TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Mazmur 50:1

Konteks
Ibadah yang sejati
50:1 Mazmur Asaf. Yang Mahakuasa, TUHAN h  Allah, berfirman dan memanggil bumi, dari terbitnya matahari sampai kepada terbenamnya. i 

Mazmur 73:1

Konteks
Pergumulan dan pengharapan
73:1 Mazmur Asaf. Sesungguhnya Allah itu baik bagi mereka 1  yang tulus hatinya c , bagi mereka yang bersih hatinya.

Mazmur 74:1

Konteks
Nyanyian ratapan karena Bait Suci yang rusak
74:1 Nyanyian pengajaran Asaf. Mengapa, ya Allah, Kaubuang u  kami 2  untuk seterusnya? v  Mengapa menyala murka-Mu terhadap kambing domba gembalaan-Mu? w 

Mazmur 75:1

Konteks
Allah, Hakim yang adil
75:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Jangan memusnahkan. Mazmur Asaf. Nyanyian. (75-2) Kami bersyukur kepada-Mu, ya Allah, kami bersyukur, dan orang-orang yang menyerukan nama-Mu s  menceritakan perbuatan-perbuatan-Mu t  yang ajaib.

Mazmur 76:1

Konteks
Allah, Hakim segala bangsa
76:1 Untuk pemimpin biduan. Dengan permainan kecapi. Mazmur Asaf. Nyanyian. (76-2) Allah terkenal di Yehuda, nama-Nya masyhur k  di Israel!

Mazmur 77:1

Konteks
Perbuatan Allah di masa lampau
77:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut: Yedutun. Mazmur Asaf. (77-2) Aku mau berseru-seru dengan nyaring kepada Allah, d  dengan nyaring kepada Allah 3 , supaya Ia mendengarkan aku.

Mazmur 78:1

Konteks
Pelajaran dari sejarah
78:1 Nyanyian pengajaran Asaf. Pasanglah telinga untuk pengajaranku, n  hai bangsaku 4 , sendengkanlah telingamu kepada ucapan mulutku.

Mazmur 79:1

Konteks
Doa umat yang terancam
79:1 Mazmur Asaf. Ya Allah, bangsa-bangsa lain telah masuk 5  ke dalam tanah milik-Mu, t  menajiskan u  bait kudus-Mu, membuat Yerusalem menjadi timbunan puing. v 

Mazmur 80:1

Konteks
Doa untuk keselamatan Israel
80:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Bunga bakung. Kesaksian Asaf. Mazmur. (80-2) Hai gembala Israel, pasanglah telinga 6 , Engkau yang menggiring Yusuf sebagai kawanan domba! u  Ya Engkau, yang duduk di atas para kerub, v  tampillah bersinar
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[73:1]  1 Full Life : ALLAH ITU BAIK BAGI MEREKA

Nas : Mazm 73:1-28

(versi Inggris NIV -- Allah itu baik bagi Israel). Mazmur ini membahas masalah yang menggelisahkan: sekalipun Allah berdaulat dan adil, orang fasik sering kali makmur (ayat Mazm 73:3-12) sedangkan orang yang melayani Allah tampaknya lebih menderita (ayat Mazm 73:13-14). Pemazmur yang melayani Allah dengan setia (ayat Mazm 73:1,13) telah tawar hati ketika ia membandingkan penderitaannya dengan ketenteraman dan kebahagiaan yang dialami banyak orang fasik (ayat Mazm 73:2-3). Akan tetapi, keyakinannya kepada Allah dan jalan-jalan-Nya dipulihkan tatkala Allah menyatakan akhir yang menyedihkan dari orang fasik dan berkat sesungguhnya dari orang benar (ayat Mazm 73:16-28)

[74:1]  2 Full Life : MENGAPA, YA ALLAH, KAUBUANG KAMI.

Nas : Mazm 74:1-23

Pemazmur berdoa agar hukuman Allah tidak untuk selamanya. Doa ini mengingatkan kita bahwa kesabaran Allah tidak akan membiarkan dosa terus-menerus; akhirnya kesusahan dan malapetaka akan datang.

[77:1]  3 Full Life : AKU MAU BERSERU-SERU ... KEPADA ALLAH.

Nas : Mazm 77:2-21

Mazmur ini melukiskan seorang dalam kesulitan besar yang berseru kepada Allah, tetapi tidak dapat menemukan bukti bahwa Dia memberikan tanggapan (ayat Mazm 77:8-10). Orang percaya yang setia kadang-kadang mendapati dirinya dalam situasi yang sama. Apabila demikian, mereka harus bertindak seperti pemazmur: tetap berseru kepada Allah siang dan malam (ayat Mazm 77:2-3) sambil mengingat perbuatan-perbuatan kasih-Nya pada masa lalu. Dalam kelimpahan penyataan Allah dalam diri Anak-Nya, kita diyakinkan bahwa "Ia, yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia" (Rom 8:32).

[78:1]  4 Full Life : PASANGLAH TELINGA UNTUK PENGAJARAN-KU, HAI BANGSA-KU.

Nas : Mazm 78:1

Mazmur ini digubah untuk mengingatkan Israel mengapa demikian banyak hukuman berat dari Allah menimpa mereka sepanjang sejarah.

  1. 1) Nyanyian ini mengingatkan mereka untuk belajar dari kegagalan rohani nenek-moyang mereka dan berusaha dengan tekun menjauhi ketidakpercayaan dan ketidaksetiaan yang sama.
  2. 2) Umat Allah dewasa ini harus memperhatikan mazmur ini dengan cermat karena banyak gereja dan denominasi telah kehilangan kehadiran dan kuasa Allah karena ketidakpercayaan dan ketidaktaatan kepada firman-Nya. Karena gagal menjadikan standar dan pengalaman alkitabiah landasan untuk kebenaran dan perilaku, mereka secara berangsur-angsur telah tersesat dan mengikuti jalan mereka sendiri (bd. Yes 53:6)

[79:1]  5 Full Life : BANGSA-BANGSA LAIN TELAH MASUK.

Nas : Mazm 79:1-13

Di sini pemazmur menaikkan syafaat kepada Allah untuk mengampuni kemurtadan orang Israel (ayat Mazm 79:8-9) dan menghukum bangsa yang telah merusakkan Yerusalem dan Bait Allah (ayat Mazm 79:6-7; Yerusalem dibinasakan oleh tentara Babel pada tahun 586 SM). Ia mengakui bahwa bangsa-bangsa kafir itu menjadi alat murka Allah (ayat Mazm 79:5), namun apa yang telah mereka lakukan terhadap Israel dilaksanakan karena benci kepada Allah dan umat pilihan-Nya (ayat Mazm 79:1-7; bd. Yes 10:5-11; Yes 47:6-7). Pemazmur terdorong oleh perhatian akan kemuliaan Allah dan kemajuan nama-Nya di antara bangsa-bangsa yang tidak percaya (ayat Mazm 79:9-13).

[80:1]  6 Full Life : HAI GEMBALA ISRAEL, PASANGLAH TELINGA.

Nas : Mazm 80:2-20

Di dalam mazmur syafaat ini, pemazmur memohon kebangunan rohani dan pemulihan umat Allah ke tempat berkat penuh dan perkenan Allah.

  1. 1) Mazmur ini melukiskan suatu umat yang telah runtuh perlindungan ilahinya sehingga terbuka untuk diserang dari luar (ayat Mazm 80:13-14). Mereka telah makan roti cucuran air mata dan menjadi sasaran ejekan (ayat Mazm 80:6-7). Dengan kerendahan hati yang sangat, pemazmur berkali-kali memohon syafaat kepada Allah agar menunjukkan kembali perkenan-Nya dan membuat wajah-Nya bersinar atas kaum sisa yang berseru kepada nama-Nya (ayat Mazm 80:2,4,15-16,20).
  2. 2) Perasaan-perasaan yang terungkap dalam mazmur ini merupakan ciri khas keadaan dan doa dari umat Allah segera sebelum suatu kebangunan rohani besar.
  3. 3) Mazmur ini berbicara kepada semua orang percaya, secara pribadi atau kelompok, yang tidak mengalami kelimpahan hidup, kuasa, dan kebenaran Allah sebagaimana dijanjikan dalam Firman-Nya. Kita harus berdoa agar Allah mau membangun dan membaharui kita oleh kuasa dan kemurahan-Nya.



TIP #31: Tutup popup dengan arahkan mouse keluar dari popup. Tutup sticky dengan menekan ikon . [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA