Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Mazmur 49:1-7

Kebahagiaan yang sia-sia
49:1 Untuk pemimpin biduan. Dari bani Korah. Mazmur. (49-2) Dengarlah, hai bangsa-bangsa sekalian, pasanglah telinga, hai semua penduduk dunia, 49:2 (49-3) baik yang hina maupun yang mulia, baik yang kaya maupun yang miskin bersama-sama! 49:3 (49-4) Mulutku akan mengucapkan hikmat, dan yang direnungkan hatiku ialah pengertian. 49:4 (49-5) Aku akan menyendengkan telingaku kepada amsal, akan mengutarakan peribahasaku dengan bermain kecapi. 49:5 (49-6) Mengapa aku takut pada hari-hari celaka pada waktu aku dikepung oleh kejahatan pengejar-pengejarku, 49:6 (49-7) mereka yang percaya akan harta bendanya, dan memegahkan diri dengan banyaknya kekayaan mereka? 49:7 (49-8) Tidak seorangpun dapat membebaskan dirinya, atau memberikan tebusan kepada Allah ganti nyawanya,

Full Life: DENGARLAH.

Nas : Mazm 49:2-21

Mazmur ini menekankan betapa sia-sianya mengandalkan kekayaan dan sifat sementara dari segala sesuatu yang bisa ditawarkan dunia ini. Pemazmur menyatakan bahwa orang yang hidupnya terdiri atas harta berlimpah-limpah dan kesenangan dan kemasyhuran duniawi (Mat 6:19-21; Luk 12:15), dan bukan mencari Allah dan kerajaan-Nya, akan musnah (ayat Mazm 49:13-15,17-18); pada pihak lain, orang yang hidup bagi Allah akan dibebaskan dari dunia orang mati (ayat Mazm 49:16;

lihat art. KEKAYAAN DAN KEMISKINAN).


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Mzm 49:1-7
Copyright © 2005-2025 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)