Mazmur 42:1--72:19
Konteks[42:1] 1 Full Life : BANI KORAH.
Nas : Mazm 42:1
Bani Korah adalah suatu keluarga suku Lewi yang pandai menyanyi (bd. 2Taw 20:19). Mengenai _maskil_ (nyanyian pengajaran)
lihat cat. --> Mazm 32:1.
[atau ref. Mazm 32:1]
[42:2] 2 Full Life : JIWAKU HAUS KEPADA ALLAH.
Nas : Mazm 42:3
Sebagaimana air penting sekali untuk kehidupan jasmaniah, demikianlah Allah dan kehadiran-Nya penting untuk kepuasan dan kepenuhan hidup ini. Orang percaya yang sejati akan lapar dan haus akan Allah dan kasih karunia, berkat, dan perbuatan adikodrati-Nya di dalam hidup mereka.
- 1) Berhenti merasa dahaga akan Allah berarti mati secara rohani; jadi, kita tidak boleh membiarkan apa pun mengurangi kerinduan yang mendalam akan hal-hal dari Allah. Waspadalah terhadap kekhawatiran hidup, usaha untuk mengejar hal-hal duniawi, dan berbagai kesenangan yang mencekik lapar dan dahaga akan Allah serta keinginan untuk mencari wajah-Nya dalam doa (Mr 4:19).
- 2) Kita harus berdoa agar keinginan akan hadirat Allah diperkuatkan,
kasih kita akan manifestasi penuh Roh Kudus makin besar dan hasrat kita
untuk melihat kepenuhan Kerajaan Kristus dan kebenaran-Nya makin
diperdalam sehingga kita berseru kepada-Nya siang dan malam dengan
dahaga yang sepenuh hati seperti rusa "yang merindukan sungai yang
berair" pada musim kemarau (ayat Mazm 42:2;
lihat cat. --> Mat 5:6;
lihat cat. --> Mat 6:33).
[atau ref. Mat 5:6; 6:33]
[42:6] 3 Full Life : JIWAKU TERTEKAN.
Nas : Mazm 42:7
Orang yang haus akan Allah dan mendambakan manifestasi yang lebih besar dari kehadiran-Nya mungkin mengalami penundaan. Namun orang percaya yang setia akan terus merasa dahaga dan mencari Allah. Tuhan berjanji untuk memberkati mereka yang dahaga dan lapar akan kebenaran daripada puas dengan sesuatu yang bukan berkat Allah yang penuh (Mat 5:6). Di tengah-tengah diamnya Allah, kita harus terus maju untuk mengenal Allah dan mengalami ukuran Roh Kudus secara lebih besar (bd. Hos 6:1-3; Kis 2:38-39; Ef 4:11-13). Kita tidak boleh putus asa, tetapi berharap kepada Allah dan mengandalkan kasih-Nya yang tidak pernah gagal (ayat Mazm 42:9-12).
[44:9] 4 Full Life : ENGKAU TELAH MEMBUANG
Nas : Mazm 44:10
(versi Inggris NIV -- Engkau telah menolak). Pemazmur percaya bahwa umat Allah sedang menderita dan dikalahkan karena Allah telah meninggalkan mereka (ayat Mazm 44:10-17). Namun, ia bingung karena ia tidak menemukan bukti adanya dosa yang dapat menjelaskan penolakan itu, karena mereka tetap setia kepada Allah dan perjanjian-Nya (ayat Mazm 44:18-20). Pemazmur merenungkan pengalaman anak-anak Allah yang, sekalipun tulus dan tak bercacat seperti Ayub, masih mengalami kemalangan besar, masa-masa ujian yang gelap, dan saat-saat kehadiran Allah tampaknya sudah ditarik kembali; jawaban terhadap pengalaman itu diberikan dalam ayat Mazm 44:23
(lihat cat. --> Mazm 44:23 selanjutnya).
[atau ref. Mazm 44:23]
[44:22] 5 Full Life : OLEH KARENA ENGKAU KAMI ADA DALAM BAHAYA MAUT SEPANJANG HARI.
Nas : Mazm 44:23
Roh Kudus menyatakan bahwa penderitaan tertentu dialami oleh umat Allah yang setia karena mereka memelihara kesetiaan kepada-Nya di tengah-tengah dunia yang bermusuhan. Rasul Paulus mengutip ayat ini dalam Rom 8:36 untuk mengajarkan bahwa semua orang yang menyatu dengan Kristus dan menolak menyesuaikan diri dengan dunia yang jahat akan mengalami kesedihan, penganiayaan, dan penderitaan. Pada saat yang sama, umat Allah dijamin akan menang melalui Yesus Kristus, karena mengetahui bahwa tidak ada kemalangan yang dapat memisahkan mereka dari kasih Allah
(lihat cat. --> Rom 8:17;
lihat cat. --> Rom 8:36).
[atau ref. Rom 8:17,36]
[45:6] 6 Full Life : TAKHTAMU ... ALLAH, TETAP UNTUK SETERUSNYA DAN SELAMANYA
Nas : Mazm 45:7-8
(versi Inggris NIV -- Takhta-Mu, ya Allah, tetap ... selamanya). Kedua ayat ini akhirnya digenapi dalam Yesus Kristus. Penulis surat Ibrani menerapkan ayat-ayat ini pada pemuliaan, keunggulan, kekuasaan, dan sifat Kristus (Ibr 1:8).
- 1) Kekuasaan Kristus akan "sampai selama-lamanya" (Wahy 1:6). Raja Mesias disebut "Allah" dalam ayat Mazm 45:7 berbeda dengan "Allahmu" dalam ayat Mazm 45:8 (yaitu, Bapa). Perbedaan ini sesuai dengan ajaran PB bahwa baik Kristus maupun Bapa adalah Allah sepenuhnya.
- 2) Di dalam Mazmur ini, sifat Kristus yang paling penting dilukiskan dengan istilah kasih dan kebencian.
- (a) Ia mengasihi kebenaran, karena itu menandakan kerajaan-Nya. Karena sukacita-Nya ditemukan di dalam melakukan kehendak Bapa (Ibr 10:7), Ia sangat mengasihi kebenaran di dalam segenap perwujudannya (bd. Ef 5:26; Ibr 13:12).
- (b) Sebagaimana Ia sangat mengasihi kebenaran, begitu pula Ia sangat membenci kejahatan. Hal ini dijelaskan-Nya dengan mati disalib untuk menghancurkan kejahatan dan menyelamatkan umat-Nya dari dosa-dosa mereka (Mat 1:21). Ketika berada di bumi, Ia menghadapi bermacam-macam dosa: suatu angkatan yang jahat (Mat 12:39), benteng pertahanan ketidakbenaran Iblis (Mr 1:34-39), dan kemunafikan di antara umat Allah (pasal Mat 23:1-39). Pada akhir zaman Ia akan kembali untuk menegakkan kebenaran di atas bumi (pasal Wahy 19:1-22:21).
- 3) Karena Yesus Kristus mengasihi kebenaran dan membenci kejahatan,
Allah mengangkat Dia di atas semua orang lain dengan mengurapi-Nya.
Pengurapan ini mengacu kepada kemuliaan, kebahagiaan, dan kekuasaan yang
diberikan Allah kepada-Nya. "Minyak kesukaan" (terj. versi Inggris NIV)
mengacu langsung kepada pengurapan-Nya dengan Roh Kudus (lih.
Mat 3:16-17; Gal 5:22-23;
lihat cat. --> Ibr 1:9).
[atau ref. Ibr 1:9]
- 4) Demikian pula, pencurahan Roh Kudus secara berkelimpahan atas umat Allah hanya akan terjadi apabila mereka ikut merasakan kasih Kristus yang sepenuh hati akan kebenaran. Lagi pula, hak untuk melayani sebagai pemimpin rohani umat Allah akan dilandaskan pada kasih seperti Kristus akan kebenaran dan penolakan gigih terhadap kejahatan (1Tim 3:1-7).
[46:1] 7 Full Life : BAGI KITA TEMPAT PERLINDUNGAN DAN KEKUATAN.
Nas : Mazm 46:2-3
Sekalipun kita semua kadang-kadang mengalami kekeringan rohani (bd. pasal Mazm 44:1-27), ini bukan hal yang lazim, karena Allah ingin dekat dengan umat-Nya untuk menolong dan menghibur. Mazmur ini mengungkapkan kepercayaan dan keyakinan akan Allah sementara masa ketidakstabilan dan ketidakpastian.
- 1) Kuasa dan kemampuan untuk menghadapi ketidakpastian dan kesengsaraan hidup ini terdapat di dalam Allah. "Tempat perlindungan" menggambarkan perlindungan dari bahaya, menunjukkan bahwa Allah adalah keamanan sejati kita di tengah-tengah badai kehidupan (lih. Yes 4:5-6). "Kekuatan" mengacu kepada keperkasaan-Nya ketika memerangi musuh-musuh kita (Mazm 21:9; Kel 15:13) dan mencakup kekuatan-Nya yang bekerja dengan kuat kuasa di dalam kita (Kol 1:29) dan memungkinkan kita mengatasi halangan-halangan dalam hidup ini.
- 2) Hasil terakhir ialah bahwa Dia menjadi "penolong dalam kesesakan
- (yang) sangat terbukti". Allah sedia untuk menolong umat-Nya dan mengharapkan kita berseru kepada-Nya memohon pertolongan setiap kali kita memerlukannya (Ibr 4:16). Kuasa-Nya memadai untuk segala situasi Ia dan tidak pernah meninggalkan kita; jadi, kita tidak perlu takut.
[46:4] 8 Full Life : ALIRAN-ALIRAN SEBUAH SUNGAI.
Nas : Mazm 46:5
"Sungai" Allah merupakan aliran yang terus-menerus dari kasih karunia, kemuliaan, dan kuasa-Nya di tengah-tengah umat-Nya yang setia (bd. ayat Mazm 46:12; Yes 8:6; Yeh 47:1; Wahy 3:12; 22:1). Sungai jernih yang memberi hidup ini mengalir dari Allah Bapa (Yer 2:13), Allah Anak (Za 13:1; Yoh 4:14) dan Allah Roh Kudus (Yoh 7:38-39); sungai ini mengalir dari takhta Allah dan tak henti-hentinya menyegarkan orang percaya, baik mereka yang ada di bumi (Yoh 4:13-14; 7:38) maupun mereka di sorga (Wahy 22:1). Berkat yang paling penting dari sungai ini adalah bahwa olehnya Allah dibawa di tengah-tengah umat-Nya (ayat Mazm 46:6), "Tuhan semesta alam menyertai kita" (ayat Mazm 46:8,12).
[46:10] 9 Full Life : DIAMLAH.
Nas : Mazm 46:11
Istilah Ibrani "diamlah" ini juga dapat diterjemahkan dengan "lepaskanlah", yaitu berhentilah memegang hal-hal yang menghalangi saudara meninggikan Allah dan memberikan Dia tempat-Nya yang layak dalam hidup saudara.
[48:1] 10 Full Life : KOTA ALLAH KITA.
Nas : Mazm 48:2
Yang dimaksud dengan kota Allah kita dan kota Raja Besar (ayat Mazm 48:3) ialah Yerusalem (Mat 5:35). Kota ini akan didirikan "untuk selama-lamanya" (ayat Mazm 48:9). Apa yang dimulai Allah dalam PL akan diselesaikan di Yerusalem baru pada akhir zaman (Wahy 21:10-22:5;
lihat art. KOTA YERUSALEM).
[48:14] 11 Full Life : DIALAH YANG MEMIMPIN KITA
Nas : Mazm 48:15
(versi Inggris NIV -- sampai akhir). Tuhan telah mengikat diri-Nya untuk menjadi pemimpin yang setia dan tetap bagi orang percaya sepanjang hidup ini, dalam pengalaman kematian dan di seberang kematian sampai ke rumah kekal di mana kita akan bersama Dia selamanya (Yoh 14:1-3; 1Tes 4:17; Wahy 21:3;
lihat cat. --> Fili 1:21;
[atau ref. Fili 1:21]
lihat art. KEMATIAN).
[49:1] 12 Full Life : DENGARLAH.
Nas : Mazm 49:2-21
Mazmur ini menekankan betapa sia-sianya mengandalkan kekayaan dan sifat sementara dari segala sesuatu yang bisa ditawarkan dunia ini. Pemazmur menyatakan bahwa orang yang hidupnya terdiri atas harta berlimpah-limpah dan kesenangan dan kemasyhuran duniawi (Mat 6:19-21; Luk 12:15), dan bukan mencari Allah dan kerajaan-Nya, akan musnah (ayat Mazm 49:13-15,17-18); pada pihak lain, orang yang hidup bagi Allah akan dibebaskan dari dunia orang mati (ayat Mazm 49:16;
lihat art. KEKAYAAN DAN KEMISKINAN).
[50:15] 13 Full Life : BERSERULAH KEPADA-KU PADA WAKTU KESESAKAN.
Nas : Mazm 50:15
Tuhan mengundang semua orang percaya yang setia untuk berseru kepada-Nya senantiasa pada waktu keperluan dan kesesakan. Allah ingin mendengarkan doa-doa kita, menolong kita dan membiarkan nama-Nya ditinggikan sebagai Allah yang membebaskan umat-Nya.
[50:16] 14 Full Life : APAKAH URUSANMU MENYELIDIKI KETETAPAN-KU?
Nas : Mazm 50:16-23
Tuhan memberikan peringatan keras kepada orang-orang munafik yang fasik di antara umat-Nya, dengan mengancam untuk menerkam mereka (ayat Mazm 50:22) yang pura-pura berabdi kepada-Nya, yang menyatakan mempunyai keselamatan berdasarkan perjanjian dan berkat-berkat dari firman-Nya, dan yang pada saat bersamaan mengabaikan perintah-Nya yang benar dan menjadi serupa dengan masyarakat jahat. Mereka tidak akan menjumpai kelepasan pada akhirnya (ayat Mazm 50:22); sebenarnya, orang-orang semacam itu akan menerima hukuman yang lebih besar (Mat 23:14;
lihat cat. --> 1Kor 11:27).
[atau ref. 1Kor 11:27]
[51:1] 15 Full Life : MAZMUR DARI DAUD.
Nas : Mazm 51:1
Mazmur ini diakui sebagai pengakuan dosa Daud ketika nabi Natan membeberkan dosa perzinaan dan pembunuhan yang diperbuatnya (bd. 2Sam 12:1-13).
- 1) Perhatikan bahwa mazmur ini digubah oleh seorang percaya yang dengan sengaja berbuat dosa yang begitu hebat terhadap Allah sehingga ia dipisahkan dari kehidupan dan kehadiran Allah (bd. ayat Mazm 51:13).
- 2) Daud mungkin menggubah mazmur ini setelah ia bertobat dan Natan menyatakan pengampunan Allah baginya (2Sam 12:13). Daud memohon dengan sungguh-sunggguh agar keselamatan, kemurnian, kehadiran Allah, kekuatan rohani, serta sukacita dipulihkan sepenuhnya (ayat Mazm 51:9-15).
[51:1] 16 Full Life : KASIHANILAH AKU.
Nas : Mazm 51:3-21
Semua orang yang telah berbuat dosa besar dan dikuasai oleh rasa bersalah dapat menerima pengampunan, penyucian dosa, dan pemulihan dengan Allah jikalau mereka menghampiri Dia dalam sikap dan kata-kata mazmur ini. Permohonan Daud untuk pengampunan dan pemulihan berdasarkan kasih karunia, kemurnian, kasih yang tidak pernah gagal dan belas kasihan Allah (ayat Mazm 51:3), hati yang benar-benar hancur dan bertobat (ayat Mazm 51:19), dan akhirnya pada kematian Kristus yang mendamaikan karena dosa kita (1Yoh 2:1-2).
[51:3] 17 Full Life : AKU SENANTIASA BERGUMUL DENGAN DOSAKU.
Nas : Mazm 51:5
Kadang-kadang kepastian akan pengampunan dan pembaharuan berkat Allah tidak datang dengan mudah. Seseorang yang telah mengalami sukacita keselamatan lalu kemudian terjerumus ke dalam kebejatan mungkin mengalami masa pertobatan dan pergumulan rohani berkepanjangan sebelum menerima kepastian akan pengampunan dan pemulihan penuh kepada perkenan Allah. Pengalaman Daud menunjukkan betapa menakutkan melukai hati Allah yang kudus setelah diberkati dengan luar biasa oleh-Nya.
[51:4] 18 Full Life : TERHADAP ENGKAU ... AKU TELAH BERDOSA.
Nas : Mazm 51:6
Daud tidak mengatakan bahwa ia tidak berbuat dosa terhadap orang lain, tetapi bahwa dosanya itu terutama terhadap Allah dan firman-Nya (lih. 2Sam 12:9-10).
[51:5] 19 Full Life : DALAM KESALAHAN AKU DIPERANAKKAN.
Nas : Mazm 51:7
Daud mengakui bahwa sejak bayi dia memiliki kecenderungan bawaan untuk berdosa; dengan kata lain, ia mengambil tanggung jawab penuh atas sifatnya yang berdosa. Setiap orang tercemar sejak lahir dengan suatu kecenderungan untuk mengikuti kesenangan dan keinginan diri sendiri, bahkan jikalau itu menyebabkan sakit atau penderitaan bagi orang lain
(lihat cat. --> Rom 5:12).
[atau ref. Rom 5:12]
Kecenderungan ini dapat dibersihkan dari kehidupan kita melalui penebusan di dalam Kristus saja dan dengan Roh Kudus yang mendiami kita
(lihat art. PEMBAHARUAN).
[51:10] 20 Full Life : JADIKANLAH HATIKU TAHIR.
Nas : Mazm 51:12
Semua orang percaya memerlukan Roh Allah untuk menciptakan di dalam diri mereka hati murni yang membenci dosa dan roh yang dibaharui yang rindu melakukan kehendak Allah. Hanya Allah dapat menjadikan kita ciptaan baru dan memulihkan kita kepada kesalehan sejati (Yoh 3:3; 2Kor 5:17;
lihat art. PEMBAHARUAN).
[51:11] 21 Full Life : MENGAMBIL ROH-MU YANG KUDUS DARIPADAKU.
Nas : Mazm 51:13
Daud mengetahui bahwa jikalau Allah mengambil Roh Kudus yang menginsafkan dan menegur dari hidupnya, maka lenyaplah semua pengharapan penebusan
(lihat cat. --> Yoh 16:8).
[atau ref. Yoh 16:8]
[51:12] 22 Full Life : BANGKITKANLAH KEMBALI PADAKU KEGIRANGAN KARENA SELAMAT YANG DARIPADA-MU.
Nas : Mazm 51:14
Tuhan memulihkan sukacita keselamatan dalam diri Daud, tetapi perhatikan hal-hal berikut mengenai kehidupan Daud:
- 1) Alkitab dengan jelas mengajarkan bahwa kita akan menuai apa yang kita tabur; apabila kita menabur hal-hal yang menyenangkan Roh, kita akan menuai hidup dari Roh; apabila kita menabur hal-hal yang menyenangkan sifat dosa, kita akan menuai kebinasaan dari sifat dosa itu (Gal 6:7-8). Sebagai akibat dari dosa Daud, seumur hidup ia menderita dampak-dampaknya dalam hidupnya sendiri, dalam kehidupan keluarganya dan dalam kerajaannya (1Sam 12:1-14).
- 2) Akibat-akibat mengerikan dari dosa yang dialami Daud, bahkan setelah
pengakuan dan pertobatan yang sungguh-sungguh, seharusnya menanam di
dalam diri semua anak Allah suatu ketakutan kudus tentang memutus untuk
berdosa dalam pemberontakan terhadap penebusan yang disediakan bagi kita
di dalam Yesus Kristus
(lihat cat. --> 2Sam 12:9;
lihat cat. --> 2Sam 12:10;
lihat cat. --> 2Sam 12:11-12;
lihat cat. --> 2Sam 12:12;
lihat cat. --> 2Sam 12:13;
lihat cat. --> 2Sam 12:15;
lihat cat. --> 2Sam 12:24).
[atau ref. 2Sam 12:1-25]
[51:17] 23 Full Life : HATI YANG PATAH DAN REMUK.
Nas : Mazm 51:19
Allah tidak akan menolak hati yang patah dan remuk, penuh dengan penyesalan akan dosa dan sarat dengan kesedihan karena kejahatannya. Ketika sikap sombong kita yang mementingkan diri direndahkan sehingga kita berseru kepada Allah memohon kasih karunia pengampunan, kita dapat memastikan bahwa kita akan diterima oleh-Nya (bd. Yes 57:15; Luk 18:10-14).
[53:1] 24 Full Life : ORANG BEBAL.
Nas : Mazm 53:2-7
Mazmur ini mirip sekali dengan Mazmur Mazm 14:1-7
(lihat cat. --> Mazm 14:1-7).
[atau ref. Mazm 14:1-7]
[54:4] 25 Full Life : ALLAH ADALAH PENOLONGKU.
Nas : Mazm 54:6
Mazmur ini merupakan doa yang cocok bagi orang percaya yang menghadapi bahaya atau terancam bencana. Pemazmur berseru minta tolong, dan mengharapkan bahwa Allah menanggapi dengan kuasa-Nya yang menyelamatkan, membebaskan dan menyembuhkan. Dewasa ini Tuhan mengutus Roh Kudus untuk menjadi penolong kita di bumi dan memelihara jiwa kita
(lihat cat. --> Yoh 14:16).
[atau ref. Yoh 14:16]
[55:4] 26 Full Life : HATIKU GELISAH.
Nas : Mazm 55:5
Mazmur ini mungkin ditulis oleh Daud setelah putranya Absalom mengkhianatinya dengan berusaha merebut takhta; pemberontakan Absalom menjadi salah satu akibat mengerikan yang diderita Daud karena dosanya dengan Batsyeba
(lihat cat. --> 2Sam 12:11-12;
lihat cat. --> 2Sam 12:12).
[atau ref. 2Sam 12:11-12]
[55:6] 27 Full Life : SAYAP SEPERTI MERPATI, AKU AKAN TERBANG.
Nas : Mazm 55:7
Ketika kita ditindas oleh orang jahat atau musuh-musuh rohani, atau ketika kesulitan-kesulitan dunia mendatangkan ketakutan, kegelisahan, dan kekhawatiran besar (ayat Mazm 55:3-6), sering kita juga mendambakan perhentian dan kelegaan dengan melarikan diri dari kesusahan itu (bd. Yer 9:2). Akan tetapi, dalam banyak kasus hal ini tidak mungkin. Satu-satunya jawaban hanyalah mencari perlindungan pada Allah. Kita dapat berbuat sebagaimana dilakukan pemazmur -- berseru kepada Allah pada malam hari, pagi hari, dan siang hari (ayat Mazm 55:17-19) dan menyerahkan semua kekhawatiran kita kepada Tuhan dengan mengharap Dia akan memelihara kita (ayat Mazm 55:23;
lihat cat. --> Mazm 55:23 berikutnya).
[atau ref. Mazm 55:23]
[55:22] 28 Full Life : SERAHKANLAH KUATIRMU KEPADA TUHAN.
Nas : Mazm 55:23
Ketika menghadapi pencobaan yang terlalu berat untuk ditanggung, Allah mengajak kita untuk menyerahkan beban dan kekhawatiran kita kepada-Nya. Maka Dialah yang menanggung beban itu bersama kita dan memelihara kita dalam setiap situasi. Roh Kudus telah berkali-kali menyampaikan undangan ini sepanjang sejarah penebusan. Yesus memberikan undangan ini dalam Mat 11:28-30. Rasul Petrus menyatakan bahwa orang percaya harus merendahkan diri di hadapan Allah dan "menyerahkan segala kuatir kita kepada-Nya karena Dialah yang memperdulikan kita" (1Pet 5:7). Dan rasul Paulus menasihati kita untuk membawa semua kecemasan kita kepada Allah di dalam doa sambil berjanji bahwa damai sejahtera Allah akan memelihara hati dan pikiran kita
(lihat cat. --> Fili 4:7).
[atau ref. Fili 4:7]
[56:4] 29 Full Life : YANG FIRMAN-NYA KUPUJI.
Nas : Mazm 56:5
Pada saat-saat ketakutan dan kesulitan, kita harus memuji Allah karena perintah-perintah-Nya yang benar, janji-janji-Nya dan setiap kalimat yang dinyatakan-Nya di dalam seluruh Alkitab (lih. pasal Mazm 119:1-176). Apabila kita mengandalkan Allah dan firman-Nya yang tertulis, maka kepercayaan akan menggantikan ketakutan (ayat Mazm 56:5,12) dan Allah menjadi penolong dan pembebas kita (ayat Mazm 56:14). Ingatlah akan kebenaran, "Allah memihak kepadaku" (ayat Mazm 56:10;
lihat cat. --> Mazm 56:9 berikutnya;
[atau ref. Mazm 56:9]
bd. Rom 8:31).
[56:8] 30 Full Life : AIR MATAKU KAUTARUH KE DALAM KIRBAT-MU.
Nas : Mazm 56:9
Allah melihat, mengetahui, dan mencatat semua kesulitan, kesesakan, dan penderitaan kita (bd. Mazm 139:16; Mat 6:25-32).
- 1) Setiap tetes air mata yang dicurahkan seorang percaya dihargai oleh
Allah dan disimpan dengan cermat di dalam ingatan-Nya; Dia mencatat
semua itu supaya dapat menghibur dan memberi pahala sesuai dengan
penderitaan kita di bumi. Apabila kita tetap setia kepada Allah dalam
setiap pencobaan, kita akan menuai kelimpahan sukacita dan kemuliaan
bila kita sudah bersama dengan Dia di sorga
(lihat cat. --> Rom 8:17;
lihat cat. --> 1Pet 4:14).
- 2) Demikian manakala kesulitan, kekhawatiran, atau pencobaan berat menimpa kita, jangan kita lupa bahwa Allah memandang kita dengan penuh kasih sepanjang seluruh pengalaman yang mengecewakan, penyakit, malam tanpa tidur, pencobaan keuangan atau kesulitan di tempat kerja.
[57:1] 31 Full Life : DALAM NAUNGAN SAYAP-MU.
Nas : Mazm 57:2
Naungan sayap Allah menggambarkan kasih, perlindungan, kekuatan, dan kehadiran penuh kemurahan dari Allah. Kita berlindung di bawah sayap-sayap itu bilamana menghampiri Dia di dalam doa dan bersandar kepada-Nya dalam iman (lih. Mazm 17:8; 36:8; 91:4). Di dalam naungan sayap-Nya kita terlindung dari segala sesuatu yang bertentangan dengan maksud-Nya bagi kehidupan kita (ayat Mazm 57:3;
lihat cat. --> Mazm 17:8).
[atau ref. Mazm 17:8]
[58:10] 32 Full Life : ORANG BENAR ITU AKAN BERSUKACITA, SEBAB IA MEMANDANG PEMBALASAN.
Nas : Mazm 58:11
Ayat ini mengungkapkan sukacita dan kepuasan yang dialami umat Allah ketika kejahatan dikalahkan dan digulingkan. Demikian pula, orang percaya PB harus mendambakan dan mendoakan agar semua kejahatan disingkirkan sama sekali dan kerajaan Allah ditegakkan di langit baru dan bumi baru (lih. Wahy 6:9-10; 11:15-17; 18:20; 19:1-4,13-18; 21:1-7).
[59:13] 33 Full Life : HABISILAH MEREKA DALAM GERAM.
Nas : Mazm 59:14
Lihat cat. --> Mazm 35:1-28,
[atau ref. Mazm 35:1-28]
mengenai doa kepada Allah memohon hukuman atas musuh-musuh umat-Nya.
[60:1] 34 Full Life : ENGKAU TELAH MEMBUANG KAMI ... ENGKAU TELAH MURKA.
Nas : Mazm 60:3-14
Daud mengaku bahwa umat Allah mengalami kekalahan dalam perang karena Allah telah menarik bantuan dan perlindungan ilahi-Nya ketika mereka tidak lagi menyenangkan hati-Nya dan melakukan kehendak-Nya. Jawaban bagi Israel dalam situasi menyedihkan ini ialah mencari Allah dengan sungguh-sungguh di dalam doa dan memperbaharui takut akan Dia (ayat Mazm 60:6). Dengan cara yang sama, maka kita yang memiliki perjanjian yang baru dapat mengalami kekalahan rohani di gereja-gereja, keluarga-keluarga, dan kehidupan pribadi kita karena kita telah melukai hati Roh Allah dengan dosa kita, penyesuaian diri dengan masyarakat di sekitar, kesombongan kita atau meninggalkan prinsip-prinsip kebenaran dan keadilan alkitabiah
(lihat art. PESAN KRISTUS KEPADA TUJUH JEMAAT).
[61:4] 35 Full Life : DALAM NAUNGAN SAYAP-MU.
Nas : Mazm 61:5
Lihat cat. --> Mazm 35:1-28;
lihat cat. --> Mazm 57:2.
[atau ref. Mazm 35:1-28; 57:2]
[62:1] 36 Full Life : DARIPADA-NYALAH KESELAMATANKU.
Nas : Mazm 62:2
Mazmur ini mengungkapkan suatu kebenaran mendasar yang dengannya setiap orang percaya harus hidup. Di tengah-tengah kesulitan, kesengsaraan atau pertentangan dari musuh, kita harus berbalik kepada Allah sebagai perlindungan dan pelepas yang tertinggi. Setiap orang percaya yang mengandalkan Allah harus dapat mengatakan:
- 1) Saya tidak akan membiarkan kesukaran, krisis atau penderitaan bagaimanapun menggoyahkan kepercayaan saya kepada Allah (ayat Mazm 62:3,7). Bukan saja keselamatanku datang dari Dia (ayat Mazm 62:2), tetapi Dia sendiri juga menjadi batu karang, keselamatan, dan perlindunganku (ayat Mazm 62:7-8).
- 2) Pada masa kekhawatiran atau ancaman saya akan menyerahkan diri
kepada-Nya dan dengan doa yang sungguh-sungguh mencurahkan isi hatiku
kepada-Nya
(lihat cat. --> Fili 4:6).
[atau ref. Fili 4:6]
- 3) Saya akan menantikan Tuhan bertindak menolong saya, yakin bahwa Dia akan menanggapi dalam kasih dan belas kasihan terhadap keadaanku (ayat Mazm 62:12-13).
[63:1] 37 Full Life : AKU MENCARI ENGKAU.
Nas : Mazm 63:2-12
Setiap orang percaya harus berdoa seperti Daud dalam mazmur ini.
- 1) Mazmur ini melukiskan kerinduan mendalam hati manusia kepada Allah,
suatu kerinduan yang hanya dapat dipuaskan oleh hubungan yang intim
dengan Dia
(lihat cat. --> Mazm 42:3;
lihat cat. --> Mazm 42:7).
- 2) Orang yang mengaku mengenal Allah perlu meneliti dirinya dengan
bertanya sebagai berikut: Apakah saya sungguh-sungguh sangat merindukan
Allah dan kehadiran-Nya di dalam hidup saya? Atau apakah saya mengarungi
hidup ini sebagian besar dengan usaha-usaha sekuler dan hiburan duniawi,
sedangkan doa, membaca Alkitab, dan dahaga yang sangat bagi Allah dan
kebenaran-Nya hampir tidak ada tempat atau tidak giat dalam hidup saya?
(lihat cat. --> Mat 5:6;
lihat cat. --> Mat 6:33)
[atau ref. Mat 5:6; 6:33]
[63:2] 38 Full Life : MELIHAT KEKUATAN-MU DAN KEMULIAAN-MU.
Nas : Mazm 63:3
Kita bukan hanya harus sungguh-sungguh mencari kehadiran Allah dalam kehidupan pribadi, tetapi kita juga harus merindukan agar Roh, kuasa, dan kemuliaan-Nya dinyatakan dalam rumah-Nya. Kita harus berdoa agar Allah menyatakan diri dalam kuasa melawan kekuasaan dan penindasan roh jahat (Mat 12:28; Mr 1:34,39), dosa (pasal Rom 6:1-23), dan penyakit serta kelemahan (Mat 4:23; 9:35; Kis 4:30; 8:7). Kita harus sungguh-sungguh menginginkan agar Injil menginsafkan dan menyelamatkan orang berdosa (Yoh 16:8-11; Kis 4:33), menguduskan mereka (Yoh 17:17) dan menuntun mereka kepada kepenuhan Roh (Kis 1:8; 2:4;
lihat art. KERAJAAN ALLAH).
[63:6] 39 Full Life : AKU INGAT KEPADA-MU ... MERENUNGKAN ENGKAU.
Nas : Mazm 63:7
Bersamaan dengan doa dan membaca Firman Allah, kita harus berusaha memusatkan pikiran kita kepada Allah siang dan malam. Kita harus mengingat bahwa Allah tidak boleh menjadi suatu peristiwa yang kadang-kadang kita rasai, tetapi suatu pengalaman berulang-ulang tentang memandang ke langit dengan pujian, mengakui kehadiran dan ketuhanan-Nya, dan bersekutu dengan Dia. Tidak ada yang lebih baik ketika bangun pagi daripada memikirkan anugerah, sifat, kasih, dan rencana-Nya untuk kita dan berbuat demikian pula ketika hendak tidur pada malam hari. Bila kita tidak bisa tidur pada malam hari, kita kembali dapat mengarahkan pikiran dan hati kita kepada Allah.
[64:1] 40 Full Life : JAGALAH NYAWAKU.
Nas : Mazm 64:2-11
Pemazmur berdoa kepada Allah memohon perlindungan dari komplotan dan penipuan musuh-musuhnya. Kita dapat menerapkan doa ini pada pergumulan rohani kita dengan Iblis. Kita harus berdoa agar dilindungi dari si jahat dan orang-orang yang dipakainya melawan kita
(lihat cat. --> Mat 6:13).
[atau ref. Mat 6:13]
Dalam pergumulan ini, kita bisa yakin akan tindakan penyelamatan Allah bagi kita (ayat Mazm 64:10-11;
lihat art. KUASA ATAS IBLIS DAN SETAN-SETAN).
[65:4] 41 Full Life : BERBAHAGIALAH ORANG YANG ENGKAU ... SURUH MENDEKAT.
Nas : Mazm 65:5
Sukacita terbesar kita ialah berada dekat Allah dan menikmati persekutuan dengan Dia; hal ini kini dimungkinkan bagi orang percaya melalui pengorbanan Yesus Kristus (Ibr 10:10-22) dan melalui Roh Kudus yang mendiami kita (Ef 5:18). Alkitab menasihati kita untuk menghampiri Allah senantiasa supaya kita dapat menerima kemurahan dan kekuatan-Nya untuk menolong kita pada waktu kita memerlukannya (Ibr 4:16; 7:25). Keaiban terbesar kita ialah menganggap remeh hak istimewa ini untuk dekat dengan Allah, dengan menganggapnya tidak penting kita usahakan senantiasa (bd. Ibr 10:36-39).
[66:5] 42 Full Life : PERGILAH (versi Inggris NIV -- Datanglah) DAN LIHATLAH PEKERJAAN-PEKERJAAN ALLAH.
Nas : Mazm 66:5
Sekelompok orang percaya harus ada manifestasi pekerjaan Roh Kudus di tengah mereka sehingga mereka dapat memuliakan Allah dan mengatakan kepada orang lain, "Datanglah dan lihatlah pekerjaan-pekerjaan Allah"
(lihat art. KARUNIA ROHANI BAGI ORANG PERCAYA).
Tidak ada yang akan meyakinkan orang terhilang mengenai kebenaran Injil Kristus, selain peragaan kuasa Allah
(lihat art. TANDA-TANDA ORANG PERCAYA).
Kita juga harus bersaksi kepada orang lain secara pribadi, memberikan kesaksian mengenai pemeliharaan Allah secara terus-menerus dalam hidup kita (ayat Mazm 66:16).
[66:18] 43 Full Life : SEANDAINYA ADA NIAT JAHAT.
Nas : Mazm 66:18
Mereka yang senang akan ketidakbenaran tidak dapat mengharapkan doanya dijawab bila mereka berseru kepada Allah. Allah menghendaki kita hidup terpisah dari dosa; dan hanya ketika itu Dia akan menanggapi kita sebagai seorang Bapa menanggapi anak-Nya (2Kor 6:14-18;
lihat cat. --> Yak 4:3;
lihat cat. --> 1Yoh 3:22;
[atau ref. Yak 4:3; 1Yoh 3:22]
lihat art. BERDOA DENGAN EFEKTIF).
[67:1] 44 Full Life : KIRANYA ALLAH ... MEMBERKATI KITA ... SUPAYA JALAN-MU DIKENAL.
Nas : Mazm 67:2-3
Mazmur ini membicarakan rencana Allah bagi umat-Nya ketika Dia mula-mula memanggil Abraham (lih. Kej 12:1-3; bd. Bil 6:24).
- 1) Allah memilih orang ini supaya melalui keturunannya, Dia dapat dikenal di antara bangsa-bangsa di dunia. Tuhan bermaksud agar kasih karunia dan berkat-Nya yang diterima dan dinikmati oleh Israel akan membuat bangsa-bangsa kafir memperhatikan sehingga mereka dapat memuji Dia dan menerima jalan-jalan-Nya yang benar dan adil.
- 2) Orang percaya PB harus berdoa agar Allah akan memberkati mereka dan keluarga mereka dengan kehadiran, kasih, kasih karunia, tuntunan, keselamatan, kuasa kesembuhan, dan kepenuhan Roh-Nya supaya orang yang terhilang akan mencari kebenaran dan keselamatan Kristus (Mat 5:14-16).orang
- 3) Kunci kepada penginjilan dan pekerjaan misi yang efektif ialah berkat Allah yang dicurahkan dengan limpah atas umat-Nya (ayat Mazm 67:3,8). Berkat ini dilukiskan dalam PB sebagai Roh Kudus yang dijanjikan (Gal 3:14), yang diutus Bapa ke dalam hati kita (Gal 4:6). Melalui Roh ini yang tinggal di dalam kita, pemberitaan Injil kepada bangsa-bangsa akan mencapai hasil yang diharapkan (bd. Kis 1:8).
[68:1] 45 Full Life : ALLAH BANGKIT.
Nas : Mazm 68:2-36
Mazmur ini, yang merayakan pemerintahan dan pemeliharaan Allah atas umat-Nya Israel dan kemenangan-Nya dari semua musuh-Nya, mungkin melambangkan
- (1) pembinasaan kejahatan dan si jahat pada akhir zaman oleh Kristus, dan
- (2) kemenangan semua orang percaya di dalam Kristus ketika mereka bersukacita untuk kekal di hadapan Allah (pasal Wahy 19:1-21:27).
[68:5] 46 Full Life : BAPA BAGI ANAK YATIM.
Nas : Mazm 68:6
Keadaan Allah sebagai bapak orang percaya ditekankan baik dalam PL maupun PB. Allah senang melindungi yang lemah, yang dirugikan, yang difitnah, dan yang kesepian di antara umat-Nya. Apabila saudara merasa sendirian di dalam dunia ini, saudara hendaknya meminta Allah menempatkan saudara di bawah perhatian dan perlindungan-Nya yang khusus (lih. Luk 7:13).
[68:18] 47 Full Life : ENGKAU TELAH NAIK KE TEMPAT TINGGI.
Nas : Mazm 68:19
Ayat ini menggambarkan barisan kemenangan Allah dalam sejarah Israel, yang memuncak dengan penegakan pemerintahan-Nya di Yerusalem. Ayat ini juga melambangkan kenaikan Kristus ke sorga untuk memerintah sebagai kepala gereja dan membawa banyak orang memasuki kerajaan Allah (lih. Ef 4:8).
[68:19] 48 Full Life : HARI DEMI HARI IA MENANGGUNG BAGI KITA.
Nas : Mazm 68:20
Lihat cat. --> Mazm 55:23
[atau ref. Mazm 55:23]
[69:1] 49 Full Life : SELAMATKANLAH AKU.
Nas : Mazm 69:2-37
Mazmur ini, bersama dengan Mazmur Mazm 22:1-32, adalah mazmur yang paling banyak dikutip dalam PB. Kutipan-kutipan itu adalah sbb:
ayat Mazm 69:10 -- Yoh 2:17; Rom 15:3;
ayat Mazm 69:23-24 -- Rom 11:9-10;
ayat Mazm 69:26 -- Kis 1:20.
- 1) Penggubah melukiskan seorang dalam keadaan putus asa, sangat menderita dalam segala hal mungkin karena kesetiaannya kepada Allah dan jalan-jalan-Nya yang benar (ayat Mazm 69:8-13). Ia ingin menyembah Allah sebagaimana diperintahkan oleh Dia (ayat Mazm 69:10-13). Tradisi menyebutkan Daud sebagai penggubahnya (lih. ayat Mazm 69:1), tetapi mungkin juga digubah oleh Hizkia (bd. 2Raj 18:1-20:21; 2Taw 29:1-32:33), Yeremia (bd. Yer 11:19; 12:1) atau seorang Yahudi yang tidak dikenal yang ingin membangun kembali bait Allah setelah pembuangan (bd. ayat Mazm 69:10).
- 2) Beberapa bagian mazmur ini melambangkan penderitaan Yesus; akan tetapi, pengakuan dalam ayat Mazm 69:6, dan kutukan-kutukan dari ayat Mazm 69:23-29, tidak dapat dikenakan pada Kristus.
[69:1] 50 Full Life : SELAMATKANLAH AKU, YA ALLAH.
Nas : Mazm 69:2-5
Ungkapan penderitaan orang benar yang tertindas ini juga menangkap perasaan sang Juruselamat ketika Ia menderita penganiayaan dari orang jahat dan mengalami kepedihan mendalam di salib. Demikian pula, setiap orang percaya benar yang mengalami kesulitan besar serta tidak melihat jalan keluar dapat berseru kepada Allah, yakin bahwa sebagaimana Tuhan akhirnya membebaskan Kristus dari semua penderitaan-Nya, Dia juga akan membebaskan semua anak-Nya pada saat yang ditentukan-Nya.
[69:9] 51 Full Life : CINTA UNTUK RUMAH-MU MENGHANGUSKAN AKU.
Nas : Mazm 69:10
Pemazmur menanggung penolakan, keaiban, dan pengasingan karena cintanya bagi rumah dan kerajaan Allah (ayat Mazm 69:7-10). Ia telah berbicara menentang dosa dan memohon kebangunan rohani, pembersihan dan pembaharuan di antara umat Allah; karena ini dia telah menderita di tangan orang yang merasa puas dengan keadaan rohani ketika itu (ayat Mazm 69:10-12).
[69:22] 52 Full Life : BIARLAH JAMUAN ... MENJADI JERAT.
Nas : Mazm 69:23-29
Pemazmur mendoakan agar hukuman menimpa orang yang menentang Allah dan menimbulkan penderitaan pada orang benar. Paulus menerapkan ayat-ayat ini kepada orang Yahudi yang terus menolak Kristus dan keselamatan-Nya (Rom 11:9-10).
[71:1] 53 Full Life : AKU BERLINDUNG.
Nas : Mazm 71:1-24
Mazmur ini berisi doa seorang yang sudah tua (ayat Mazm 71:9) yang menghadapi kesulitan dan memerlukan bantuan Allah untuk membebaskan dirinya dari semua musuh dan kesusahan (ayat Mazm 71:1-2,18). Dia telah berjalan di jalan Allah sejak kecil (ayat Mazm 71:5-6,17) dan mengalami kesulitan-kesulitan luar biasa dalam hidup ini (ayat Mazm 71:20), namun ia tetap memelihara iman dan keyakinannya kepada Allah. Ia bertekad untuk menjalankan sisa hidupnya dengan keyakinan bahwa Allah akan menunjukkan kuasa dan kebaikan-Nya di dalam hidupnya.
[71:9] 54 Full Life : PADA MASA TUAKU.
Nas : Mazm 71:9
Ketika kekuatan makin lemah dan kesukaran-kesukaran usia lanjut makin jelas, kita harus mengingat kembali tuntunan Allah pada masa lalu dan berharap kepada-Nya Dia selaku pelindung, penolong, dan penopang untuk hari-hari akhir hidup ini. Pada saat kematian ketika kekuatan jasmaniah berkurang, kita harus tahu bahwa Ia tidak akan meninggalkan kita malah Dia akan dekat (ayat Mazm 71:12,18) ketika oleh para malaikat kudus membawa kita menghadap Dia di sorga (Luk 16:22).
[71:18] 55 Full Life : MEMBERITAKAN KUASA-MU KEPADA ANGKATAN INI.
Nas : Mazm 71:18
Pengharapan dan maksud di dalam hidup ini haruslah untuk tetap tinggal di dalam Allah dan kepenuhan Roh-Nya, supaya kuasa dan kebaikan-Nya dapat dinyatakan dengan jelas dalam hidup kita; dengan demikian angkatan berikutnya akan mendapat semangat untuk sungguh-sungguh mencari kerajaan Allah dan kebenaran-Nya (Mat 6:33; bd. Kis 1:8; 4:30-33; 11:24).
Nas : Mazm 72:1-19
Menurut ayat Mazm 72:1, mazmur ini adalah doa Salomo selaku raja Israel agar masa pemerintahannya ditandai keadilan, kebenaran, damai sejahtera, pembinasaan kejahatan, dan pembebasan orang yang tertindas dan miskin. Itu juga menunjuk kepada pemerintahan Yesus Kristus atas dunia (lih. pasal Wahy 20:1-22:21) karena beberapa ayatnya dapat dikenakan sepenuhnya kepada Dia saja (ayat Mazm 72:8,11,17; bd. pasal Yes 11:1-5; 60:1-62:12). Doa ini mirip dengan doa dalam PB, "Datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga" (Mat 6:10). Bentuk doa ini harus timbul dari hati semua orang yang ingin melihat Kristus memerintah sebagai raja dan kebenaran-Nya ditegakkan di bumi ini
(lihat cat. --> Wahy 21:1).
[atau ref. Wahy 21:1]