Wahyu 14:1--16:21
Anak Domba dan pengikut-Nya yang ditebus-Nya
14:1 Dan aku melihat: sesungguhnya, Anak Domba
berdiri di bukit Sion
dan bersama-sama dengan Dia seratus empat puluh empat ribu
orang
dan di dahi
mereka tertulis nama-Nya dan nama
Bapa-Nya.
14:2 Dan aku mendengar suatu suara dari langit bagaikan desau air
bah dan bagaikan deru guruh
yang dahsyat. Dan suara yang kudengar itu seperti bunyi pemain-pemain kecapi yang memetik kecapinya.
14:3 Mereka menyanyikan suatu nyanyian baru
di hadapan takhta dan di depan keempat makhluk
dan tua-tua
itu, dan tidak seorangpun yang dapat mempelajari nyanyian itu selain dari pada seratus empat puluh empat ribu
orang yang telah ditebus dari bumi itu.
14:4 Mereka adalah orang-orang yang tidak mencemarkan dirinya dengan perempuan-perempuan
, karena mereka murni
sama seperti perawan. Mereka adalah orang-orang yang mengikuti Anak Domba itu ke mana saja Ia pergi.
Mereka ditebus dari antara manusia
sebagai korban-korban sulung
bagi Allah dan bagi Anak Domba itu.
14:5 Dan di dalam mulut
mereka tidak terdapat dusta; mereka tidak bercela.
Pemberitahuan tentang penghakiman
14:6 Dan aku melihat seorang malaikat lain terbang di tengah-tengah langit
dan padanya ada Injil yang kekal untuk diberitakannya
kepada mereka yang diam di atas bumi
dan kepada semua bangsa dan suku dan bahasa dan kaum,
14:7 dan ia berseru dengan suara nyaring: "Takutlah akan Allah
dan muliakanlah
Dia, karena telah tiba saat penghakiman-Nya, dan sembahlah Dia yang telah menjadikan
langit dan bumi dan laut dan semua mata air.
"
14:8 Dan seorang malaikat lain, malaikat kedua, menyusul dia dan berkata: "Sudah rubuh, sudah rubuh Babel
, kota besar itu,
yang telah memabukkan segala bangsa dengan anggur hawa nafsu cabulnya.
"
14:9 Dan seorang malaikat lain, malaikat ketiga, menyusul mereka, dan berkata dengan suara nyaring: "Jikalau seorang menyembah binatang
dan patungnya
itu, dan menerima tanda pada dahinya
atau pada tangannya,
14:10 maka ia akan minum dari anggur murka
Allah, yang disediakan tanpa campuran dalam cawan murka-Nya;
dan ia akan disiksa dengan api dan belerang
di depan mata malaikat-malaikat kudus dan di depan mata Anak Domba.
14:11 Maka asap api yang menyiksa mereka itu naik ke atas sampai selama-lamanya,
dan siang malam
mereka tidak henti-hentinya disiksa, yaitu mereka yang menyembah binatang serta patungnya
itu, dan barangsiapa yang telah menerima tanda namanya.
"
14:12 Yang penting di sini ialah ketekunan
orang-orang kudus,
yang menuruti perintah
Allah
dan iman kepada Yesus.
14:13 Dan aku mendengar suara dari sorga berkata: Tuliskan: "Berbahagialah orang-orang mati yang mati dalam Tuhan
,
sejak sekarang ini." "Sungguh," kata Roh,
"supaya mereka boleh beristirahat dari jerih lelah mereka, karena segala perbuatan mereka menyertai mereka."
Tuaian di bumi
14:14 Dan aku melihat: sesungguhnya, ada suatu awan putih,
dan di atas awan itu duduk seorang seperti Anak Manusia
dengan sebuah mahkota
emas di atas kepala-Nya dan sebilah sabit tajam di tangan-Nya.
14:15 Maka keluarlah seorang malaikat lain dari Bait Suci;
dan ia berseru dengan suara nyaring kepada Dia yang duduk di atas awan itu: "Ayunkanlah sabit-Mu
itu dan tuailah, karena sudah tiba saatnya untuk menuai; sebab tuaian
di bumi sudah masak."
14:16 Dan Ia, yang duduk di atas awan itu, mengayunkan sabit-Nya ke atas bumi, dan bumipun dituailah.
14:17 Dan seorang malaikat lain keluar dari Bait Suci yang di sorga; juga padanya ada sebilah sabit
tajam.
14:18 Dan seorang malaikat lain datang dari mezbah;
ia berkuasa atas api dan ia berseru dengan suara nyaring kepada malaikat yang memegang sabit
tajam itu, katanya: "Ayunkanlah sabitmu yang tajam itu dan potonglah buah-buah pohon anggur di bumi, karena buahnya sudah masak."
14:19 Lalu malaikat itu mengayunkan sabitnya ke atas bumi, dan memotong buah pohon anggur di bumi dan melemparkannya ke dalam kilangan besar
, yaitu murka
Allah.
14:20 Dan buah-buah anggur itu dikilang
di luar kota
dan dari kilangan itu mengalir darah
,
tingginya sampai ke kekang kuda dan jauhnya dua ratus mil.
Nyanyian mereka yang menang
15:1 Dan aku melihat suatu tanda
lain di langit, besar dan ajaib: tujuh malaikat
dengan tujuh malapetaka
terakhir
, karena dengan itu berakhirlah murka Allah.
15:2 Dan aku melihat sesuatu bagaikan lautan kaca
bercampur api, dan di tepi lautan kaca itu berdiri orang-orang yang telah mengalahkan
binatang
itu
dan patungnya
dan bilangan namanya.
Pada mereka ada kecapi
Allah.
15:3 Dan mereka menyanyikan nyanyian Musa,
hamba Allah,
dan nyanyian Anak Domba,
bunyinya: "Besar dan ajaib segala pekerjaan-Mu,
ya Tuhan, Allah, Yang Mahakuasa!
Adil dan benar segala jalan-Mu,
ya Raja segala bangsa!
15:4 Siapakah yang tidak takut, ya Tuhan,
dan yang tidak memuliakan nama-Mu?
Sebab Engkau saja yang kudus; karena semua bangsa akan datang dan sujud menyembah Engkau,
sebab telah nyata kebenaran segala penghakiman-Mu.
"
Tujuh malaikat dengan tujuh cawan murka Allah
15:5 Kemudian dari pada itu aku melihat orang membuka
Bait Suci
--kemah kesaksian
--di sorga.
15:6 Dan ketujuh malaikat dengan ketujuh malapetaka
itu, keluar dari Bait Suci,
berpakaian lenan
yang putih bersih dan berkilau-kilauan dan dadanya
berlilitkan ikat pinggang dari emas.
15:7 Dan satu dari keempat makhluk
itu memberikan kepada ketujuh malaikat
itu tujuh cawan dari emas yang penuh berisi murka Allah
, yaitu Allah yang hidup sampai selama-lamanya.
15:8 Dan Bait Suci itu dipenuhi asap
karena kemuliaan Allah dan karena kuasa-Nya, dan seorangpun tidak dapat memasuki Bait Suci
itu, sebelum berakhir ketujuh malapetaka dari ketujuh malaikat itu.
Ketujuh malapetaka
16:1 Dan aku mendengar suara yang nyaring dari dalam Bait Suci
berkata kepada ketujuh malaikat
itu: "Pergilah dan tumpahkanlah ketujuh cawan murka Allah
itu ke atas bumi.
"
16:2 Maka pergilah malaikat yang pertama dan ia menumpahkan cawannya ke atas bumi;
maka timbullah bisul
yang jahat dan yang berbahaya pada semua orang yang memakai tanda dari binatang itu dan yang menyembah patungnya.
16:3 Dan malaikat yang kedua menumpahkan cawannya ke atas laut; maka airnya menjadi darah
, seperti darah orang mati dan matilah
segala yang bernyawa, yang hidup di dalam laut.
16:4 Dan malaikat yang ketiga menumpahkan cawannya atas sungai-sungai dan mata-mata air,
dan semuanya menjadi darah.
16:5 Dan aku mendengar malaikat yang berkuasa atas air itu berkata: "Adil
Engkau, Engkau yang ada dan yang sudah ada,
Engkau yang kudus,
yang telah menjatuhkan hukuman ini.
16:6 Karena mereka telah menumpahkan darah orang-orang kudus dan para nabi,
Engkau juga telah memberi mereka minum
darah; hal itu wajar bagi mereka!"
16:7 Dan aku mendengar mezbah
itu berkata: "Ya Tuhan, Allah, Yang Mahakuasa,
benar dan adil segala penghakiman-Mu
.
"
16:8 Dan malaikat yang keempat
menumpahkan cawannya ke atas matahari,
dan kepadanya diberi kuasa untuk menghanguskan manusia dengan api.
16:9 Dan manusia dihanguskan oleh panas api yang dahsyat
, dan mereka menghujat nama Allah
yang berkuasa atas malapetaka-malapetaka itu dan mereka tidak bertobat
untuk memuliakan Dia.
16:10 Dan malaikat yang kelima menumpahkan cawannya ke atas takhta binatang
itu
dan kerajaannya menjadi gelap,
dan mereka menggigit lidah mereka karena kesakitan,
16:11 dan mereka menghujat
Allah yang di sorga
karena kesakitan dan karena bisul
mereka, tetapi mereka tidak bertobat
dari perbuatan-perbuatan
mereka.
16:12 Dan malaikat yang keenam menumpahkan cawannya ke atas sungai yang besar, sungai Efrat,
lalu keringlah airnya, supaya siaplah jalan
bagi raja-raja yang datang dari sebelah timur
.
16:13 Dan aku melihat dari mulut naga
dan dari mulut binatang
dan dari mulut nabi palsu
itu keluar tiga roh najis
yang menyerupai katak
.
16:14 Itulah roh-roh setan
yang mengadakan perbuatan-perbuatan
ajaib
, dan mereka pergi mendapatkan raja-raja di seluruh dunia,
untuk mengumpulkan mereka guna peperangan
pada hari besar,
yaitu hari Allah Yang Mahakuasa.
16:15 "Lihatlah, Aku datang seperti pencuri. Berbahagialah dia, yang berjaga-jaga dan yang memperhatikan pakaiannya, supaya ia jangan berjalan dengan telanjang dan jangan kelihatan kemaluannya."
16:16 Lalu ia mengumpulkan
mereka di tempat, yang dalam bahasa Ibrani
disebut Harmagedon
.
16:17 Dan malaikat yang ketujuh menumpahkan cawannya ke angkasa.
Dan dari dalam Bait Suci
kedengaranlah suara yang nyaring
dari takhta itu, katanya: "Sudah terlaksana.
"
16:18 Maka memancarlah kilat dan menderulah bunyi guruh,
dan terjadilah gempa bumi
yang dahsyat seperti belum pernah terjadi sejak manusia ada di atas bumi.
Begitu hebatnya gempa bumi itu.
16:19 Lalu terbelahlah kota besar
itu menjadi tiga bagian dan runtuhlah kota-kota bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Maka teringatlah
Allah akan Babel yang besar
itu
untuk memberikan kepadanya cawan yang penuh dengan anggur kegeraman murka-Nya.
16:20 Dan semua pulau hilang lenyap, dan tidak ditemukan
lagi gunung-gunung.
16:21 Dan hujan es
besar, seberat seratus pon, jatuh dari langit menimpa manusia, dan manusia menghujat Allah
karena malapetaka hujan es
itu, sebab malapetaka itu sangat dahsyat.
Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Why 14-16
Copyright © 2005-2025 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)