Yeremia 1:2-19
1:2 Dalam zaman Yosia
bin Amon, raja Yehuda, dalam tahun yang ketiga belas dari pemerintahannya datanglah
firman TUHAN kepada Yeremia.
1:3 Firman itu datang juga dalam zaman Yoyakim
bin Yosia, raja Yehuda, sampai akhir tahun yang kesebelas zaman Zedekia
bin Yosia, raja Yehuda, hingga penduduk Yerusalem diangkut ke dalam pembuangan
dalam bulan yang kelima.
Yeremia dipanggil dan diutus
1:4 Firman TUHAN datang kepadaku, bunyinya:
1:5 "Sebelum Aku membentuk engkau dalam rahim
ibumu, Aku telah mengenal
engkau
1 , dan sebelum engkau keluar
dari kandungan, Aku telah menguduskan
engkau, Aku telah menetapkan engkau menjadi nabi bagi bangsa-bangsa.
"
1:6 Maka aku menjawab: "Ah, Tuhan ALLAH! Sesungguhnya aku tidak pandai berbicara,
sebab aku ini masih muda.
"
1:7 Tetapi TUHAN berfirman kepadaku: "Janganlah katakan: Aku ini masih muda, tetapi kepada siapapun engkau Kuutus, haruslah engkau pergi, dan apapun yang Kuperintahkan kepadamu, haruslah kausampaikan.
1:8 Janganlah takut
2 kepada mereka, sebab Aku menyertai engkau
untuk melepaskan
engkau, demikianlah firman TUHAN.
"
1:9 Lalu TUHAN mengulurkan tangan-Nya dan menjamah
mulutku; TUHAN berfirman kepadaku: "Sesungguhnya, Aku menaruh perkataan-perkataan-Ku ke dalam mulutmu
3 .
1:10 Ketahuilah, pada hari ini Aku mengangkat engkau atas bangsa-bangsa
dan atas kerajaan-kerajaan untuk mencabut
dan merobohkan
4 , untuk membinasakan dan meruntuhkan, untuk membangun dan menanam.
"
1:11 Sesudah itu firman TUHAN datang kepadaku, bunyinya: "Apakah yang kaulihat, hai Yeremia?
" Jawabku: "Aku melihat sebatang dahan pohon badam
5 ."
1:12 Lalu firman TUHAN kepadaku: "Baik penglihatanmu, sebab Aku siap sedia
untuk melaksanakan firman-Ku."
1:13 Firman TUHAN datang kepadaku untuk kedua kalinya, bunyinya: "Apakah yang kaulihat?
" Jawabku: "Aku melihat sebuah periuk yang mendidih; datangnya dari sebelah utara."
1:14 Lalu firman TUHAN kepadaku: "Dari utara
akan mengamuk malapetaka
6 menimpa segala penduduk negeri ini.
1:15 Sebab sesungguhnya, Aku memanggil segala kaum kerajaan sebelah utara, demikianlah firman TUHAN, dan mereka akan datang dan mendirikan takhtanya masing-masing di mulut pintu-pintu gerbang Yerusalem, dekat segala tembok di sekelilingnya dan dekat segala kota Yehuda.
1:16 Maka Aku akan menjatuhkan hukuman-Ku
atas mereka, karena segala kejahatan
mereka, sebab mereka telah meninggalkan Aku,
dengan membakar korban kepada allah lain
dan sujud menyembah
kepada buatan
tangannya sendiri.
1:17 Tetapi engkau ini, baiklah engkau bersiap, bangkitlah dan sampaikanlah
kepada mereka segala yang Kuperintahkan kepadamu. Janganlah gentar
terhadap mereka, supaya jangan Aku menggentarkan engkau di depan mereka!
1:18 Mengenai Aku, sesungguhnya pada hari ini Aku membuat engkau
menjadi kota yang berkubu, menjadi tiang besi
7 dan menjadi tembok tembaga melawan seluruh negeri ini, menentang raja-raja Yehuda dan pemuka-pemukanya, menentang para imamnya dan rakyat negeri ini.
1:19 Mereka akan memerangi engkau
8 , tetapi tidak akan mengalahkan
engkau, sebab Aku menyertai engkau
untuk melepaskan
engkau, demikianlah firman TUHAN."
1 Full Life: SEBELUM AKU MEMBENTUK ENGKAU ... AKU TELAH MENGENAL ENGKAU.
Nas : Yer 1:5
Sebelum Yeremia lahir, Allah sudah menetapkan bahwa dia akan menjadi
nabi. Sebagaimana Allah memiliki rencana bagi hidup Yeremia, demikian pula
Dia mempunyai rencana bagi setiap orang. Sasaran-Nya ialah agar kita hidup
sesuai dengan kehendak-Nya sambil membiarkan Dia menggenapi rencana-Nya di
dalam diri kita. Seperti halnya Yeremia, hidup sesuai dengan rencana Allah
bisa meliputi penderitaan; sekalipun demikian, Allah senantiasa bekerja
untuk mendatangkan yang terbaik bagi kita
(lihat cat. --> Rom 8:28).
[atau ref. Rom 8:28]
1 Full Life: JANGANLAH TAKUT.
Nas : Yer 1:8
Yeremia masih muda ketika dipanggil Allah; ia mengalami rasa
khawatir dan gentar ketika memikirkan harus menyampaikan firman Tuhan
kepada tua-tua Yehuda (ayat Yer 1:7). Allah menanggapinya dengan
berjanji akan menyertainya dan memberi kuasa kepadanya untuk memenuhi
panggilan tersebut. Apa pun tugas saudara dalam hidup ini, Allah senantiasa
menjanjikan kehadiran-Nya yang kekal dan pertolongan-Nya manakala kita
tetap tabah di dalam iman.
1 Full Life: PERKATAAN-PERKATAAN-KU KE DALAM MULUTMU.
Nas : Yer 1:9
Allah meyakinkan Yeremia bahwa berita nubuatnya akan diilhami Allah;
kata-katanya akan merupakan kata-kata Allah (bd. Rom 10:8). Karena yakin
akan hal ini, Yeremia tidak pernah berkompromi atau melunakkan firman Allah
(lih. Yer 37:16-17).
1 Full Life: UNTUK MENCABUT DAN MEROBOHKAN.
Nas : Yer 1:10
Berita Yeremia mengandung unsur-unsur hukuman dan pemulihan; akan
tetapi, karena kedudukannya dalam sejarah Yehuda, berita itu terutama
berfokus kepada hukuman dan malapetaka. Bangsa Israel yang rusak harus
dirobohkan sebelum Allah dapat menanam dan membangun kembali.
1 Full Life: DAHAN POHON BADAM.
Nas : Yer 1:11
Pohon badam adalah pohon yang pertama bersemi pada musim semi.
Penglihatan ini menyiratkan dua hal:
- (1) firman Allah melalui Yeremia akan segera digenapi, dan
- (2) umat itu akan sadar bahwa Allah itu hidup dan sedang mengatur
jalan sejarah untuk memenuhi maksud-maksud-Nya (bd. tongkat Harun
yang menghasilkan buah badam, Bil 17:1-10).
1 Full Life: DARI UTARA ... MALAPETAKA.
Nas : Yer 1:14
Ayat ini mengacu kepada operasi tentara Babel terhadap Yehuda dan
pengepungan Yerusalem. Penyerbuan secara besar-besaran akan datang dari
utara karena umat Allah telah meninggalkan Dia, mempersembahkan korban
kepada allah lain, dan menyembah benda buatan tangannya sendiri (ayat
Yer 1:16).
1 Full Life: KOTA YANG BERKUBU ... TIANG BESI.
Nas : Yer 1:18
Walaupun Yeremia itu seorang pemuda yang peka, Allah memberi dia
kekuatan rohani sehingga memungkinkan dia menjadi yang paling kuat, tegas,
dan berani dari semua nabi. Allah dapat memakai kita dengan cara-cara yang
jauh melampaui kecenderungan dan kemampuan alami kita.
1 Full Life: MEREKA AKAN MEMERANGI ENGKAU.
Nas : Yer 1:19
Yeremia diberi tahu bahwa para raja, pejabat, imam, dan bahkan
bangsa Yehuda sendiri akan menentang dirinya dan berita yang harus
disampaikannya (ayat Yer 1:18). Tetapi sang nabi didorong untuk
berbicara dengan tegas dan tetap tabah dalam keyakinannya, karena Allah
berjanji akan menyertai dia; Allah meyakinkan dia bahwa musush-musuhnya
tidak akan dapat mengalahkan dia. Allah senantiasa berpihak kepada para
hamba-Nya yang setia memberitakan kebenaran kepada orang-orang yang sudah
meninggalkan firman-Nya dan menyesuaikan diri dengan dunia.