Mazmur 140:1--142:7
Doa minta perlindungan terhadap orang-orang jahat
140:1 Untuk pemimpin biduan. Mazmur Daud. (140-2) Luputkanlah
aku, ya TUHAN, dari pada manusia jahat
, jagalah aku terhadap orang yang melakukan kekerasan,
140:2 (140-3) yang merancang
kejahatan di dalam hati, dan setiap hari menghasut-hasut perang!
140:3 (140-4) Mereka menajamkan lidahnya seperti
ular, bisa ular senduk
ada di bawah bibirnya. Sela
140:4 (140-5) Peliharalah
aku, ya TUHAN, terhadap tangan orang fasik,
jagalah aku terhadap orang yang melakukan kekerasan, yang bermaksud menjatuhkan aku.
140:5 (140-6) Orang congkak dengan sembunyi memasang jerat
terhadap aku, dan mereka membentangkan tali-tali sebagai jaring,
di sepanjang jalan mereka menaruh perangkap
terhadap aku. Sela
140:6 (140-7) Aku berkata kepada TUHAN: "Allahku
Engkau, berilah telinga, ya TUHAN, kepada suara permohonanku!
"
140:7 (140-8) Ya ALLAH, Tuhanku,
kekuatan keselamatanku, Engkau menudungi kepalaku pada hari pertarungan senjata.
140:8 (140-9) Ya TUHAN, jangan penuhi keinginan orang fasik,
jangan luluskan tipu rencananya! Sela
140:9 (140-10) Orang-orang yang mengelilingi aku meninggikan kepala; biarlah bencana yang diucapkan
mereka menimpa mereka!
140:10 (140-11) Biarlah Ia menghujani mereka dengan bara api!
Biarlah Ia menjatuhkan mereka ke dalam jurang sehingga tidak bangkit lagi!
140:11 (140-12) Pemfitnah tidak akan diam tetap di bumi; orang yang melakukan kekerasan
akan diburu oleh malapetaka.
140:12 (140-13) Aku tahu, bahwa TUHAN akan memberi keadilan kepada orang tertindas,
dan membela perkara
orang miskin.
140:13 (140-14) Sungguh, orang-orang benar akan memuji nama-Mu,
orang-orang yang jujur akan diam
di hadapan-Mu.
Doa dalam pencobaan
141:1 Mazmur Daud. Ya TUHAN, aku berseru kepada-Mu, datanglah segera
kepadaku, berilah telinga kepada suaraku,
waktu aku berseru kepada-Mu!
141:2 Biarlah doaku adalah bagi-Mu seperti persembahan ukupan,
dan tanganku
yang terangkat seperti persembahan korban
pada waktu petang.
141:3 Awasilah mulutku,
ya TUHAN, berjagalah pada pintu bibirku!
141:4 Jangan condongkan hatiku
kepada yang jahat
, untuk melakukan perbuatan-perbuatan
yang fasik bersama-sama dengan orang-orang yang melakukan kejahatan; dan jangan aku mengecap sedap-sedapan
mereka.
141:5 Biarlah orang benar memalu dan menghukum
aku, itulah kasih;
tetapi janganlah minyak orang fasik menghiasi kepalaku! Sungguh aku
terus berdoa menentang kejahatan-kejahatan mereka.
141:6 Apabila mereka diserahkan kepada hakim-hakimnya,
maka mereka akan mendengar, bahwa perkataan-perkataanku menyenangkan.
141:7 Seperti batu yang dibelah
dan dihancurkan di tanah,
demikianlah akan berhamburan tulang-tulang mereka di mulut
dunia orang mati.
141:8 Tetapi kepada-Mulah, ya ALLAH, Tuhanku, mataku tertuju;
pada-Mulah aku berlindung,
jangan campakkan aku!
141:9 Lindungilah
aku terhadap katupan jerat yang mereka pasang
terhadap aku, dan dari perangkap
orang-orang yang melakukan kejahatan.
141:10 Orang-orang fasik akan jatuh
serentak ke dalam jala mereka, tetapi aku melangkah lalu.
Doa seorang yang dikejar-kejar
142:1 Nyanyian pengajaran Daud, ketika ia ada di dalam gua:
suatu doa. (142-2) Dengan nyaring
aku berseru-seru
kepada TUHAN, dengan nyaring aku memohon
kepada TUHAN.
142:2 (142-3) Aku mencurahkan keluhanku
ke hadapan-Nya, kesesakanku
kuberitahukan ke hadapan-Nya.
142:3 (142-4) Ketika semangatku lemah lesu
di dalam diriku, Engkaulah yang mengetahui jalanku. Di jalan yang harus kutempuh, dengan sembunyi mereka memasang jerat terhadap aku.
142:4 (142-5) Pandanglah ke kanan dan lihatlah, tidak ada seorangpun yang menghiraukan aku; tempat pelarian
bagiku telah hilang, tidak ada seorangpun yang mencari
aku.
142:5 (142-6) Aku berseru-seru kepada-Mu, ya TUHAN, kataku: "Engkaulah tempat perlindunganku,
bagianku
di negeri orang-orang hidup!
"
142:6 (142-7) Perhatikanlah teriakku,
sebab aku telah menjadi sangat lemah.
Lepaskanlah
aku dari pada orang-orang yang mengejar aku, sebab mereka terlalu kuat
bagiku.
142:7 (142-8) Keluarkanlah aku dari dalam penjara
untuk memuji nama-Mu.
Orang-orang benar akan mengelilingi aku, apabila Engkau berbuat baik kepadaku.
1 Korintus 14:1-20
Sekali lagi tentang karunia Roh
14:1 Kejarlah kasih
itu dan usahakanlah
dirimu memperoleh karunia-karunia
Roh
, terutama karunia untuk bernubuat.
14:2 Siapa yang berkata-kata dengan bahasa roh
,
tidak berkata-kata kepada manusia, tetapi kepada Allah
. Sebab tidak ada seorangpun yang mengerti bahasanya;
oleh Roh ia mengucapkan hal-hal yang rahasia.
14:3 Tetapi siapa yang bernubuat, ia berkata-kata kepada manusia, ia membangun
,
menasihati
dan menghibur.
14:4 Siapa yang berkata-kata dengan bahasa roh,
ia membangun
dirinya sendiri
, tetapi siapa yang bernubuat,
ia membangun Jemaat.
14:5 Aku suka, supaya kamu semua berkata-kata dengan bahasa roh
, tetapi lebih dari pada itu, supaya kamu bernubuat.
Sebab orang yang bernubuat lebih berharga dari pada orang yang berkata-kata dengan bahasa roh, kecuali kalau orang itu juga menafsirkannya, sehingga Jemaat dapat dibangun.
14:6 Jadi, saudara-saudara, jika aku datang kepadamu dan berkata-kata dengan bahasa roh, apakah gunanya itu bagimu, jika
aku tidak menyampaikan kepadamu penyataan
Allah atau pengetahuan
atau nubuat atau pengajaran?
14:7 Sama halnya dengan alat-alat yang tidak berjiwa, tetapi yang berbunyi, seperti seruling dan kecapi--bagaimanakah orang dapat mengetahui lagu apakah yang dimainkan seruling atau kecapi, kalau keduanya tidak mengeluarkan bunyi yang berbeda?
14:8 Atau, jika nafiri tidak mengeluarkan bunyi yang terang, siapakah yang menyiapkan diri untuk berperang
?
14:9 Demikianlah juga kamu yang berkata-kata dengan bahasa roh: jika kamu tidak mempergunakan kata-kata yang jelas, bagaimanakah orang dapat mengerti apa yang kamu katakan? Kata-katamu sia-sia saja kamu ucapkan di udara!
14:10 Ada banyak--entah berapa banyak--macam bahasa di dunia; sekalipun demikian tidak ada satupun di antaranya yang mempunyai bunyi yang tidak berarti.
14:11 Tetapi jika aku tidak mengetahui arti bahasa itu, aku menjadi orang asing bagi dia yang mempergunakannya dan dia orang asing bagiku.
14:12 Demikian pula dengan kamu: Kamu memang berusaha untuk memperoleh karunia-karunia
Roh, tetapi lebih dari pada itu hendaklah kamu berusaha mempergunakannya untuk membangun
Jemaat.
14:13 Karena itu siapa yang berkata-kata dengan bahasa roh, ia harus berdoa, supaya kepadanya diberikan juga karunia untuk menafsirkannya.
14:14 Sebab jika aku berdoa dengan bahasa roh, maka rohkulah yang berdoa,
tetapi akal budiku tidak turut berdoa.
14:15 Jadi, apakah yang harus kubuat? Aku akan berdoa dengan rohku,
tetapi aku akan berdoa juga dengan akal budiku
; aku akan menyanyi
dan memuji dengan rohku, tetapi aku akan menyanyi dan memuji juga dengan akal budiku.
14:16 Sebab, jika engkau mengucap syukur dengan rohmu saja, bagaimanakah orang biasa yang hadir sebagai pendengar dapat mengatakan "amin
" atas pengucapan syukurmu?
Bukankah ia tidak tahu apa yang engkau katakan?
14:17 Sebab sekalipun pengucapan syukurmu itu sangat baik, tetapi orang lain tidak dibangun
olehnya.
14:18 Aku mengucap syukur kepada Allah, bahwa aku berkata-kata dengan bahasa roh
lebih dari pada kamu semua.
14:19 Tetapi dalam pertemuan Jemaat
aku lebih suka mengucapkan lima kata yang dapat dimengerti untuk mengajar orang lain juga, dari pada beribu-ribu kata dengan bahasa roh.
14:20 Saudara-saudara, janganlah sama seperti anak-anak
dalam pemikiranmu. Jadilah anak-anak
dalam kejahatan, tetapi orang dewasa dalam pemikiranmu!
Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage= Mazmur 140-142; 1 Korintus 14:1-20
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)