TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Daniel 3:1-30

Konteks
Perapian yang menyala-nyala
3:1 Raja Nebukadnezar membuat sebuah patung q  emas 1  yang tingginya enam puluh hasta dan lebarnya enam hasta yang didirikannya di dataran Dura di wilayah Babel. 3:2 Lalu raja Nebukadnezar menyuruh orang mengumpulkan para wakil raja, r  para penguasa, para bupati, para penasihat negara, para bendahara, para hakim, para ahli hukum dan semua kepala daerah, s  untuk menghadiri pentahbisan patung 2  yang telah didirikannya itu. 3:3 Lalu berkumpullah para wakil raja, para penguasa, para bupati, para penasihat negara, para bendahara, para hakim, para ahli hukum dan semua kepala daerah, untuk menghadiri pentahbisan patung yang telah didirikan raja Nebukadnezar itu. 3:4 Dan berserulah seorang bentara dengan suara nyaring: "Beginilah dititahkan kepadamu, hai orang-orang dari segala bangsa, suku bangsa dan bahasa: t  3:5 demi kamu mendengar bunyi sangkakala, seruling, kecapi, u  rebab, gambus, serdam dan berbagai-bagai jenis bunyi-bunyian, maka haruslah kamu sujud menyembah patung v  yang telah didirikan w  raja Nebukadnezar itu; 3:6 siapa yang tidak sujud menyembah, akan dicampakkan seketika itu juga ke dalam perapian x  yang menyala-nyala!" 3:7 Sebab itu demi segala bangsa mendengar bunyi sangkakala, seruling, kecapi, rebab, gambus dan berbagai-bagai jenis bunyi-bunyian, maka sujudlah orang-orang dari segala bangsa, suku bangsa dan bahasa, dan menyembah patung emas yang telah didirikan y  raja Nebukadnezar itu. 3:8 Pada waktu itu juga tampillah beberapa orang Kasdim z  menuduh orang Yahudi. 3:9 Berkatalah mereka kepada raja Nebukadnezar: "Ya raja, kekallah hidup a  tuanku! 3:10 Tuanku raja telah mengeluarkan titah, b  bahwa setiap orang yang mendengar bunyi sangkakala, seruling, kecapi, rebab, gambus, serdam dan berbagai-bagai jenis bunyi-bunyian, harus sujud menyembah patung emas c  itu, 3:11 dan bahwa siapa yang tidak sujud menyembah, akan dicampakkan ke dalam perapian yang menyala-nyala. 3:12 Ada beberapa orang Yahudi, yang kepada mereka telah tuanku berikan pemerintahan atas wilayah Babel, yakni Sadrakh, Mesakh dan Abednego, d  orang-orang ini tidak mengindahkan e  titah tuanku, ya raja: mereka tidak memuja dewa tuanku 3  dan tidak menyembah patung emas yang telah tuanku dirikan. f " 3:13 Sesudah itu Nebukadnezar memerintahkan dalam marahnya g  dan geramnya untuk membawa Sadrakh, Mesakh dan Abednego menghadap. Setelah orang-orang itu dibawa menghadap raja, 3:14 berkatalah Nebukadnezar kepada mereka: "Apakah benar, hai Sadrakh, Mesakh dan Abednego, bahwa kamu tidak memuja dewaku h  dan tidak menyembah patung i  emas yang kudirikan itu? 3:15 Sekarang, jika kamu bersedia, demi kamu mendengar bunyi sangkakala, seruling, kecapi, rebab, gambus, serdam dan berbagai-bagai jenis bunyi-bunyian, sujudlah menyembah patung yang kubuat itu! Tetapi jika kamu tidak menyembah, kamu akan dicampakkan seketika itu juga ke dalam perapian yang menyala-nyala. Dan dewa j  manakah yang dapat melepaskan k  kamu dari dalam tanganku?" 3:16 Lalu Sadrakh, Mesakh dan Abednego l  menjawab raja Nebukadnezar: "Tidak ada gunanya kami memberi jawab kepada tuanku dalam hal ini. 3:17 Jika Allah kami yang kami puja sanggup melepaskan m  kami 4 , maka Ia akan melepaskan n  kami dari perapian yang menyala-nyala itu, dan dari dalam tanganmu, ya raja; 3:18 tetapi seandainya tidak, hendaklah tuanku mengetahui, ya raja, bahwa kami tidak akan memuja dewa tuanku, dan tidak akan menyembah patung emas yang tuanku dirikan o  itu." 3:19 Maka meluaplah kegeraman Nebukadnezar, air mukanya berubah terhadap Sadrakh, Mesakh dan Abednego; lalu diperintahkannya supaya perapian itu dibuat tujuh p  kali lebih panas dari yang biasa. 3:20 Kepada beberapa orang yang sangat kuat dari tentaranya dititahkannya untuk mengikat Sadrakh, Mesakh dan Abednego q  dan mencampakkan mereka ke dalam perapian yang menyala-nyala itu. 3:21 Lalu diikatlah ketiga orang itu, dengan jubah, celana, topi dan pakaian-pakaian mereka yang lain, dan dicampakkan ke dalam perapian yang menyala-nyala. 3:22 Karena titah raja itu keras, dipanaskanlah perapian itu dengan luar biasa, sehingga nyala api itu membakar mati orang-orang yang mengangkat Sadrakh, Mesakh dan Abednego r  itu ke atas. 3:23 Tetapi ketiga orang itu, yakni Sadrakh, Mesakh dan Abednego, jatuh ke dalam perapian yang menyala-nyala itu dengan terikat. 3:24 Kemudian terkejutlah raja Nebukadnezar lalu bangun dengan segera; berkatalah ia kepada para menterinya: "Bukankah tiga orang yang telah kita campakkan dengan terikat ke dalam api itu?" Jawab mereka kepada raja: "Benar, ya raja!" 3:25 Katanya: "Tetapi ada empat orang kulihat berjalan-jalan dengan bebas di tengah-tengah api itu; mereka tidak terluka, dan yang keempat itu rupanya seperti anak dewa!" 3:26 Lalu Nebukadnezar mendekati pintu perapian yang bernyala-nyala itu; berkatalah ia: "Sadrakh, Mesakh dan Abednego, hamba-hamba Allah s  yang maha tinggi, keluarlah dan datanglah ke mari!" Lalu keluarlah Sadrakh, Mesakh dan Abednego dari api itu. 3:27 Dan para wakil raja, para penguasa, para bupati dan para menteri t  raja datang berkumpul; u  mereka melihat, bahwa tubuh orang-orang ini tidak mempan oleh api v  itu, bahwa rambut di kepala mereka tidak hangus, jubah mereka tidak berubah apa-apa, bahkan bau kebakaranpun tidak ada pada mereka. 3:28 Berkatalah Nebukadnezar: "Terpujilah Allahnya Sadrakh, Mesakh dan Abednego! Ia telah mengutus malaikat-Nya w  dan melepaskan x  hamba-hamba-Nya, yang telah menaruh percaya y  kepada-Nya, dan melanggar titah raja, dan yang menyerahkan tubuh mereka, karena mereka tidak mau memuja dan menyembah allah manapun kecuali Allah z  mereka. 3:29 Sebab itu aku mengeluarkan perintah, a  bahwa setiap orang dari bangsa, suku bangsa atau bahasa manapun ia, yang mengucapkan penghinaan terhadap Allahnya Sadrakh, Mesakh dan Abednego, akan dipenggal-penggal dan rumahnya akan dirobohkan menjadi timbunan puing, b  karena tidak ada allah lain yang dapat melepaskan c  secara demikian itu." 3:30 Lalu raja memberikan kedudukan tinggi kepada Sadrakh, Mesakh dan Abednego 6  di wilayah Babel. d 

Daniel 6:1-28

Konteks
6:1 (6-2) Lalu berkenanlah Darius r  mengangkat seratus dua puluh wakil-wakil raja s  atas kerajaannya; mereka akan ditempatkan di seluruh kerajaan; 6:2 (6-3) membawahi mereka diangkat pula tiga pejabat tinggi, dan Daniel t  adalah salah satu dari ketiga orang itu; kepada merekalah para wakil-wakil raja harus memberi pertanggungan jawab, u  supaya raja jangan dirugikan. 6:3 (6-4) Maka Daniel ini melebihi para pejabat tinggi dan para wakil raja itu, karena ia mempunyai roh yang luar biasa; dan raja bermaksud untuk menempatkannya atas seluruh kerajaannya 7 . v  6:4 (6-5) Kemudian para pejabat tinggi dan wakil raja itu mencari alasan dakwaan w  terhadap Daniel dalam hal pemerintahan, tetapi mereka tidak mendapat alasan apapun atau sesuatu kesalahan, sebab ia setia dan tidak ada didapati sesuatu kelalaian atau sesuatu kesalahan padanya. 6:5 (6-6) Maka berkatalah orang-orang itu: "Kita tidak akan mendapat suatu alasan dakwaan terhadap Daniel ini, kecuali 8  dalam hal ibadahnya kepada Allahnya! x " 6:6 (6-7) Kemudian bergegas-gegaslah para pejabat tinggi dan wakil raja itu menghadap raja serta berkata kepadanya: "Ya raja Darius, kekallah hidup y  tuanku! 6:7 (6-8) Semua pejabat tinggi kerajaan ini, semua penguasa dan wakil raja, para menteri dan bupati z  telah mufakat 9 , supaya dikeluarkan kiranya suatu penetapan raja dan ditetapkan suatu larangan, agar barangsiapa yang dalam tiga puluh hari menyampaikan permohonan kepada salah satu dewa atau manusia kecuali kepada tuanku, ya raja, maka ia akan dilemparkan ke dalam gua singa. a  6:8 (6-9) Oleh sebab itu, ya raja, keluarkanlah larangan itu dan buatlah suatu surat perintah yang tidak dapat diubah, menurut undang-undang orang Media dan Persia, yang tidak dapat dicabut b  kembali." 6:9 (6-10) Sebab itu raja Darius membuat surat perintah dengan larangan itu. 6:10 (6-11) Demi didengar Daniel, bahwa surat perintah itu telah dibuat, pergilah ia ke rumahnya. Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka ke arah c  Yerusalem; tiga kali sehari ia berlutut, d  berdoa serta memuji Allahnya 10 , seperti yang biasa dilakukannya. e  6:11 (6-12) Lalu orang-orang itu bergegas-gegas masuk dan mendapati Daniel sedang berdoa dan bermohon f  kepada Allahnya. 6:12 (6-13) Kemudian mereka menghadap raja dan menanyakan kepadanya tentang larangan raja: "Bukankah tuanku mengeluarkan suatu larangan, supaya setiap orang yang dalam tiga puluh hari menyampaikan permohonan kepada salah satu dewa atau manusia kecuali kepada tuanku, ya raja, akan dilemparkan ke dalam gua singa?" Jawab raja: "Perkara ini telah pasti menurut undang-undang orang Media dan Persia, yang tidak dapat dicabut g  kembali." 6:13 (6-14) Lalu kata mereka kepada raja: "Daniel, salah seorang buangan dari Yehuda, h  tidak mengindahkan i  tuanku, ya raja, dan tidak mengindahkan larangan yang tuanku keluarkan, tetapi tiga kali sehari ia mengucapkan doanya." 6:14 (6-15) Setelah raja mendengar hal itu, maka sangat sedihlah j  ia, dan ia mencari jalan untuk melepaskan Daniel, bahkan sampai matahari masuk, ia masih berusaha untuk menolongnya. 6:15 (6-16) Lalu bergegas-gegaslah orang-orang itu menghadap raja serta berkata kepadanya: "Ketahuilah, ya raja, bahwa menurut undang-undang orang Media dan Persia tidak ada larangan atau penetapan yang dikeluarkan raja yang dapat diubah! k " 6:16 (6-17) Sesudah itu raja memberi perintah, lalu diambillah Daniel dan dilemparkan ke dalam gua singa. l  Berbicaralah raja kepada Daniel: "Allahmu yang kausembah dengan tekun, Dialah kiranya yang melepaskan m  engkau!" 6:17 (6-18) Maka dibawalah sebuah batu dan diletakkan pada mulut gua itu 11 , lalu raja mencap n  itu dengan cincin meterainya dan dengan cincin meterai para pembesarnya, supaya dalam hal Daniel tidak dibuat perubahan apa-apa. 6:18 (6-19) Lalu pergilah raja ke istananya dan berpuasalah o  ia semalam-malaman itu; ia tidak menyuruh datang penghibur-penghibur, dan ia tidak dapat tidur. p  6:19 (6-20) Pagi-pagi sekali ketika fajar menyingsing, bangunlah raja dan pergi dengan buru-buru ke gua singa; 6:20 (6-21) dan ketika ia sampai dekat gua itu, berserulah ia kepada Daniel dengan suara yang sayu. Berkatalah ia kepada Daniel: "Daniel, hamba Allah yang hidup, Allahmu yang kausembah dengan tekun, telah sanggupkah Ia melepaskan engkau dari singa-singa q  itu?" 6:21 (6-22) Lalu kata Daniel kepada raja: "Ya raja, kekallah hidupmu! r  6:22 (6-23) Allahku telah mengutus malaikat-Nya s  untuk mengatupkan mulut singa-singa t  itu, sehingga mereka tidak mengapa-apakan aku, karena ternyata aku tak bersalah di hadapan-Nya; u  tetapi juga terhadap tuanku, ya raja, aku tidak melakukan kejahatan." 6:23 (6-24) Lalu sangat sukacitalah raja dan ia memberi perintah, supaya Daniel ditarik dari dalam gua itu. Maka ditariklah Daniel dari dalam gua itu, dan tidak terdapat luka v  apa-apa padanya, karena ia percaya w  kepada Allahnya 12 . 6:24 (6-25) Raja memberi perintah, lalu diambillah orang-orang yang telah menuduh Daniel dan mereka dilemparkan ke dalam gua singa, x  baik mereka maupun anak-anak y  dan isteri-isteri mereka. Belum lagi mereka sampai ke dasar gua itu, singa-singa itu telah menerkam mereka, bahkan meremukkan tulang-tulang z  mereka. 6:25 (6-26) Kemudian raja Darius mengirim surat kepada orang-orang dari segala bangsa, suku bangsa dan bahasa, a  yang mendiami seluruh bumi, bunyinya: "Bertambah-tambahlah b  kiranya kesejahteraanmu! 6:26 (6-27) Bersama ini kuberikan perintah, bahwa di seluruh kerajaan yang kukuasai orang harus takut dan gentar c  kepada Allahnya Daniel, d  sebab Dialah Allah e  yang hidup, yang kekal untuk selama-lamanya; f  pemerintahan-Nya tidak akan binasa dan kekuasaan-Nya tidak akan berakhir. g  6:27 (6-28) Dia melepaskan dan menolong, h  dan mengadakan tanda dan mujizat i  di langit dan di bumi, Dia yang telah melepaskan Daniel dari cengkaman singa-singa. j " 6:28 (6-29) Dan Daniel ini mempunyai kedudukan tinggi pada zaman pemerintahan Darius dan pada zaman pemerintahan Koresh, k  orang Persia l  itu.
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[3:1]  1 Full Life : SEBUAH PATUNG EMAS.

Nas : Dan 3:1

Nebukadnezar mungkin bertindak dengan sombong karena, sebagaimana dinyatakan melalui Daniel (Dan 2:37-38), dia menjadi kepala emas dari patung di dalam mimpinya itu. Kerajaan Nebukadnezar baru berkuasa dan dia niscaya berusaha memakai agama untuk memperteguh persatuan banyak propinsi yang ditambahkan kepada kerajaannya; ia menuntut penyembahan patung dirinya sebagai sarana meningkatkan kesetiaan kepada dirinya. Ia bukan pemimpin dunia yang pertama atau untuk terakhir yang berusaha untuk memakai agama bagi tujuan-tujuan politik atau untuk meninggikan dirinya.

[3:2]  2 Full Life : PENTAHBISAN PATUNG.

Nas : Dan 3:2

Atas permintaan Daniel, ketiga kawannya diangkat oleh raja kepada kedudukan yang bertanggung jawab di dalam pemerintahan Babel, sedangkan Daniel melayani di istana raja (Dan 2:49). Daniel mungkin tidak hadir di antara para pejabat yang diperintahkan untuk sujud menyembah patung emas itu; ia mungkin mengadakan perjalanan keliling negeri untuk raja saat itu, atau tanggung jawabnya mungkin berbeda dengan mereka yang disebut dalam ayat ini.

[3:12]  3 Full Life : TIDAK MEMUJA DEWA TUANKU.

Nas : Dan 3:12

Sekalipun Alkitab mengajarkan kita untuk menaati, menghormati, dan mendoakan mereka yang memerintah di atas kita (Rom 13:1-7; 1Tim 2:1-2; 1Pet 2:13-17), kewajiban terutama kita adalah kepada Allah sendiri. Jikalau kita menaati hukum terbesar yang terutama -- mengasihi Allah esa dan benar sejati dengan segenap hati, jiwa, pikiran, dan kekuatan kita (Ul 6:5; Mat 22:37-38) -- kita tidak boleh menyembah atau memberi penghormatan ilahi kepada dewa palsu manapun atau patung apa pun yang melambangkan dewa.

[3:17]  4 Full Life : ALLAH KAMI YANG KAMI PUJA SANGGUP MELEPASKAN KAMI.

Nas : Dan 3:17-18

Sindiran iri hati para peramal dan ancaman-ancaman penuh kemarahan dari raja Nebukadnezar tidak menakuti ketiga pemuda ini untuk memperlunak pendirian pribadi mereka. Mereka malah memberikan kesaksian yang berani dan sangat terus-terang tentang kesetiaan mereka kepada satu-satunya Allah yang benar. Mereka mempunyai pengharapan dan iman yang terpaut pada Dia yang adalah perlindungan dan kekuatan mereka (Mazm 46:2; 56:5). Mereka juga tahu bahwa murka Allah terhadap dosa dan ketidaktaatan jauh lebih hebat daripada kemarahan manusia (bd. pasal Im 26:1-46; Ul 28:1-68). Jadi, sebagai ungkapan iman yang kokoh, kepercayaan mutlak dan kesetiaan penuh kepada Allah, mereka mengatakan, "seandainya Ia tidak menolong." Mereka memiliki iman yang mengandalkan dan menaati Allah tanpa menghiraukan akibat-akibatnya. Ketaatan dan kepercayaan yang tabah kepada Allah, dan bukan terutama pengalaman kebebasan, memberikan bukti sejati iman alkitabiah. Sebagaimana banyak orang kudus dalam Alkitab, iman ketiga sahabat ini diuji amat sangat.

[3:24]  5 Full Life : YANG KEEMPAT ITU RUPANYA SEPERTI ANAK DEWA.

Nas : Dan 3:24-25

Orang keempat itu mungkin saja malaikat atau manisfestasi prapenjelmaan dari Kristus yang diutus untuk melindungi ketiga sahabat Daniel dan mendampingi mereka pada saat cobaan yang hebat itu. Perhatikan bahwa makna nama Ibrani ketiga pemuda ini sesuai dengan kelepasan yang dikaruniakan Allah kepada mereka. "Tuhan menunjukkan kasih karunia" (Hananya) kepada mereka dan "Tuhan menolong" (Azarya) mereka. Rupa orang keempat di dalam perapian itu adalah seperti oknum "yang setara dengan Allah" (Misael;

lihat cat. --> Dan 1:7).

[atau ref. Dan 1:7]

[3:30]  6 Full Life : SADRAKH, MESAKH DAN ABEDNEGO.

Nas : Dan 3:30

Ketiga pemuda ini yang tetap setia kepada Allah bahkan ketika hidup mereka terancam kematian menjadi teladan yang menghukum kompromi rohani dan moral dari orang-orang yang mempergunakan berbagai pengaruh dan kebiasaan kontemporer sebagai alasan perbuatan duniawinya. Allah tidak menerima dalih bahwa kita boleh melakukan sesuatu hanya karena "semua orang melakukannya." Kita harus dengan tekun memohon agar Allah menanamkan suatu tekad yang teguh di dalam hati kita untuk tetap setia kepada Dia dan Firman-Nya, bagaimanapun juga akibatnya.

[6:3]  7 Full Life : MENEMPATKANNYA ATAS SELURUH KERAJAAN.

Nas : Dan 6:4

Daniel menjadi tokoh terkemuka di antara tiga pejabat tinggi yang membantu Darius dalam memerintah kerajaan. Karena Daniel "mempunyai roh yang luar biasa" termasuk kepandaian yang luar biasa, maka raja memberikannya kedudukan baru di atas semua pejabat lainnya. Karena kemurahan Allah maka pada usia 80 tahun pikirannya masih tajam dan kemampuannya belum memudar (bd. Musa, Kaleb, dan Yosua pada usia 80 -- Kel 7:7; Ul 34:7; Yos 14:10-11; 24:29).

[6:5]  8 Full Life : TERHADAP DANIEL INI, KECUALI.

Nas : Dan 6:6

Musuh-musuh Daniel tidak ada harapan untuk mendakwanya telah berbuat kesalahan; satu-satunya cara untuk menghukum dia adalah menuntut sesuatu darinya yang mempunyai dukungan pemerintah tetapi bertentangan dengan kesetiaan Daniel kepada Allah dan firman-Nya. Strategi yang sama akan dipakai Iblis terhadap umat Allah yang setia sementara masa pemerintahan antikristus pada akhir zaman. Supaya menemukan alasan untuk menuduh umat Allah, antikristus akan menciptakan situasi di mana hukum Allah akan bertentangan dengan tuntutan resmi pemerintah; jadi, antikristus akan mendirikan patung dan memerintahkan agar patung itu disembah sebagai ilah (bd. Dan 3:1-6; lih. 2Tes 2:1-12;

lihat art. ZAMAN ANTIKRISTUS).

[6:7]  9 Full Life : SEMUA ... TELAH MUFAKAT.

Nas : Dan 6:8

Iri hati karena kenaikan pangkat Daniel, maka para bawahannya berkomplot untuk menjebak Daniel atas kesetiaannya kepada hukum Allahnya. Mereka mufakat untuk membujuk Darius mengeluarkan ketetapan yang mereka tahu tidak akan ditaati Daniel; tindakan ketidaktaatannya itu akan memaksa raja menjatuhkan hukuman mati. Kesetiaan Daniel kepada Allah dan firman-Nya yang kokoh adalah teladan baik bagi semua orang percaya. Kita harus menunjukkan integritas dan melakukan pekerjaan yang unggul bahkan di tengah-tengah situasi yang paling sulit tanpa berkompromi dalam pendirian alkitabiah kita; dengan cara ini Allah akan dihormati.

[6:10]  10 Full Life : DANIEL ... BERDOA SERTA MEMUJI ALLAHNYA.

Nas : Dan 6:11

Keputusan raja tidak menyebabkan Daniel menjadi gentar sehingga mengubah kebiasaannya berdoa; jendela-jendelanya tetap terbuka ke arah Yerusalem di mana Bait Suci pernah berdiri (bd. 2Taw 6:21). Sekalipun dia menyadari bahayanya, ia tidak membiarkan apa pun menghalangi dirinya memanjatkan permohonan-permohonannya kepada Allah (bd. Fili 4:6). Demikian pula, kita tidak boleh membiarkan apa pun menyebabkan kita mengabaikan doa dan ibadah kita kepada Allah setiap hari.

[6:17]  11 Full Life : SEBUAH BATU DAN DILETAKKAN PADA MULUT GUA ITU.

Nas : Dan 6:18

Gua singa itu terletak di bawah tanah dengan bagian atasnya terbuka. Sebuah batu besar yang ceper diletakkan di atas lubang itu, dan meterai raja berarti lubang itu tidak boleh dibuka tanpa izin raja. Karena integritas Daniel (ayat Dan 6:5) dan "roh yang luar biasa" (ayat Dan 6:4), maka raja sudah mulai mengagumi dan menghormati Allah Daniel. Jadi, ketika raja memenuhi surat ketetapannya, ia menyatakan harapan bahwa Allah akan melepaskannya (ayat Dan 6:17); mungkin ia telah mendengar kisah tentang Allah yang melepaskan ketiga kawan Daniel dari perapian yang menyala-nyala (pasal Dan 3:1-30).

[6:23]  12 Full Life : KARENA IA PERCAYA KEPADA ALLAHNYA.

Nas : Dan 6:24

Sekalipun raja berusaha untuk membesarkan hati Daniel untuk mengandalkan Allahnya (ayat Dan 6:17), suaranya pada keesokan hari tidak menunjukkan harapannya bahwa Daniel telah dilepaskan (ayat Dan 6:21); tetapi malaikat Allah telah menutup mulut singa-singa itu terhadap nabi yang setia, karena itu dia dalam keadaan sehat walafiat. Kelepasan ini mendorong Darius untuk bersaksi tentang kuasa Allah yang lebih besar daripada kuasa singa (ayat Dan 6:27-28). Perhatikan juga bahwa nama Daniel, "Allah adalah Hakimku," terbukti benar dalam pengalamannya sendiri. Ia dibenarkan oleh Tuhan dan dinyatakan benar berhubung dengan halnya memilih kemurnian hukum Allah (pasal Dan 1:1-21) dan kesetiaannya dalam doa (pasal Dan 6:1-28).



TIP #29: Klik ikon untuk merubah popup menjadi mode sticky, untuk merubah mode sticky menjadi mode popup kembali. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA