Mazmur 107:1-12
Nyanyian syukur dari orang-orang yang ditebus TUHAN
107:1 Bersyukurlah
1 kepada TUHAN,
sebab Ia baik!
Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
107:2 Biarlah itu dikatakan orang-orang yang ditebus
TUHAN, yang ditebus-Nya dari kuasa yang menyesakkan,
107:3 yang dikumpulkan-Nya
dari negeri-negeri, dari timur dan dari barat, dari utara dan dari selatan.
107:4 Ada orang-orang yang mengembara di padang belantara,
jalan ke kota
tempat kediaman orang tidak mereka temukan;
107:5 mereka lapar
dan haus,
jiwa mereka lemah lesu di dalam diri mereka.
107:6 Maka berseru-serulah
mereka kepada TUHAN
2 dalam kesesakan mereka, dan dilepaskan-Nya mereka dari kecemasan mereka.
107:7 Dibawa-Nya mereka menempuh jalan yang lurus,
sehingga sampai ke kota
tempat kediaman orang.
107:8 Biarlah mereka bersyukur
kepada TUHAN karena kasih setia-Nya,
karena perbuatan-perbuatan-Nya
yang ajaib terhadap anak-anak manusia,
107:9 sebab dipuaskan-Nya
jiwa yang dahaga, dan jiwa yang lapar dikenyangkan-Nya dengan kebaikan.
107:10 Ada orang-orang yang duduk di dalam gelap
dan kelam, terkurung dalam sengsara
dan besi.
107:11 Karena mereka memberontak
terhadap perintah-perintah Allah, dan menista
nasihat
Yang Mahatinggi,
107:12 maka ditundukkan-Nya hati mereka ke dalam kesusahan, mereka tergelincir, dan tidak ada yang menolong.
1 Full Life: BERSYUKURLAH.
Nas : Mazm 107:1-43
Mazmur ini menasihati orang tertebus untuk memuji Tuhan karena
kelepasan dari situasi yang parah dan berbahaya. Pemazmur menggunakan empat
contoh untuk melukiskan bahwa Allah menanggapi kesulitan-kesulitan ekstrem
umat-Nya manakala mereka berdoa: lapar dan dahaga (ayat Mazm 107:4-9),
perhambaan (ayat Mazm 107:10-16), sakit parah hingga nyaris meninggal
(ayat Mazm 107:17-22), dan bahaya badai (ayat Mazm 107:23-32). Mazmur
ini relevan sekarang ini bagi semua orang percaya yang di dalam kesesakan
dan penderitaan berseru kepada Tuhan; itu membangun iman dan mendorong kita
selama saat-saat kita memerlukan campur tangan Allah secara khusus di dalam
kehidupan kita.
2 Full Life: BERSERU-SERULAH MEREKA KEPADA TUHAN.
Nas : Mazm 107:6
Empat kali pemazmur memakai frasa ini, dan empat kali disebutkan
bahwa Allah melepaskan mereka "dari kecemasan mereka" (ayat
Mazm 107:6,13,19,28). Allah sering kali menuntun anak-anak-Nya ke tempat
di mana kemampuan diri gagal dan di mana manusia tidak dapat menolong,
supaya mereka dapat berseru kepada-Nya dengan iman yang rendah hati dan
tulus seperti seorang anak.