Wahyu 1:9
Penglihatan Yohanes di Patmos
1:9 Aku, Yohanes,
saudara dan sekutumu dalam kesusahan,
dalam Kerajaan
dan dalam ketekunan
menantikan Yesus, berada di pulau yang bernama Patmos
1 oleh karena firman Allah
dan kesaksian yang diberikan oleh Yesus.
Wahyu 2:2
2:2 Aku tahu segala pekerjaanmu: baik jerih payahmu maupun ketekunanmu. Aku tahu, bahwa engkau tidak dapat sabar terhadap orang-orang jahat, bahwa engkau telah mencobai mereka yang menyebut dirinya rasul 2 , tetapi yang sebenarnya tidak demikian, bahwa engkau telah mendapati mereka pendusta.
Wahyu 2:14
2:14 Tetapi Aku mempunyai beberapa keberatan terhadap engkau: di antaramu ada beberapa orang yang menganut ajaran Bileam 3 , yang memberi nasihat kepada Balak untuk menyesatkan orang Israel, supaya mereka makan persembahan berhala dan berbuat zinah.
Wahyu 2:22
2:22 Lihatlah, Aku akan melemparkan dia ke atas ranjang orang sakit dan mereka yang berbuat zinah dengan dia akan Kulemparkan ke dalam kesukaran besar, jika mereka tidak bertobat dari perbuatan-perbuatan perempuan itu.
Wahyu 3:1
Kepada jemaat di Sardis
3:1 "Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Sardis: Inilah firman Dia, yang memiliki ketujuh Roh Allah dan ketujuh bintang itu: Aku tahu segala pekerjaanmu: engkau dikatakan hidup, padahal engkau mati 4 !
Wahyu 3:8
3:8 Aku tahu segala pekerjaanmu: lihatlah, Aku telah membuka pintu bagimu, yang tidak dapat ditutup oleh seorangpun. Aku tahu bahwa kekuatanmu tidak seberapa, namun engkau menuruti firman-Ku dan engkau tidak menyangkal nama-Ku.
Wahyu 17:1
Penghakiman atas Babel
17:1 Lalu datanglah seorang dari ketujuh malaikat,
yang membawa ketujuh cawan
itu dan berkata kepadaku
5 : "Mari ke sini, aku akan menunjukkan kepadamu putusan
atas pelacur
besar
6 , yang duduk di tempat yang banyak airnya.
1 Full Life: PULAU ... PATMOS.
Nas : Wahy 1:9
Patmos adalah sebuah pulau kecil di Laut Aegea, kira-kira 80
kilometer sebelah barat daya Efesus. Di sana Yohanes menjadi tawanan karena
dengan setia ia telah memberitakan Injil dan tetap setia kepada Kristus dan
Firman-Nya.
2 Full Life: YANG MENYEBUT DIRINYA RASUL.
Nas : Wahy 2:2
Salah satu hal yang sangat diperhatikan Kristus seperti yang
terungkap dalam pesan terakhir-Nya kepada ketujuh jemaat adalah bahwa
mereka tidak undur karena bertoleransi terhadap guru-guru, nabi-nabi dan
rasul-rasul palsu yang memutarbalikkan Firman-Nya atau yang melemahkan
kuasa dan wewenang firman itu.
- 1) Kristus memerintah jemaat-jemaat untuk menguji semua orang yang
menyatakan memiliki kekuasaan rohani.
- 2) Perhatikanlah kecaman Kristus terhadap jemaat-jemaat di Pergamus
(ayat Wahy 2:14-16) dan Tiatira (ayat Wahy 2:20) karena menerima
orang yang tidak setia kepada kebenaran dan standar-standar Firman Allah
dan bukan menolaknya
(lihat art. PENILIK JEMAAT DAN KEWAJIBANNYA).
3 Full Life: AJARAN BILEAM.
Nas : Wahy 2:14
Bileam adalah seorang nabi palsu yang menjual pelayanannya kepada
seorang raja kafir dan menasihati dia untuk mencobai Israel supaya
mencemarkan iman mereka dengan melakukan penyembahan berhala dan kebejatan
(Bil 22:5,7; 25:1,2; 31:16;
lihat cat. --> 2Pet 2:15).
[atau ref. 2Pet 2:15]
Karena itu, ajaran Bileam ini menunjuk kepada guru-guru dan pengkhotbah
yang korup, yang sedang memimpin umat ke dalam kompromi yang parah dengan
kebejatan, keduniawian dan ideologi-ideologi palsu, yang kesemuanya hanya
dimaksudkan demi keuntungan pribadi atau perolehan harta kekayaan. Jemaat
di Pergamus rupanya memiliki guru-guru yang mengajarkan bahwa iman yang
menyelamatkan dan gaya hidup yang amoral itu masih bisa berjalan
bersama-sama.
4 Full Life: ENGKAU MATI.
Nas : Wahy 3:1
Jemaat di Sardis telah mati secara rohani, dan hanya beberapa
anggotanya yang tinggal setia kepada Injil. Secara lahiriah, tampaknya
mereka hidup dan aktif serta memiliki keberhasilan dan kerohanian yang
terkenal baik. Bisa jadi mereka memiliki bentuk penyembahan yang menarik,
tetapi bukan kuasa dan kebenaran yang sejati dari Roh Kudus. Yesus melihat
kehidupan batin dan hati umat itu.
5 Full Life: BERKATA KEPADAKU.
Nas : Wahy 17:1
Pasal Wahy 7:1-18:24 melukiskan kejatuhan Babel yang besar.
- 1) Babel (ayat Wahy 17:5) adalah lambang sistem dunia semesta yang
dikuasai Iblis dan menyatakan kejahatan di bidang politik, agama, dan
perdagangan
(lihat cat. --> Yer 50:1;
lihat cat. --> Yer 51:1-64).
[atau ref. Yer 50:1; Yer 51:1-64]
- 2) Babel akan dibinasakan sama sekali selama masa tiga setengah tahun
terakhir dari zaman ini. Agama Babel (yaitu pelacur besar) akan
dibinasakan oleh antikristus (ayat Wahy 17:16-17), sedangkan Babel
politik di binasakan oleh Kristus pada waktu kedatangan-Nya
(Wahy 19:11-21).
6 Full Life: PELACUR BESAR.
Nas : Wahy 17:1
Ini menggambarkan kuasa agama Babel dan mencakup semua agama palsu,
termasuk kekristenan yang murtad. Dalam Alkitab, apabila kata pelacuran dan
perzinaan dipakai secara kiasan, itu biasanya menunjuk kepada kemurtadan
agama dan ketidaksetiaan kepada Allah (Yes 1:21; Yer 3:9;
Yeh 16:14-18,32; Yak 4:4), dan menandakan suatu umat yang mengaku
melayani Allah sedangkan dalam kenyataannya menyembah dan melayani ilah-ilah
lain. Perhatikanlah perbedaan tajam antara pelacur besar itu dengan
pengantin perempuan Anak Domba (lih. Wahy 19:7-8). Pelacur itu tunduk
kepada Iblis; pengantin perempuan itu tunduk kepada Kristus. Iblis memberi
pakaian kepada yang satu (ayat Wahy 17:4); Allah memberi pakaian
kepada yang lain (Wahy 19:8). Kematian kekal menjadi bagian dari
pelacur itu; kemuliaan yang kekal menjadi pahala bagi pengantin perempuan
itu.
Berkenaan dengan agama yang sesat ini,
- 1) pelacur itu akan menolak Injil Kristus dan rasul-rasul, kuasa
kesalehan dan doktrin-doktrin dasar kekristenan (Mat 24:24;
2Tim 3:5; 2Tim 4:3).
- 2) Si pelacur akan bersekutu dengan kuasa-kuasa dan filsafat "Babel",
yaitu sistem dunia dengan kebejatan moralnya (Wahy 3:16). Kuasa agama
dan politik akan bergabung untuk mengambil kekuasaan rohani atas
bangsa-bangsa (ayat Wahy 17:18).
- 3) Para pemimpinnya akan menganiaya pengikut-pengikut Kristus yang
sejati (ayat Wahy 17:6) Ia akan menjadi tempat berbaurnya banyak
kepercayaan dan pengakuan iman, dan doktrin tidak lagi menjadi yang
terpenting. Yang terutama diperhatikan ialah adanya persekutuan dan
persatuan dengan sistem agamanya, nilai-nilai dan sasaran-sasarannya. Ia
akan menjadi suatu "tempat kediaman roh-roh jahat dan tempat bersembunyi
semua roh najis" (Wahy 18:2; bd. Yes 47:12-13).
- 4) Semua orang percaya yang sejati diperintahkan untuk "pergi
daripadanya" atau mereka akan dihukum bersamanya (Wahy 18:4).
- 5) Allah akan menyebabkan antikristus membinasakan pelacur itu
(lihat cat. --> Wahy 17:16).
[atau ref. Wahy 17:16]