Mazmur 137:1--140:13
Di tepi sungai-sungai Babel
137:1 Di tepi sungai-sungai Babel,
di sanalah kita duduk sambil menangis,
apabila kita mengingat Sion.
137:2 Pada pohon-pohon gandarusa
di tempat itu kita menggantungkan kecapi
kita.
137:3 Sebab di sanalah orang-orang yang menawan
kita meminta
kepada kita memperdengarkan nyanyian, dan orang-orang yang menyiksa kita meminta nyanyian sukacita: "Nyanyikanlah bagi kami nyanyian dari Sion!
"
137:4 Bagaimanakah kita menyanyikan nyanyian TUHAN
di negeri asing?
137:5 Jika aku melupakan engkau,
hai Yerusalem, biarlah menjadi kering tangan kananku!
137:6 Biarlah lidahku melekat pada langit-langitku,
jika aku tidak mengingat
engkau, jika aku tidak jadikan Yerusalem
puncak sukacitaku!
137:7 Ingatlah, ya TUHAN, kepada bani Edom,
yang pada hari pemusnahan
Yerusalem mengatakan: "Runtuhkan, runtuhkan sampai ke dasarnya!
"
137:8 Hai puteri Babel, yang suka melakukan kekerasan,
berbahagialah orang yang membalas kepadamu perbuatan-perbuatan yang kaulakukan kepada kami!
137:9 Berbahagialah orang yang menangkap dan memecahkan anak-anakmu
pada bukit batu
1 !
Nyanyian syukur atas pertolongan TUHAN
138:1 Dari Daud. Aku hendak bersyukur kepada-Mu dengan segenap hatiku, di hadapan para allah
aku akan bermazmur
bagi-Mu.
138:2 Aku hendak sujud ke arah bait-Mu
yang kudus dan memuji nama-Mu,
oleh karena kasih-Mu dan oleh karena setia-Mu;
sebab Kaubuat nama-Mu dan janji-Mu
melebihi segala sesuatu.
138:3 Pada hari aku berseru,
Engkaupun menjawab aku,
Engkau menambahkan kekuatan
dalam jiwaku.
138:4 Semua raja di bumi
akan bersyukur kepada-Mu, ya TUHAN, sebab mereka mendengar janji dari mulut-Mu;
138:5 mereka akan menyanyi
tentang jalan-jalan TUHAN, sebab besar kemuliaan TUHAN.
138:6 TUHAN itu tinggi, namun Ia melihat orang yang hina,
dan mengenal orang yang sombong
dari jauh.
138:7 Jika aku berada
dalam kesesakan, Engkau mempertahankan hidupku;
terhadap amarah musuhku
Engkau mengulurkan tangan-Mu,
dan tangan kanan-Mu
menyelamatkan
aku.
138:8 TUHAN akan menyelesaikannya bagiku!
Ya TUHAN, kasih setia-Mu untuk selama-lamanya;
janganlah Kautinggalkan
perbuatan tangan-Mu!
Doa di hadapan Allah yang maha tahu
139:1 Untuk pemimpin biduan. Mazmur Daud. TUHAN, Engkau menyelidiki
dan mengenal
aku
2 3 ;
139:2 Engkau mengetahui, kalau aku duduk atau berdiri,
Engkau mengerti pikiranku
dari jauh.
139:3 Engkau memeriksa aku, kalau aku berjalan
dan berbaring, segala jalanku
Kaumaklumi.
139:4 Sebab sebelum lidahku mengeluarkan perkataan, sesungguhnya, semuanya
telah Kauketahui, ya TUHAN.
139:5 Dari belakang dan dari depan Engkau mengurung
aku, dan Engkau menaruh tangan-Mu ke atasku.
139:6 Terlalu ajaib bagiku
pengetahuan itu, terlalu tinggi,
tidak sanggup aku mencapainya.
139:7 Ke mana aku dapat pergi menjauhi roh-Mu
4 , ke mana aku dapat lari
dari hadapan-Mu?
139:8 Jika aku mendaki ke langit,
Engkau di sana; jika aku menaruh tempat tidurku
di dunia orang mati, di situpun Engkau.
139:9 Jika aku terbang dengan sayap fajar, dan membuat kediaman di ujung laut,
139:10 juga di sana tangan-Mu akan menuntun aku,
dan tangan kanan-Mu
memegang aku.
139:11 Jika aku berkata: "Biarlah kegelapan saja melingkupi aku, dan terang sekelilingku menjadi malam,"
139:12 maka kegelapanpun tidak menggelapkan
bagi-Mu, dan malam menjadi terang seperti siang; kegelapan sama seperti terang.
139:13 Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku,
menenun
aku dalam kandungan
ibuku
5 .
139:14 Aku bersyukur kepada-Mu
oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib
; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya.
139:15 Tulang-tulangku tidak terlindung bagi-Mu, ketika aku dijadikan
di tempat yang tersembunyi, dan aku direkam
di bagian-bagian bumi
yang paling bawah;
139:16 mata-Mu melihat selagi aku bakal anak, dan dalam kitab-Mu semuanya tertulis
6 hari-hari yang akan dibentuk,
sebelum ada satupun dari padanya.
139:17 Dan bagiku, betapa sulitnya pikiran-Mu,
ya Allah
7 !
Betapa besar jumlahnya!
139:18 Jika aku mau menghitungnya,
itu lebih banyak dari pada pasir.
Apabila aku berhenti,
masih saja aku bersama-sama Engkau.
139:19 Sekiranya Engkau mematikan orang fasik,
ya Allah, sehingga menjauh dari padaku
penumpah-penumpah darah,
139:20 yang berkata-kata dusta terhadap Engkau, dan melawan
Engkau dengan sia-sia.
139:21 Masakan aku tidak membenci orang-orang
yang membenci Engkau
8 , ya TUHAN, dan tidak merasa jemu
kepada orang-orang yang bangkit melawan Engkau?
139:22 Aku sama sekali membenci mereka, mereka menjadi musuhku.
139:23 Selidikilah aku,
ya Allah
9 , dan kenallah hatiku,
ujilah aku dan kenallah pikiran-pikiranku;
139:24 lihatlah, apakah jalanku
serong, dan tuntunlah aku
di jalan yang kekal!
Doa minta perlindungan terhadap orang-orang jahat
140:1 Untuk pemimpin biduan. Mazmur Daud. (140-2) Luputkanlah
aku, ya TUHAN, dari pada manusia jahat
10 , jagalah aku terhadap orang yang melakukan kekerasan,
140:2 (140-3) yang merancang
kejahatan di dalam hati, dan setiap hari menghasut-hasut perang!
140:3 (140-4) Mereka menajamkan lidahnya seperti
ular, bisa ular senduk
ada di bawah bibirnya. Sela
140:4 (140-5) Peliharalah
aku, ya TUHAN, terhadap tangan orang fasik,
jagalah aku terhadap orang yang melakukan kekerasan, yang bermaksud menjatuhkan aku.
140:5 (140-6) Orang congkak dengan sembunyi memasang jerat
terhadap aku, dan mereka membentangkan tali-tali sebagai jaring,
di sepanjang jalan mereka menaruh perangkap
terhadap aku. Sela
140:6 (140-7) Aku berkata kepada TUHAN: "Allahku
Engkau, berilah telinga, ya TUHAN, kepada suara permohonanku!
"
140:7 (140-8) Ya ALLAH, Tuhanku,
kekuatan keselamatanku, Engkau menudungi kepalaku pada hari pertarungan senjata.
140:8 (140-9) Ya TUHAN, jangan penuhi keinginan orang fasik,
jangan luluskan tipu rencananya! Sela
140:9 (140-10) Orang-orang yang mengelilingi aku meninggikan kepala; biarlah bencana yang diucapkan
mereka menimpa mereka!
140:10 (140-11) Biarlah Ia menghujani mereka dengan bara api!
Biarlah Ia menjatuhkan mereka ke dalam jurang sehingga tidak bangkit lagi!
140:11 (140-12) Pemfitnah tidak akan diam tetap di bumi; orang yang melakukan kekerasan
akan diburu oleh malapetaka.
140:12 (140-13) Aku tahu, bahwa TUHAN akan memberi keadilan kepada orang tertindas,
dan membela perkara
orang miskin.
140:13 (140-14) Sungguh, orang-orang benar akan memuji nama-Mu,
orang-orang yang jujur akan diam
di hadapan-Mu.
1 Full Life: MEMECAHKAN ANAK-ANAKMU PADA BUKIT BATU.
Nas : Mazm 137:9
Ketika orang Babel merebut Yerusalem pada tahun 586 SM, mereka
mengambil bayi-bayi yang tidak berdaya dari ibunya serta membanting mereka
ke tembok. Allah akan menghukum kekejaman mereka dengan membuat mereka
menuai apa yang telah mereka taburkan (lih. Yes 13:16; Yer 23:2).
Kekerasan kejam yang mereka lakukan kepada orang lain kini akan berbalik
menimpa mereka sendiri. Perhatikan dua hal mengenai seruan untuk pembalasan
setimpal ini:
- 1) Pembalasan ilahi akan lebih banyak menimpa orang dewasa yang kejam;
merekalah yang akan paling menderita. Anak-anak tidak bersalah yang mati
ketika perang atau hukuman ilahi akan diterima oleh Allah dan tidak akan
dihukum. Dosa seseorang tidak diperhitungkan Allah hingga orang tersebut
menolak hukum Allah yang tertulis di dalam hati manusia atau di Alkitab
(lihat cat. --> 1Sam 15:3;
lihat cat. --> Rom 5:12;
lihat cat. --> Rom 5:14;
lihat cat. --> Rom 7:9-11).
[atau ref. 1Sam 15:3; Rom 5:12,14; Rom 7:9-11]
- 2) Sekalipun PB menekankan hal mengampuni musuh serta mendoakan
keselamatan mereka (Mat 5:43-48), akan tiba saatnya pada akhir
sejarah ketika Roh Kudus akan memimpin umat-Nya untuk berdoa memohon
pembalasan ilahi atas orang fasik yang sombong, tidak mau bertobat dan
tidak beriman (lih. Wahy 6:10).
2 Full Life: ENGKAU MENYELIDIKI ... AKU.
Nas : Mazm 139:1-24
Mazmur ini menguraikan berbagai aspek dari sifat-sifat Allah,
khususnya kemahahadiran dan kemahatahuan-Nya sejauh sifat ini terkait
dengan pemeliharaan umat-Nya
(lihat art. SIFAT-SIFAT KHAS ALLAH).
Allah langit dan bumi menciptakan kita dan mempunyai pengetahuan sempurna
tentang kita; Dia senantiasa bersama kita, dan pikiran-Nya senantiasa
diarahkan kepada kita di dalam setiap situasi.
3 Full Life: ENGKAU ... MENGENAL AKU.
Nas : Mazm 139:1-6
Allah mengetahui semua pikiran, motivasi, keinginan, dan ketakutan
di dalam hati kita, juga kebiasaan dan perilaku lahiriah kita. Dia
mengetahui segala sesuatu yang kita lakukan sejak terbit fajar hingga
tengah malam. Dalam segala sesuatu yang kita lakukan, Ia mengelilingi kita
dengan perhatian dan meletakkan tangan perkenan-Nya di atas kepala kita
(ayat Mazm 139:5).
4 Full Life: KE MANA AKU DAPAT PERGI MENJAUHI ROH-MU.
Nas : Mazm 139:7-12
Anak Tuhan tidak pernah dapat bergerak di luar jangkauan perhatian,
bimbingan, dan kekuatan Allah yang menopang (lih. ayat Mazm 139:10
sebagai kunci untuk memahami ayat Mazm 139:7). Ia bersama dengan kita
dalam segala situasi, di dalam segala sesuatu yang dibawakan masa kini dan
masa depan.
5 Full Life: ENGKAULAH ... MENENUN AKU DALAM KANDUNGAN IBUKU.
Nas : Mazm 139:13
Secara kreatif dan aktif Allah terlibat dalam perkembangan kehidupan
manusia. Ia sendiri memperhatikan seorang bayi sejak dikandung;
perhatian-Nya kepada janin itu berlangsung sampai membuat rencana bagi
hidupnya kelak
(lihat cat. --> Mazm 139:16 berikutnya).
[atau ref. Mazm 139:16]
Karena alasan itulah Allah memandang pengguguran kandungan sebagai
pembunuhan nyawa manusia
(lihat cat. --> Kel 21:22-23).
[atau ref. Kel 21:22-23]
6 Full Life: DALAM KITAB-MU SEMUANYA TERTULIS.
Nas : Mazm 139:16
Allah tidak memasukkan kita ke dalam hidup ini tanpa tujuan.
- 1) Pernyataan tentang hari-hari yang telah ditetapkan untuk kita
mungkin mengacu kepada waktu kita berada di bumi ini, yaitu sekitar
70-80 tahun (lih. Mazm 90:10), walaupun seorang dapat mati sebelum
waktunya (lih. Mazm 55:24; Ayub 22:16; Ams 10:27; Pengkh 7:17).
- 2) Waktu yang disebutkan dalam mazmur ini mengacu bukan hanya kepada
hari, tetapi juga kepada rencana Allah bagi kehidupan kita secara
keseluruhan. Dalam rencana-Nya itu, Ia "menghendaki supaya jangan ada
yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat"
(2Pet 3:9; bd. 1Tim 2:4); jadi Allah bermaksud agar kita
menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat serta memenuhi kehendak-Nya
di dalam hidup yang melayani Dia.
7 Full Life: BETAPA SULITNYA PIKIRAN-MU, YA ALLAH
Nas : Mazm 139:17
(versi Inggris NIV -- betapa indahnya kepadaku pikiran-Mu). Kita
dapat dihibur bila mengetahui bahwa Allah senantiasa mengetahui kebutuhan,
kesulitan, dan penderitaan kita, dan bahwa Dia merencanakan pemeliharaan,
pengampunan, keselamatan, dan pengudusan kita. Pikiran-pikiran-Nya bagi
kita tidak terselami dan tidak terhingga. Sebagaimana ditulis rasul Paulus,
"Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh
telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia; semua yang
disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia" (1Kor 2:9).
8 Full Life: MEMBENCI ORANG-ORANG YANG MEMBENCI ENGKAU.
Nas : Mazm 139:21
Setelah merenungkan kasih Allah yang besar bagi dirinya, pemazmur
membalasnya dengan kasih dan kesetiaan yang besar kepada Tuhan.
Kemarahannya dibangkitkan terhadap orang yang menentang dan menghujat nama
Allah yang ajaib. Karena sangat setuju dengan Allah dan kepentingan-Nya, ia
demikian manunggal dengan Tuhan sehingga membenci apa yang dibenci Allah
dan mengasihi apa yang dikasihi Allah
(lihat cat. --> Ibr 1:9).
[atau ref. Ibr 1:9]
Ia merasa sedih dan tertekan oleh semua kejahatan dan kebejatan di
sekitarnya (lih. 2Pet 2:7-8). Juga kita yang telah sungguh-sungguh
mengalami keselamatan, kasih, dan kebaikan Tuhan seharusnya tidak menemukan
kasih akan dunia ini dan cara-caranya di dalam diri kita (lih.
1Yoh 2:15-16).
9 Full Life: SELIDIKILAH AKU, YA ALLAH.
Nas : Mazm 139:23-24
Inilah doa yang cocok bagi setiap orang percaya. Bukan saja kita
harus membenci ketidakbenaran di dalam dunia (ayat Mazm 139:19-22),
tetapi kita juga harus mengetahui kalau ada sesuatu di dalam diri kita yang
mendukakan Allah. Kita harus bersedia meminta Allah menguji kita supaya
dapat melanjutkan pekerjaan pengudusan-Nya dalam kita. Jikalau dijumpai
sesuatu yang tidak benar, kita harus berbalik daripadanya dalam pertobatan
(lihat cat. --> Kol 3:17).
[atau ref. Kol 3:17]
10 Full Life: LUPUTKANLAH AKU, YA TUHAN, DARIPADA MANUSIA JAHAT.
Nas : Mazm 140:2-14
Kita harus memohon kepada Allah untuk membebaskan kita bukan hanya
dari orang jahat, tetapi juga dari "si jahat", yaitu Iblis. Selaku musuh
terbesar kita, Ia berusaha untuk menjebak dan membinasakan kita
(lihat cat. --> Mat 4:10;
lihat cat. --> Mat 6:13;
[atau ref. Mat 4:10; Mat 6:13]
lihat art. KUASA ATAS IBLIS DAN SETAN-SETAN).