Nehemia 2:2-5
2:2 bertanyalah ia kepadaku: "Mengapa mukamu muram, walaupun engkau tidak sakit? Engkau tentu sedih hati." Lalu aku menjadi sangat takut.
2:3 Jawabku kepada raja: "Hiduplah raja untuk selamanya!
Bagaimana mukaku tidak akan muram, kalau kota,
tempat pekuburan nenek moyangku, telah menjadi reruntuhan dan pintu-pintu gerbangnya habis dimakan api?
"
2:4 Lalu kata raja kepadaku: "Jadi, apa yang kauinginkan?" Maka aku berdoa
1 kepada Allah semesta langit,
2:5 kemudian jawabku kepada raja: "Jika raja menganggap baik dan berkenan kepada hambamu ini, utuslah aku ke Yehuda, ke kota pekuburan nenek moyangku, supaya aku membangunnya kembali."
Yesaya 53:3-4
53:3 Ia dihina dan dihindari
2 orang, seorang yang penuh kesengsaraan
3 dan yang biasa menderita
kesakitan; ia sangat dihina,
sehingga orang menutup
mukanya terhadap dia dan bagi kitapun dia tidak masuk hitungan.
53:4 Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya
4 , dan kesengsaraan
kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan ditindas
Allah.
Matius 8:14-16
Yesus menyembuhkan ibu mertua Petrus dan orang-orang lain
8:14 Setibanya di rumah Petrus, Yesuspun melihat ibu mertua Petrus terbaring karena sakit demam.
8:15 Maka dipegang-Nya tangan perempuan itu, lalu lenyaplah demamnya. Iapun bangunlah dan melayani Dia.
8:16 Menjelang malam dibawalah kepada Yesus banyak orang yang kerasukan setan dan dengan sepatah kata Yesus mengusir roh-roh itu dan menyembuhkan orang-orang yang menderita sakit
5 .
Markus 5:38-43
5:38 Mereka tiba di rumah kepala
rumah ibadat, dan di sana dilihat-Nya orang-orang ribut, menangis dan meratap dengan suara nyaring.
5:39 Sesudah Ia masuk Ia berkata kepada orang-orang itu:
"Mengapa kamu ribut dan menangis? Anak ini tidak mati, tetapi tidur!"
5:40 Tetapi mereka menertawakan Dia. Maka diusir-Nya semua orang itu, lalu dibawa-Nya ayah dan ibu anak itu dan mereka yang bersama-sama dengan Dia masuk ke kamar anak itu.
5:41 Lalu dipegang-Nya tangan
anak itu, kata-Nya:
"Talita kum," yang berarti:
"Hai anak, Aku berkata kepadamu, bangunlah!"
5:42 Seketika itu juga anak itu bangkit berdiri dan berjalan, sebab umurnya sudah dua belas tahun. Semua orang yang hadir sangat takjub.
5:43 Dengan sangat Ia berpesan kepada mereka, supaya jangan seorangpun mengetahui hal itu,
lalu Ia menyuruh mereka memberi anak itu makan.
Lukas 7:12-13
7:12 Setelah Ia dekat pintu gerbang kota, ada orang mati diusung ke luar, anak laki-laki, anak tunggal ibunya yang sudah janda, dan banyak orang dari kota itu menyertai janda itu.
7:13 Dan ketika Tuhan
melihat janda itu, tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan
6 , lalu Ia berkata kepadanya:
"Jangan menangis!"
Yohanes 11:31-35
11:31 Ketika orang-orang Yahudi yang bersama-sama dengan Maria di rumah itu untuk menghiburnya,
melihat bahwa Maria segera bangkit dan pergi ke luar, mereka mengikutinya, karena mereka menyangka bahwa ia pergi ke kubur untuk meratap di situ.
11:32 Setibanya Maria di tempat Yesus berada dan melihat Dia, tersungkurlah ia di depan kaki-Nya dan berkata kepada-Nya: "Tuhan, sekiranya Engkau ada di sini, saudaraku pasti tidak mati.
"
11:33 Ketika Yesus melihat Maria menangis dan juga orang-orang Yahudi yang datang bersama-sama dia, maka masygullah
hati-Nya
7 . Ia sangat terharu
dan berkata:
11:34 "Di manakah dia kamu baringkan?" Jawab mereka: "Tuhan, marilah dan lihatlah!"
11:35 Maka menangislah
Yesus
8 .
1 Full Life: MAKA AKU BERDOA.
Nas : Neh 2:4
Desakan hati pertama yang selalu terbit dalam diri Nehemia ialah
berdoa. Sebelum menjawab pertanyaan raja, ia memanjatkan doa kepada Allah
memohon pertolongan dan hikmat -- salah satu di antara sekian peristiwa di
kitab itu ketika Nehemia berdoa secara spontan kepada Allah (bd.
Neh 4:4-5,9; 5:19; 6:9,14; 13:14,22,29,31).
- 1) Dalam kasus ini, Nehemia berdiri di hadapan raja dan hanya memiliki
waktu singkat untuk berseru kepada Allah di dalam hatinya. Dalam keadaan
darurat kita tidak ada waktu untuk doa yang panjang. Doa singkat Nehemia
menyentuh hati Allah karena telah didahului oleh empat bulan berdoa dan
puasa dengan tekun. Sangat menguntungkan untuk berada di "wilayah doa".
- 2) Kebiasaan untuk berdoa secara berkala sepanjang hari akan membuka
saluran kasih karunia, pertolongan, dan hikmat Allah yang lebih besar ke
dalam hidup kita. Melupakan ketergantungan kita kepada Allah dan
kebutuhan akan kehadiran-Nya sepanjang hari akan membatasi pekerjaan Roh
Kudus di dalam hidup kita (lih. Ef 6:18; 1Tes 5:17).
2 Full Life: DIHINA DAN DIHINDARI.
Nas : Yes 53:3
Yesus Kristus tidak diterima oleh Israel, malahan Ia akan dibenci
dan ditolak oleh para pemimpin Israel
(lihat cat. --> Yes 52:14;
lihat cat. --> Mat 26:57).
[atau ref. Yes 52:14; Mat 26:57]
3 Full Life: SEORANG YANG PENUH KESENGSARAAN.
Nas : Yes 53:3
Misi Yesus mencakup penderitaan, sakit, kekecewaan, dan kesedihan
besar karena dosa-dosa umat manusia. Demikian juga, semua orang yang
mengikut Yesus mungkin akan mengalami penderitaan dan kekecewaan
(lihat cat. --> 2Kor 11:23).
[atau ref. 2Kor 11:23]
4 Full Life: PENYAKIT KITALAH YANG DITANGGUNGNYA.
Nas : Yes 53:4
Ayat ini dikutip dalam Mat 8:17 dalam kaitan dengan pelayanan
Yesus menyembuhkan orang sakit -- baik yang sakit secara jasmani maupun
rohani. Mesias akan memikul hukuman agar kita dapat dilepaskan dari
kelemahan dan penyakit serta dosa-dosa kita. Karena itu, adalah tepat dan
baik untuk kita berdoa memohon kesembuhan jasmaniah. Ketika Ia menanggung
dosa-dosa kita, Ia juga mengambil penyakit dan kesusahan kita, memikulnya
atas diri-Nya dan membawanya (lih. dua catatan berikut).
5 Full Life: MENYEMBUHKAN ORANG-ORANG YANG MENDERITA SAKIT.
Nas : Mat 8:16-17
Lihat art. PENYEMBUHAN ILAHI.
6 Full Life: TERGERAKLAH HATI-NYA OLEH BELAS KASIHAN.
Nas : Luk 7:13
Belas kasihan Yesus terhadap janda ini menunjukkan bahwa Allah
merasa kasih dan kepedulian yang khusus bagi para janda atau siapapun yang
sebatang kara di dunia ini. Alkitab mengajarkan hal-hal berikut:
- 1) Allah adalah Bapa bagi anak yatim dan pelindung bagi para janda
(Mazm 68:6). Mereka berada dalam pemeliharaan dan perlindungan-Nya
yang khusus (Kel 22:22-23; Ul 10:18; Mazm 146:9; Ams 15:25).
- 2) Dengan memakai persepuluhan dan kelimpahan umat-Nya, Allah
memelihara anak-anak yatim dan para janda (Ul 14:28-29; 24:19-21;
Ul 26:12-13).
- 3) Ia memberkati orang yang menolong dan menghormati mereka
(Yes 1:17,19; Yer 7:6-7; 22:3-4).
- 4) Ia melawan mereka yang mengambil keuntungan dari atau merugikan para
janda dan anak yatim (Kel 22:22-24; Ul 24:17; 27:19; Ayub 24:3;
Mazm 94:6,16; Za 7:10).
- 5) Para janda adalah penerima kasih dan belas kasihan Allah yang lembut
(ayat Luk 7:11-17; 18:2-8; 21:2-4; Mr 12:42-43).
- 6) Gereja mula-mula mengutamakan pemeliharaan para janda
(Kis 6:1-6).
- 7) Satu segi dari ibadah yang murni adalah mengurus para yatim dan
janda dalam kesusahan mereka (Yak 1:27; bd. 1Tim 5:3-8).
7 Full Life: MASYGULLAH HATI-NYA.
Nas : Yoh 11:33
Ayat ini menunjukkan hati dan perasaan Yesus ketika menyaksikan
dukacita dan penderitaan yang diakibatkan oleh kejahatan di dunia ini.
- 1) Kata-kata ini (Yun. _embrimaomai_) menggambarkan emosi yang sangat
dalam dan meliputi kemarahan. Yesus menjadi sedih dan geram melihat
semua penderitaan karena dosa, Iblis dan kematian. Jiwa-Nya bukan
dipenuhi ketidakpedulian tetapi penuh kemarahan terhadap kejahatan,
sementara Dia berjuang untuk keselamatan umat manusia
(lihat cat. --> Yoh 11:35;
lihat cat. --> Mat 23:13;
[atau ref. Yoh 11:35; Mat 23:13]
juga lih. Mat 21:12-13; Mr 11:15,17; Luk 19:45-46; Yoh 2:14-16).
- 2) Salah satu tanda tertentu bahwa Allah bekerja dalam kehidupan kita
ialah bahwa kita mulai menyadari berapa banyak kesengsaraan, kesedihan,
dan penderitaan disebabkan oleh dosa dalam dunia ini (bd.
Kej 3:16-19; Rom 5:12). Belas kasihan untuk yang menderita dan
kebencian terhadap dosa akan tumbuh dalam hati kita bila kita
memperhatikannya. Tidak mungkin kita merasa senang dengan dosa
(lihat cat. --> Rom 1:32;
lihat cat. --> 2Tes 2:12;
lihat cat. --> Ibr 1:9).
[atau ref. Rom 1:32; 2Tes 2:12; Ibr 1:9]
8 Full Life: MENANGISLAH YESUS.
Nas : Yoh 11:35
Kedua kata ini menunjukkan perasaan simpati mendalam yang Allah
rasakan terhadap penderitaan umat-Nya. Kata kerja "menangis" (Yun.
_dakruo_) menunjukkan bahwa Yesus menangis tersedu-sedu, kemudian terisak.
Kiranya kenyataan ini menjadi penghiburan bagi semua orang yang
berdukacita. Simpati yang sama dirasakan Kristus bagi saudara seperti yang
dirasakan untuk keluarga Lazarus. Perhatikan bahwa ayat ini muncul di dalam
kitab yang lebih menekankan ke-Ilahian-Nya daripada kitab yang lain. Inilah
Yesus -- Allah/insan, yang ilahi -- yang menangis. Allah mempunyai kasih
yang dalam, penuh emosi dan rasa simpati bagi saudara dan orang lain (lih.
Luk 19:41).