Hakim-hakim 2:20--3:6
Konteks2:20 Apabila murka l TUHAN bangkit terhadap orang Israel, berfirmanlah Ia: "Karena bangsa ini melanggar perjanjian m yang telah Kuperintahkan kepada nenek moyang mereka, dan tidak mendengarkan firman-Ku, 2:21 maka Akupun tidak mau menghalau n lagi dari depan mereka satupun dari bangsa-bangsa yang ditinggalkan Yosua pada waktu matinya, 2:22 supaya dengan perantaraan bangsa-bangsa itu Aku mencobai o orang Israel, apakah mereka tetap hidup menurut jalan yang ditunjukkan TUHAN, seperti yang dilakukan oleh nenek moyang mereka, atau tidak." 2:23 Demikianlah TUHAN membiarkan bangsa-bangsa itu tinggal dengan tidak segera menghalau mereka; mereka tidak diserahkan-Nya ke dalam tangan Yosua. p
Bangsa-bangsa asli yang dibiarkan tinggal di Kanaan
3:1 Inilah bangsa-bangsa yang dibiarkan TUHAN tinggal untuk mencobai q orang Israel itu dengan perantaraan mereka, yakni semua orang Israel yang tidak mengenal perang Kanaan.
3:2 --Maksudnya hanyalah, supaya keturunan-keturunan orang Israel yang tidak mengenal perang yang sudah-sudah, dilatih berperang oleh TUHAN.
3:3 Yang tinggal ialah kelima r raja kota orang Filistin s dan semua orang Kanaan, orang Sidon dan orang Hewi, t yang mendiami pegunungan Libanon, dari gunung Baal-Hermon u sampai ke jalan yang menuju ke Hamat. v
3:4 Mereka itu ada di sana, supaya Ia mencobai w orang Israel dengan perantaraan mereka untuk mengetahui, apakah mereka mendengarkan perintah yang diberikan TUHAN kepada nenek moyang mereka dengan perantaraan Musa.
3:5 Demikianlah orang Israel itu diam x di tengah-tengah orang Kanaan, orang Het, orang Amori, orang Feris, y orang Hewi dan orang Yebus. z
3:6 Mereka mengambil anak-anak perempuan, a orang-orang itu 1 menjadi isteri mereka dan memberikan anak-anak perempuan mereka kepada anak-anak lelaki orang-orang itu, serta beribadah kepada allah b c orang-orang itu.
[3:6] 1 Full Life : MENGAMBIL ANAK-ANAK PEREMPUAN ORANG-ORANG ITU.
Nas : Hak 3:6
Perpaduan Israel dengan kebudayaan Kanaan melalui nikah campur nyaris menghancurkan identitas mereka sebagai umat Allah yang khusus. Pernikahan dengan bangsa kafir sudah dilarang oleh perjanjian Israel dengan Tuhan (Kel 34:15-16; Ul 7:3-4; Yos 23:12-13). Kitab Hakim-Hakim mempertunjukkan dampak yang merusak dari kompromi Israel.