Amsal 11:12
11:12 Siapa menghina sesamanya,
tidak berakal budi, tetapi orang yang pandai, berdiam diri.
Amsal 17:5
17:5 Siapa mengolok-olok orang miskin
1 menghina Penciptanya;
siapa gembira karena suatu kecelakaan
tidak akan luput dari hukuman.
Amsal 18:3
18:3 Bila kefasikan datang, datanglah juga penghinaan dan cela disertai cemooh.
Ayub 31:13-15
31:13 Jikalau aku mengabaikan hak budakku laki-laki atau perempuan
2 ,
ketika mereka beperkara dengan aku,
31:14 apakah dayaku, kalau Allah bangkit berdiri;
kalau Ia mengadakan pengusutan,
apakah jawabku kepada-Nya?
31:15 Bukankah Ia, yang membuat aku dalam kandungan, membuat orang itu
juga? Bukankah satu juga yang membentuk kami dalam rahim?
Ayub 35:5-6
35:5 Arahkan pandanganmu ke langit
dan lihatlah, perhatikanlah awan-awan yang lebih tinggi dari padamu!
35:6 Jikalau engkau berbuat dosa, apa yang akan kaulakukan terhadap Dia
3 ?
Kalau pelanggaranmu banyak, apa yang kaubuat terhadap Dia?
Mazmur 22:24
22:24 (22-25) Sebab Ia tidak memandang hina
ataupun merasa jijik kesengsaraan orang yang tertindas,
dan Ia tidak menyembunyikan wajah-Nya
kepada orang itu, dan Ia mendengar ketika orang itu berteriak minta tolong
kepada-Nya.
Lukas 18:9
Perumpamaan tentang orang Farisi dengan pemungut cukai
18:9 4 Dan kepada beberapa orang yang menganggap dirinya benar
dan memandang rendah semua orang lain,
Yesus mengatakan perumpamaan ini:
Yakobus 2:5-6
2:5 Dengarkanlah, hai saudara-saudara
yang kukasihi! Bukankah Allah memilih orang-orang yang dianggap miskin
5 oleh dunia ini
untuk menjadi kaya dalam iman
dan menjadi ahli waris Kerajaan
yang telah dijanjikan-Nya kepada barangsiapa yang mengasihi Dia?
2:6 Tetapi kamu telah menghinakan orang-orang miskin.
Bukankah justru orang-orang kaya yang menindas kamu dan yang menyeret kamu ke pengadilan?
Yakobus 2:14-16
Iman tanpa perbuatan pada hakekatnya adalah mati
2:14 Apakah gunanya, saudara-saudaraku, jika seorang mengatakan, bahwa ia mempunyai iman, padahal ia tidak mempunyai perbuatan
6 ?
Dapatkah iman itu menyelamatkan dia?
2:15 Jika seorang saudara atau saudari tidak mempunyai pakaian dan kekurangan makanan
sehari-hari,
2:16 dan seorang dari antara kamu berkata: "Selamat jalan, kenakanlah kain panas dan makanlah sampai kenyang!", tetapi ia tidak memberikan kepadanya apa yang perlu bagi tubuhnya, apakah gunanya itu?
1 Full Life: MENGOLOK-OLOK ORANG MISKIN.
Nas : Ams 17:5
Lihat cat. --> Ams 14:31.
[atau ref. Ams 14:31]
1 Full Life: HAK BUDAKKU LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN.
Nas : Ayub 31:13
Perlakuan Ayub terhadap bawahannya menjadi teladan bagaimana majikan
harus memelihara pegawainya. Ia memperlakukan karyawannya itu dengan
keadilan, kemurahan, dan kesetaraan; ia mendengarkan mereka dan menanggapi
semua keluh kesah mereka yang sah (bd. Im 25:42-43,55; Ul 15:12-15;
Ul 16:12). Ayub mengetahui bahwa pada suatu hari dia harus
mempertanggungjawabkan perlakuannya terhadap orang lain kepada Allah (ayat
Ayub 31:14;
lihat cat. --> Kol 3:25).
[atau ref. Kol 3:25]
1 Full Life: JIKALAU ENGKAU BERBUAT DOSA, APA YANG AKAN KAULAKUKAN TERHADAP DIA?
Nas : Ayub 35:6
Elihu percaya bahwa Allah demikian jauh dari kita (ayat
Ayub 35:5) sehingga dosa atau kebenaran kita tidak mempengaruhi Dia.
- 1) Pemahaman Elihu itu salah. Alkitab menyatakan bahwa Allah bukan
tanpa perasaan; hati-Nya bisa terluka apabila manusia menolak kasih-Nya.
Ketika mereka berbalik melawan Dia dan berbuat dosa, Ia sangat berduka
(Kej 6:6; Mazm 78:40; Luk 19:41-44; Ef 4:30).
- 2) Pada pihak lain, ketika umat Allah mengikut Dia dengan kasih,
ketaatan, dan kesetiaan yang sungguh-sungguh, Dia sangat senang
(2Kor 9:7). Allah memperhatikan umat-Nya dengan perasaan yang
mendalam, mengumpulkan mereka dalam rangkulan-Nya bagaikan seorang
gembala (Yes 40:11) dan mengasihi mereka dengan kelembutan yang
melebihi seorang ibu (Yes 49:15). Perhatikan ungkapan menakjubkan
tentang kasih Allah yang tak kunjung putus sebagaimana dicatat Yesaya:
"Bukan seorang duta atau utusan, melainkan Ia sendirilah yang
menyelamatkan mereka; Dialah yang menebus mereka dalam kasih-Nya dan
belas kasihan-Nya. Ia mengangkat dan menggendong mereka selama zaman
dahulu kala" (Yes 63:9; bd. Yes 53:1-12; Ibr 4:14-15).
1 Full Life: ORANG FARISI DAN PEMUNGUT CUKAI.
Nas : Luk 18:9-14
Teks :
- 1) Orang Farisi itu menganggap dirinya benar. Orang seperti itu memikir
bahwa mereka itu benar karena usaha mereka sendiri; mereka tidak sadar
akan perangainya yang berdosa, ketidaklayakan diri mereka dan bahwa
mereka terus-menerus membutuhkan pertolongan, rahmat, dan kasih karunia
Allah. Karena tindakan-tindakan kealiman dan kebaikan lahiriah yang luar
biasa, mereka menyangka bahwa mereka tidak memerlukan kasih karunia
Allah.
- 2) Sebaliknya pemungut cukai itu betul-betul menyadari dosa dan
kesalahannya, dan dengan sikap pertobatan yang sejati ia berpaling dari
dosa kepada Allah untuk memperoleh pengampunan dan rahmat. Ia
melambangkan anak Tuhan yang sejati.
1 Full Life: BUKANKAH ALLAH MEMILIH ORANG-ORANG YANG DIANGGAP MISKIN.
Nas : Yak 2:5
Orang miskin adalah istimewa dan berharga bagi Allah (bd.
Yes 61:1; Luk 4:18; 6:20; 7:22). Sering kali justru mereka yang miskin
di dunia inilah yang paling kaya di dalam iman dan karunia-karunia rohani
dan yang, dalam kebutuhannya, berseru dengan lebih sungguh-sungguh kepada
Allah dengan kerinduan yang sangat akan kehadiran, kemurahan, dan
pertolongan-Nya (Luk 6:20-21). Mereka yang tertindas secara ekonomi di
dunia ini belajar bahwa mereka tidak dapat mempercayai harta kekayaan
materiel. Oleh karena itu, mereka lebih siap menanggapi undangan Yesus
untuk "datang kepada-Ku kamu yang letih lesu dan berbeban berat"
(Mat 11:28;
lihat art. KEKAYAAN DAN KEMISKINAN).
1 Full Life: MEMPUNYAI IMAN, PADAHAL IA TIDAK MEMPUNYAI PERBUATAN.
Nas : Yak 2:14
Ayat Yak 2:14-26 membahas persoalan anggota gereja yang mengaku
memiliki iman yang menyelamatkan kepada Tuhan Yesus Kristus, namun pada
saat yang bersamaan tidak pernah menunjukkan bukti pengabdian yang
sungguh-sungguh kepada Dia dan Sabda-Nya.
- 1) Iman yang menyelamatkan senantiasa merupakan iman hidup yang tidak
berhenti dengan sekadar mengaku Kristus sebagai Juruselamat, tetapi juga
mendorong ketaatan kepada Dia sebagai Tuhan. Demikianlah, ketaatan
adalah aspek yang penting dari iman. Hanya mereka yang taat dapat
percaya dan hanya mereka yang percaya dapat taat
(lihat cat. --> Yak 2:24;
lihat cat. --> Rom 1:5
[atau ref. Yak 2:24; Rom 1:5]
mengenai "ketaatan yang disebabkan oleh iman";
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
- 2) Perhatikan bahwa tidak ada pertentangan di antara Paulus dengan
Yakobus mengenai persoalan iman yang menyelamatkan. Biasanya Paulus
menekankan iman sebagai sarana untuk seorang menerima Kristus sebagai
Juruselamat (Rom 3:22). Yakobus memperhatikan kenyataan bahwa iman
yang sejati harus aktif dan tekun sehingga membentuk keberadaan kita.