Pengkhotbah 8:14
8:14 Ada suatu kesia-siaan yang terjadi di atas bumi: ada orang-orang benar, yang menerima ganjaran yang layak
untuk perbuatan orang fasik, dan ada orang-orang fasik yang menerima pahala yang layak untuk perbuatan orang benar. Aku berkata: "Inipun sia-sia!
"
Pengkhotbah 7:20
7:20 Sesungguhnya, di bumi tidak ada orang yang saleh:
yang berbuat baik dan tak pernah berbuat dosa
1 !
Pengkhotbah 8:16
8:16 Ketika aku memberi perhatianku untuk memahami hikmat
dan melihat kegiatan yang dilakukan orang di dunia
tanpa mengantuk siang malam,
Pengkhotbah 5:2
5:2 (5-1) Janganlah terburu-buru dengan mulutmu, dan janganlah hatimu lekas-lekas mengeluarkan perkataan di hadapan Allah,
karena Allah ada di sorga dan engkau di bumi; oleh sebab itu, biarlah perkataanmu sedikit.
Pengkhotbah 11:3
11:3 Bila awan-awan sarat mengandung hujan, maka hujan itu dicurahkannya ke atas bumi; dan bila pohon tumbang ke selatan atau ke utara, di tempat pohon itu jatuh, di situ ia tinggal terletak.
Pengkhotbah 3:21
3:21 Siapakah yang mengetahui, apakah nafas manusia naik ke atas
2 dan nafas binatang turun ke bawah bumi.
Pengkhotbah 1:4
1:4 Keturunan yang satu pergi dan keturunan yang lain datang, tetapi bumi tetap ada.
Pengkhotbah 9:11
9:11 Lagi aku melihat di bawah matahari bahwa kemenangan perlombaan bukan untuk yang cepat, dan keunggulan perjuangan bukan untuk yang kuat,
juga roti bukan untuk yang berhikmat,
kekayaan bukan untuk yang cerdas, dan karunia bukan untuk yang cerdik cendekia, karena waktu dan nasib
dialami mereka semua.
Pengkhotbah 11:2
11:2 Berikanlah bahagian kepada tujuh, bahkan kepada delapan orang, karena engkau tidak tahu malapetaka apa yang akan terjadi di atas bumi.
Pengkhotbah 4:7
Kesia-siaan dalam hidup
4:7 Aku melihat lagi kesia-siaan di bawah matahari:
Pengkhotbah 3:16
Ketidakadilan dalam hidup
3:16 Ada lagi yang kulihat di bawah matahari: di tempat pengadilan, di situpun terdapat ketidakadilan
3 , dan di tempat keadilan, di situpun terdapat ketidakadilan.
Pengkhotbah 12:7
12:7 dan debu kembali
menjadi tanah seperti semula dan roh kembali kepada Allah
4 yang mengaruniakannya.
Pengkhotbah 11:8
11:8 oleh sebab itu jikalau orang panjang umurnya, biarlah ia bersukacita di dalamnya, tetapi hendaklah ia ingat
akan hari-hari yang gelap, karena banyak jumlahnya. Segala sesuatu yang datang adalah kesia-siaan.
Pengkhotbah 4:3
4:3 Tetapi yang lebih bahagia dari pada kedua-duanya itu kuanggap orang yang belum ada,
yang belum melihat perbuatan jahat, yang terjadi di bawah matahari.
Pengkhotbah 4:1
4:1 Lagi aku melihat segala penindasan
yang terjadi di bawah matahari, dan lihatlah, air mata orang-orang yang ditindas dan tak ada yang menghibur
mereka
5 , karena di fihak orang-orang yang menindas ada kekuasaan.
Pengkhotbah 8:15
8:15 Oleh sebab itu aku memuji kesukaan,
karena tak ada kebahagiaan lain bagi manusia di bawah matahari, kecuali makan dan minum
dan bersukaria.
Itu yang menyertainya di dalam jerih payahnya seumur hidupnya yang diberikan Allah kepadanya di bawah matahari.
Pengkhotbah 9:6
9:6 Baik kasih mereka, maupun kebencian dan kecemburuan mereka sudah lama hilang, dan untuk selama-lamanya tak ada lagi bahagian mereka dalam segala sesuatu yang terjadi di bawah matahari.
Pengkhotbah 2:3
2:3 Aku menyelidiki diriku dengan menyegarkan tubuhku dengan anggur,
--sedang akal budiku tetap memimpin dengan hikmat--,dan dengan memperoleh kebebalan,
sampai aku mengetahui apa yang baik bagi anak-anak manusia untuk dilakukan di bawah langit selama hidup mereka yang pendek itu.
1 Full Life: YANG BERBUAT BAIK DAN TAK PERNAH BERBUAT DOSA.
Nas : Pengkh 7:20-22
Ayat ini tidak bertentangan dengan pernyataan Allah mengenai
kesalehan Ayub (lih. Ayub 1:8; 2:3); sebaliknya, ayat ini menyatakan
kebenaran bahwa "semua orang telah berbuat dosa dan kehilangan kemuliaan
Allah" (Rom 3:23; bd. Rom 3:10-18).
2 Full Life: NAFAS MANUSIA NAIK KE ATAS.
Nas : Pengkh 3:21
Dengan mengamati secara jasmaniah saja tidak ada orang yang bisa
menentukan apakah roh (versi Inggris NIV -- spirit -- roh) seseorang itu
"naik ke atas". Salomo menyatakan makna ayat ini ketika dalam Pengkh 12:7
ia mengatakan, "Debu kembali menjadi tanah seperti semula dan roh kembali
kepada Allah yang mengaruniakannya" (bd. Mazm 16:9-11; 49:16; 73:23-26;
Yes 26:19; Dan 12:2-3).
3 Full Life: DI SITUPUN TERDAPAT KETIDAKADILAN.
Nas : Pengkh 3:16-17
Di dalam dunia ini kesempurnaan maksud-maksud Allah tercemar oleh
ketidakadilan dan kefasikan. Tetapi, Salomo menambahkan, kita bisa yakin
bahwa Allah akan, pada waktu-Nya sendiri, menghukum orang fasik dan
memberikan upah kepada orang benar (bd. Rom 2:5-11).
4 Full Life: DEBU KEMBALI MENJADI TANAH ... ROH KEMBALI KEPADA ALLAH.
Nas : Pengkh 12:7
Ayat ini membedakan aspek pribada manusia yang tetap tinggal pada
saat kematian dan aspek yang kembali kepada Allah. Untuk keterangan
selanjutnya
lihat art. KEPRIBADIAN MANUSIA.
5 Full Life: TAK ADA YANG MENGHIBUR MEREKA.
Nas : Pengkh 4:1
Ketika memandang sekeliling kepada dunia yang menolak jalan-jalan
Allah, Salomo melihat penindasan di mana-mana, dan mereka yang tertindas
tidak memiliki penghibur. Di dunia saat ini masih banyak penindasan --
tetapi penghiburan telah tersedia, karena Allah kita adalah Allah "sumber
segala penghiburan" (2Kor 1:3). Allah Bapa menghibur umat-Nya pada
zaman PL manakala mereka berharap kepada-Nya (Mazm 86:17; Yes 51:3,12).
Yesus membawa hiburan dan kesembuhan ketika di bumi (Mat 9:22) dan Roh
Kudus dijanjikan sebagai Penghibur lain yang akan mendampingi kita untuk
menghibur (Yoh 14:16). Orang percaya juga diperintahkan untuk saling
menghibur (2Kor 1:4).