Wahyu 1:8
1:8 "Aku adalah Alfa dan Omega 1 , firman Tuhan Allah, yang ada dan yang sudah ada dan yang akan datang, Yang Mahakuasa."
Keluaran 3:14
3:14 Firman Allah kepada Musa: "AKU ADALAH AKU
2 ." Lagi firman-Nya: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel itu: AKULAH AKU
telah mengutus aku kepadamu."
Mazmur 90:2
90:2 Sebelum gunung-gunung dilahirkan,
dan bumi dan dunia diperanakkan, bahkan dari selama-lamanya sampai selama-lamanya
3 Engkaulah Allah.
Mazmur 102:25-27
102:25 (102-26) Dahulu
sudah Kauletakkan dasar bumi
4 , dan langit
adalah buatan tangan-Mu.
102:26 (102-27) Semuanya itu akan binasa,
tetapi Engkau tetap ada, dan semuanya itu akan menjadi usang seperti pakaian, seperti jubah Engkau akan mengubah mereka, dan mereka berubah;
102:27 (102-28) tetapi Engkau tetap sama,
dan tahun-tahun-Mu tidak berkesudahan.
Yesaya 41:4
41:4 Siapakah yang melakukan dan mengerjakan semuanya itu? Dia yang dari dahulu
memanggil
bangkit keturunan-keturunan, Aku, TUHAN, yang terdahulu, dan bagi mereka yang terkemudian
Aku tetap Dia
juga.
Yesaya 57:15
57:15 Sebab beginilah firman Yang Mahatinggi dan Yang Mahamulia,
yang bersemayam untuk selamanya
dan Yang Mahakudus nama-Nya: "Aku bersemayam di tempat tinggi
dan di tempat kudus tetapi juga bersama-sama orang yang remuk
dan rendah hati
5 ,
untuk menghidupkan semangat orang-orang yang rendah hati dan untuk menghidupkan hati orang-orang yang remuk.
Mikha 5:2
Raja Mesias dan penyelamatan Israel
5:2 (5-1) Tetapi engkau, hai Betlehem
6 Efrata,
hai yang terkecil di antara kaum-kaum Yehuda, dari padamu akan bangkit bagi-Ku seorang yang akan memerintah
Israel, yang permulaannya sudah sejak purbakala,
sejak dahulu kala.
Yohanes 1:1
Firman yang telah menjadi manusia
1:1 Pada mulanya adalah Firman
9 ;
Firman itu bersama-sama dengan Allah
dan Firman itu adalah Allah.
Ibrani 1:10-13
1:10 Dan: "Pada mulanya, ya Tuhan, Engkau telah meletakkan dasar bumi, dan langit adalah buatan tangan-Mu.
1:11 Semuanya itu akan binasa, tetapi Engkau tetap ada, dan semuanya itu akan menjadi usang seperti pakaian;
1:12 seperti jubah akan Engkau gulungkan mereka, dan seperti persalinan mereka akan diubah, tetapi Engkau tetap sama,
dan tahun-tahun-Mu tidak berkesudahan.
"
1:13 Dan kepada siapakah di antara malaikat
8 itu pernah Ia berkata: "Duduklah di sebelah kanan-Ku,
sampai Kubuat musuh-musuh-Mu menjadi tumpuan
kaki-Mu?
"
Ibrani 13:8
13:8 Yesus Kristus tetap sama
9 , baik kemarin maupun hari ini dan sampai selama-lamanya.
Yakobus 1:17
1:17 Setiap pemberian yang baik dan setiap anugerah yang sempurna, datangnya dari atas,
diturunkan dari Bapa segala terang;
pada-Nya tidak ada perubahan
atau bayangan karena pertukaran.
1 Full Life: ALFA DAN OMEGA.
Nas : Wahy 1:8
_Alfa_ adalah huruf pertama dari alfabet Yunani dan _Omega_ adalah
huruf terakhir. Allah itu kekal, dari penciptaan sampai kesudahannya, Ia
adalah Tuhan di atas semuanya. Ialah yang akhirnya menang atas kejahatan
dan memerintah segala sesuatu (bd. Wahy 22:13)
2 Full Life: AKU ADALAH AKU.
Nas : Kel 3:14
Tuhan sendiri memberikan diri nama "Aku adalah Aku" (dari sinilah
muncul kata Ibr. _Yahweh_), sebuah frase Ibrani yang menunjuk tindakan.
Allah sebenarnya mengatakan kepada Musa, "Aku ingin dikenal sebagai Allah
yang hadir dan aktif."
- 1) Dalam nama Yahweh terkandung janji bahwa kehadiran hidup dari Allah
sendiri ada bersama umat-Nya hari lepas hari (bd. ayat Kel 3:12;
lihat cat. --> Kej 2:4).
[atau ref. Kej 2:4]
Nama itu mengungkapkan kasih dan perhatian-Nya yang setia, bersama
kerinduan untuk menebus umat-Nya dan hidup dalam persekutuan dengan
mereka. Hal ini selaras dengan janji mendasar dari perjanjian, "Aku akan
menjadi Allahmu"
(lihat cat. --> Kej 17:7;
[atau ref. Kej 17:7]
Mazm 46:1-12). Tuhan menyatakan bahwa nama ini merupakan nama-Nya
untuk selama-lamanya (ayat Kel 3:15).
- 2) Sungguh penting bahwa ketika Yesus lahir, Ia dinamakan Imanuel yang
artinya "Allah menyertai" (Mat 1:23). Ia juga menyebutkan diri-Nya
dengan nama "Aku adalah" (Yoh 8:58).
3 Full Life: DARI SELAMA-LAMANYA SAMPAI SELAMA-LAMANYA.
Nas : Mazm 90:2
Frasa ini mengacu kepada keberadaan Allah yang kekal, tanpa awal dan
akhir.
- 1) "Selama-lamanya" (Ibr. _olam_) tidaklah harus berarti bahwa Allah
ada di luar jangkauan waktu, tetapi sebaliknya menunjuk lama-Nya yang
tidak terbatas berkesudahan dalam waktu (bd. Mazm 48:15; Kej 21:33;
Ayub 10:5; 36:27). Alkitab tidak mengajarkan bahwa Allah berada dalam
masa kini yang kekal di mana tidak ada masa lalu atau masa depan.
- 2) Nas-nas Alkitab yang memperkuat kekekalan Allah mengungkapkannya
dalam istilah kesinambungan dan bukan waktu yang tiada batasnya. Allah
mengenal masa lalu sebagai masa lalu, masa kini sebagai masa kini, dan
masa depan sebagai masa depan.
4 Full Life: KAULETAKKAN DASAR BUMI.
Nas : Mazm 102:26-27
Ayat-ayat ini, dikutip dalam Ibr 1:10-12, menyiratkan bahwa
pengalaman-pengalaman kesesakan yang dilukiskan pemazmur juga berlaku pada
Yesus Kristus (ayat Mazm 102:2-12). Ayat Mazm 102:13-29 berbicara
tentang Kerajaan Tuhan di bumi, karya-Nya dalam penciptaan, dan
kekekalan-Nya. Langit dan bumi yang ada sekarang akan diganti oleh yang
baru sama sekali (seperti dilambangkan dengan berganti pakaian). Tetapi
Allah tidak akan berubah; Dia tetap sama.
5 Full Life: YANG REMUK DAN RENDAH HATI.
Nas : Yes 57:15
Kepada orang yang rendah hati dan bertobat, Tuhan datang dengan
janji yang indah: Ia yang tinggal "di tempat tinggi dan di tempat kudus"
akan diam dengan orang "yang remuk dan rendah hati". "Remuk" mengacu kepada
siapa saja yang tertindas oleh beban dosa dan ingin menemukan kebebasan
dari perbudakannya; "rendah hati" mengacu kepada orang yang hatinya hancur
akibat malapetaka dan kesengsaraan kehidupan ini (bd. Mazm 34:19-20).
Allah datang untuk tinggal dengan orang-orang semacam itu supaya
menghidupkan semangat mereka, memberikan hidup baru dan memberikan
penghiburan dengan kehadiran-Nya.
6 Full Life: ENGKAU, HAI BETLEHEM.
Nas : Mi 5:1
Mikha bernubuat bahwa seorang pemimpin akan muncul dari Betlehem
yang akan menggenapi janji-janji Allah kepada umat-Nya. Ayat ini mengacu
kepada Yesus sang Mesias (lih. Mat 2:1,3-6), yang asal usulnya "sudah
sejak purbakala" (yaitu, dari kekal; lih. Yoh 1:1; Kol 1:17; Wahy 1:8);
namun Ia akan lahir sebagai manusia (ayat Mi 5:2; lih. Yoh 1:14;
Fili 2:7-8).
7 Full Life: FIRMAN.
Nas : Yoh 1:1
Yohanes mengawali Injilnya dengan menyebut Yesus "Firman itu" (Yun.
_logos_). Dengan menggunakan istilah ini bagi Kristus, Yohanes
memperkenalkan-Nya sebagai Sabda Allah yang pribadi dan menunjukkan bahwa
pada zaman akhir ini Allah telah berbicara kepada manusia melalui Anak-Nya
(bd. Ibr 1:1-3). Alkitab menyatakan Yesus Kristus sebagai "pelbagai
ragam hikmat Allah" (1Kor 1:30; Ef 3:10-11; Kol 2:2-3) dan penyataan
sempurna tentang sifat dan kepribadian Allah (Yoh 1:3-5,14,18;
Kol 2:9). Sebagaimana ucapan seseorang menunjukkan hati dan pikirannya,
Kristus sebagai "Firman itu" menyatakan hati dan pikiran Allah
(Yoh 14:9;
lihat art. FIRMAN ALLAH).
Yohanes memberikan kepada kita tiga ciri Yesus Kristus selaku "Firman itu":
- 1) Hubungan Firman dengan Bapa.
- (a) Kristus sudah ada sejak semula bersama-sama dengan Bapa sebelum
dunia ini dijadikan (bd. Kol 1:15). Dia sebagai Oknum sudah ada
sejak kekekalan, berbeda dari, namun dalam persekutuan abadi dengan
Allah Bapa.
- (b) Kristus itu ilahi ("Firman itu adalah Allah") karena Dia
bersifat dan berhakikat sama dengan Bapa (Kol 2:9;
lihat cat. --> Mr 1:11).
[atau ref. Mr 1:11]
- 2) Hubungan Firman dengan dunia. Melalui Kristus, Allah Bapa
menciptakan dan sekarang menopang dunia ini (ayat Yoh 1:3; Kol 1:16;
Ibr 1:2).
- 3) Hubungan Firman dengan umat manusia. "Firman itu telah menjadi
manusia" (ayat Yoh 1:14). Di dalam Yesus, Allah menjadi manusia,
yaitu memiliki sifat manusia tetapi tanpa dosa. Inilah pernyataan dasar
dari penjelmaan: Kristus meninggalkan sorga serta memasuki keadaan
manusia lewat kelahiran alami
(lihat cat. --> Mat 1:23).
[atau ref. Mat 1:23]
8 Full Life: MALAIKAT.
Nas : Ibr 1:13
Untuk pembahasan tentang peranan malaikat dalam kehidupan kita;
lihat art. PARA MALAIKAT DAN MALAIKAT TUHAN
9 Full Life: YESUS KRISTUS TETAP SAMA.
Nas : Ibr 13:8
Kebenaran bahwa Yesus tidak berubah merupakan suatu jangkar yang
kuat bagi iman kita. Ini berarti bahwa orang-orang percaya masa kini tidak
boleh puas apabila belum mengalami keselamatan, persekutuan dengan Allah,
baptisan dalam Roh Kudus dan kuasa kerajaan yang sama yang dialami orang
percaya PB dalam pelayanan mereka kepada Allah melalui Kristus Yesus
(lihat art. KERAJAAN ALLAH).