Yeremia 6:13
6:13 Sesungguhnya, dari yang kecil sampai yang besar di antara mereka, semuanya
mengejar untung,
baik nabi maupun imam semuanya melakukan tipu.
Yesaya 56:10-12
56:10 Sebab pengawal-pengawal
umat-Ku adalah orang-orang buta
, mereka semua tidak tahu apa-apa;
mereka semua adalah anjing-anjing bisu, tidak tahu menyalak; mereka berbaring melamun dan suka tidur
saja;
56:11 anjing-anjing pelahap, yang tidak tahu kenyang. Dan orang-orang itulah gembala-gembala,
yang tidak dapat mengerti!
Mereka semua mengambil jalannya
sendiri, masing-masing mengejar laba,
tiada yang terkecuali.
56:12 "Datanglah," kata mereka, "aku akan mengambil anggur,
baiklah kita minum arak banyak-banyak; besok akan sama seperti hari ini, dan lebih hebat lagi!
"
Yehezkiel 33:31
33:31 Dan mereka datang kepadamu seperti rakyat berkerumun dan duduk di hadapanmu
sebagai umat-Ku, mereka mendengar apa yang kauucapkan, tetapi mereka tidak melakukannya; mulutnya penuh dengan kata-kata cinta kasih, tetapi hati mereka mengejar
keuntungan
yang haram.
Mikha 3:5
3:5 Beginilah firman TUHAN terhadap para nabi
, yang menyesatkan
bangsaku, yang apabila mereka mendapat sesuatu untuk dikunyah, maka mereka menyerukan damai,
tetapi terhadap orang yang tidak memberi sesuatu ke dalam mulut mereka, maka mereka menyatakan perang.
Mikha 3:11
3:11 Para kepalanya memutuskan hukum karena suap,
dan para imamnya memberi pengajaran karena bayaran,
para nabinya menenung karena uang,
padahal mereka bersandar
kepada TUHAN dengan berkata: "Bukankah TUHAN ada di tengah-tengah kita! Tidak akan datang malapetaka menimpa kita!
"
Titus 1:7
1:7 Sebab sebagai pengatur
rumah Allah seorang penilik jemaat
harus tidak bercacat
, tidak angkuh, bukan pemberang, bukan peminum, bukan pemarah, tidak serakah,
Titus 1:11
1:11 Orang-orang semacam itu harus ditutup mulutnya, karena mereka mengacau banyak keluarga
dengan mengajarkan yang tidak-tidak untuk mendapat untung yang memalukan.
Titus 1:2
1:2 dan berdasarkan pengharapan akan hidup yang kekal
yang sebelum permulaan zaman
sudah dijanjikan oleh Allah yang tidak berdusta
,
Pengkhotbah 2:1-3
Hikmat dan kebodohan adalah hal yang sia-sia
2:1 Aku berkata dalam hati: "Mari, aku hendak menguji kegirangan!
Nikmatilah kesenangan! Tetapi lihat, juga itupun sia-sia
."
2:2 Tentang tertawa
aku berkata: "Itu bodoh!", dan mengenai kegirangan: "Apa gunanya?"
2:3 Aku menyelidiki diriku dengan menyegarkan tubuhku dengan anggur,
--sedang akal budiku tetap memimpin dengan hikmat--,dan dengan memperoleh kebebalan,
sampai aku mengetahui apa yang baik bagi anak-anak manusia untuk dilakukan di bawah langit selama hidup mereka yang pendek itu.
Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Jer 6:13,Isa 56:10-12,Eze 33:31,Mic 3:5,11,Tit 1:7,11,2Pe 2:1-3
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)