Yeremia 11:20--12:6
Konteks11:20 Tetapi, TUHAN semesta alam, yang menghakimi dengan adil, w yang menguji batin x dan hati, y biarlah aku melihat pembalasan-Mu z terhadap mereka, sebab kepada-Mulah kuserahkan perkaraku. 11:21 Sebab itu beginilah firman TUHAN tentang orang-orang Anatot a yang ingin mencabut nyawaku b dengan mengatakan: "Janganlah bernubuat c demi nama TUHAN, supaya jangan engkau mati d oleh tangan kami!" -- 11:22 Sebab itu beginilah firman TUHAN semesta alam: "Sesungguhnya, Aku akan menghukum mereka: pemuda-pemuda e mereka akan mati oleh pedang, anak-anak mereka yang laki-laki dan perempuan akan habis mati kelaparan; 11:23 tidak ada yang tinggal hidup f di antara mereka, sebab Aku akan mendatangkan malapetaka kepada orang-orang Anatot pada tahun hukuman g mereka."
Yeremia 42:1
Konteks[12:1] 1 Full Life : MENGAPAKAH MUJUR HIDUP ORANG-ORANG FASIK?
Nas : Yer 12:1-4
Yeremia membandingkan penderitaannya sendiri dengan kemakmuran orang fasik. Ia bingung oleh penundaan hukuman Allah atas mereka. Berusaha memahami keberhasilan materi orang fasik menjadi persoalan yang muncul berkali-kali dalam diri orang kudus PL, karena mereka pada dasarnya berpikir tentang pahala dan hukuman di dunia (lih. Ayub 21:7-15; Mazm 10:1-18; 37:1-40; 73:1-28; 94:1-23; Hab 1:5-13; Mal 3:15).
[12:5] 2 Full Life : ENGKAU TELAH DILELAHKAN.
Nas : Yer 12:5
Yang diderita Yeremia oleh para imam Anatot tidak ada bandingannya dengan penganiayaan yang akan datang; karena itu, ia harus mempersiapkan diri dengan iman dan keberanian untuk menghadapi pencobaan yang lebih berat di masa depan.
[12:6] 3 Full Life : SAUDARA-SAUDARAMU DAN KAUM KELUARGAMU.
Nas : Yer 12:6
Rupanya beberapa anggota keluarga Yeremia sendiri berbalik menentangnya dan bertindak licik terhadap dia.
[42:1] 4 Full Life : DATANGLAH ... SELURUH RAKYAT.
Nas : Yer 42:1-22
Setelah Gedalya dibunuh, penduduk takut pembalasan dari Babel, karena itu mereka mencari kehendak Allah melalui Yeremia; akan tetapi, karena mereka sudah memutuskan untuk lari ke Mesir, mereka sebenarnya hanya ingin mendengar firman Allah, apakah itu mendukung keputusan mereka. Jawabab Allah ialah "tinggal tetap di negeri ini" (ayat Yer 42:10). Para pemimpin menolak firman Allah dan tetap melarikan diri ke Mesir, sambil membawa Yeremia yang tidak bersedia ikut (Yer 43:1-7).