TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Mazmur 62:1-2

Konteks
Perasaan tenang dekat Allah
62:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut: Yedutun. Mazmur Daud. (62-2) Hanya dekat v  Allah saja aku tenang, w  dari pada-Nyalah keselamatanku 1 . 62:2 (62-3) Hanya Dialah gunung batuku x  dan keselamatanku, y  kota bentengku, z  aku tidak akan goyah. a 

Mazmur 27:13-14

Konteks
27:13 Sesungguhnya, aku percaya 2  akan melihat kebaikan TUHAN a  di negeri orang-orang yang hidup! b  27:14 Nantikanlah c  TUHAN! Kuatkanlah d  dan teguhkanlah hatimu! Ya, nantikanlah TUHAN!

Mazmur 37:34

Konteks
37:34 Nantikanlah TUHAN j  dan tetap ikutilah jalan-Nya, k  maka Ia akan mengangkat engkau untuk mewarisi negeri, dan engkau akan melihat l  orang-orang fasik dilenyapkan. m 
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[62:1]  1 Full Life : DARIPADA-NYALAH KESELAMATANKU.

Nas : Mazm 62:2

Mazmur ini mengungkapkan suatu kebenaran mendasar yang dengannya setiap orang percaya harus hidup. Di tengah-tengah kesulitan, kesengsaraan atau pertentangan dari musuh, kita harus berbalik kepada Allah sebagai perlindungan dan pelepas yang tertinggi. Setiap orang percaya yang mengandalkan Allah harus dapat mengatakan:

  1. 1) Saya tidak akan membiarkan kesukaran, krisis atau penderitaan bagaimanapun menggoyahkan kepercayaan saya kepada Allah (ayat Mazm 62:3,7). Bukan saja keselamatanku datang dari Dia (ayat Mazm 62:2), tetapi Dia sendiri juga menjadi batu karang, keselamatan, dan perlindunganku (ayat Mazm 62:7-8).
  2. 2) Pada masa kekhawatiran atau ancaman saya akan menyerahkan diri kepada-Nya dan dengan doa yang sungguh-sungguh mencurahkan isi hatiku kepada-Nya

    (lihat cat. --> Fili 4:6).

    [atau ref. Fili 4:6]

  3. 3) Saya akan menantikan Tuhan bertindak menolong saya, yakin bahwa Dia akan menanggapi dalam kasih dan belas kasihan terhadap keadaanku (ayat Mazm 62:12-13).

[27:13]  2 Full Life : AKU PERCAYA.

Nas : Mazm 27:13

Mengandalkan Allah dan mengalami kebaikan-Nya secara pribadi sangat diperlukan untuk ketekunan kita dalam iman. Selaku orang percaya kita mungkin mengalami pencobaan berat, namun tidak ada yang dapat membuat kita putus asa dan kalah selama kita terus memandang kepada Allah dengan iman dan pengharapan. Di tengah kegelapan, kita harus "menantikan Tuhan" (ayat Mazm 27:14; lih. Mazm 42:6,12; 43:5; 62:6; Yes 40:27-31; Mi 7:8), menghampiri Dia dan tetap teguh melalui Roh-Nya (lih. Ef 6:10; 2Tim 2:1; Yak 5:11). Kita dapat yakin bahwa, bila tiba waktu-Nya, Allah akan menyatakan kebaikan-Nya kepada kita.



TIP #06: Pada Tampilan Alkitab, Tampilan Daftar Ayat dan Bacaan Ayat Harian, seret panel kuning untuk menyesuaikan layar Anda. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA