1 Full Life: ORANG YANG LAPAR DAN HAUS AKAN KEBENARAN.
  
Nas  : Mat 5:6
Ayat ini termasuk salah satu ayat yang terpenting dalam Khotbah di
Bukit.
    - 1) Syarat dasar dari semua kehidupan saleh adalah "lapar dan haus akan
   kebenaran" (bd. Mat 6:33). Lapar semacam itu tampak dalam diri Musa
   (Kel 33:13,18), pemazmur
          (lihat cat. --> Mazm 42:3; lihat cat. --> Mazm 42:7; lihat cat. --> Mazm 63:2) [atau ref.     Mazm 42:3,7; 63:2] dan Rasul Paulus (Fili 3:10). Kondisi rohani orang Kristen seumur
   hidup mereka akan tergantung pada rasa lapar dan dahaga mereka akan
        - (a) kehadiran Allah (Ul 4:29),
- (b) Firman Allah (Mazm 119:1-176),
- (c) hubungan dengan Kristus (Fili 3:8-10),
- (d) persekutuan Roh Kudus (Yoh 7:37-39; 2Kor 13:14),
- (e) kebenaran (Mat 5:6),
- (f) kuasa kerajaan (Mat 6:33) dan
- (g) kedatangan Tuhan kembali (2Tim 4:8).
- 2) Kelaparan orang Kristen terhadap perkara Allah dilenyapkan oleh
   kekhawatiran duniawi, tipu daya kekayaan (Mat 13:22), keinginan akan
   berbagai hal (Mr 4:19), kenikmatan hidup (Luk 8:14), dan
   kegagalan untuk tetap tinggal dalam Kristus
          (lihat cat. --> Yoh 15:4). [atau ref.     Yoh 15:4] Pada saat kelaparan orang percaya akan Allah dan kebenaran-Nya sudah
   tidak ada lagi, mereka akan mati secara rohani. Oleh karena itu adalah
   sangat penting bahwa kita peka terhadap pekerjaan Roh Kudus yang
   menginsyafkan kita (bd. Yoh 16:8-13; Rom 8:5-16).
2 Full Life: ORANG YANG DIANIAYA OLEH SEBAB KEBENARAN.
  
Nas  : Mat 5:10
Penganiayaan akan menimpa semua orang yang berusaha untuk hidup
sesuai dengan Firman Allah demi kebenaran.
    - 1) Mereka yang mempertahankan standar kebenaran, keadilan, dan
   kesucian, yang pada saat bersamaan tidak mau berkompromi dengan
   masyarakat sekarang yang fasik atau gaya hidup orang percaya yang suam
   (pasal Wahy 2:1-29; 3:1-4,14-22), tidak menjadi populer, ditolak,
   dan dikecam Penganiayaan dan pertentangan akan datang dari dunia
   (Mat 10:22; 24:9; Yoh 15:19) dan bahkan kadang-kadang dari orang
   yang mengaku diri anggota gereja (Kis 20:28-31; 2Kor 11:3-15;
   2Tim 1:15; 3:8-14; 4:16). Pada saat mereka mengalami penderitaan
   ini, orang Kristen hendaknya bersukacita (ayat Mat 5:12), karena
   mereka yang paling menderita akan diberikan berkat yang terbesar oleh
   Allah (2Kor 1:5; 2Tim 2:12; 1Pet 1:7; 4:13).
- 2) Orang Kristen harus waspada terhadap pencobaan untuk berkompromi
   dengan kehendak Allah supaya dapat mengelak keadaan yang memalukan, dan
   bahkan kerugian (Mat 10:33; Mr 8:38; Luk 9:26; 2Tim 2:12). Prinsip
   Kerajaan Allah tidak pernah berubah, "...setiap orang yang mau hidup
   beribadah di dalam Kristus Yesus akan menderita aniaya" (2Tim 3:12).
   Kerajaan Sorga dan pahala-pahala sorgawi telah dijanjikan kepada mereka
   yang menderita dan tabah dalam penganiayaan demi kebenaran.