TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Mazmur 106:1

Konteks
Kasih setia Allah dan ketegaran hati Israel
106:1 Haleluya! s  Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! t  Bahwasanya untuk selama-lamanya u  kasih setia-Nya 1 .

Mazmur 107:1

Konteks
Nyanyian syukur dari orang-orang yang ditebus TUHAN
107:1 Bersyukurlah 2  kepada TUHAN, j  sebab Ia baik! k  Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.

Mazmur 118:1

Konteks
Nyanyian puji-pujian
118:1 Bersyukurlah kepada TUHAN, u  sebab Ia baik! v  Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya 3 . w 

Mazmur 119:68

Konteks
119:68 Engkau baik c  dan berbuat baik; ajarkanlah ketetapan-ketetapan-Mu d  kepadaku.

Mazmur 136:1

Konteks
Kasih setia Allah kepada orang Israel
136:1 Bersyukurlah i  kepada TUHAN, sebab Ia baik! j  Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya 4 . k 

Mazmur 145:7-8

Konteks
145:7 Peringatan kepada besarnya kebajikan-Mu s  akan dimasyhurkan mereka, dan tentang keadilan-Mu t  mereka akan bersorak-sorai. u  145:8 TUHAN itu pengasih dan penyayang 5 , v  panjang sabar dan besar kasih setia-Nya. w 
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[106:1]  1 Full Life : BAHWASANYA UNTUK SELAMA-LAMANYA KASIH SETIA-NYA.

Nas : Mazm 106:1-48

Mazmur ini mengisahkan pemberontakan Israel dan kemurtadan yang berkali-kali berhubungan dengan firman dan jalan-jalan Allah. Pemazmur mengakui dosa-dosa dan ketidaksetiaan mereka serta berdoa agar Allah akan mengunjungi umat-Nya yang bertobat kembali dengan keselamatan dan berkat yang penuh. Umat Allah seharusnya secara pribadi dan secara bersama mengakui kekurangan mereka di hadapan Tuhan. Apabila kita mengakui kegagalan rohani kita dan bertobat, maka suatu kebangunan dan pembaharuan sejati dapat terjadi

(lih. art. PESAN KRISTUS KEPADA TUJUH JEMAAT).

[107:1]  2 Full Life : BERSYUKURLAH.

Nas : Mazm 107:1-43

Mazmur ini menasihati orang tertebus untuk memuji Tuhan karena kelepasan dari situasi yang parah dan berbahaya. Pemazmur menggunakan empat contoh untuk melukiskan bahwa Allah menanggapi kesulitan-kesulitan ekstrem umat-Nya manakala mereka berdoa: lapar dan dahaga (ayat Mazm 107:4-9), perhambaan (ayat Mazm 107:10-16), sakit parah hingga nyaris meninggal (ayat Mazm 107:17-22), dan bahaya badai (ayat Mazm 107:23-32). Mazmur ini relevan sekarang ini bagi semua orang percaya yang di dalam kesesakan dan penderitaan berseru kepada Tuhan; itu membangun iman dan mendorong kita selama saat-saat kita memerlukan campur tangan Allah secara khusus di dalam kehidupan kita.

[118:1]  3 Full Life : UNTUK SELAMA-LAMANYA KASIH SETIA-NYA.

Nas : Mazm 118:1-29

Mazmur ini memuji Tuhan karena kasih setia-Nya yang abadi bagi umat-Nya. Kata-kata ini mungkin yang terakhir dinyanyikan Yesus dan para murid sebelum Ia pergi ke Taman Getsemani di mana Ia ditangkap dan menuju kematian-Nya (bd. Mat 26:30; Mr 14:26). Nyanyian ini juga akan dinyanyikan sebelum kedatangan Kristus kembali pada akhir zaman (bd. ayat Mazm 118:26 dengan Mat 23:39). Ketika membaca Mazmur ini, renungkan apa yang kira-kira dipikirkan Kristus ketika Dia menyanyikan lagu ini untuk terakhir kalinya.

[136:1]  4 Full Life : UNTUK SELAMA-LAMANYA KASIH SETIA-NYA.

Nas : Mazm 136:1-26

Anak kalimat yang diulang-ulangi ini mengajarkan kita bahwa kasih Allah adalah dasar dari semua tindakan-Nya demi kepentingan kita dan sumber dari segala ucapan syukur kita. Kasih-Nya meliputi kemurahan-Nya, kesetiaan-Nya, dan kebaikan-Nya.

[145:8]  5 Full Life : TUHAN ITU PENGASIH DAN PENYAYANG.

Nas : Mazm 145:8

Ungkapan ini yang sering diulangi mengungkapkan kesenangan Allah dalam menunjukkan kemurahan-Nya (bd. Kel 34:6-7). Bilamana Dia melihat kesengsaraan; hati-Nya tergerak oleh belas kasihan; Dia lamban marah karena pelanggaran kita dan dengan cepat menunjukkan kasih dan kemurahan apabila pengampunan diminta (bd. Kel 3:7; Hak 2:18).



TIP #04: Coba gunakan range (OT dan NT) pada Pencarian Khusus agar pencarian Anda lebih terfokus. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA