBUATAN DOSA DAN BUAH ROH).
- 3) Mustahil untuk mengikuti hukum daging dan pimpinan Roh pada saat yang bersamaan (ayat Rom 8:7-8; Gal 5:17-18). Jikalau seorang gagal melawan keinginan dosa dengan pertolongan Roh dan sebaliknya hidup menurut hukum daging (ayat Rom 8:13), dia menjadi seteru Allah (ayat Rom 8:7; Yak 4:4) dan dapat menantikan kematian rohani yang kekal (ayat Rom 8:13). Mereka yang terutama mengasihi dan memperhatikan hal-hal dari Allah dalam hidup ini dapat mengharapkan hidup kekal dan hubungan dengan Allah (ayat Rom 8:10-11,15-16).
[8:9] 75 Full Life : ROH ALLAH DIAM DI DALAM KAMU.
Nas : Rom 8:9
Semua orang percaya sejak saat menerima Yesus Kristus sebagai Juruselamat dan Tuhan memiliki Roh Kudus yang berdiam dalam mereka (bd. 1Kor 3:16; 6:19-20; Ef 1:13-14;
lihat art. AJARAN TENTANG ROH KUDUS).
[8:10] 76 Full Life : TUBUH MEMANG MATI KARENA DOSA.
Nas : Rom 8:10
Karena dosa telah memasuki aspek jasmaniah dalam diri kita, tubuh kita harus mati atau diubah (bd. 1Kor 15:50-54; 1Tes 4:13-17). Akan tetapi, karena Kristus ada di dalam diri kita, kini kita mengalami hidup Roh.
[8:13] 77 Full Life : MEMATIKAN PERBUATAN-PERBUATAN TUBUHMU.
Nas : Rom 8:13
Paulus menekankan perlunya peperangan terus-menerus terhadap segala yang akan membatasi karya Allah di dalam hidup kita (bd. Rom 6:11-19), karena dosa senantiasa berusaha untuk berkuasa atas kita.
- 1) Pertempuran rohani ini, sekalipun diarahkan kepada Iblis dan bala kekuatannya (Ef 6:12), terutama terarah kepada hawa nafsu dan keinginan "tabiat berdosa" (Gal 5:16-21; Yak 4:1; 1Pet 2:11). Sebagai orang percaya, kita harus senantiasa memutuskan apakah kita akan menyerah kepada keinginan dosa atau kepada tuntutan tabiat ilahi yang dalamnya kita ikut ambil bagian (Gal 5:16,18; 2Pet 1:4).
- 2) Akibat kegagalan untuk mematikan perbuatan-perbuatan tubuh ialah kematian rohani (ayat Rom 8:6,13) dan hilangnya warisan dalam kerajaan Allah (Gal 5:19-21). Perkataan "kamu akan mati" berarti bahwa orang Kristen dapat berpindah dari kehidupan rohani kembali ke kematian rohani. Demikian, hidup Allah yang diterima pada saat lahir baru (Yoh 3:3-6) dapat dipadamkan di dalam jiwa orang percaya yang menolak untuk mematikan oleh Roh perbuatan-perbuatan buruk tubuh.
[8:13] 78 Full Life : SEMUA ORANG ... ADALAH ANAK ALLAH.
Nas : Rom 8:13,14
Di sini Paulus memberikan dasar bagi kepastian keselamatan. Jikalau seorang terus-menerus mematikan perbuatan-perbuatan buruk tubuh, maka dia sedang dipimpin oleh Roh. Mereka yang dipimpin oleh Roh adalah anak-anak Allah.
[8:14] 79 Full Life : DIPIMPIN ROH ALLAH.
Nas : Rom 8:14
Roh Kudus berdiam di dalam anak Allah supaya memimpinnya agar berpikir, berbicara, dan bertindak sesuai dengan Firman Allah.
- 1) Dia memimpin terutama dengan dorongan-dorongan yang
- (a) merupakan dorongan batiniah untuk melakukan kehendak Allah dan mematikan perbuatan buruk tubuh (ayat Rom 8:13; Fili 2:13; Tit 2:11-12);
- (b) senantiasa selaras dengan Alkitab (1Kor 2:12-13; bd. 2Pet 1:20-21);
- (c) dimaksudkan memberi pengarahan dalam hidup ini (Luk 4:1; Kis 10:19-20; 16:6-7);
- (d) bertentangan dengan keinginan-keinginan berdosa (Gal 5:17-18; 1Pet 2:11);
- (e) memperhatikan kesalahan dosa, standar kebenaran Kristus dan hukuman Allah terhadap kejahatan (Yoh 16:8-11);
- (f) mendorong orang percaya agar bertekun dalam iman dan mengingatkan mereka mengenai kemurtadan dari iman pribadi dalam Kristus (ayat Rom 8:13; Ibr 3:7-14);
- (g) menjadi lebih lemah makin lama orang percaya melawan untuk menaati dorongan Roh Kudus (Rom 1:28; Ef 4:17-19,30-31; 1Tes 5:19);
- (h) mengakibatkan kematian rohani apabila ditolak (ayat Rom 8:6,13);
- (i) menghasilkan kehidupan rohani dan damai apabila ditaati (ayat Rom 8:6,10-11,13; Gal 5:22-23).
- 2) Dorongan Roh Kudus datang oleh
- (a) membaca Firman Allah (Yoh 14:26; 15:7,26; 16:13; 2Tim 3:16-17);
- (b) berdoa dengan sungguh-sungguh (ayat Rom 8:26; Kis 13:2-3);
- (c) mendengarkan khotbah dan ajaran yang saleh (2Tim 4:1-2; Ibr 13:7,17);
- (d) menjalankan penyataan-penyataan Roh (lih. 1Kor 12:7-10; 1Kor 14:6); dan
- (e) memperhatikan nasihat orang-tua dan para pemimpin Kristen yang dapat diandalkan (Ef 6:1; Kol 3:20).
[8:15] 80 Full Life : "YA ABBA, YA BAPA!"
Nas : Rom 8:15
Lihat cat. --> Gal 4:6.
[atau ref. Gal 4:6]
[8:16] 81 Full Life : ROH ITU BERSAKSI BERSAMA-SAMA DENGAN ROH KITA.
Nas : Rom 8:16
Roh Kudus memberikan kepada kita kepastian bahwa melalui Kristus dan dengan Kristus kita kini menjadi anak-anak Allah (ayat Rom 8:15). Dia menjadikan nyata kebenaran bahwa Kristus mengasihi kita, tetap mengasihi kita dan hidup bagi kita di sorga sebagai Pengantara kita (bd. Ibr 7:25). Roh Kudus juga menunjukkan kepada kita bahwa kasih Bapa kepada kita sebagai anak angkat-Nya tidak kurang dari kasih-Nya bagi Anak-Nya yang tunggal (Yoh 14:21,23; 17:23). Akhirnya, Roh Kudus menciptakan di dalam kita kasih dan keyakinan yang membuat kita berseru kepada-Nya, "Ya Abba, ya Bapa" (ayat Rom 8:15).
[8:17] 82 Full Life : JIKA KITA MENDERITA BERSAMA-SAMA DENGAN DIA.
Nas : Rom 8:17
Paulus mengingatkan kita bahwa kehidupan yang berkemenangan di dalam Roh bukan suatu jalan yang mudah dilewati. Yesus menderita, dan kita yang mengikuti-Nya juga akan menderita. Penderitaan ini dianggap menderita bersama dengan Dia (bd. 2Kor 1:5; Fili 3:10; Kol 1:24; 2Tim 2:11-12), dan merupakan akibat dari hubungan kita dengan Allah sebagai anak, kemanunggalan kita dengan Kristus, kesaksian kita bagi Dia, dan penolakan kita untuk menjadi serupa dengan dunia ini (bd. Rom 12:1-2).
[8:18] 83 Full Life : PENDERITAAN ZAMAN SEKARANG INI.
Nas : Rom 8:18
Semua penderitaan kita zaman ini -- penyakit, nyeri, kesengsaraan, kekecewaan, kemiskinan, penganiayaan, kesedihan, dan kesusahan dalam berbagai bentuknya -- harus dianggap sebagai tidak berarti dibandingkan dengan berkat, hak istimewa, dan kemuliaan yang akan dianugerahkan kepada orang percaya yang setia pada zaman yang akan datang (bd. 2Kor 4:17).
[8:22] 84 Full Life : SEGALA MAKHLUK SAMA-SAMA MENGELUH.
Nas : Rom 8:22
Dalam ayat Rom 8:22-27 Paulus berbicara tentang tiga jenis keluhan: Keluhan ciptaan (ayat Rom 8:22), orang percaya (ayat Rom 8:23) dan Roh Kudus (ayat Rom 8:26). "Ciptaan" (yang hidup maupun yang tidak hidup) mengalami penderitaan dan bencana alam karena dosa manusia (ayat Rom 8:20). Oleh karena itu Allah telah memutuskan bahwa alam semesta itu sendiri akan ditebus dan diciptakan kembali. Akan ada langit baru dan bumi baru, pemulihan segala sesuatu sesuai dengan kehendak Allah (bd. 2Kor 5:17; Gal 6:15; Wahy 21:1,5), pada saat anak-anak Allah yang setia menerima warisan mereka sepenuhnya (ayat Rom 8:14,23).
[8:23] 85 Full Life : KITA JUGA MENGELUH.
Nas : Rom 8:23
Walaupun orang percaya memiliki Roh Kudus dan berkat-berkat-Nya, di dalam hati mereka masih mengeluh karena mendambakan penebusan seutuhnya. Mereka mengeluh karena dua alasan.
- 1) Orang percaya yang hidup di dalam dunia berdosa yang menyedihkan mereka, masih mengalami ketidaksempurnaan, rasa sakit, dan kesedihan. Keluhan mengungkapkan kesedihan dalam yang dirasai karena keadaan ini (bd. 2Kor 5:2-4).
- 2) Mereka mengeluh merindukan penebusan penuh dan kepenuhan Roh Kudus yang akan diberikan pada saat kebangkitan. Mereka mengeluh merindukan kemuliaan yang akan dinyatakan dan hak istimewa dari hak penuh sebagai anak (bd. 2Kor 5:4).
[8:26] 86 Full Life : ROH SENDIRI BERDOA UNTUK KITA.
Nas : Rom 8:26
Mengenai kegiatan Roh Kudus dalam menolong orang percaya ketika berdoa ada tiga pengamatan yang penting:
- 1) Anak Tuhan memiliki dua pengantara ilahi. Kristus berdoa bagi orang
percaya di dalam sorga (ayat Rom 8:34; 1Yoh 2:1;
lihat cat. --> Ibr 7:25)
[atau ref. Ibr 7:25]
dan Roh Kudus berdoa di dalam orang percaya di bumi(lihat art. DOA SYAFAAT).
- 2) "Dengan keluhan-keluhan" mungkin sekali menunjuk bahwa Roh berdoa bersamaan dengan keluhan orang percaya. Keluhan ini terjadi di dalam hati orang percaya.
- 3) Keinginan dan kerinduan rohani orang percaya bersumber pada Roh Kudus, yang diam di dalam hati kita. Roh Kudus sendiri juga mengeluh, mendesah, dan menderita di dalam kita, mendambakan hari akhir penebusan (ayat Rom 8:23-25). Dia memohon kepada Bapa untuk keperluan kita "sesuai dengan kehendak Allah" (ayat Rom 8:27).
[8:28] 87 Full Life : ALLAH TURUT BEKERJA DALAM SEGALA SESUATU UNTUK MENDATANGKAN KEBAIKAN.
Nas : Rom 8:28
Bagian ini sangat menghibur anak-anak Tuhan ketika mereka harus menderita dalam hidup ini.
- 1) Allah akan mendatangkan kebaikan dari semua kesesakan, pencobaan,
penganiayaan, dan penderitaan; hal baik yang dikerjakan ialah menjadikan
kita serupa dengan gambaran Kristus dan akhirnya menghasilkan kemuliaan
kita (ayat Rom 8:29;
lihat art. PEMELIHARAAN ALLAH; dan
lihat art. PENDERITAAN ORANG BENAR).
- 2) Janji ini terbatas bagi mereka yang mengasihi Allah dan telah menyerahkan diri kepada-Nya melalui iman kepada Kristus (bd. Kel 20:6; Ul 7:9; Mazm 37:17; Yes 56:4-7; 1Kor 2:9).
- 3) "Dalam segala sesuatu" tidak termasuk dosa atau kelalaian kita (ayat Rom 8:6,13; 6:16,21,23; Gal 6:8); tidak seorang pun yang dapat membenarkan dosa dengan mengatakan bahwa Allah akan mendatangkan kebaikan daripadanya.
[8:29] 88 Full Life : YANG DIPILIH-NYA DARI SEMULA.
Nas : Rom 8:29
"Dipilih-Nya dari semula" dalam ayat ini searti dengan "dikasihi sebelumnya" dan dipakai dalam pengertian "memperhatikan dengan kasih", "dipilih untuk menunjukkan kasih dari kekal" (bd. Kel 2:25; Mazm 1:6; Hos 13:5; Mat 7:23; 1Kor 8:3; Gal 4:9; 1Yoh 3:1).
- 1) Pengetahuan sebelumnya berarti bahwa dari kekekalan Allah bermaksud
untuk mengasihi dan menebus umat manusia melalui Kristus (Rom 5:8;
Yoh 3:16). Penerima pengetahuan sebelumnya atau kasih sebelumnya
dari Allah dinyatakan dalam bentuk jamak dan menunjuk pada gereja.
Yaitu, yang dikasihi Allah sebelumnya adalah bagi terutama seluruh tubuh
Kristus (Ef 1:4; 2:4; 1Yoh 4:19) dan meliputi perseorangan hanya
sejauh mereka bergabung dengan tubuh ini melalui persatuan dengan
Kristus (Yoh 15:1-6;
lihat art. PEMILIHAN DAN PREDESTINASI).
- 2) Tubuh Kristus akan mencapai pemuliaan (ayat Rom 8:30). Orang percaya secara perseorangan tidak akan mencapai pemuliaan tersebut jikalau memisahkan diri dari tubuh yang telah dikasihi Allah dan gagal memelihara iman mereka pada Kristus (ayat Rom 8:12-14,17; Kol 1:21-23).
[8:30] 89 Full Life : DITENTUKAN-NYA DARI SEMULA.
Nas : Rom 8:30
Untuk penjelasan tentang predestinasi
lihat art. PEMILIHAN DAN PREDESTINASI.
[8:34] 90 Full Life : MALAH MENJADI PEMBELA BAGI KITA.
Nas : Rom 8:34
Lihat cat. --> Ibr 7:25
[atau ref. Ibr 7:25]
mengenai syafaat Kristus di sorga bagi orang percaya;
lihat art. DOA SYAFAAT.
[8:36] 91 Full Life : DOMBA-DOMBA SEMBELIHAN.
Nas : Rom 8:36
Kesulitan-kesulitan yang didaftarkan Paulus dalam ayat Rom 8:35-36 telah dialami oleh umat Allah sepanjang zaman (Kis 14:22; 2Kor 11:23-29; Ibr 11:35-38). Orang percaya janganlah heran jikalau mengalami kesulitan, penganiayaan, kelaparan, kemiskinan atau bahaya. Semuanya itu tidaklah berarti bahwa Allah telah meninggalkan kita atau bahwa Dia tidak mengasihi kita lagi (ayat Rom 8:35). Sebaliknya, penderitaan kita sebagai orang percaya akan membuka peluang untuk makin mengalami kasih dan penghiburan Allah (2Kor 1:4-5). Paulus memastikan bahwa semua kesulitan ini akan diatasi dan bahwa kita akan menjadi lebih daripada pemenang melalui Kristus (ayat Rom 8:37-39; bd. Mat 5:10-12; Fili 1:29).
[8:39] 92 Full Life : KASIH ALLAH, YANG ADA DALAM KRISTUS YESUS, TUHAN KITA.
Nas : Rom 8:39
Jikalau seorang gagal dalam hidup rohaninya, maka hal itu tidak disebabkan oleh kekurangan kasih karunia dan kasih ilahi (ayat Rom 8:31-34), dan bukan karena kekuatan luar atau kesulitan yang sangat hebat (ayat Rom 8:35-39), tetapi karena kelalaiannya tinggal dalam Kristus Yesus
(lihat cat. --> Yoh 15:6).
[atau ref. Yoh 15:6]
Kasih Allah hanya dinyatakan dan dialami "di dalam Kristus Yesus". Hanya selama kita tetap tinggal dalam Kristus Yesus sebagai "Tuhan kita" maka ada kepastian bahwa kita tidak pernah terpisah dari kasih Allah.
[3:9] 93 Full Life : SEMUA ADA DI BAWAH KUASA DOSA.
Nas : Rom 3:9
Dalam pasal Rom 1:1-2:29 Paulus sudah menunjukkan bahwa semua orang, Yahudi atau tidak, terbelenggu dosa. Dalam Rom 3:9-18 dia menerangkan mengapa demikian dengan mengajarkan bahwa semua orang memiliki tabiat berdosa yang menyebabkan mereka berbuat dosa dan kejahatan
(lihat cat. --> Rom 3:10 berikut).
[atau ref. Rom 3:10]
Hasilnya ialah bahwa semua orang dinyatakan bersalah dan berada di bawah hukuman Allah (ayat Rom 3:23). Tanggapan Allah terhadap keadaan yang menyedihkan ini ialah menawarkan pengampunan, pertolongan, kasih karunia, kebenaran, dan keselamatan kepada semua orang melalui penebusan yang ada dalam Kristus Yesus (ayat Rom 3:21-26).
[3:10] 94 Full Life : TIDAK ADA YANG BENAR.
Nas : Rom 3:10-18
Ayat-ayat ini melukiskan pengertian tepat mengenai tabiat manusia. Semua orang dalam keadaan alami adalah orang berdosa. Seluruh jiwa raga seseorang dipengaruhi oleh dosa dan cenderung untuk menyesuaikan diri dengan dunia
(lihat art. HUBUNGAN ORANG KRISTEN DENGAN DUNIA),
Iblis
(lihat cat. --> Mat 4:10)
[atau ref. Mat 4:10]
dan tabiat berdosa
(lihat art. PERBUATAN-PERBUATAN DOSA DAN BUAH ROH).
Semua bersalah karena meninggalkan jalan kesalehan dan mengikuti jalan kepentingan diri sendiri.
[3:18] 95 Full Life : TAKUT KEPADA ALLAH TIDAK ADA.
Nas : Rom 3:18
Mengapa keadaan manusia yang begitu parah terus berlangsung? Karena "rasa takut kepada Allah tidak ada pada orang itu". Jikalau takut kepada Dia itu ada, mereka sudah berusaha untuk diperdamaikan. "Karena takut akan Tuhan orang menjauhi kejahatan" (Ams 16:6; bd. Ams 3:7; 8:13; 9:10;
lihat cat. --> Kis 5:11;
[atau ref. Kis 5:11]
lihat art. TAKUT AKAN TUHAN).
[3:21] 96 Full Life : KEBENARAN ALLAH.
Nas : Rom 3:21
Frasa ini menunjuk kepada tindakan penebusan oleh Allah dalam lingkup dosa manusia; melaluinya, Dia, dengan cara yang adil (ayat Rom 3:26), memulihkan hubungan-Nya dengan kita serta membebaskan kita dari kuasa kejahatan (perhatikan PL, di mana bekerjanya keselamatan dan penyataan kebenaran pada dasarnya merupakan hal yang sama -- lih. Mazm 98:1-2; Yes 46:13; 51:5-8; 56:1; 62:1;
lihat cat. --> Mazm 32:2;
lihat cat. --> Yes 56:1-2).
[atau ref. Mazm 32:2; Yes 56:1-2]
- 1) Penyataan mengenai kebenaran Allah di dalam Injil belum berakhir.
Sebagai kuasa Allah untuk keselamatan yang mendampingi seorang percaya,
maka kebenaran itu selalu segar dan relevan
(lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).
- 2) Kebenaran dari Allah ini datang kepada kita melalui iman dalam Yesus Kristus (ayat Rom 3:22).
Nas : Rom 3:22
Iman kepada Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat merupakan satu-satunya syarat yang diminta Allah untuk memperoleh keselamatan. Untuk pembahasan tentang iman yang menyelamatkan
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA.
[3:24] 98 Full Life : OLEH KASIH KARUNIA TELAH DIBENARKAN DENGAN CUMA-CUMA KARENA PENEBUSAN.
Nas : Rom 3:24
Ayat ini mengandung dua kata yang sering dipakai Paulus untuk menyatakan keselamatan, "dibenarkan" dan "penebusan". Untuk pembahasan mengenai kedua konsep ini,
lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN.
[3:25] 99 Full Life : DARAH-NYA.
Nas : Rom 3:25
PB menekankan beberapa kebenaran mengenai kematian Kristus.
- 1) Kematian itu suatu pengorbanan, yaitu korban darah-Nya (bd. 1Kor 5:7; Ef 5:2)
- 2) Kematian itu adalah untuk orang lain, yaitu Dia tidak mati bagi diri sendiri, tetapi untuk orang lain (Rom 5:8; 8:32; Mr 10:45; Ef 5:2).
- 3) Kematian itu bersifat penggantian, yaitu Kristus mengalami kematian
sebagai hukuman atas dosa kita, sebagai pengganti kita (Rom 6:23;
lihat art. HARI PENDAMAIAN).
- 4) Kematian itu adalah mendamaikan, yaitu kematian Kristus demi orang berdosa memuaskan sifat Allah yang benar dan keadaan moral-Nya, sehingga dengan demikian mengalihkan murka Allah dari orang berdosa yang bertobat. Integritas Allah menuntut bahwa dosa dihukum dan korban pendamaian dibuat untuk kita. Melalui korban pendamaian oleh darah Kristus, kekudusan Allah tetap tidak berkompromi dan Dia sanggup menyatakan kasih karunia dan kasih-Nya dalam keselamatan dengan adil. Harus ditekankan bahwa Allah sendirilah yang telah menetapkan Kristus sebagai korban pendamaian. Allah tidak perlu diajak untuk menunjukkan kasih dan belas kasihan-Nya, sebab "Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya oleh Kristus" (2Kor 5:19; bd. Yoh 3:16; Rom 5:8; 8:3,32; 1Kor 8:6; Ef 4:4-6).
- 5) Kematian itu adalah penebusan, yaitu suatu korban untuk menebus atau membayar kerugian karena dosa. Dalam pengertian ini, kematian Kristus sebagai korban adalah dalam rangka meniadakan kesalahan akibat dosa. Melalui kematian Kristus kesalahan dan kuasa dosa yang memisahkan Allah dengan orang percaya ditiadakan.
- 6) Kematian Kristus itu mujarab, artinya kematian-Nya sebagai korban pendamaian mengandung khasiat untuk menghasilkan efek penebusan penuh yang diinginkan, bila kita menerimanya dengan iman.
- 7) Kematian itu adalah kemenangan, yaitu di salib Kristus berjuang dan
menang atas kuasa dosa, Iblis, dan segala kekuatan jahat yang
membelenggu manusia. Kematian Kristus adalah kemenangan awal Allah atas
musuh-musuh rohani Allah dan manusia (Rom 8:3; Yoh 12:31-32;
Kol 2:15). Jadi, kematian Kristus bersifat menebus. Dengan membayar
tebusan dengan hidup-Nya sendiri (1Pet 1:18-19), Dia membebaskan
kita dari musuh yang memperbudak umat manusia, yaitu dosa (Rom 6:6),
kematian (2Tim 1:10; 1Kor 15:54-57) dan Iblis (Kis 10:38),
sehingga membebaskan kita untuk melayani Allah (Rom 6:18;
lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).
Semua hasil di atas dari kematian Kristus sebagai korban membuka peluang keselamatan bagi semua orang, tetapi hanya benar-benar dialami oleh mereka yang oleh iman menerima Yesus Kristus dan kematian-Nya bagi mereka.
[3:31] 100 Full Life : KAMI MENEGUHKANNYA (HUKUM TAURAT).
Nas : Rom 3:31
Keselamatan dalam Kristus tidak berarti bahwa hukum Taurat tidak ada nilainya. Sebenarnya, pembenaran oleh iman menopang hukum Taurat menurut maksud dan fungsinya. Melalui pendamaian dengan Allah dan melalui karya pembaharuan Roh Kudus, orang percaya sanggup menghormati dan menaati hukum moral Allah
(lihat cat. --> Rom 8:2;
lihat cat. --> Rom 8:4).
[atau ref. Rom 8:2-4]