1 Full Life: ANAK DOMBA ALLAH.
Nas : Yoh 1:29
Yesus merupakan Anak Domba yang disediakan Allah untuk dikorbankan sebagai pengganti orang berdosa (bd. Kel 12:3-17; Yes 53:7;
lihat art. PASKAH).
Melalui kematian-Nya, Yesus memungkinkan penghapusan kesalahan dan kuasa dosa dan membuka jalan kepada Allah bagi seluruh dunia.
2 Full Life: BEGITU BESAR KASIH ALLAH AKAN DUNIA INI.
Nas : Yoh 3:16
Ayat ini mengungkapkan isi hati dan tujuan Allah.
lihat cat. --> Yoh 14:21; dan
lihat cat. --> Yoh 15:4); dan
[atau ref. Yoh 14:21; 15:4]
(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
(lihat cat. --> Mat 10:28).
[atau ref. Mat 10:28]
(lihat art. PEMBAHARUAN).
"Kekal" bukan saja mengacu kepada keabadian tetapi juga kepada kualitas kehidupan ini; suatu jenis kehidupan yang ilahi, kehidupan yang membebaskan kita dari kuasa dosa dan Iblis serta meniadakan yang duniawi di dalam diri kita supaya kita dapat mengenal Allah (bd. Yoh 8:34-36;lihat cat. --> Yoh 17:3).
[atau ref. Yoh 17:3]
3 Full Life: MENDENGAR ... PERCAYA.
Nas : Yoh 5:24
Yesus menggambarkan mereka yang menerima hidup kekal dan tidak dihukum sebagai "barangsiapa mendengar ... dan percaya." Kata kerja "mendengar" (Yun. _akouon_ dari akar kata _akouo_) dan "percaya" (Yun. _pisteuon_ dari akar kata _pisteuo_) merupakan bentuk partisipel waktu kini yang menekankan tindakan yang berkesinambungan (maksudnya: "barangsiapa sedang mendengarkan ... dan mempercayai"). Jadi yang dimaksudkan "mendengar" dan "percaya" bukanlah satu tindakan satu saat, melainkan tindakan yang diteruskan. Kristus menegaskan bahwa hidup kekal yang kita miliki saat ini tergantung pada iman yang hidup terus dan bukan pada satu keputusan iman sementara di masa lampau
(lihat cat. --> Yoh 1:12 dan
lihat cat. --> Yoh 4:14).
[atau ref. Yoh 1:12; 4:14]
4 Full Life: TIDAK TURUT DIHUKUM.
Nas : Yoh 5:24
"Dihukum" (Yun. _krisis_) dipakai dalam arti hukuman kepada kematian kekal. Orang percaya tidak akan dihukum bersama dengan dunia (1Kor 11:32). Kenyataan ini tidak menunjuk kepada pemberian tanggung jawab dan penghakiman yang mendatang tentang kesetiaan pada kasih karunia Allah yang dianugerahkan sementara berada di dunia
(lihat art. PENGADILAN ORANG PERCAYA).