Mazmur 2:1-6
Raja yang diurapi TUHAN
2:1 Mengapa rusuh bangsa-bangsa
1 , mengapa suku-suku bangsa mereka-reka
perkara yang sia-sia?
2:2 Raja-raja
dunia bersiap-siap dan para pembesar bermufakat bersama-sama melawan TUHAN dan yang
diurapi-Nya
2 :
2:3 "Marilah kita memutuskan belenggu-belenggu
mereka dan membuang tali-tali
mereka dari pada kita!"
2:4 Dia, yang bersemayam
di sorga, tertawa;
Tuhan mengolok-olok mereka.
2:5 Maka berkatalah Ia kepada mereka dalam murka-Nya
dan mengejutkan mereka dalam kehangatan amarah-Nya:
2:6 "Akulah yang telah melantik raja-Ku
di Sion,
gunung-Ku
yang kudus!"
Wahyu 11:15-18
Sangkakala yang ketujuh Nyanyian puji-pujian para tua-tua
11:15 Lalu malaikat yang ketujuh meniup
3 sangkakalanya,
dan terdengarlah suara-suara
nyaring di dalam sorga, katanya: "Pemerintahan atas dunia dipegang oleh Tuhan kita dan Dia yang diurapi-Nya,
dan Ia akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya.
"
11:16 Dan kedua puluh empat tua-tua
4 ,
yang duduk di hadapan Allah di atas takhta mereka, tersungkur
dan menyembah Allah,
11:17 sambil berkata: "Kami mengucap syukur
kepada-Mu, ya Tuhan, Allah, Yang Mahakuasa,
yang ada dan yang sudah ada,
karena Engkau telah memangku kuasa-Mu yang besar dan telah mulai memerintah
sebagai raja
11:18 dan semua bangsa telah marah,
tetapi amarah-Mu telah datang dan saat bagi orang-orang mati
untuk dihakimi dan untuk memberi upah kepada hamba-hamba-Mu, nabi-nabi
dan orang-orang kudus dan kepada mereka yang takut akan nama-Mu, kepada orang-orang kecil dan orang-orang besar
dan untuk membinasakan barangsiapa yang membinasakan bumi."
1 Full Life: MENGAPA RUSUH BANGSA-BANGSA.
Nas : Mazm 2:1-12
Mazmur ini terdiri atas empat pemandangan yang berbeda.
- 1) Pemazmur mulai dengan membicarakan bangsa-bangsa dan raja-raja dunia
yang menentang Yang Diurapi Allah (ayat Mazm 2:1-3; bd.
Kis 4:25-27;
lihat cat. --> Mazm 2:2 berikutnya)
[atau ref. Mazm 2:2]
-- suatu gambaran menyedihkan mengenai pemberontakan congkak umat manusia
terhadap Allah, hukum-Nya, penebusan-Nya, Mesias-Nya, dan ajaran moral
penyataan-Nya. Para penulis PB juga melihat dunia sedang menentang Kristus,
orang percaya, dan iman alkitabiah (Yoh 15:19; Ef 6:12).
- 2) Allah menanggapi mereka dengan mencemooh usaha bodoh dari dunia yang
berusaha menyingkirkan Dia (ayat Mazm 2:4-6). Saatnya akan tiba
ketika Ia akan mengakhiri pemberontakan manusia dan menegakkan
kerajaan-Nya di atas muka bumi ini (lih. Rom 1:18; 1Tes 5:1-11;
2Tes 2:8; Wahy 19:11-21).
- 3) Allah Bapa berjanji untuk mengutus Anak yang dikasihi-Nya (ayat
Mazm 2:7-9), puncak warisan bangsa-bangsa (lih. Kis 13:33;
Ibr 1:5; Ibr 5:5; bd. Mat 3:17; 17:5; 2Pet 1:17), untuk
mengalahkan semua pihak yang menentang pemerintahan-Nya. Jadi, janji ini
akan digenapi ketika Kristus datang ke dunia pada akhir zaman dan
membinasakan semua musuh Allah (lih. Wahy 12:5; 19:15). Ketika itu
semua orang percaya yang setia akan ikut memerintah bangsa-bangsa
bersama dengan Dia (Wahy 2:26-27).
- 4) Melalui pemazmur, Roh Kudus menasihati umat manusia untuk bersikap
bijaksana di hadapan Allah Yang Mahakuasa dan berlindung pada-Nya
sebelum hari penghakiman yang dahsyat itu tiba (ayat Mazm 2:10-12;
Ibr 3:7-19).
2 Full Life: YANG DIURAPI-NYA.
Nas : Mazm 2:2
Mazmur Mazm 2:1-12 adalah mazmur Mesias, yaitu yang menubuatkan
kedatangan Mesias Allah, Yesus Kristus. "Mesias" artinya "yang diurapi" dan
dipakai untuk Yesus yang diurapi Allah untuk menebus Israel dan memerintah
atas kerajaan Allah
(lihat cat. --> Mazm 2:7 selanjutnya;
lihat cat. --> Mat 1:1).
[atau ref. Mazm 2:7; Mat 1:1]
3 Full Life: MALAIKAT YANG KETUJUH MENIUP.
Nas : Wahy 11:15
Suara sangkakala yang ketujuh memberitakan suatu pengumuman bahwa
dunia telah menjadi kerajaan Kristus, dan Ia akan memerintah sebagai Raja
sampai selama-lamanya
(lihat cat. --> Wahy 20:4;
[atau ref. Wahy 20:4]
Yeh 21:26-27; Dan 2:44; 4:3; 6:27; Za 14:9). Dengan kata lain,
sangkakala yang ketujuh menyangkut peristiwa-peristiwa yang berlangsung
sampai kedatangan Kristus kembali, termasuk tujuh cawan hukuman (mulai
pasal Wahy 16:1-21). Bunyi sangkakala ketujuh itu diikuti dengan suatu
perikop sisipan yang menyatakan beberapa peristiwa berkenaan dengan masa
kesengsaraan (Wahy 12:1-15:4).
4 Full Life: KEDUA PULUH EMPAT TUA-TUA.
Nas : Wahy 11:16
Kedua puluh empat tua-tua itu bernubuat tentang apa yang akan
terjadi pada kedatangan Kristus. Bangsa-bangsa akan menjadi marah (ayat
Wahy 11:18), orang-orang mati akan dihakimi (ayat Wahy 11:18) dan
Allah akan membinasakan mereka yang membinasakan bumi, yaitu mereka yang
jahat (bd. Wahy 19:20-21).