Mazmur 60:1-12
KonteksMazmur 62:1-12
Konteks[60:1] 1 Full Life : ENGKAU TELAH MEMBUANG KAMI ... ENGKAU TELAH MURKA.
Nas : Mazm 60:3-14
Daud mengaku bahwa umat Allah mengalami kekalahan dalam perang karena Allah telah menarik bantuan dan perlindungan ilahi-Nya ketika mereka tidak lagi menyenangkan hati-Nya dan melakukan kehendak-Nya. Jawaban bagi Israel dalam situasi menyedihkan ini ialah mencari Allah dengan sungguh-sungguh di dalam doa dan memperbaharui takut akan Dia (ayat Mazm 60:6). Dengan cara yang sama, maka kita yang memiliki perjanjian yang baru dapat mengalami kekalahan rohani di gereja-gereja, keluarga-keluarga, dan kehidupan pribadi kita karena kita telah melukai hati Roh Allah dengan dosa kita, penyesuaian diri dengan masyarakat di sekitar, kesombongan kita atau meninggalkan prinsip-prinsip kebenaran dan keadilan alkitabiah
(lihat art. PESAN KRISTUS KEPADA TUJUH JEMAAT).
[62:1] 2 Full Life : DARIPADA-NYALAH KESELAMATANKU.
Nas : Mazm 62:2
Mazmur ini mengungkapkan suatu kebenaran mendasar yang dengannya setiap orang percaya harus hidup. Di tengah-tengah kesulitan, kesengsaraan atau pertentangan dari musuh, kita harus berbalik kepada Allah sebagai perlindungan dan pelepas yang tertinggi. Setiap orang percaya yang mengandalkan Allah harus dapat mengatakan:
- 1) Saya tidak akan membiarkan kesukaran, krisis atau penderitaan bagaimanapun menggoyahkan kepercayaan saya kepada Allah (ayat Mazm 62:3,7). Bukan saja keselamatanku datang dari Dia (ayat Mazm 62:2), tetapi Dia sendiri juga menjadi batu karang, keselamatan, dan perlindunganku (ayat Mazm 62:7-8).
- 2) Pada masa kekhawatiran atau ancaman saya akan menyerahkan diri
kepada-Nya dan dengan doa yang sungguh-sungguh mencurahkan isi hatiku
kepada-Nya
(lihat cat. --> Fili 4:6).
[atau ref. Fili 4:6]
- 3) Saya akan menantikan Tuhan bertindak menolong saya, yakin bahwa Dia akan menanggapi dalam kasih dan belas kasihan terhadap keadaanku (ayat Mazm 62:12-13).