Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Pengkhotbah 2:5

2:5 aku mengusahakan bagiku kebun-kebun dan taman-taman, dan menanaminya dengan rupa-rupa pohon buah-buahan;

Pengkhotbah 3:2

3:2 Ada waktu untuk lahir, ada waktu untuk meninggal, ada waktu untuk menanam, ada waktu untuk mencabut yang ditanam;

Pengkhotbah 2:4

2:4 Aku melakukan pekerjaan-pekerjaan besar, mendirikan bagiku rumah-rumah, menanami bagiku kebun-kebun anggur;

Pengkhotbah 3:3

3:3 ada waktu untuk membunuh, ada waktu untuk menyembuhkan; ada waktu untuk merombak, ada waktu untuk membangun;

Pengkhotbah 2:6

2:6 aku menggali bagiku kolam-kolam untuk mengairi dari situ tanaman pohon-pohon muda.

Pengkhotbah 11:1-2

Pedoman-pedoman hikmat
11:1 Lemparkanlah rotimu ke air, maka engkau akan mendapatnya kembali lama setelah itu. 11:2 Berikanlah bahagian kepada tujuh, bahkan kepada delapan orang, karena engkau tidak tahu malapetaka apa yang akan terjadi di atas bumi.

Pengkhotbah 11:4

11:4 Siapa senantiasa memperhatikan angin tidak akan menabur; dan siapa senantiasa melihat awan tidak akan menuai.

Pengkhotbah 3:11

3:11 Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir.

Pengkhotbah 8:10

8:10 Aku melihat juga orang-orang fasik yang akan dikuburkan boleh masuk, sedangkan orang yang berlaku benar harus pergi dari tempat yang kudus dan dilupakan dalam kota. Inipun sia-sia.

Full Life: LEMPARKANLAH ROTIMU KE AIR.

Nas : Pengkh 11:1

Salah satu arti dari kata Ibrani untuk "roti" adalah "butir-butir gandum" yang dapat dipakai untuk membuat roti. Gambaran yang dimaksudkan mungkin adalah orang Mesir yang menaburkan butir-butir gandum atas air yang menggenangi ladang-ladang mereka ketika sungai Nil banjir setiap tahun. Kelihatannya butir-butir itu tenggelam dan dilupakan, tetapi pada saatnya akan ada panen. Kita dapat menerapkan ini pada kesediaan kita untuk bersikap murah hati dan menolong orang lain (ayat Pengkh 11:2); kita harus memberi dengan dermawan karena pada suatu hari mungkin kita sendiri sangat memerlukan pertolongan (bd. 2Kor 8:10-15).

Full Life: SIAPA SENANTIASA MEMPERHATIKAN ANGIN TIDAK AKAN MENABUR.

Nas : Pengkh 11:4

Kita berada dalam dunia di mana selalu menantikan keadaan yang baik tidak akan menghasilkan apa-apa (bd. Mat 24:7-14); keadaan tidak pernah akan ideal sepanjang zaman ini. Kita harus bertekun di dalam doa dan membaca Alkitab setiap hari. Kita harus hidup menurut standar-standar Allah yang benar, walaupun semua orang di sekitar kita mengejar kesenangan-kesenangan yang berdosa.

Full Life: MEMBERIKAN KEKEKALAN DALAM HATI MEREKA.

Nas : Pengkh 3:11

Allah telah menempatkan dalam hati manusia suatu keinginan mendalam akan sesuatu yang lebih daripada hal duniawi. Umat manusia ingin hidup selama-lamanya dan menemukan nilai kekal di dalam dunia dan kegiatan-kegiatan hidup ini. Oleh karena itu, hal-hal materiel, kegiatan-kegiatan sekular, dan semua kesenangan dunia ini tidak akan pernah memuaskan sepenuhnya.


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Pkh 2:5 3:2 2:4 3:3 2:6 11:1 11:2 11:4 3:11 8:10
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)