Wahyu 7:9
                                                                                        Orang banyak yang tidak terhitung banyaknya
                                        7:9 Kemudian dari pada itu aku melihat: sesungguhnya, suatu kumpulan besar orang banyak
 yang tidak dapat terhitung banyaknya, dari segala bangsa dan suku dan kaum dan bahasa,
 berdiri di hadapan takhta
 dan di hadapan Anak Domba, memakai jubah putih
 dan memegang daun-daun palem di tangan mereka.
                                                
Wahyu 7:13-17
                                                                                    7:13 Dan seorang dari antara tua-tua itu berkata kepadaku: "Siapakah mereka yang memakai jubah putih
 itu dan dari manakah mereka datang?"
                                                                                                    
7:14 Maka kataku kepadanya: "Tuanku, tuan mengetahuinya." Lalu ia berkata kepadaku: "Mereka ini adalah orang-orang yang keluar dari kesusahan yang besar
; dan mereka telah mencuci jubah
 mereka dan membuatnya putih di dalam darah Anak Domba.
                                                                                                    7:15 Karena itu mereka berdiri di hadapan takhta Allah
 dan melayani Dia
 siang malam di Bait Suci-Nya.
 Dan Ia yang duduk di atas takhta
 itu akan membentangkan kemah-Nya di atas mereka.
                                                                                                    7:16 Mereka tidak akan menderita lapar dan dahaga
 lagi, dan matahari atau panas terik
 tidak akan menimpa mereka lagi.
                                                                                                    
7:17 Sebab Anak Domba yang di tengah-tengah takhta itu, akan menggembalakan
 mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan.
 Dan Allah akan menghapus segala air mata
 dari mata mereka.
"
                                        
Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Why 7:9,13-17
Copyright © 2005-2025 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)