Kejadian 15:1
KonteksKejadian 21:17
Konteks21:17 Allah mendengar 2 suara z anak itu, lalu Malaikat Allah a berseru dari langit b kepada Hagar, kata-Nya kepadanya: "Apakah yang engkau susahkan, Hagar? Janganlah takut, c sebab Allah telah mendengar suara anak itu dari tempat ia terbaring.
Kejadian 26:24
Konteks26:24 Lalu pada malam itu TUHAN menampakkan diri kepadanya serta berfirman: "Akulah Allah ayahmu Abraham; m janganlah takut, n sebab Aku menyertai engkau; o Aku akan memberkati engkau dan membuat banyak keturunanmu p karena Abraham, q hamba-Ku itu."
Kejadian 35:17
Konteks35:17 Sedang ia sangat sukar bersalin, berkatalah bidan h kepadanya: "Janganlah takut, sekali inipun anak laki-laki i yang kaudapat."
Kejadian 43:23
Konteks43:23 Tetapi jawabnya: "Tenang sajalah, jangan takut; Allahmu dan Allah bapamu n telah memberikan kepadamu harta terpendam dalam karungmu; o uangmu itu telah kuterima." Kemudian dikeluarkannyalah Simeon dan dibawanya kepada mereka. p
[15:1] 1 Full Life : PERISAIMU; UPAHMU AKAN SANGAT BESAR.
Nas : Kej 15:1
Setelah berperang melawan raja-raja itu, Abram merasa susah dan takut. Oleh karena itu Allah meyakinkan Abram di dalam suatu penglihatan bahwa Ia adalah perisai dan upah Abram. Abram menanggapi kata-kata yang menguatkan ini dengan mengingat bahwa dia tidak mempunyai anak dan karena itu tidak ada ahli waris (ayat Kej 15:2), sehingga ia menganjurkan untuk mengadopsi salah seorang hambanya menjadi ahli waris. Allah menolak usul itu, serta berjanji bahwa Abram akan memperoleh anak laki-laki dari istrinya Sarai yang mandul (bd. Kej 11:30) dan memiliki keturunan yang sangat banyak. Hal yang luar biasa -- dan kebesaran Abram -- ialah bahwa dia percaya Allah. Iman ini kepada Allah yang diperhitungkan kepadanya sebagai kebenaran
(lihat cat. --> Kej 15:6 berikutnya).
[atau ref. Kej 15:6]
[21:17] 2 Full Life : ALLAH MENDENGAR.
Nas : Kej 21:17
Allah tahu bahwa sebaiknya Hagar dan Ismael meninggalkan Abraham. Sekalipun demikian, Allah tidak membiarkan mereka, karena mereka tetap tinggal di hadirat-Nya dan di bawah pemeliharaan-Nya (ayat Kej 21:17-21). Allah mempunyai maksud bagi Ismael sebagaimana Dia juga mempunyai maksud bagi Ishak, yaitu "akan membuat dia menjadi bangsa yang besar" (ayat Kej 21:18).