TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Ibrani 2:17

Konteks
2:17 Itulah sebabnya, maka dalam segala hal Ia harus disamakan dengan saudara-saudara-Nya, m  supaya Ia menjadi Imam Besar n  yang menaruh belas kasihan o  dan yang setia 1  kepada Allah p  untuk mendamaikan dosa seluruh bangsa. q 

Ibrani 3:1

Konteks
Yesus lebih tinggi dari Musa
3:1 Sebab itu, hai saudara-saudara s  yang kudus 2 , yang mendapat bagian dalam panggilan t  sorgawi, pandanglah kepada Rasul dan Imam Besar 3  u  yang kita akui, v  yaitu Yesus,

Ibrani 4:14-16

Konteks
Yesus sebagai Imam Besar
4:14 Karena kita sekarang mempunyai Imam Besar Agung 4 , o  yang telah melintasi semua langit, p  yaitu Yesus, Anak Allah, q  baiklah kita teguh berpegang pada pengakuan iman r  kita. 4:15 Sebab Imam Besar s  yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, t  Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa. u  4:16 Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian v  menghampiri w  takhta kasih karunia 5 , supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya.

Ibrani 6:20

Konteks
6:20 di mana Yesus telah masuk sebagai Perintis bagi kita, c  ketika Ia, menurut peraturan Melkisedek, d  menjadi Imam Besar e  sampai selama-lamanya.

Ibrani 7:26

Konteks
7:26 Sebab Imam Besar i  yang demikianlah yang kita perlukan: yaitu yang saleh, tanpa salah, tanpa noda, yang terpisah dari orang-orang berdosa j  dan lebih tinggi dari pada tingkat-tingkat sorga, k 

Ibrani 8:1

Konteks
Imam Besar perjanjian baru
8:1 Inti segala yang kita bicarakan itu ialah: kita mempunyai Imam Besar s  yang demikian 6 , yang duduk di sebelah kanan takhta Yang Mahabesar di sorga, t 
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[2:17]  1 Full Life : IMAM BESAR YANG MENARUH BELAS KASIHAN DAN YANG SETIA.

Nas : Ibr 2:17

Kristus manunggal dengan umat manusia agar dapat menjadi Imam Besar dan dengan demikian dapat mewakili orang-orang percaya di hadapan Allah.

  1. 1) Di dalam pelayanan ini, kematian Putra menyediakan pendamaian dengan menghapuskan murka Allah terhadap kita karena dosa-dosa kita (bd. Rom 1:18; 5:10). Oleh karena itu sekarang kita dapat menghampiri-Nya dengan penuh keberanian.
  2. 2) Putra Allah dengan bermurah hati mengasihani kita pada saat kita dicobai dan menolong kita karena Dia, sebagai manusia, telah mengalami penderitaan, kesukaran, dan godaan, namun tidak pernah berbuat dosa (bd. Ibr 4:14-15; 2Kor 6:2).

[3:1]  2 Full Life : SAUDARA-SAUDARA YANG KUDUS.

Nas : Ibr 3:1

Surat ini tampaknya ditulis kepada sekelompok orang Kristen Yahudi yang setelah pertobatan mereka kepada Kristus, telah mengalami penganiayaan dan keputusasaan (Ibr 10:32-39). Bahwa para pembaca surat Ibrani ini sungguh-sungguh sudah lahir baru tampak jelas berdasarkan alasan-alasan berikut:

  1. (1) Ibr 2:1-4, yang berbicara mengenai bahaya terbawa arus sehingga meninggalkan keselamatan;
  2. (2) Ibr 3:1 di mana orang-orang Kristen ini disebut dengan nama 'saudara-saudara yang kudus, yang mendapat bagian dalam panggilan sorgawi' ;
  3. (3) di Ibr 3:6 mereka disebut rumah Allah. Untuk memperoleh bukti selanjutnya bahwa para pembaca sudah diselamatkan oleh Kristus, lih. Ibr 3:12-19; 4:14-16; 6:9-12,18-20; Ibr 10:19-25,32-36; Ibr 12:1-29; 13:1-6,10-14,20-21.

[3:1]  3 Full Life : RASUL DAN IMAM BESAR.

Nas : Ibr 3:1

Di bawah perjanjian yang lama, Musa (ayat Ibr 3:2-5) merupakan rasul (yakni, orang yang diutus oleh Allah dengan kekuasaan-Nya) dan Harun (Ibr 5:1-5) merupakan imam besar umat Allah. Kini dibawah perjanjian yang baru, kedua jabatan ini digabungkan dalam diri Yesus.

[4:14]  4 Full Life : KITA SEKARANG MEMPUNYAI IMAM BESAR AGUNG.

Nas : Ibr 4:14

Lihat cat. --> Ibr 8:1

[atau ref. Ibr 8:1]

mengenai pelayanan Yesus sebagai Imam Besar.

[4:16]  5 Full Life : DENGAN PENUH KEBERANIAN MENGHAMPIRI TAKHTA KASIH KARUNIA.

Nas : Ibr 4:16

Karena Kristus dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita (ayat Ibr 4:15), kita dapat dengan penuh keberanian menghampiri takhta sorgawi, karena mengetahui bahwa doa dan permohonan kita diterima dan diinginkan oleh Bapa di sorga (bd. Ibr 10:19-20). Tempat itu disebut "takhta kasih karunia" karena dari takhta itu mengalir kasih, pertolongan, kemurahan, pengampunan, kuasa rohani, pencurahan Roh Kudus, karunia-karunia rohani, buah roh, dan semua yang kita perlukan dari Allah. Salah satu berkat terbesar dari keselamatan ialah bahwa Kristus kini merupakan Imam Besar kita yang membuka jalan langsung ke hadapan Dia sehingga kita selalu dapat meminta bantuan yang kita perlukan.

[8:1]  6 Full Life : KITA MEMPUNYAI IMAM BESAR YANG DEMIKIAN.

Nas : Ibr 8:1

Setelah Kristus sendiri menanggung hukuman atas dosa-dosa kita dengan mempersembahkan hidup-Nya sebagai korban, Ia masuk sorga di mana Ia melayani di hadapan Allah demi kita yang percaya. Pelayanan Yesus sebagai Imam Besar (bd. Ibr 2:17) meliputi enam bidang:

  1. 1) Yesus merupakan Imam sekaligus korban yang dipersembahkan. Ia mempersembahkan diri-Nya bagi semua orang sebagai korban yang sempurna karena dosa dengan mencurahkan darah-Nya dan mati sebagai pengganti orang berdosa (Ibr 2:17-18; 4:15; 7:26-28; Mr 10:45; 1Kor 15:3; 1Pet 1:18-19; 2:22-24; 3:18;

    lihat art. HARI PENDAMAIAN).

  2. 2) Yesus menjadi pengantara perjanjian baru yang lebih baik supaya semua "yang telah terpanggil dapat menerima bagian (warisan) kekal yang dijanjikan" (Ibr 9:15-22;

    lihat art. PERJANJIAN LAMA DAN PERJANJIAN BARU),

    dan dapat senantiasa menghampiri Allah dengan penuh keyakinan (Ibr 4:16; 6:19-20; 7:25; 10:19-22;

    lihat cat. --> Yoh 17:1

    [atau ref. Yoh 17:1]

    mengenai doa Yesus selaku Imam Besar).
  3. 3) Ia berada di sorga di hadapan Allah untuk memberikan kasih karunia Allah kepada kita yang percaya (Ibr 4:14-16). Oleh kasih karunia ini yang diberikan kepada kita melalui Dia, Kristus memperbaharui kita (Yoh 3:3) dan mencurahkan Roh Kudus-Nya ke atas kita (Kis 1:4; Kis 2:4,33).
  4. 4) Yesus bertindak selaku perantara di antara Allah dengan semua orang yang telah melanggar hukum Allah dan mencari pengampunan serta pemulihan hubungan dengan-Nya (1Yoh 2:1-2).
  5. 5) Jabatan imam yang diduduki oleh Yesus adalah untuk selama-lamanya. Sebagai imam Ia turut merasa dengan orang-orang percaya dalam pencobaan serta menolong dalam keperluan mereka (Ibr 2:18; 4:15-16).
  6. 6) Yesus hidup selama-lamanya untuk senantiasa menjadi perantara bagi mereka yang dengan iman "datang kepada Allah" oleh Dia (Ibr 7:25). Akhirnya, Ia akan menyempurnakan keselamatan orang percaya

    (lihat cat. --> Ibr 7:25 dan

    lihat cat. --> Ibr 9:28).

    [atau ref. Ibr 7:25; 9:28]



TIP #30: Klik ikon pada popup untuk memperkecil ukuran huruf, ikon pada popup untuk memperbesar ukuran huruf. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA