Yeremia 37:1--40:16
Raja Zedekia meminta petunjuk kepada Yeremia
37:1 Zedekia
bin Yosia menjadi raja
menggantikan Konya
bin Yoyakim; Nebukadnezar, raja Babel, telah mengangkat dia menjadi raja atas negeri Yehuda.
37:2 Tetapi baik ia, baik pegawai-pegawainya maupun rakyat negeri itu, tidak mendengarkan
firman yang disampaikan TUHAN dengan perantaraan nabi Yeremia.
37:3 Pada suatu kali raja Zedekia menyuruh
Yukhal
bin Selemya dan imam Zefanya
bin Maaseya kepada Yeremia untuk meminta: "Berdoalah
hendaknya untuk kami
kepada TUHAN, Allah kita!"
37:4 Adapun pada waktu itu Yeremia masih bebas pergi datang di tengah-tengah rakyat; ia belum dimasukkan orang ke dalam penjara.
37:5 Adapun tentara Firaun telah berangkat keluar dari Mesir;
mendengar kabar itu maka orang-orang Kasdim yang mengepung Yerusalem angkat kaki
dari Yerusalem.
37:6 Lalu datanglah firman TUHAN kepada nabi Yeremia, bunyinya:
37:7 "Beginilah firman TUHAN, Allah Israel. Kepada raja Yehuda, yang menyuruh kamu kepada-Ku untuk meminta petunjuk,
harus kamu katakan begini: Lihat, tentara Firaun yang telah berangkat
keluar untuk membantu kamu akan kembali ke negerinya, ke Mesir.
37:8 Tetapi orang-orang Kasdim akan datang kembali memerangi kota ini, merebutnya
dan menghanguskannya
dengan api.
37:9 Beginilah firman TUHAN
: Janganlah kamu membohongi
dirimu sendiri dengan mengatakan: Orang-orang Kasdim itu telah pergi untuk selamanya dari pada kita! Padahal mereka tidak pergi untuk selamanya!
37:10 Dan seandainya kamu memukul kalah segenap tentara orang Kasdim yang telah memerangi kamu itu, sehingga di antara mereka hanya tinggal orang-orang yang luka parah, masing-masing di kemahnya mereka akan bangun dan menghanguskan
kota ini dengan api."
Yeremia dipenjarakan
37:11 Ketika tentara orang Kasdim itu telah angkat kaki
dari Yerusalem oleh karena takut kepada tentara Firaun,
37:12 maka keluarlah Yeremia dari Yerusalem untuk pergi ke daerah Benyamin dengan maksud mengurus di sana pembagian warisan
di antara kaum keluarga.
37:13 Tetapi ketika ia sampai ke pintu gerbang Benyamin,
maka di sana ada seorang kepala jaga yang bernama Yeria bin Selemya bin Hananya; ia menangkap nabi Yeremia sambil berteriak: "Engkau mau menyeberang
kepada orang Kasdim!"
37:14 Dan sekalipun Yeremia menjawab: "Itu bohong, aku tidak hendak menyeberang kepada orang Kasdim!", tetapi Yeria tidak mendengarkan, lalu ia menangkap
Yeremia dan membawanya menghadap para pemuka.
37:15 Para pemuka ini menjadi marah kepada Yeremia; mereka memukul
dia dan memasukkannya ke dalam rumah tahanan
,
rumah
panitera Yonatan itu; adapun rumah itu telah dibuat mereka menjadi penjara.
37:16 Demikianlah halnya Yeremia masuk ke dalam ruang cadangan air di bawah tanah itu. Dan lama Yeremia tinggal di sana.
Zedekia memindahkan tempat Yeremia dikurung
37:17 Pada suatu kali raja Zedekia menyuruh orang mengambil
dia. Lalu dengan diam-diam
bertanyalah
raja di istananya kepadanya: "Adakah datang firman dari TUHAN
?" Jawab Yeremia: "Ada!" Lagi katanya: "Bunyinya: Engkau akan diserahkan
ke dalam tangan raja Babel!"
37:18 Kemudian berkatalah Yeremia kepada raja Zedekia: "Apakah dosa
yang kuperbuat kepadamu, kepada pegawai-pegawaimu dan kepada bangsa ini, sehingga kamu memasukkan aku ke dalam penjara?
37:19 Di manakah gerangan para nabimu
yang telah bernubuat kepadamu, bahwa raja Babel tidak akan datang menyerang kamu dan negeri ini?
37:20 Sekarang, dengarkanlah, hai tuanku raja! Biarlah permohonanku sampai di hadapanmu: janganlah kembalikan aku ke rumah panitera Yonatan, nanti aku mati di sana.
"
37:21 Raja Zedekia memberi perintah, lalu orang menahan Yeremia di pelataran penjagaan dan memberikan setiap hari kepadanya sepotong roti dari jalan tukang roti, sampai pada waktu segala roti
habis
di kota itu. Demikianlah Yeremia tinggal di pelataran penjagaan
itu.
Yeremia dimasukkan ke dalam perigi; ia tertolong oleh Ebed-Melekh
38:1 Tetapi Sefaca bin Matan, Gedalya bin Pasyhur,
Yukhal
bin Selemya dan Pasyhur bin Malkia mendengar perkataan yang tidak henti-henti diucapkan oleh Yeremia kepada segenap orang banyak itu:
38:2 "Beginilah firman TUHAN: Siapa yang tinggal di kota ini akan mati
karena pedang, karena kelaparan dan karena penyakit sampar;
tetapi siapa yang keluar dari sini mendapatkan orang Kasdim, ia akan tetap hidup; nyawanya akan menjadi jarahan baginya dan ia tetap hidup.
38:3 Beginilah firman TUHAN: Kota ini akan pasti diserahkan ke dalam tangan tentara raja Babel yang akan merebutnya.
"
38:4 Maka berkatalah para pemuka
itu kepada raja: "Baiklah orang ini dihukum mati!
Sebab sebenarnya dengan mengatakan hal-hal seperti itu maka ia melemahkan
semangat prajurit-prajurit yang masih tinggal di kota ini dan semangat segenap rakyat. Sungguh, orang ini tidak mengusahakan kesejahteraan untuk bangsa ini, melainkan kemalangan."
38:5 Raja Zedekia menjawab: "Baiklah, ia ada dalam kuasamu
!
Sebab raja tidak dapat berbuat apa-apa menentang
kamu!"
38:6 Maka mereka mengambil Yeremia dan memasukkannya ke dalam perigi
milik pangeran Malkia yang ada di pelataran penjagaan
itu; mereka menurunkan Yeremia dengan tali.
Di perigi itu tidak ada air,
hanya lumpur, lalu terperosoklah Yeremia ke dalam lumpur
itu.
38:7 Tetapi ketika didengar Ebed-Melekh
,
orang Etiopia itu--ia seorang sida-sida
yang tinggal di istana raja--bahwa Yeremia telah dimasukkan ke dalam perigi--pada waktu itu raja sedang duduk di pintu gerbang Benyamin
--
38:8 maka keluarlah Ebed-Melekh dari istana raja itu, lalu berkata kepada raja:
38:9 "Ya tuanku raja, perbuatan orang-orang ini jahat dalam segala apa yang mereka lakukan terhadap nabi Yeremia, yakni memasukkan dia ke dalam perigi;
ia akan mati kelaparan di tempat itu! Sebab tidak ada lagi roti
di kota."
38:10 Lalu raja memberi perintah kepada Ebed-Melekh, orang Etiopia itu, katanya: "Bawalah tiga orang dari sini dan angkatlah nabi Yeremia dari perigi itu sebelum ia mati!"
38:11 Ebed-Melekh membawa orang-orang itu dan masuk ke istana raja, ke gudang pakaian di tempat perbendaharaan; dari sana ia mengambil pakaian yang buruk-buruk dan pakaian yang robek-robek, lalu menurunkannya dengan tali
kepada Yeremia di perigi itu.
38:12 Berserulah Ebed-Melekh, orang Etiopia itu, kepada Yeremia: "Taruhlah pakaian yang buruk-buruk dan robek-robek itu di bawah ketiakmu sebagai ganjal tali!" Yeremiapun berbuat demikian.
38:13 Kemudian mereka menarik dan mengangkat Yeremia dengan tali dari perigi itu. Demikianlah Yeremia tinggal di pelataran penjagaan
itu.
Pembicaraan terakhir dengan raja Zedekia
38:14 Raja Zedekia menyuruh
orang membawa nabi Yeremia kepadanya di pintu yang ketiga pada rumah TUHAN. Berkatalah raja kepada Yeremia: "Aku mau menanyakan sesuatu kepadamu; janganlah sembunyikan
apa-apa kepadaku!"
38:15 Jawab Yeremia kepada Zedekia: "Apabila aku memberitahukannya kepadamu, tentulah engkau akan membunuh aku, bukan? Dan apabila aku memberi nasihat kepadamu, engkau tidak juga akan mendengarkan aku!"
38:16 Lalu bersumpahlah raja Zedekia dengan diam-diam
kepada Yeremia, katanya: "Demi TUHAN yang hidup yang telah memberi nyawa
ini kepada kita, aku tidak akan membunuh engkau dan tidak akan menyerahkan engkau ke dalam tangan orang-orang yang berusaha mencabut nyawamu
itu!"
38:17 Sesudah itu berkatalah Yeremia kepada Zedekia: "Beginilah firman TUHAN, Allah semesta alam, Allah Israel: Jika engkau keluar menyerahkan diri
kepada para perwira raja Babel, maka nyawamu akan terpelihara, dan kota ini tidak akan dihanguskan dengan api; engkau dengan keluargamu akan hidup.
38:18 Tetapi jika engkau tidak menyerahkan diri kepada para perwira raja Babel, maka kota ini akan diserahkan
ke dalam tangan orang-orang Kasdim yang akan menghanguskannya
dengan api; dan engkau sendiri tidak akan luput
dari tangan mereka."
38:19 Kemudian berkatalah raja Zedekia kepada Yeremia: "Aku takut
kepada orang-orang Yehuda yang menyeberang
kepada orang Kasdim itu; nanti aku diserahkan ke dalam tangan mereka, sehingga mereka mempermainkan aku."
38:20 Yeremia menjawab: "Hal itu tidak akan terjadi! Dengarkanlah
suara TUHAN
dalam hal apa yang kukatakan kepadamu, maka keadaanmu akan baik
dan nyawamu
akan terpelihara.
38:21 Tetapi jika engkau enggan menyerahkan diri, maka inilah firman yang dinyatakan TUHAN kepadaku:
38:22 Sungguh, semua perempuan
yang masih tinggal di istana raja Yehuda digiring ke luar ke hadapan para perwira raja Babel sambil berseru: Engkau diperdayakan, dikalahkan oleh sahabat-sahabatmu.
Tetapi baru saja kakimu terperosok ke dalam lumpur,
mereka sudah berpaling pulang.
38:23 Semua isterimu dan anak-anakmu
akan digiring ke luar ke hadapan orang-orang Kasdim itu. Dan engkau sendiri tidak akan terluput
dari tangan mereka, tetapi engkau akan tertangkap
oleh raja Babel. Dan kota ini akan dihanguskan
dengan api."
38:24 Lalu berkatalah Zedekia kepada Yeremia: "Janganlah ada orang yang mengetahui
tentang pembicaraan ini, supaya engkau jangan mati.
38:25 Apabila para pemuka mendengar, bahwa aku telah berbicara dengan engkau, lalu mereka datang meminta kepadamu: Beritahukanlah kepada kami apa yang telah kaukatakan kepada raja dan apa yang telah dikatakan raja kepadamu; janganlah sembunyikan kepada kami, supaya engkau jangan kami bunuh!,
38:26 maka haruslah kaukatakan
kepada mereka: Aku menyampaikan permohonanku ke hadapan raja, supaya aku jangan dikembalikannya ke rumah
Yonatan untuk mati di sana."
38:27 Memang semua pemuka itu datang bertanya kepada Yeremia, tetapi ia memberi jawab kepada mereka tepat seperti segala yang diperintahkan raja. Maka mereka membiarkan dia, sebab sesuatupun dari pembicaraan itu tidak ada yang diketahui siapapun.
38:28 Demikianlah Yeremia tinggal di pelataran penjagaan
itu sampai kepada hari Yerusalem direbut.
Jatuhnya kota Yerusalem
39:1 Ketika Yerusalem
direbut--dalam tahun yang kesembilan pemerintahan Zedekia,
raja Yehuda, dalam bulan yang kesepuluh
, telah datang Nebukadnezar,
raja Babel, beserta segenap tentaranya untuk mengepung
Yerusalem;
39:2 dalam tahun yang kesebelas pemerintahan Zedekia, dalam bulan yang keempat,
pada tanggal sembilan bulan itu, terbelahlah
tembok
kota itu--
39:3 maka datanglah para perwira
raja Babel itu, lalu mengambil tempat di pintu gerbang tengah, mereka itu ialah Nergal-Sarezer, pembesar dari Sin-Magir, panglima, dan Nebusyazban, kepala istana, dan para perwira lainnya dari raja Babel.
39:4 Melihat mereka semuanya maka Zedekia, raja Yehuda, dengan semua tentara melarikan diri, meninggalkan kota itu pada waktu malam dengan mengambil jalan taman raja, dengan melalui pintu gerbang antara kedua tembok;
kemudian mereka berjalan menuju Araba-Yordan.
39:5 Tetapi tentara Kasdim itu mengejar mereka dan menyusul Zedekia
di dataran Yerikho; mereka menangkap
dia dan membawa dia ke Ribla
di tanah Hamat, kepada Nebukadnezar, raja Babel, yang menjatuhkan hukuman atas dia.
39:6 Raja Babel menyuruh menyembelih anak-anak Zedekia di depan matanya di Ribla; juga semua pembesar
Yehuda disembelih oleh raja Babel.
39:7 Kemudian mata
Zedekia dibutakannya, lalu ia dibelenggu dengan rantai tembaga untuk dibawa ke Babel.
39:8 Orang-orang Kasdim membakar
istana raja dan perumahan rakyat dengan api, lalu mereka merobohkan tembok-tembok
Yerusalem.
39:9 Kemudian Nebuzaradan, kepala pasukan pengawal, mengangkut ke dalam pembuangan ke Babel sisa-sisa rakyat yang masih tinggal di kota itu dan para pembelot yang menyeberang ke pihaknya
dan sisa-sisa para pekerja tangan.
39:10 Tetapi sebagian dari rakyat, yakni orang-orang miskin yang tidak mempunyai apa-apa, ditinggalkan di tanah Yehuda oleh Nebuzaradan, kepala pasukan pengawal. Pada waktu itu juga diberikannyalah kebun-kebun anggur dan ladang-ladang kepada mereka.
Perintah Nebukadnezar untuk melindungi Yeremia
39:11 Mengenai Yeremia
, Nebukadnezar, raja Babel, telah memberi perintah dengan perantaraan Nebuzaradan, kepala pasukan pengawal, bunyinya:
39:12 "Bawalah dan perhatikanlah dia, janganlah apa-apakan
dia, melainkan haruslah kaulakukan kepadanya sesuai dengan permintaannya kepadamu!"
39:13 Maka Nebuzaradan, kepala pasukan pengawal, beserta Nebusyazban, kepala istana, dan Nergal-Sarezer, panglima, dan semua perwira
tinggi raja Babel, mengutus orang--
39:14 mereka menyuruh mengambil Yeremia dari pelataran penjagaan,
lalu menyerahkannya kepada Gedalya
bin Ahikam
bin Safan
untuk membebaskannya, supaya pulang ke rumah. Demikianlah Yeremia tinggal di tengah-tengah rakyat.
Janji kepada Ebed-Melekh bahwa ia akan dilepaskan
39:15 Selagi Yeremia masih terkurung di pelataran penjagaan, firman TUHAN datang kepadanya, bunyinya:
39:16 "Pergilah kepada Ebed-Melekh
,
orang Etiopia itu dan katakanlah kepadanya: Beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel: Sesungguhnya, firman-Ku
terhadap kota ini akan Kulaksanakan untuk kemalangan
dan bukan untuk kebaikannya, dan semuanya itu akan terjadi di depan matamu pada waktu itu juga.
39:17 Pada waktu itu juga, demikianlah firman TUHAN, Aku akan melepaskan
engkau, dan engkau tidak akan diserahkan ke dalam tangan orang-orang yang kautakuti,
39:18 tetapi dengan pasti Aku akan meluputkan
engkau: engkau tidak akan rebah oleh pedang;
nyawamu
akan menjadi jarahan bagimu, sebab engkau percaya
kepada-Ku, demikianlah firman TUHAN."
Yeremia tinggal pada Gedalya
40:1 Firman yang datang dari pada TUHAN kepada Yeremia, sesudah ia dilepaskan dari Rama
oleh Nebuzaradan, kepala pasukan pengawal, yang telah menyuruh untuk mengambilnya terbelenggu pada tangannya
di tengah-tengah semua orang buangan
dari Yerusalem dan Yehuda yang hendak diangkut ke dalam pembuangan ke Babel.
40:2 Kepala
pasukan pengawal itu telah mengambil Yeremia dan berkata kepadanya: "TUHAN, Allahmu, telah mengancamkan
malapetaka
ini atas tempat ini,
40:3 dan Ia telah melaksanakannya. TUHAN telah melakukan apa yang diancamkan-Nya, oleh karena kamu telah berdosa
kepada TUHAN dan tidak mendengarkan
suara-Nya, sehingga terjadilah hal ini kepada kamu.
40:4 Maka sekarang, lihatlah aku melepaskan
engkau hari ini dari belenggu
yang ada pada tanganmu itu. Jika engkau suka untuk ikut pergi dengan aku ke Babel, marilah! Aku akan memperhatikan engkau. Tetapi jika engkau tidak suka untuk ikut pergi dengan aku ke Babel, janganlah pergi! Lihat, seluruh negeri ini terbuka untuk engkau: engkau boleh pergi ke mana saja engkau pandang
baik dan benar.
40:5 Engkau boleh kembali kepada Gedalya
bin Ahikam
bin Safan yang telah diangkat
oleh raja Babel atas kota-kota
Yehuda, dan tinggallah bersama-sama dia di tengah-tengah rakyat, atau ke mana saja engkau pandang
benar, pergilah ke situ!" Lalu kepala pasukan pengawal itu memberikan kepadanya bekal makanan dan suatu hadiah,
kemudian melepas dia pergi.
40:6 Jadi pergilah Yeremia kepada Gedalya bin Ahikam di Mizpa,
dan diam bersama-sama dengan dia di tengah-tengah rakyat yang masih tinggal di negeri itu.
Masa Gedalya menjadi gubernur dan pembunuhannya
40:7 Ketika semua panglima tentara, yang masih berada di luar kota dengan orang-orangnya, mendengar bahwa raja Babel telah mengangkat Gedalya bin Ahikam bin Safan atas negeri itu
dan bahwa kepadanya telah diserahkan pengawasan atas laki-laki, perempuan dan anak-anak, yaitu dari orang-orang lemah
di negeri itu, yang tidak diangkut ke dalam pembuangan ke Babel,
40:8 maka pergilah mereka kepada Gedalya di Mizpa;
mereka ialah Ismael
bin Netanya, Yohanan
bin Kareah, Seraya bin Tanhumet, anak-anak Efai orang Netofa
itu, dan Yezanya, anak seorang Maakha,
bersama dengan anak buahnya.
40:9 Lalu bersumpahlah Gedalya bin Ahikam bin Safan kepada mereka dengan anak buah mereka: "Janganlah kamu takut untuk takluk
kepada orang-orang Kasdim
itu; tinggallah di negeri ini dan takluklah kepada raja Babel, maka keadaanmu
akan menjadi baik.
40:10 Dan aku sendiri, aku menetap di Mizpa
untuk bertindak sebagai wakil di depan orang-orang Kasdim yang akan datang kepada kita; tetapi kamu ini, kumpulkanlah saja hasil anggur,
buah-buahan dan minyak, kemudian simpanlah
sebagai persediaan, dan tinggallah di kota-kota di mana kamu hendak menetap.
"
40:11 Juga ketika semua orang Yehuda, yang ada di Moab
di antara bani Amon, di Edom
dan di negeri-negeri lain,
mendengar bahwa raja Babel telah membiarkan tinggal sisa rakyat di Yehuda dan mengangkat Gedalya bin Ahikam bin Safan atas mereka,
40:12 maka kembalilah semua orang Yehuda dari segala tempat ke mana mereka telah berserak-serak,
dan masuk ke tanah Yehuda kepada Gedalya di Mizpa; mereka mengumpulkan hasil anggur dan buah-buahan amat sangat banyaknya.
40:13 Pada suatu kali Yohanan
bin Kareah dan semua panglima tentara yang masih berada di luar kota datang kepada Gedalya di Mizpa,
40:14 dan mereka berkata kepadanya: "Tahukah engkau bahwa Baalis, raja bani Amon,
telah menyuruh Ismael
bin Netanya membunuh engkau?" Tetapi Gedalya bin Ahikam tidak percaya kepada mereka.
40:15 Kemudian Yohanan
bin Kareah berkata dengan diam-diam kepada Gedalya di Mizpa: "Baiklah aku pergi membunuh
Ismael bin Netanya itu dengan tidak diketahui siapapun juga. Mengapa engkau harus dibunuhnya, sehingga semua orang Yehuda yang telah berkumpul di sekelilingmu berserak-serak
lagi dan sisa
Yehuda itu binasa?"
40:16 Tetapi Gedalya bin Ahikam menjawab Yohanan
bin Kareah: "Janganlah lakukan itu! Sebab yang kaukatakan tentang Ismael itu adalah bohong."
Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Yer 37-40
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)