TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Kidung Agung 1:3

Konteks
1:3 harum bau minyakmu, d  bagaikan minyak yang tercurah namamu, e  oleh sebab itu gadis-gadis f  cinta kepadamu!

Kidung Agung 1:5

Konteks
1:5 Memang hitam aku, tetapi cantik, j  hai puteri-puteri Yerusalem, k  seperti kemah orang Kedar 1 , l  seperti tirai-tirai orang Salma.

Kidung Agung 1:9

Konteks
Mempelai laki-laki dan mempelai perempuan puji-memuji
1:9 --Dengan kuda betina dari pada kereta-kereta q  Firaun kuumpamakan engkau, manisku 2 .

Kidung Agung 1:13-15

Konteks
1:13 Bagiku kekasihku bagaikan sebungkus mur 3 , u  tersisip di antara buah dadaku. 1:14 Bagiku kekasihku v  setangkai bunga pacar 4  w  di kebun-kebun anggur En-Gedi. x  1:15 --Lihatlah, cantik y  engkau, manisku, sungguh cantik engkau, bagaikan merpati z  matamu 5 .

Kidung Agung 2:1-3

Konteks
2:1 Bunga mawar c  dari Saron d  aku, bunga bakung e  di lembah-lembah 6 . 2:2 --Seperti bunga bakung di antara duri-duri, demikianlah manisku di antara gadis-gadis. 2:3 --Seperti pohon apel di antara pohon-pohon di hutan, demikianlah kekasihku f  di antara teruna-teruna. Di bawah naungannya aku ingin g  duduk, buahnya manis bagi langit-langitku. h 

Kidung Agung 2:9

Konteks
2:9 Kekasihku serupa kijang, q  atau anak rusa. r  Lihatlah, ia berdiri di balik dinding kita, sambil menengok-nengok melalui tingkap-tingkap dan melihat dari kisi-kisi.

Kidung Agung 3:6

Konteks
Iring-iringan mempelai
3:6 Apakah itu yang membubung dari padang gurun 7  l  seperti gumpalan-gumpalan asap tersaput dengan harum mur m  dan kemenyan dan bau segala macam serbuk wangi n  dari pedagang?

Kidung Agung 3:10

Konteks
3:10 Tiang-tiangnya dibuatnya dari perak, sandarannya dari emas, tempat duduknya berwarna ungu, bagian dalamnya dihiasi dengan kayu arang. Hai puteri-puteri Yerusalem,

Kidung Agung 4:1-4

Konteks
Mempelai laki-laki memuji mempelai perempuan
4:1 Lihatlah, cantik engkau, manisku, sungguh cantik engkau! Bagaikan merpati s  matamu di balik telekungmu. t  Rambutmu bagaikan kawanan kambing yang bergelombang turun dari pegunungan Gilead. u  4:2 Gigimu bagaikan kawanan domba yang baru saja dicukur, yang keluar dari tempat pembasuhan, yang beranak kembar semuanya, yang tak beranak tak ada. v  4:3 Bagaikan seutas pita kirmizi bibirmu, dan elok w  mulutmu. x  Bagaikan belahan buah delima y  pelipismu di balik telekungmu. 4:4 Lehermu seperti menara z  Daud, dibangun untuk menyimpan senjata. Seribu perisai a  tergantung padanya dan gada para pahlawan semuanya.

Kidung Agung 4:12

Konteks
4:12 Dinda, pengantinku, t  kebun u  tertutup 8  engkau, kebun tertutup dan mata air v  termeterai.

Kidung Agung 5:11-15

Konteks
5:11 Bagaikan emas, emas murni, kepalanya, rambutnya mengombak, hitam seperti gagak. 5:12 Matanya bagaikan merpati y  pada batang air, bermandi dalam susu, z  duduk pada kolam yang penuh. 5:13 Pipinya a  bagaikan bedeng rempah-rempah, b  petak-petak rempah-rempah akar. Bunga-bunga bakung c  bibirnya, bertetesan cairan mur. d  5:14 Tangannya bundaran emas, berhiaskan permata Tarsis, tubuhnya ukiran dari gading, bertabur batu nilam 9 . e  5:15 Kakinya adalah tiang-tiang marmar putih, bertumpu pada alas emas murni. Perawakannya seperti gunung Libanon, f  terpilih seperti pohon-pohon aras.

Kidung Agung 6:4-7

Konteks
Mempelai laki-laki memuji mempelai perempuan
6:4 Cantik engkau, manisku, seperti kota Tirza, q  juita seperti Yerusalem, r  dahsyat seperti bala tentara dengan panji-panjinya 10 . s  6:5 Palingkanlah matamu dari padaku, sebab aku menjadi bingung karenanya. Rambutmu bagaikan kawanan kambing yang bergelombang turun dari Gilead. t  6:6 Gigimu bagaikan kawanan domba, yang keluar dari tempat pembasuhan, yang beranak kembar semuanya, yang tak beranak tak ada. u  6:7 Bagaikan belahan buah delima v  pelipismu di balik telekungmu. w 

Kidung Agung 6:10

Konteks
6:10 "Siapakah dia yang muncul laksana fajar merekah, indah bagaikan bulan purnama, bercahaya bagaikan surya, dahsyat seperti bala tentara dengan panji-panjinya?"

Kidung Agung 7:1-5

Konteks
7:1 Betapa indah langkah-langkahmu dengan sandal-sandal itu, puteri e  yang berwatak luhur! Lengkung pinggangmu bagaikan perhiasan, karya tangan seniman. 7:2 Pusarmu seperti cawan yang bulat, yang tak kekurangan anggur campur. Perutmu timbunan gandum, berpagar bunga-bunga bakung. 7:3 Seperti dua anak rusa buah dadamu, f  seperti anak kembar kijang. 7:4 Lehermu bagaikan menara gading, g  matamu bagaikan telaga di Hesybon, h  dekat pintu gerbang Batrabim 11 ; hidungmu seperti menara di gunung Libanon, i  yang menghadap ke kota Damsyik. 7:5 Kepalamu seperti bukit Karmel, j  rambut kepalamu merah lembayung; seorang raja tertawan dalam kepang-kepangnya.

Kidung Agung 7:7-9

Konteks
7:7 Sosok tubuhmu seumpama pohon korma dan buah dadamu m  gugusannya. 7:8 Kataku: "Aku ingin memanjat pohon korma itu dan memegang gugusan-gugusannya Kiranya buah dadamu seperti gugusan anggur dan nafas hidungmu seperti buah apel. n  7:9 Kata-katamu manis bagaikan anggur!" Ya, anggur itu mengalir kepada kekasihku o  dengan tak putus-putusnya, melimpah ke bibir orang-orang yang sedang tidur!

Kidung Agung 8:6-7

Konteks
8:6 12 --Taruhlah aku seperti meterai pada hatimu, seperti meterai pada lenganmu, karena cinta d  kuat seperti maut, kegairahan e  gigih seperti dunia orang mati 13 , nyalanya adalah nyala api, seperti nyala api TUHAN! 8:7 Air yang banyak tak dapat memadamkan cinta, sungai-sungai tak dapat menghanyutkannya. Sekalipun orang memberi segala harta benda rumahnya untuk cinta, namun ia pasti akan dihina 14 . f 

Kidung Agung 8:9-11

Konteks
8:9 Bila ia tembok, akan kami dirikan atap perak di atasnya; bila ia pintu 15 , akan kami palangi dia dengan palang kayu aras. 8:10 --Aku adalah suatu tembok dan buah dadaku bagaikan menara. Dalam matanya ketika itu aku bagaikan orang yang telah mendapat kebahagiaan.
Lebih bahagia dari pada Salomo
8:11 Salomo mempunyai kebun anggur g  di Baal-Hamon. Diserahkannya kebun anggur itu kepada para penjaga, masing-masing memberikan seribu keping h  perak untuk hasilnya.

Kidung Agung 8:14

Konteks
8:14 --Cepat, kekasihku, berlakulah seperti kijang, j  atau seperti anak rusa k  di atas gunung-gunung l  tanaman rempah-rempah.
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[1:5]  1 Full Life : KEMAH ORANG KEDAR.

Nas : Kid 1:5

Kemah pada umumnya dibuat dari bulu domba jantan hitam. Kedar adalah sebuah suku Arab keturunan Ismael (Kej 25:13; bd. Yes 21:16-17); oleh karena itu beberapa orang telah menganjurkan bahwa mempelai wanita adalah seorang putri Arab.

[1:9]  2 Full Life : MANISKU.

Nas : Kid 1:9

Ibraninya berarti "kawanku" dalam pengertian "sahabatku" (juga lih. Kid 2:10; 4:1,7,dst.). Inilah istilah kasih yang dipakai sebelum menikah. Perbandingan dengan kuda pada masa itu dianggap suatu pujian.

[1:13]  3 Full Life : SEBUNGKUS MUR.

Nas : Kid 1:13

Mur adalah damar berbau harum dari kulit kayu pohon balsam yang tumbuh di Arab dan India. Seikat mur itu mungkin dimasukkan dalam sebuah kantong wewangian. Bahasa Ibrani dalam sisa ayat ini menunjukkan bahwa mur, bukan sang kekasih, yang akan tersisip di antara buah dadanya; dengan kata lain, pikiran tentang mempelai laki-laki akan bersama-sama dia, serta menyegarkan dia seperti halnya mur.

[1:14]  4 Full Life : SETANGKAI BUNGA PACAR.

Nas : Kid 1:14

Bunga pacar menghasilkan celupan berwarna jingga dan memiliki bau yang menyenangkan.

[1:15]  5 Full Life : BAGAIKAN MERPATI MATAMU.

Nas : Kid 1:15

Perbandingan ini rupanya mengacu pada kepolosan. Gadis Sulam itu tidak mempergunakan lirikan-lirikan yang memikat untuk merangsang perasaan yang keji.

[2:1]  6 Full Life : BUNGA MAWAR DARI SARON AKU, BUNGA BAKUNG DI LEMBAH-LEMBAH.

Nas : Kid 2:1

Gadis Sulam itu membandingkan dirinya dengan bunga-bunga liar yang sederhana di padang-padang rumput, karena ia tidak terbiasa dengan segala kemewahan yang ada di Yerusalem. Saron adalah dataran di pesisir di bagian selatan Gunung Karmel.

[3:6]  7 Full Life : APAKAH ITU YANG MEMBUBUNG DARI PADANG GURUN?

Nas : Kid 3:6

"Itu" dalam bahasa Ibrani adalah dalam bentuk feminin; semua kata kerja yang mengikuti mengacu pada kedatangan mempelai wanita.

[4:12]  8 Full Life : KEBUN TERTUTUP.

Nas : Kid 4:12

Tiga kiasan yang dipakai dalam ayat ini menekankan kenyataan bahwa gadis Sulam itu masih perawan dan secara seksual masih murni pada malam pernikahannya. Keperawanan hingga saat pernikahan adalah norma kesucian seksual Allah bagi semua kaum muda, laki-laki atau wanita. Melanggar standar Allah yang kudus ini menajiskan roh dan hati nurani seorang serta menurunkan nilai saat tercapainya penyempurnaan pernikahan

(lihat art. NORMA-NORMA MORALITAS SEKSUAL).

[5:14]  9 Full Life : BATU NILAM.

Nas : Kid 5:14

Batu nilam adalah permata yang berwarna biru langit yang indah.

[6:4]  10 Full Life : DAHSYAT SEPERTI BALA TENTARA DENGAN PANJI-PANJINYA.

Nas : Kid 6:4

Mempelai laki-laki memandang kekasihnya seperti menimbulkan kekaguman bagaikan bala tentara dengan panji-panjinya; penafsir lain beranggapan bahwa ayat ini artinya mengagumkan seperti bintang-bintang yang bertaburan di langit (seperti bimasakti).

[7:4]  11 Full Life : TELAGA DI HESYBON ... BATRABIM.

Nas : Kid 7:4

Inilah tempat penyimpanan air di luar tembok kota Hesybon, sekitar delapan kilo timur laut Gunung Nebo. Batrabim (harfiah -- "putri orang banyak") mungkin menjadi nama salah satu gerbang Hesybon.

[8:6]  12 Full Life : CINTA KUAT SEPERTI MAUT ... AIR YANG BANYAK TAK DAPAT MEMADAMKAN CINTA.

Nas : Kid 8:6-7

Tidak ada yang lebih kuat dan indah daripada ungkapan saling cinta di antara pasangan yang sungguh-sungguh terikat satu sama lain.

[8:6]  13 Full Life : KEGAIRAHAN GIGIH SEPERTI DUNIA ORANG MATI

Nas : Kid 8:6

(versi Inggris NIV -- Kecemburuan gigih seperti kuburan). Kecemburuan di sini dapat diterjemahkan "kasih yang berahi". Kasih semacam itu tidak dapat diubah seperti kuburan (Ibr. _sheol_), dari tempat ini tak seorang pun dapat melarikan diri

(lihat cat. --> Mazm 16:10).

[atau ref. Mazm 16:10]

[8:7]  14 Full Life : SEKALIPUN ORANG MEMBERI HARTA BENDA RUMAHNYA UNTUK CINTA, NAMUN IA PASTI AKAN DIHINA.

Nas : Kid 8:7

Berusaha membeli cinta dengan uang adalah tindakan yang dipandang hina; itu tidak dapat dilakukan. Demikian pula, setiap pernikahan yang berlandaskan daya tarik harta milik duniawi dari suami atau istri pasti mengalami kegagalan.

[8:9]  15 Full Life : BILA IA TEMBOK ... BILA IA PINTU.

Nas : Kid 8:9

Jikalau sang adik adalah tembok penahan godaan, maka putri-putri Yerusalem akan menghiasinya (yaitu, mempersiapkan dia untuk pernikahan); jikalau dia adalah pintu yang siap mengalah pada godaan, mereka akan berusaha sedapat-dapatnya untuk melindungi dia dari kenajisan.



TIP #19: Centang "Pencarian Tepat" pada Pencarian Universal untuk pencarian teks alkitab tanpa keluarga katanya. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA