TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Ayub 6:4

Konteks
6:4 Karena anak panah s  dari Yang Mahakuasa t  tertancap pada tubuhku 1 , u  dan racunnya v  diisap w  oleh jiwaku; kedahsyatan x  Allah seperti pasukan melawan aku. y 

Ayub 7:20

Konteks
7:20 Kalau aku berbuat dosa 2 , apakah yang telah kulakukan terhadap Engkau, e  ya Penjaga manusia? Mengapa Engkau menjadikan aku sasaran-Mu, f  sehingga aku menjadi beban bagi diriku? g 

Ayub 16:12-13

Konteks
16:12 Aku hidup dengan tenteram, tetapi Ia menggelisahkan aku, aku ditangkap-Nya pada tengkukku, lalu dibanting-Nya, i  dan aku ditegakkan-Nya menjadi sasaran-Nya. j  16:13 Aku dihujani anak panah, k  ginjalku ditembus-Nya l  dengan tak kenal belas kasihan, empeduku ditumpahkan-Nya ke tanah.
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[6:4]  1 Full Life : ANAK PANAH DARI YANG MAHAKUASA TERTANCAP PADA TUBUHKU.

Nas : Ayub 6:4

Ayub sadar bahwa pada hakikatnya penderitaannya itu datang dari Allah, atau setidak-tidaknya dengan izin dan pengetahuan Allah. Kesedihannya yang paling hebat ialah: Allah tampaknya menentang dirinya dan ia tidak mengetahui penyebabnya. Ketika saudara mengalami kesukaran sementara dengan sungguh-sungguh berusaha untuk menyenangkan Allah, jangan menyerah kepada pemikiran bahwa Allah tidak mempedulikan saudara lagi. Mungkin saudara tidak mengetahui mengapa Allah membiarkan hal semacam itu terjadi, tetapi saudara dapat mengetahui (sebagaimana halnya Ayub) bahwa akhirnya Allah sendiri akan memberi kekuatan, ketabahan, dan keteguhan, serta menuntun saudara hingga mencapai kemenangan (bd. Rom 8:35-39; Yak 5:11; 1Pet 5:10).

[7:20]  2 Full Life : KALAU AKU BERBUAT DOSA.

Nas : Ayub 7:20

Ayub mempertimbangkan kemungkinan bahwa pendapat teman-temannya itu benar, bahwa Allah marah kepadanya karena suatu pelanggaran yang tidak disadarinya. Yang tidak diketahui Ayub ialah bahwa Allah memang sedang mengawasinya, bukan dengan murka, tetapi dengan belas kasihan dan kekaguman. Sekalipun dicobai hingga batas kekuatannya, Ayub tetap menolak untuk mengutuk Allah (bd. Ayub 2:9) dan dengan demikian kuasa penebusan Allah ditinggikan. Ketika tiba saatnya, ketika ujian sudah berakhir, Allah menyatakan perkenan-Nya di depan umum (Ayub 42:8).



TIP #33: Situs ini membutuhkan masukan, ide, dan partisipasi Anda! Klik "Laporan Masalah/Saran" di bagian bawah halaman. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA